Professional Documents
Culture Documents
Makalah ini ditujukan untuk memenuhi tugas mata kuliah Pendidikan dan Promosi
Kesehatan
Disusun oleh:
Maret 2017
BAB I
PENDAHULUAN
2. Pengelolah ( manager)
Perawat mempunyai peran dan tanggung jawab dalam mengelola layanan
keperawatan disemua tatanan layanan kesehatan baik dirumah sakit,
puskesmas dan sebagainya maupun tatanan pendidikan yang berada dalam
tanggung jawabnya sesuai dengan konsep manajemen keperawatan. Perawat
sebagai manager :
a. Perencana(planning).
Seorang manager keperawatan harus mampu meneetapkan pekerjaan yang
akan dilaksanakan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Fungsi
perencanaan meliputi , mengenali masalah, menetapkan dan mengususkan
tujuan jangka panjang dan jangka pendek , mengembangkan tujuan dan
penguraian bagaimana tujuan dan sasaran tersebut dapat dicapai.
b. Pengorganisasian ( Organizing)
Fungsi ini meliputi peroses mengatur dan mengalokasikan suatu pekerjaan
,wewenang serta sumber daya keperawatan sehingga tujuan keperawatan
dapat tercapai.
c. Gerak aksi (Actuating)
Mencakup kegiatan yang dilakukan oleh seorang menejer keperawatan
untuk mengawali dan melanjutkan kegiatan yang telah ditetapkan dalam
unsur perencanaan dan perorganisasian agar dapat mencapai tujuan yang
telah ditetapkan .
e. Pengarahan ( directing)
Mencakup mampu memberikan arahan kepada staf sehingga mereka
menjadi perawat yang berpengetahuan dan mampu bekerja secara efektif
guna mencapai sasaran yang telah diterapkan .
f. Pengendali ( controlling)
Mencakup kelanjutan tugas untuk melihat apakah kegiatan yang
dilaksanakan oleh staf telah berjalan dengan baik.
4. Peneliti (reseacher)
Mengidentifikasi masalah penelitian , menerapkan perinsip dan metode
penelitian. Serta memanfaatkan hasil penelitian untuk meningkatkan mutu
asuhan atau pelayanan dan pendidikan keperawatan( Asmadi,2008).
Selain peran perawat secara umum adapun perat perawat yang lain sebagai berikut :
B. Fungsi Perawat
1. Fungsi Yang dilakukan perawat sebagai pendidik/penyuluh kesehatan adalah:
Mengkaji kebutuhan klien/pasien untuk menentukan kegiatan yang akan
dilakukan dalam penyuluhan/pendidikan kesehatan, meningkatkan dan
memelihara kesehatan klien/pasien melalui penyuluhan/pendidikan kesehatan,
melaksanakan penyuluhan/pendidikan kesehatan untuk pemulihan kesehatan
klien/pasien antara lain tentang pengobatan, hygiene, tindakan (treatment),
gejala dan tanda-tanda adanya komplikasi, menyusun program
penyuluhan/pendidikan kesehatan baik untuk topik sehat atau topik sakit (tidak
sehat), seperti nutrisi, latihan/olah raga, penyakit dan pengelolaan penyakit,
mengajarkan kepada klien/pasien informasi yang terkait dengan kesehatan,
gaya hidup, antara lain inforemasi tentang tahapan perkembangan, membantu
klien/pasien untuk memilih sumber informasi kesehatan dari buku-buku,
koran, TV, teman, dll.
2. Fungsi Yang dilakukan perawat sebagai konselor keperawatan antara lain:
1. Memberikan informasi, mendengar secara objektif, memberikan dukungan,
memberikan asuhan dan menjaga kepercayaan yang diberikan klien/pasien
2. Membantu klien/pasien untuk mengidentifikasi masalah serta factor-faktor
yang mempengaruhi
3. Memberikan petunjuk kepada klien/pasien untuk mencari pendekatan untuk
menyelesaikan masalah dan memilih cara penyelesaian masalah yang tepat
4. Membantu klien/pasien menemukan penyelesaian masalah yang dapat
dilakukan.
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Keperawatan profesional mempunyai peran dan fungsi sebagai berikut yaitu:
Melaksanakan pelayanan keperawatan profesional dalam suatu sistem pelayanan
kesehatan sesuai dengan kebijakan umum pemerintah khusunya pelayanan atau
asuhan keperawatan kepada individu , keluarga , kelompok dan komunitas.
Dengan demikian peran dan fungsi perawat itu sangat penting untuk pelayanan
kesehatan demi meningkatkan dan melaksanakan kualitas kesehatan yang lebih
baik.
3.2 Saran
dengan disusunya makalah ini mengharapkan kepada semua pembaca agar dapat
mengetahui dan memahami peran dan fungsi perawat.