MODEL ANTRIAN

1. Total waktu penelitian

Interpretasi : pengamatan dilakukan selama 3 jam
2. Tingakt kedatangan rata – rata (λ)
𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑘𝑒𝑑𝑎𝑡𝑎𝑛𝑔𝑎𝑛 𝑝𝑒𝑙𝑎𝑛𝑔𝑔𝑎𝑛
𝜆=
𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑤𝑎𝑘𝑡𝑢 𝑝𝑒𝑛𝑔𝑎𝑚𝑎𝑡𝑎𝑛
Interpretasi : misal hasilnya 24, jadi rata- rata kedatangan pelanggan per jam adalah 24 orang.
3. Tingkat pelayanan pelanggan rata – rata (π)
3600
𝜋=
𝑤𝑎𝑘𝑡𝑢 𝑙𝑎𝑚𝑎 𝑝𝑒𝑙𝑎𝑦𝑎𝑛𝑎𝑛 𝑟𝑎𝑡𝑎 − 𝑟𝑎𝑡𝑎
Interpretasi : rata – rata pelayanan per jam adalah 15 sampai 16 pelanggan.
4. Tingkat kegunaan fasilitas pelayanan (ρ)
𝜆
𝜌=
π
5. Probabilitas sistem tidak ada pelayanan
−1
𝑐−1
𝜌𝑛 𝜌𝑐
𝜌0 = [∑ + ]
𝑛! 𝑐! (1 − 𝜌)
𝑛=0 𝑐

Interpretasi : Peluang tidak ada pelanggan dalam server adalah 7.71 persen.

6. Jumlah pelayanan yang diperkirakan dalam antrian (𝐿𝑞 )

𝜌𝑐
𝐿𝑞 = 𝜌
(𝑐 − 1)! (𝑐 − 𝜌)2 0

Interpretasi : missal 4.74. Rata – rata jumlah pelanggan dalam satu antrian dalam keadaan
normal adalah 4 – 5 orang.

7. Jumlah pelayanan yang diperkirakan dalam sistem

𝐿𝑠 = 𝐿𝑞 + 𝜌
Interpretasi : missal 6.45. Rata – rata jumlah pelanggan dalam satu sistem dalam keadaan
normal adalah 6 sampai 7 orang.
8. Waktu menunggu yang diperkirakan dalam antrian
𝐿𝑞
𝑊𝑞 =
𝜆
Interpretasi : missal 0.064 . Dari output dikalikan 60. Rata –rata waktu yang dihabiskan
pelanggan untuk mengantri adalah 0.068 jam atau 4.08 menit.
9. Waktu menunggu yang diperkirakan dalam sistem
1
𝑊𝑠 = 𝑊𝑞 +
𝜋
Interpretasi : missal 0.0883 Rata –rata waktu yang dihabiskan pelanggan dalam
10. Jumlah pelayanan yang sibuk yang diperkirakan dalam antrian
𝑐̅ = 𝐿𝑠 − 𝐿𝑞
11. Presentase pemanfaatan sejumlah c pelayan secara pararel
𝑐̅ 𝜆
𝑐
× 100% atau 𝑐𝜋
× 100%

Interpretasi :