SATUAN ACARA PENYULUHAN

“SENAM HAMIL”

Dosen Pengampu : Ayesha Hendriana N, SST., M.Keb

Oleh :

Dela Fuji Insani

P27824215022

IIIA

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SURABAYA
JURUSAN KEBIDANAN
PROGRAM STUDI DIII KEBIDANAN KAMPUS MAGETAN
MAGETAN
2018
 SATUAN ACARA PENYULUHAN
SENAM HAMIL

1. Topik : SenamHamil
2. Sasaran : Ibu Hamil
3. Tempat : Polindes Desa Bedagung
4. Tanggal : 15 Januari 2018
5. Waktu : 09.00 WIB s.d 10.00 WIB
6. Tujuan Intruksional Umum :
a. Ibu mampu menggunakan senam hamil dengan baik dan benar.
7. Tujuan Intruksional Khusus
a. Menjelaskan tentang senam hamil
b. Menjelaskan tentang tata cara senam hamil
8. Sub Pokok Bahasan
a. Pengertian senamhamil
b. Tujuan senam hamil
c. Manfaat senam hamil
d. Hal-hal yang diperbolehkan senam hamil
e. Senam hamil harus di hentikan
f. Gerakan senam hamil
9. Media
a. Leaflet
10. Proses Penyuluhan
Tabel 1 proses penyuluhan

No Tujuan Materi/pokok Strategi/ Media Evaluasi

Intraksional bahasan Metode
Khusus
1 Menjelaskan - Pengertian Ceramah Leaflet Lisan
tentang senam senam hamil dan Tanya
hamil - Tujuan dari jawab
senam hamil
- Manfaat dari
senam hamil
- Hal-hal yang
 diperbolehkan
senam hamil
- Kapan senam
hamil harus di
hentikan
- Hal-hal yang
diperbolehkan
senam hamil
2 Menjelaskan - Untuk kaki Ceramah Leaflet Lisan
gerakan senam - Duduk bersila dan Tanya
hamil - Pinggang (Posisi jawab
Terlentang)
- Senam satu lutut
- Pinggang (Posisi
Merangkak)

11. Evaluasi
Dengan memberikan pertanyaan :
1. Jelaskan tentang pengertian senam hamil ?
2. Apa tujuan senam hamil ?
3. Apa manfaat senam hamil ?
4. Hal-hal yang diperbolehkan senam hamil ?
5. Senam hamil harus di hentikan ?
6. Bagaimana gerakan senam hamil?
 Materi

1. Pengertian Senam Hamil

Senam hamil merupakan bagian dari perawatan antenatal pada beberapa pusat
pelayanan kesehatan tertentu, seperti rumah sakit, puskesmas, klinik, ataupun
pusat pelayanan kesehatan yang lainnya (Muhimah dan Safi’i, 2010). Pergerakan
dan latihan senam kehamilan tidak saja menguntungkan sang ibu, tetapi juga
sangat berpengaruh terhadap kesehatan bayi yang di kandungan. Pada saat bayi
mulai dapat bernafas sendiri, maka oksigen akan mengalir kepadanya melalui
plasenta, yaitu dari aliran darah ibunya ke dalam aliran darah bayi yang di
kandung. Senam kehamilan akan menambah jumlah oksigen dalam darah di
seluruh tubuh sang ibu dan karena itu aliran oksigen kepada bayi melalui plasenta
juga akan menjadi lebih lancer. Senam hamil merupakan latihan jasmani yang
bertujuan membuat elastis otot dan ligament yang ada di panggul, memperbaiki
sikap tubuh, mengatur kontraksi dan relaksasi, serta mengatur teknik pernapasan.
(Saminem, 2008 )

2. Tujuan Senam Hamil

Menurut Tim Naviri (2011 : 165-166 ) senam hamil mempunyai tujuan sebagai
berikut :
a. Menguasai teknik pernafasan. Latihan pernafasan sangat bermafaat untuk
memperoleh oksigen, sedang teknik pernapasan ditunjukan agar ibu hamil
siap mengahdapi persalinan.
b. Memperkuat dan mempertahankan elastisitas otot di didinding perut,
sehingga bisa mencegah dan mengatasi nyeri pada pantat, bagian bawah
perut, dan juga mencegah serta mengatasi wasir
c. Melatih sikap tubuh selama hamil, sehingga dapat mengurangi masalah atau
keluhan yang biasa timbul akibat perubahan bentuk tubuh.
d. Melatih relaksasi dengan melakukan latihan kontraksi dan relaksasi yang
diperlukan untuk mengatasi ketegangan atau rasa sakit pada waktu
persalinan
 e. Membantu agar ibu hamil dapat melahirkan tanpa kesulitan, juga untuk
menjaga ibu serta bayi sehat setelah melahirkan

3. Manfaat Senam Hamil

Menurut Agnesti dan Linggar Jati (2009 :2) manfaat senam hamil antara lain
yaitu :
a. Mengoptimalkan kekuatan fisik, ini sangat berguna pada saat proses
kelahiran mati.
b. Sirkulasi darah akan berjalan dengan baik sehingga kelak akan membantu
dalam penyembuhan setelah melahirkan
c. Mengurangi bengkak-bengkak pada kaki
d. Menguatkan otot perut dan panggul
e. Mengurangi risiko gangguan sembelitmengurangi kejang-kejang pada
kaki/kram/kesemutan
f. Meningkatkan keseimangan otot-otot
g. Mengurangi rasa mual, nyeri, dan pusing

4. Hal-hal yang diperbolehkan senam hamil

Meski manfaat senam hamil sangat banyak, tetap saja ada aturannya, karena
ada beberapa ibu hamil yang tidak boleh melakukannya. Adapun syarat untuk
mengikuti senam hamil Menurut Agnesti dan Linggar Jati (2009 : 3) manfaat
senam hamil antara lain yaitu :
adalah seperti berikut:
a. Usia kehamilan lebih dari 22 minggu
b. Sudah mendapatkan persetujuan dari bidan atau pun dokter,
c. Tidak punya gangguan kesehatan saat senam.
d. Ibu hamil yang memiliki riwayat penyakit paru, kelainan letak plasenta,
hipertensi, pendarahan, dan preeklamsia, tidak disarankan untuk
melakukan program senam hamil.
5. Senam harus di hentikan apabila
Menurut Agnesti dan Linggarjati (2009 : 5) senam hamil harus dihentikan
apabila ibu mengalami :
a. Timbul rasa nyeri,terutama nyeri dada, nyeri kepala dan nyeri persendian
b. Kontraksi rahim yang lebh sering (interval <20 menit)
c. Perdarahan pervaginam, pecahnya ketuban
d. Napas pendek yang berlebihan
e. Denyut jantung meningkat (>140x/ menit)
f. Mual dan muntah yang menetap
g. Kesulitan untuk berjalan
h. Pembengkakan menyeluruh
i. Aktifitas janin berkurang.

6. Gerakan senam hamil

a. Untuk kaki

Duduk,kaki di luruskan ke depan dengan tubuh bersandar agak tegak lurus

(rileks). Tarik jari-jari kaki ke arah tubuh secara perlahan lalu lipat ke
depan, kemudian dorong ke depan. Lakukan sebanyak 10 kali. Dorong ke
depan,lakukan sebanyak 10 kali.

b. Duduk bersila
 Duduk bersila letakkan kedua telapak tangan di atas lutut . tekan lutut ke
bawah dengan perlahan-lahan. Hitung sebanyak 10 kali.

c. Pinggang (Posisi Merangkak)

Badan dalam posisi merangkak. Sambil menarik nafas angkat perut berikut
punggung ke atas dengan wajah menghadap kebawah.sambil perlahan-
lahan mengangkat wajah hembuskan nafas, turunkan punggung kembali
dengan perlahan. Lakukan sebanyak 10 kali.

d. Pinggang (Posisi Terlentang)

Tidur pada posisi terlentang. Tekuk lutut jangan terlalu lebar . Arah
telapak tangan ke bawah dan berda di samping badan. Angkatlah pinggang
secara perlahan. Lakukan sebanyak 10 kali.
e. Senam satu lutut

Tidur terlentang tekuk lutut kanan. Lutut kanan di gerakan perlahan ke

arah kanan dan di kembalikan lagi. Lakukan sebanyak 10 kali. Lakukan
hal yang sama pada lutut kiri.

f. senam dengan menggunakan dua lutut

Tidur terlentang,ke dua lutut di tekuk dan kedua lutut saling menempel.
Ke dua tumit di rapatkan, kaki kiri dan kakan saling menenpel. Kedua
lutut di gerakkan perlahan-lahan ke arah kiri dan kanan. Lakukan sebnyak
8 kali.
 Daftar Pustaka

Aliciya, Indah. 2013. http://www.peterparkerblog.com/2665/manfaat-senam-

hamil-untuk-kelancaran-proses-kehamilan/ diakses pada tanggal 17
Januari 2018 pukul 11.30 WIB

Agnesti, Revilia dan Linggar Jati, Hendrik. 2009. Senam hamil praktis.
Yogjakarta: Media Pressindo

Depkes RI. 2009. Buku Kesehatan Ibu dan Anak.Jakarta:Departemen

Kesehatan dan JICA

Naviri. 2011. Buku pintar ibu hamil. Jakarta: PT.Elex Media Komputindo

Saminem, Hajjah, 2008. Kehamilan Normal. Jakarta: EGC.