Professional Documents
Culture Documents
Mioma Uteri
Oleh Kelompok 8
Misyono 15037140880
Ulfatul Hasanah 15037140893
Yolis Desta Aldiladio 14037140898
Mioma Uteri
Tanda / gejala
Nyeri Akut
Lemah dan letih Penekanan
Intoleransi Perubahan
Kandung Kencing Ureter Uretra Rektum
Aktivitas
bentuk tubuh
Gangguan Eliminasi
Urine Konstipasi
Asuhan Keperawatan
A. Pengkajian Keperawatan
1. Data biografi pasien meliputi nama, umur, jenis kelamin, agama, suku bangsa, pendidikan,
dan pekerjaan
2. Riwayat kesehatan saat ini, meliputi :
Keluhan utama masuk RS meliputi nyeri bisa terjadi saat menstruasi, setelah
berhubungan seksual, atau ketika terjadi penekanan pada panggul. Nyeri terjadi karena
terpuntirnya mioma yang bertangkai, pelebaran leher rahim akibat desakan mioma atau
degenerasi (kematian sel) dari mioma. pasien biasanya mengalami perdarahan akibat
penekanan pembuluh darah pada area uterus. Klien biasanya merasakan nyeri panggul
kronik.
Keluhan lain yang dirasakan pasien dapat berupa lemah, lelah dan lesu akibat perdarahan
yang dialami pasien.
3. Riwayat kesehatan masa lalu, meliputi : penyakit yang pernah dialami, sejak kapan klien
menderita penyakit, Apakah klien pernah mengalami tindakan operasi pengangkatan sel
tumor atau rahim, riwayat alergi, imunisasi, kebiasaan merokok,minum kopi, obat-obatan
dan alkohol
4. Riwayat kesehatan keluarga : Apakah ada keluarga pasien yang menderita penyakit mioma
uteri.
5. Pemeriksaan fisik umum dan keluhan yang dialami. Untuk pasien dengan kanker servik,
pemeriksaan fisik dan pengkajian keluhan lebih spesifik ke arah pengkajian obstretri dan
ginekologi, meliputi :
a. Riwayat kehamilan, meliputi : gangguan kehamilan, proses persalinan, lama
persalinan, tempat persalinan, masalah persalinan, masalah nifas serta laktasi, masalah
bayi dan keadaan anak saat ini
b. Pemeriksaan genetalia
c. Pemeriksaan payudara
d. Riwayat operasi ginekologi
e. Pemeriksaan pap smear
f. Usia menarche
g. Menopause
h. Masalah yang berhubungan dengan kesehatan reproduksi
6. Kesehatan lingkungan/higiene
7. Aspek psikososial meliputi : pola pikir, persepsi diri, suasana hati, hubungan/komunikasi,
kebiasaan seksual, pertahanan koping, sistem nilai dan kepercayaan dan tingkat
perkembangan
8. Data laboratorium dan pemeriksaan-pemeriksaan penunjang lain
USG (Ultra Sonografi)
Pemeriksaan USG menghasilkan gambaran yang mendemonstrasikan irregularitas
kontur maupun perbesaran uterus
Histeroskopi
Terlihat adanya mioma uteri submukosa, jika tumornya kecil serta bertangkai
MRI
Mioma tampak sebagai massa gelap terbatas tegas dan dapat dibedakan dari
miometrium normal.
Foto Bulk Nier Oversidth (BNO) dan Intra Vena Pielografi (IVP)
Pemeriksaaan ini penting untuk menilai massa di rongga pelvis serta menilai fungsi
ginjal dan perjalanan ureter.
Laparoskopi
Untuk mengevaluasi massa pada pelvis
Laboratorium:
Hitung darah lengkap dan apusan darah, untuk menilai kadar hemoglobin dan
hematokrit serta jumlah leukosit.
Tes kehamilan
Untuk tes hormon Chorionic gonadotropin, karena bisa membantu dalam
mengevaluasi suatu pembesaran uterus, apakah oleh karena kehamilan atau oleh
karena adanya suatu mioma uteri yang dapat menyebabkan pembesaran uterus
menyerupai kehamilan.
9. Terapi medis yang diberikan
10. Efek samping dan respon pasien terhadap terapi
11. Persepsi klien terhadap penyakitnya
B. Diagnosa Keperawatan
1. Nyeri akut
2. Kekurangan Volume Cairan
3. Retensi urine
4. Konstipasi
5. Risiko infeksi
6. Intoleransi Aktivitas
7. Ansietas
8. Defisit Pengetahuan