Professional Documents
Culture Documents
dengan tujuan untuk membangkitkan tanggapan emosional atau kemarahan dari pengguna
lainnya. Istilah ini diturunkan dari frasa "trolling for newbies" dan trolling for fish, yang pertama
kali muncul di Usenet. Istilah ini juga sering disalahgunakan untuk memojokkan lawan diskusi
dalam debat-debat panas dan sering juga disalahterapkan untuk mereka yang tidak peduli
terhadap etika.
Trolling sering dideskripsikan sebagai versi online dari eksperimen pelanggaran, dimana batas-
batas sosial dan aturan etiket diabaikan. Mereka yang mengaku sebagai troll sering
memposisikan diri sebagai Devil's Advocate, gadflies atau culture jammers, untuk menantang
pendapat umum atau asumsi umum dari forum yang mereka ikuti, dengan tujuan untuk
mengalihkan atau mengenalkan cara berpikir yang baru.
Troll sering digambarkan sebagai orang yang berada di lingkungan yang salah. Namun hal ini
sering diakibatkan karena kesalahan atribusi mendasar, karena seringkali tidak mungkin untuk
mengetahui identitas sebenarnya dari individual yang mengikuti debat online. Mengingat
umumnya troll yang serius sebenarnya 'mengetahui' batas-batas sosial, maka sulit untuk
memposisikan mereka sebagai orang yang berada di lingkungan yang salah, karena sebenarnya
mereka sangat fasih terhadap tujuan-tujuannya.
Daftar isi
[sembunyikan]
Penggunaan[sunting | sunting
sumber]
Menyebut seseorang sebagai troll berarti
membuat asumsi tentang motif penulis yang
sesungguhnya tidak mungkin ditentukan,
sementara menyebutkan sebuah posting
sebagai troll berarti menggambarkan
penerimaan terhadap suatu posting tanpa
membuat asumsi tentang motifnya.
Ringkasnya, baik si penulis maupun hasil
tulisannya, sering disebut sebagai troll jika
isinya membangkitkan kemarahan orang lain.
Istilah troll adalah sangat subyektif, beberapa
posting akan terlihat sebagai trolling oleh
sebagian orang, sementara oleh orang lainnya
dianggap sebagai kontribusi yang berarti.
Contohnya, troll dapat memainkan Devil's
advocate dengan cara menyatakan opini
konservatif di forum yang liberal. Tingkah laku
yang dapat dianggap sebagai luapan emosional
dalam satu lingkungan juga sering disebut
sebagai troll.
Troll juga sering digunakan untuk
mendiskreditkan posisi yang berseberangan
dalam suatu argumen. Hal ini dapat
menghasilkan argumentasi ad hominem;
seorang troll yang memeng berniat mungkin
dapat mempertahankan posisi kontroversial
hanya karena ia telah berhasil menantang opini
yang dianggap umum.
Pembicaraan
Kontribusi
Masuk log
Halaman
Pembicaraan
Baca
Sunting
Sunting sumber
Versi terdahulu
Pencarian
Halaman Utama
Perubahan terbaru
Peristiwa terkini
Halaman baru
Halaman sembarang
Komunitas
Warung Kopi
Portal komunitas
Bantuan
Wikipedia
Tentang Wikipedia
Pancapilar
Kebijakan
Menyumbang
Hubungi kami
Bak pasir
Bagikan
Facebook
Twitter
Google+
Cetak/ekspor
Buat buku
Unduh versi PDF
Versi cetak
Dalam proyek lain
Wikimedia Commons
Perkakas
Pranala balik
Perubahan terkait
Halaman istimewa
Pranala permanen
Informasi halaman
Item di Wikidata
Kutip halaman ini
Pranala menurut ID
Bahasa lain
العربية
English
Español
Français
हिन्दी
Português
Русский
اردو
中文
61 lagi
Sunting interwiki
Halaman ini terakhir diubah pada 24 Januari 2018, pukul
01.24.
Teks tersedia di bawah Lisensi Atribusi-BerbagiSerupa
Creative Commons; ketentuan tambahan mungkin berlaku.
Lihat Ketentuan Penggunaan untuk