You are on page 1of 3

WOC

Faktor predisposisi; invasi bakteri ke otak langsung,


penyebaran infeksi dari daerah lain, penyebaran infeksi dari organ lain

Infeksi/septikemia jaringan otak Hipertermia

Proses supurasi dari meningen

Peningkatan TIK
Pembentukan eksudat
dan transudat nyeri kepala penekanan area pengartur kesadaran

edema serebral perubahan tingkat kesadaran ; letargi,


Nyeri Akut perubahan perilaku,disorientasi, fotobia

Gangguann
perfusi jaringan Koma Kematian
otak

Koping Individu tidak efektif


Kesadaran

Perubahan pemenuhan nutrisi Gangguan persepsi sensorik

Intake nutrisi tidak adekuat


penumpukan sekret,kemampuan batuk menurun

Ketidakseimbangan nutrisi
kurang dari kebutuhan Ketidakefektifan bersihan
tubuh jalan nafas
H. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Ketidakefektifan bersihan jalan napas berhubungan dengan akumulasi secret, kemampuan
batuk menurun akibat penurunan kesadaran.
2. Gangguan perfusi jaringan otak berhubungan dengan peradangan dan edema pada otak dan
selaput otak
3. Hypertermia berhubungan dengan Inflamasi sekunder pada pusat pengatur suhu tubuh.
4. Nyeri akut berhubungan dengan iritasi selaput dan jaringan otak
5. Ketidak seimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan
Ketidakmampuan menelan, keadaan hypermetabolik.
6. Gangguan persepsi sensorik berhubungan dengan kerusakan penerima rangsangan sensorik,
transmisi sensorik dan integrasi sensorik.
7. Koping individu tidak efektif berhubungan dengan prognosis penyakit, perubahan
psikososial, perubahan persepsi kognitif, perubahan actual dalam struktur dan fungsi,
ketidakberdayaan dan merasa tidak ada harapan.

A. INTERVENSI KEPERAWATAN
1. Ketidakefektifan bersihan jalan nafas berhubungan dengan akumulasi secret, kemampuan
batuk menurun akibat penurunan kesadaran.
Definisi: ketidakmampuan untuk membersihkan sekresi atau obstruksi dari saluran napas
untuk mempertahankan bersihan jalan nafas
Batasan karakteristik

1) Tidak ada batuk 7) Dispnea


2) Suara napas tambahan 8) Sputum dalam jumlah yang
3) Perubahan frekuensi napas berlebihan
4) Sianosis 9) Batuk yang tidak efektif
5) Perubahan irama napas 10) Ortopnea
6) Kesulitan 11) Gelisah
berbicara/mengeluarkan suara
Pernurunn bunyi napas
Faktor berhubungan
Lingkungan
 Perokok pasif
 Menghisap asap rokok
 Merokok
Obstruksi jalan napas
 Spasme jalan napas
 Mukus dalam jumlah berlebihan
 Eksudat dalam alveoli
 Materi asing dalam jalan napas
 Adanya jalan napas buatan
 Sekresi yang tertahan/sisa sekresi
 Sekresi dalam bronki
Fisiologis
 Jalan napas alergik
 Asma
 Penyakit paru obstruksi kronis
 Hiperplasia dinding bronkial
 Infeksi
 Disfungsi neuromuskular

You might also like