You are on page 1of 1

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN MULTILITERASI SENSORI DENGAN

MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE CIRC TERHADAP MINAT


MEMBACA PEMAHAMAN SISWA
(Penelitian Kuasi Eksperimen pada Siswa Kelas IV di SDN 268 Panyileukan dan SDN 258
Sukarela Kecamatan Panyileukan Kota Bandung)

NISSA NUR AGNIA


1306802

ABSTRAK
Penelitian ini berfokus pada minat membaca pemahaman siswa kelas IV SD dengan
menggunakan model pembelajaran multiliterasi sensori dan model pembelajaran Cooperative tipe
CIRC. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh permasalahan kurangnya minat membaca pemahaman pada
siswa dan sesuai hasil Central Connecticut State Univesity Indonesia dinyatakan menduduki peringkat
ke 60 dari 61 Negara soal minat membaca. Oleh karena itu diperlukan solusi yang tepat terhadap
permasalahan minat membaca. Maka dari itu tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh model
pembelajaran multiliterasi sensori dengan model pembelajaran Cooperative tipe CIRC terhadap minat
membaca pemahaman siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah kuasi eksperimen dengan
desain (the matching) pretest-postest design. Populasi SD yang terdapat di kecamatan panyileukan.
Adapun sampel adalah kelas IV SD Negeri 268 Panyileukan sebagai kelas eksperimen dan kelas IV
SD Negeri 258 Sukarela sebagai kelas kontrol. Penelitian dilaksanakan sebanyak empat kali
Treatment ditambah dengan pretest dan postest di kedua kelas tersebut. Berdasarkan hasil analisis
data yang telah dilakukan diperoleh skor pretest di kelas eksperimen dan di kelas kontrol adalah
103,77 dan 104,97. Skor rata-rata postest kelas eksperimen dan kelas kontrol adalah 113,43 dan
107,09. Dari data tersebut diperoleh data yang berdistribusi normal dan homogen sehingga
dilanjutkan dengan menggunakan independet-samples T- test. Nilai signifikasinya 0,035, karena nilai
signifikasi lebih kecil dari 0,05 dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan minat membaca
pemahaman yang signifikansi antara siswa yang memperoleh pembelajaran multiliterasi sensori
dengan model pembelajaran cooperative tipe CIRC. Dengan demikian model pembelajaran
multiliterasi sensori dapat digunakan menjadi salah satu alternatif untuk meningkatkan minat
membaca pemahaman siswa.

Kata Kunci: Multiliterasi Sensori, Cooperative Learning tipe CIRC, Minat Membaca Pemahaman

You might also like