1 Perusahaan Kurang cepatnya Pasar rokok yang PT. Gudang Garam, menggunakan perusahaan dalam besar di Indonesia Tbk sebagai teknologi mengikuti tren pasar terbukti dari total perusahaan rokok pengolahan bahan dalam bidang penduduk sekitar sangat erat kaitannya baku dengan inovasi disbanding 240juta penduduk dengan cukai. Sistem berbagai teknologi kompetitornya. diperkirakan 65% cukai tidak serta adalah perokok. mengalami pendukungnya perubahan signifikan untuk di tahun 2010, Cukai menghasilkan dan PPN yang rokok dengan dibayarkan PT. ekspektasi para Gudang Garam, Tbk konsumen. tahun ini meningkat dari Rp 19,2 triliun pada tahun 2009 menjadi Rp 20,8 triliun. Jumlah beban cukai dan PPN yang dibayar kepada Pemerintah mencapai 56% dari setiap Rupiah pendapatan. Jadi dapat dikatakan tidak mengalami perubahan besar dalam pembebanan cukai walaupun terdapat kenaikan tetapi tidak signifikan. 2 Banyak produk dari Biaya yang cukup Penjualan sebagian Adanya peraturan PT Gudang Garam mahal dari segi besar di pulau jawa pemerintah Republik tbk yang memiliki bahan baku maupun sudah mencapai Indonesia no 38 brand awareness teknologi yang 50%, sehingga tahun 2000 tentang yang cukup tinggi digunakan oleh masih terdapat pengamanan rokok dengan kadar tar perusahaan dalam banyak kesempatan bagi kesehatan, dan nikotin yang proses produksi. dan potensi untuk menyebabkan ruang cukup rendah yang memperluas gerak produsen dapat menjadikan penjualan ke rokok semakin produk tersebut daerah lain. terbatas untuk sebagai produk melakukan kegiatan unggulan daripada promosi pesaing dengan produk sejenis.
3 Perusahaan Perusahaan Adanya segmen Meningkatnya harga
memproduksi mengandalkan market tertentu bahan baku berbagai macam produksi produk yang loyal dengan tembakau dan variasi produk rokok kretek yang merk-merk tertentu cengkeh diakibatkan kedalam berbagai memiliki kadar yang terjamin karena cuaca yang kelas dan ragam nikotin dan tar yang kualitasnya dan buruk. yang memenuhi masih relative tinggi, sudah pas dengan pasar Indonesia. padahal konsumen cita rasa cenderung menyukai yangdiberikan. rokok dengan kategori low nikotin.
4 Perusahaan Produk innovative Multi segmen, Kebijakan
memiliki kurang cepat, Gudang Garam pemerintah untuk jangkauan khususnya untuk mempunyai produk menaikkan harga distribusi yang masuk dan bersaing untuk berbagai jual eceran rokok tersebar luas dengan munculnya segmen pasar melalui kenaikan dengan sistim rokok mild yang cukai rokok distribusi yang muncul sebanyak 3 kali. terorganisir di seluruh Indonesia.
5 Kontrol kualitas Keputusan yang Adanya segmen persaingan harga
dilakukan pada lambat untuk market tertentu dengan setiap tahapan memulai yang loyal dengan meningkatnya harga produksi, didukung pengembangan SKM merk-merk tertentu jual eceran, yang sistem rendah tar dan yang terjamin disebabkan oleh komputerisasi nikotin kualitasnya dan naiknya harga bahan terpadu, mulai dari sudah pas dengan baku dan langkanya penelitian kualitas cita rasa yang persediaan cengkeh, bahan baku sampai diberikan Kenaikan cukai dengan pengukuran rokok menyebabkan akurasi kadar tar daya beli konsumen dan nikotin menurun. Harga menyamai produk premium. Perokok baru masuk dalam industri rokok mild.