Professional Documents
Culture Documents
Oleh :
Triska Fajar Suryani
2011 – 83 – 014
Konsulen :
dr. Maureen J. Paliyama, Sp.KFR
1. IDENTITAS PENDERITA
Nama : Tn. Y.S
Umur : 59 tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
Alamat : Passo
Agama : Kristen Prostestan
Pekerjaan : Petani
No RM : 09 02 91
Tanggal pemeriksaan : Rabu, 04 – 05 – 2016
2. ANAMNESIS
Keluhan utama : Nyeri bahu kanan
Riwayat penyakit sekarang
Keluhan dialami sejak ±1 tahun yang lalu, dan semakin bertambah nyeri pada 1
bulan terakhir. Keluhan nyeri pada bahu kanan dialami saat pasien mengangkat
tangan kanannya dan gerakan menjadi terbatas pada bahu tersebut. Pasien
merupakan petani yang setiap hari harus menempuh jarak 5 km berjalan kaki
menuju kebunnya dan pulang ke rumah dengan memikul bawaan yang berat
dipunggung dan bahunya.
Keluhan yang menyertai:
Keluhan lain yang menyertai: pembengkakan (+) pada bahu kanan, kekakuan
sendi (+), keterbatasan lingkup gerak sendi (+), nyeri/kesemutan/rasa tebal (-)
kelemahan pada ekstremitas (-), gangguan buang air kecil/besar (+/-)
mual/muntah/sakit kepala/pusing (-)
Pasien sering kontrol di tempat praktek dokter spesialis penyakit dalam akibat
gangguan pada prostat dan asam urat. Pasien baru pertama kali datang ke
poliklinik saraf karena nyeri pada bahu kanan kemudian pasien lanjut berobat ke
poliklinik rehabilitasi medik.
3. PEMERIKSAAN FISIK
Keadaan umum
Tampak sakit ringan, kesadaran kompos mentis, kontak dan pengertian normal.
Tanda vital
TD : 140/90 mmHg
HR : 90x/menit
RR : 20 x/menit
Suhu : 36,8o C (axilla)
Kepala : Bentuk normocephal, simetris, tidak ada gerakan abnormal.
Mata : Konjungtiva tidak anemis, sklera tidak ikterik, pupil bulat isokor,
diameter pupil 3 mm, refleks cahaya normal, gerakan mata normal.
Hidung : Discharge (-), deviasi septum (-), fungsi penciuman normal.
Telinga : Discharge (-), fungsi pendengaran baik, nyeri tekan tragus (-)
Mulut : Bibir tidak sianotik, kelainan gigi (-)
Leher : Simetris, trakea ditengah, kelenjar limfe tidak membesar, kelenjar
tiroid tidak membesar, JVP tidak meninggi.
Thoraks
Jantung
Inspeksi : Ictus cordis tidak tampak
Palpasi : Ictus cordis tampak setinggi ICS V, sejajar linea
midclavicula, thrill (-)
Perkusi : Konfigurasi batas jantung dalam batas normal
Auskultasi : Bunyi jantung I-II murni, reguler, murmur (-), galop (-)
Paru
Inspeksi : Simetris
Palpasi : Nyeri tekan (-), vokal fremitus normal kanan = kiri
Perkusi : Sonor pada seluruh lapangan paru
Auskultasi : Bunyi napas vesikuler kanan = kiri, whezing (-), ronki (-).
Abdomen
Inspeksi : Datar, jaringan parut (-)
Auskultasi : Peristaltik usus dalam batas normal
Perkusi : Timpani, pekak alih (-), undulasi (-)
Palpasi : Supel, nyeri tekan (-), hepar tidak teraba, lien tidak teraba,
ballotement ginjal (-/-), massa (-)
Cara berjalan/gait
Antalgik gait : (-) Parkinson gait : (-)
Hemiparese gait : (-) Tredelenberg gait : (-)
Steppage gait : (-) Waddle gait : (-)
Status psikis
Sikap : kooperatif
Ekspresi wajah : wajar
Orientasi : baik
Perhatian : penuh
Test provokasi
Apley test : (+) / (-) Nyeri tekan supraspinatus: (+) / (-)
Mosley test : (-) / (-) Nyeri tekan infraspinatus,
Yergason sign : (+) / (-) subscapula, teres mayor: (-) /(-)
Neurologi
Motorik
Gerakan Terbatas Bebas
Kekuatan
Abduksi lengan 4 5
Fleksi bahu 4 5
Ekstensi siku 4 5
Fleksi jari-jari tangan 5 5
Abduksi jari tangan 5 5
Tonus Normal Normal
Tropi Eutropi Eutropi
Refleks fisiologis
Refleks tendon biseps Normal Normal
Refleks tendon triseps Normal Normal
Refleks patologis
Hoffman Tromer (-) (-)
Tromer (-) (-)
4. PEMERIKSAAN PENUNJANG
A. Laboratorium
Hb : 11,5 g/dL
Eritrosit : 4.740.000/mm3
Leukosit : 7.200/mm3
Hematokrit : 32,2%
Trombosit : 308.000/µL
Glukosa puasa : 78mg/dL
Glukosa 2 jam PP : 123mg/dL
Ureum : 85mg/dL
Kreatinin : 3,0mg/dL
As. Urat : 7,2 mg/dl
Kolesterol total : 212mg/dl
Trigliserida : 143mg/dl
HDL : 31mg/dl
LDL : 137mg/dl
B. Radiologis
CT – Scan/MRI: tidak dilakukan
5. DIAGNOSIS KLINIS
Diagnosis klinis : Nyeri bahu kanan
Diagnosis topik : Sendi glenohumeral dextra
Diagnosis etiologi : Penyakit rematik
6. TERAPI
Problem medik : Nyeri bahu kanan. Pasien juga memiliki tekanan darah tinggi
dan asam urat
Terapi : Neuroprotektor,
Analgetik
3. Okupasi terapi
Evaluasi :
- Kontak dan pengertian baik
- Keterbatasan lingkup gerak sendi
- Keterbatasan melakukan kegiatan sehari-hari
Program :
- Latihan peningkatan lingkup gerak sendi (LGS )bahu
kanan dengan aktifitas dan keterampilan
- Latihan peningkatan aktifitas kehidupan sehari-hari
(AKS) dengan aktifitas dan keterampilan.
4. Ortotik prostetik
Ortotic : (-)
Prostetic : (-)
Alat bantu ambulasi : (-)
5. Psikologi
Evaluasi : Kontak dan pengertian baik, keinginan sembuh besar. Tidak
nampak kecemasan atau depresi.
Program : Saat ini belum diperlukan
6. Sosial medik
Evaluasi : Penderita adalah seorang petani, biaya hidup sehari-hari
cukup, biaya pengobatan ditanggung oleh Kartu Indonesi
Sehat (KIS).
Program :
- Edukasi pada penderita mengenai penyakitnya
- Memberi motivasi dan dukungan agar pasien rajin untuk
melaksanakan terapi dan melakukan home program di
rumah
7. ANJURAN
Home program:
- Latihan menggelantang pakaian
- Mencoba ambil sisir dari saku belakang
- Latihan mengangkat tangan dengan beban sesuai toteransi pasien