You are on page 1of 5

MENINGITIS

Definisi Meningitis

Meningitis adalah suatu infeksi atau peradangan dari meningen, lapisan yang tipis atau encer

yang mengepung otak dan janringan saraf dalam tulang punggung, di sebabkan oleh

bakteri,virus,riketsia,atau protozoa, yang dapat terjadi secara akut dan kronis.meningitis adalah

infeksi yang menular.sama seperti flu, pengantar virus meningitis berasal dari cairan yang berasal

dari tenggorokan atau hidung.virus tersebut dapat berpindah melalui udara dan menularkan

kepada orang lain yang menghirup udara tersebut.

Meningitis merupakan inflasi yang terjadi pada lapisan arachnoidea dan pia mater di otak serta di

otak serta spinal cord.inflasi ini lebih sering disebabkan oleh bakteri dan virus meskipun

penyebab lainnya seperti jamur dan protozoa juga terjadi. Meningitis adalah infeksi pada

membran pelindung yang menutupi otak dan medula spinalis yang di kenal dengan meningin.

Etiologi meningitis terdiri dari :

a. Bakteri (Tersering: Neeisseria meningitides, Haemophillus Influenza, Streptococcus

grup B, Diplococus pneumonia )

b. Virus (Poliomielitis, Coxsackie, ECHO virus, Gondongan, Polio, Kariomeningitis

limfositik, Herpes, Cacar air dan Sitomegalo)

c. Jamur (Kriptococcus, Nokardia, Mukomikosis, Aspergillus)

d. Protozoa (Tripanosomiasis, Malaria dan Toxoplasmosis)


Gejala klinis meningitis bacterial

Keadaan klinis orang dewasa dengan meningitis bacterial adalah sakit kepala, demam dan

meningismus sering kali dengan tanda disfungsi cerebral, ini ditemukan lebih dari 85% pasien.

Mual, muntah, kekauan, keringat banyak, kelemahan, myalgia dan fotophobia juga umum.

Meningismus mungkin samar-samar atau jelas, disertai dengan tanda-tanda kernig atau

burdzinski. Tanda ini hanya ada pada sekitar 50% orang dewasa dengan meningitis bacterial.

Gejala bacterial

 Sakit kepala

 Demam

 Meningismus sering kali dengan tanda di fungsi cerebral

 Mual

 Muntah

 Kekakuan

 Keringat banyak

 Kelemahan

 Myalgia

 fotophobia

Penyebab meningitis

 jamur meningitis di sebabakan: cryptococcos, spesies hitoplasma dan coccidoide dan

terlihat pada pasien AIDS


 parasit disbabkan:angiostrongliasis
penyebab viral meningitis

vaksinasi terhadap banyak virus telah menyebabkan penurunan dalam kejadian beberapa kasus

meningitis viral seperti:campak,gondok,dan rubella (MMR) yang menjadi penyebab utama

meningitis viral pada anak-anak

faktor resiko untuk mendapatkan meningitis

 mereka yang tinggal dalam jarak dekat seperti sekolah, perguruan tinggi, pangkalan

militer, pusat penitipan anak, perumahan mahasiswa, lebih berisiko terkena infeksi

meningococcus
 meeka yang shunts CSF di tempatkan dalam otak selama patologi
 cacat
 penggunaan prosedur tulang belakang seperti spinal anestesi
 penderita diabetes
 alkoholisme dan sirosis hati
 penyalahgunaan narkoba intravena

Proses Terjadinya Infeksi

Proses terjadinya meningitis diawali dengan masuknya kuman-kuman yang berasal dari

(paru-paru, trauma tajam, prosedur operasi dll) melalui sistem limfatik atau hematogen. Kuman-

kuman tersebut berinvasi ke arah subarachnoidea sehingga menyebabkan peradangan pada pia

meter, arachnoidea, CSF dan ventrikulus atau dikenal dengan istilah meningitis.

Meningitis bakteri dimulai sebagai infeksi dari orofaring dan diikuti dengan septikemia

yang menyebar ke meningen otak dan medula spinalis bagian atas. Faktor predisposisi mencakup

infeksi jalan nafas bagian atas, otitis media, mastoiditis, anemia sel sabit dan hemoglobinopatis

lain, prosedur bedah saraf baru, trauma kepala dan pengaruh imunologis. Saluran vena yang

melalui nasofaring posterior, telinga bagian tengah dan saluran mastoid menuju otak dan dekat

saluran vena-vena meningen, Saluran vena yang melalui nasofaring posterior, telinga bagian
tengah dan saluran mastoid menuju otak dan dekat saluran vena-vena meningen; semuanya ini

penghubung yang menyokong perkembangan bakteri.

Organisme masuk ke dalam aliran darah dan menyebabkan reaksi radang di dalam

meningen dan di bawah korteks yang dapat menyebabkan trombus dan penurunan aliran darah

serebral. Jaringan serebral mengalami gangguan metabolisme akibat eksudat meningen,

vaskulitis dan hipoperfusi. Eksudat purulen dapat menyebar sampai dasar otak dan medula

spinalis. Radang juga menyebar ke dinding membran ventrikel serebral. Meningitis bakteri

dihubungkan dengan perubahan fisiologis intrakranial, yang terdiri dari peningkatan

permeabilitas pada darah, daerah pertahanan otak (barier otak), edema serebral dan peningkatan

TIK. Pada infeksi akut pasien meninggal akibat toksin bakteri sebelum terjadi meningitis.

Penularan virus meningitis

Dapat menular melalui kontak dekat dengan orang yang terinfeksi dan yang terkena ketika bersin

dan batuk orang.mencuci tangan setelah mereka terkontaminasi dengan virus-seperti: setelah

menyentuh permukaan atau benda yang memiliki virus di dalamnya dapat mencegah penyebaran

Cara Pencegahan

1. Amati dan periksa segera jika meningkatnya demam atau tanda dan gejala lain

meningitis.
2. Vaksinasi harus dianggap sebagai tambahan terhadap antibiotik .
3. Vaksin polisakarida haemophilus B, terhadap haemophilus influenza Invasive tipe B,

digunakan secara rutin .


4. Vaksinasi meningukokal GA mungkin bermanfaat untuk beberapa pelancong ke Negara

yang mengalami epidemic penyakit meningukokal.


5. Individu yang kontak dekat dngan paien harus dianggap sebagai calon untuk mendapat

microbial.
Cara Pengobatan

1. Terapi antimikrobial: penisilin, ampisilin, atatau kloramfenikol,faldraosporin.


2. Atasi dehidrasi atau syok dengan ekspander volume cairan.
3. Kontrol kejang dengan diazepam atau fenitoin.
4. Atasi adema serebral dengan diuretik osmotik (manitol)

You might also like