You are on page 1of 30

ASUHAN KEBIDANAN KEGAWATDARURATAN

MATERNAL DAN NEONATAL II


TUGAS INDIVIDU 2

DISUSUN OLEH:

WILIAN ARTANIA (173112540120079)


KELAS G

UNIVERSITAS NASIONAL
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
D4 BIDAN PENDIDIK
2018
ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU NIFAS PATOLOGI
Ny. “B” UMUR 22 TAHUN P1 A0 Ah1 DENGAN MASTITIS HARI KE 8
DI RUMAH SAKIT C

No. Register : 0128


Masuk tgl/jam : 20 Maret 2018 / 09.00WIB
Ruang : Poli Kebidanan
Oleh : Bidan Wilian

SUBYEKTIF

Identitas
Istri Suami
Nama : Ny. B Tn. R
Umur : 22 tahun 25 tahun
Agama : Islam Islam
Pendidikan : SMA SMA
Pekerjaan : IRT Karyawan
Suku/bangsa : Jawa/Indonesia Jawa/Indonesia
Alamat : Kp. Cijengkol, setu, Bekasi
Telp : 085728xxx 085725xxx

1. Alasan masuk ruang nifas


Ibu mengatakan ingin memeriksakan keadaannya dan bayinya.
2. Keluhan Utama
Ibu mengatakan pada luka jahitan terasa nyeri.
3. Riwayat Perkawinan
Status Perkawinan : Perkawinan yang pertama, syah
Menikah sejak umur : ibu 21 tahun, suami 24 tahun
Lama perkawinan : 1 tahun
4. Riwayat Menstruasi
Menarche : 14 tahun
Lama Menstruasi : 7 hari
Teratur/tidak : Teratur
Siklus : 28 hari
Banyaknya : 3x ganti pembalut pada hari pertama dan 2x ganti pembalut pada
hari kedua
Keluhan : Tidak ada
5. Riwayat obstetri
P1 A0 .Ah1
6. Riwayat kehamilan, persalinan, nifas yang lalu
HPHT : 5 Juni 2017
HPL : 12 Maret 2018
UK : 40 minggu
Keluhan selama kehamilan
 T I : Mual Muntah dan sering BAK
 T II : tidak ada
 T III :Lemah dan sering BAK
ANC
 TT 1 : Usia Kehamilan 12 minggu
 TT 2 : usia kehamilan 24 minggu
Tablet Fe : 98 tablet yang telah ibu minum
7. Riwayat persalinan ini
Tanggal persalinan : 12 Maret 2018 jam 10.00 WIB
Tempat persalinan : RS C
Jenis persalinan : Spontan
Penolong : Bidan
8. Keadaan Bayi Baru Lahir
Lahir tanggal : 12 Maret 2018, jam 10.00 WIB
BB/PB lahir : 3100 gram/ 50cm
Jenis kelamin : perempuan
Pola tidur : 12 jam/hari
Pola nutrisi
 Frekuensi menyusu : 9 kali/hari
 Durasi : 20 menit
 Masalah Pada Ibu dan Bayi : tidak ada
Pola eliminasi
 BAK : 7-8 kali/hari
Konsistensi : cair
Warna : khas urin
Bau : khas urin
 BAB : 3 kali/hari
Konsistensi : lembek
Warna : khas feses
Bau : khas feses
9. Riwayat Post Partum
Pola kebutuhan sehari-hari
a) Nutrisi
Porsi makan sehari : 1 porsi habis
Jenis : nasi, sayur, lauk, buah
Makanan pantang : tidak ada makanan pantangan
Pola minum : 7-8 gelas/hari
Jenis : Air putih, teh, susu
Keluhan : Tidak ada
b) Eliminasi
 BAK
Frekuensi : 6-7x/ hari Jumlah : 1200 cc
Warna : kuning jernih Keluhan : tidak ada
 BAB
Frekuensi : 1x/hari Jumlah :-
Warna : kuning Keluhan : tidak ada
c) Istirahat
Tidur siang : ½ jam
Tidur malam : 4 jam, keluhan sering merasa gelisah
d) Pola Aktivitas
Mobilisasi : sudah bisa jalan, dan merawat diri dan belajar merawat bayinya
Pekerjaan : merawat diri dan bayinya masih dibantu keluarga
Olahraga /senam nifas : melakukan senam nifas sesuai dengan yang diajarkan bidan,
yaitu senam kegle setiap pagi
Keluhan : tidak ada
e) Pengalaman menyusui : ibu mengatakan tidak memiliki pengalaman menyusui
f) Kebiasaan Menyusui
Posisi : tiduran dan duduk
Perawatan Payudara : jarang membersihkan putting sebelum menyusui
Masalah : jarang menyusui karena payudara terasa nyeri dan terasa
panas
g) Personal higiene
 mandi 2 kali/hari
 gosok gigi 2 kali/hari
 keramas 3 kali/minggu
 ganti pakaian dalam 2 kali/hari
 ganti pakaian luar 2 kali/hari

h) Pola seksual : Selama nifas ibu belum melakukan hubungan seksual dengan
suami
Keluhan : tidak ada
10. Riwayat KB
Ibu mengatakan belum pernah menggunakan alat kontrasepsi jenis apapun
11. Riwayat Kesehatan
- Ibu mengatakan tidak sedang atau pernah menderita penyakit sistemik seperti
hipertensi, asma, diabetes militus, TBC, dan HIV
- Ibu mengatakan bahwa keluarganya tidak sedang atau pernah menderita penyakit
sistemik seperti hipertensi, asma, diabetes militus, TBC, dan HIV
- Ibu mengatakan bahwa tidak memiliki keturunan kembar
12. Riwayat Psikososial Spiritual
 Ibu mengatakan suami dan keluarganya selalu mendukung dia untuk merawat
bayinya dan hubungannya baik.
 Ibu mengatakan ia dan keluarganya mengerti tentang keadan masa nifas
 Ibu mengatakan Pengambil keputusan di keluarga adalah suami dan ia
 Ibu mengatakan taat beribadah dan sering mengikuti pengajian
 Ibu mengatakan tinggal bersama suami
 Ibu mengatakan tidak memiliki hewan piaraan di rumah

13. Kebiasaan yang menggaggu kesehatan


Ibu mengatakan tidak memiliki kebiasaan merokok, minum minuman beralkohol, dan
tidak ada pantangan makanan apapun.

OBYEKTIF
1. Pemeriksaan Fisik
A. Pemeriksaan Fisik Ibu
o Keadaan umum : baik Kesadaran : compos mentis
o Status emosional : gelisah
o Tanda vital :
 Tekanan darah : 120/90 mmHg
 Nadi : 88 x per menit
 Pernafasan : 24x per menit
 Suhu : 380C
o Antropometri
BB : 65 kg TB : 160 cm
o Pemeriksaan Kepala dan Leher
Rambut : Rambut Bersih, tidak ada ketombe
Wajah : pucat, Tidak ada oedema dan tidak ada cloasma gravidarum,
Mata : konjungtiva merah muda, sklera putih
Mulut : bersih, tidak berbau, tidak stomatitis, tidak ada caries gigi.
Leher : tidak ada pembesaran tyroid, kelenjar limfe, vena jugularis.
Telinga : Bersih, tidak ada serumen
o Pemeriksaan Payudara
Bentuk : tidak simetris, bengkak dan memerah di sekitar payudara
kanan, ada nyeri palpasi,
Puting susu : menonjol, tidak lecet
Areola : hiperpigmentasi, bersih
ASI : tidak lancar, tidak ada bendungan ASI
o Abdomen
Pembesaran : normal, TFU pertengahan pusat dan sympisis
Benjolan : tidak ada
Bekas luka : tidak ada
o Ekstremitas
Oedem : tidak ada oedema
Varices : tidak ada varises
Reflek patella : kiri (+), kanan (+)
Kuku : bersih dan pendek, jika ditekan berwarna merah muda
o Genetalia
Varices : tidak ada
Oedem : tidak ada
Bekas luka : Bekas luka episiotomi dijahit dengan teknik jahitan
jelujur secara mediolateral. Keadaan jahitan bagus,
sudah kering.
Pengeluaran pervaginam : Lokhea serosa
o Anus
Tidak ada hemoroid
2. Pemeriksaan Laboratorium
Tidak dilakukan
3. Riwayat persalinan terakhir

KALA LAMA TINDAKAN PERDARAHAN KET


I 8 jam - 20cc normal
II 1 jam Episiotom 100cc normal
III 15 menit - 100cc normal
IV 2 jam Penjahitan laserasi 100cc normal
derajat 2 teknik jelujur
secara mediolateral
dengan benang cutgut
Jumlah 11 jam 15 320cc
menit

ASSESMENT
Ny. “B” umur 22 tahun P1 A0 Ah1 dalam masa nifas hari ke 8 dengan infeksi payudara
mastitis

PENATALAKSANAAN
Tanggal/jam : 20 Maret 2018 / 09.30 WIB

1. Menjelaskan hasil pemeriksaan pada ibu bahwa keadaan ibu bahwa ada pembengkakan
pada payudara dan terasa nyeri dan panas yang merupakan tanda infeksi pada payudara.
Evaluasi : Ibu mengerti dengan penjelasan yang diberikan bidan dan merasa gelisah
2. Menjelaskan pada ibu supaya ibu segera mendapatkan penanganan yang tepat untuk
infeksi payudara yang diderita, yaitu :
 Payudara dikompres dengan air hangat.
 Untuk mengurangi rasa sakit dapat diberikan pengobatan analgetika.
 Untuk mengatasi infeksi diberikan antibiotika.
Evaluasi : penanganan telah dilakukan dan ibu mengerti apa yang disampaikan bidan
3. Memberikan KIE kepada ibu tentang perawatan payudara, yaitu dengan membersihkan
payudara dulu sebelum menyusui, Membantu ibu tentang teknik menyusui yang benar
dengan membantu ibu memperbaiki kenyutan bayi pada payudara, mendorong untuk
sering menyusui, sesering dan selama bayi menghendaki, tanpa pembatasan, bila perlu
peras ASI dengan tangan atau dengan pompa atau botol panas, sampai menyusui dapat
dimulai lagi.
Evaluasi : ibu mengerti dan akan melakukannya
4. Memberikan KIE kepada ibu supaya Bayi mulai menyusu dari payudara yang mengalami
peradangan dan selalu menyusui bayinya.
Evaluasi : ibu mengerti dan akan menyusui bayinya
5. Memberikan Konseling suportif pada ibu tentang mastitis
Mastitis merupakan pengalaman yang sangat nyeri dan membuat frustrasi, dan membuat
banyak wanita merasa sangat sakit. Selain dengan penanganan yang efektif dan
pengendalian nyeri, wanita membutuhkan dukungan emosional. Ibu harus diyakinkan
kembali tentang nilai menyusui; yang aman untuk diteruskan; bahwa ASI dari payudara
yang terkena tidak akan membahayakan bayinya; dan bahwa payudaranya akan pulih
baik bentuk maupun fungsinya.
Evaluasi : ibu mengerti penjelasan biadan dan tidak mersa takut lagi menyusui bayinya
6. Menjelaskan pada ibu untuk tetap mempertahankan pemenuhan pola nutrisi yang sudah
baik dilakukan dengan mengkonsumsi makanan yang mengandung gizi seimbang
yaitu karbohidrat (nasi, kentang,roti), protein (tahu, tempe, daging, ikan, telur), vitamin
(sayur dan buah). Dan memperbanyak konsumsi makanan yang mengandung protein
untuk mempercepat penyembuhan luka.
Evaluasi : Ibu bersedia untuk melakukan pola pemenuhan nutrisi yang sehat dan
seimbang terutama konsumsi protein
7. Menjelaskan kepada ibu untuk tetap mendapatkan istirahat yang cukup dan tidak terlalu
lelah agar produksi ASI tidak terganggu dan ibu tidak cepat lelah.
Evaluasi : ibu mengerti dan akan melakukannya.
8. Bidan menjelaskan pentingnya menjaga kebersihan genetalia dan menganjurkan pada ibu
untuk membersihkan alat genetalia dengan sabun sesudah BAK ataupun BAB dari arah
atas menuju anus
Evaluasi : Ibu mengerti penjelasan bidan dan mampu mengulang penjelasan bidan
serta ibu mengatakan akan berusaha melaksanakan anjuran tersebut
9. Bidan menganjurkan pada ibu untuk tidak melakukan hubungan seksual terlebih dahulu
selama masa nifas dan menjelaskan faktor resikonya
Evaluasi : Ibu mengerti penjelasan bidan dan bersedia untuk tidak melakukan
hubungan seksual dengan suaminya selama masa nifas
10. Memberitahu ibu cara untuk merawat bayi sehari-hari
Evaluasi :Ibu mengerti dengan anjuran yang diberikan dan berusaha akan
melakukannya dirumah
11. Memberikan KIE kepada ibu untuk kunjungan ulang 3 hari lagi untuk memeriksakan
perkembangan keadaan ibu.
Evaluasi : ibu mengerti dan akan melakukan kunjungan ulang 3 hari lagi
ASUHAN KEBIDANAN PADA BAYI Ny. “B”
UMUR 8 HARI DENGAN IKTERIK
DI RUMAH SAKIT C

SUBYEKTIF
Tanggal Masuk : 20 Maret 2018
Tanggal Pengkajian : 20 Maret 2018
No. Rekam Medik : 14-94-63
A. Identitas
Nama bayi : Bayi Ny. B
Jenis Kelamin : Perempuan
Tanggal lahir : 16-11-2012
Jam : 13.55 WIB
Anak ke : Satu
Alamat : Kp. Cijengkol, setu, Bekasi
Ibu Ayah
Nama : Ny. B Tn. R
Umur : 22 tahun 25 tahun
Agama : Islam Islam
Pendidikan : SMA SMA
Pekerjaan : IRT Karyawan
Suku/bangsa : Jawa/Indonesia Jawa/Indonesia
Alamat : Kp. Cijengkol, setu, Bekasi
Telp : 085728xxx 085725xxx

B. Keluhan Utama
Bayi umur 8 hari nampak kekuningan di muka

C. Riwayat Persalinan Sekarang


1. Persalinan spontan pervaginam tanggal 12-3-2018 pukul 10.00 WIB. Jenis kelamin
perempuan umur kehamilan 40 minggu
2. Riwayat Post Partum
 Keadaan umum ibu mengalami mastitis
 TFU pertengshsn pust dsn symphisis
 Lochea : ada, rubra
 Lactasi : ASI keluar sedikit
D. Riwayat Penyakit Keluarga
Ibu menggatakan bahwa di keluarganya tidak ada yang menderita DM, asma, hipertensi
dan TBC
E. Riwayat Neonatal
1) Pre Natal
Ibu menggatakan bahwa ini anak pertamanya, ibu ANC 9x ke RS C dan waktu mual
dan muntah pada trimester pertama diberi tablet fe dan vitamin, ibu tidak menderita
penyakit apapun, ibu tidak pernah minum jamu dan pijat selama hamil dan mendapat
suntikan TT 2x
2) Riwayat Natal
Ibu melahirkan bayi dengan umur kehamilan 40 minggu secara normal/spontan BBL
3100 gram PBL : 50 cm
3) Riwayat Post Natal
Bayi menangis kuat, keadaan umum baik
F. Riwayat Psikologi
Kelahiran ini sanggat di harapkan keluarga dan sekarang keluarga sanggat
mengahawatirkan keadaan bayinya.
G. Kebutuhan Dasar
 Pola nutrisi: ibu menyusui bayinya setiap 1 jam sekali
 Pola eliminasi
BAB : ya , konsistensi lendir warna kuning
BAK : ya, warna Kuning
 Pola aktivitas: bayi kurang aktif, malas menyusu

OBYEKTIF
1. Pemeriksaan Fisik
a) Keadaan umum : lemas Kesadaran : compo smetis
b) Tanda Vital
Suhu : 36,60C
Pernafasan : 46 kali/menit
Nadi : 144 kali/menit
c) Antropometri
BB Lahir : 3100 gram LK : 33 cm
BB sekarang : 3000 gram
PB : 50 cm LILA : 10,5 cm
LD : 33 cm
d) Kepala : simetris, ukuran normal, tidak ada benjolan abnormal
e) Ubun-ubun : datar, tidak cekung
f) Wajah : tidak pucat, tidak kuning, dan tidak ada bekas luka
g) Mata : simetris, konjungtiva merah muda, sclera ikterik
h) Hidung : simetris, bersih, tidak ada polif
i) Mulut : bersih, tidak pucat, tidak ada trush
j) Leher : tidak ada pembengkakan kelenjar tirod, limfe dan tidak ada
pelebaran vena jugularis, leher nampak kekuningan
k) Dada : simetris, tidak ada wheezing, nampak kuning
l) Abdomen : saat bayi tenang perut teraba lembek, tidak ada benjolan dan bekas
luka
m) Tali Pusat : bersih, tidak ada tanda-tanda infeksi
n) Genitalia : labia mayora menutupi labia minora, lubang uretra positif, vagina
berlubang.
o) Ekstermitas : simetris, gerakan aktif, jumlah jari lengkap
warna ekstremitas atas kekuningan
p) Reflek : moro (baik), burning (baik), tonicknenck (baik), palmar (baik),
babynski(baik), rooting(kurang baik), suckling(kurang baik),
swallowing(kurang baik)
2. Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan lab kadar bilirubin total 10 mg/dl

ASSESMENT
Bayi Ny.”B” umur 8 hari dengan ikterik neonatorum derajat II

PLANNING
1. Menjelaskan kepada ibu bahwa bayinya mengalami ikterik neonatorum
Evaluasi : ibu paham dengan penjelasan bidan dan merasa khawatir dengan keadaan
bayinya
2. Kolaborasi dengan dokter Spesialis Anak untuk pemberian terapi, yaitu : Beri
fototerapi sinar sesuai program, yaitu 2x24 Jam.
Evaluasi: terapi sudah diberikan
3. Observasi keadaan ikterik : warna kulit, reflek menghisap
Evaluasi: kepala, leher sampai perut nampak kuning dan reflek menghisap lemah
4. Jaga kehangatan suhu inkubator 320C.

Evaluasi: bayi sudah terjaga kehangatannya dalam inkubator dengan suhu 320C
5. BerikanASI sesuai kebutuhan bayi
Evaluasi: kebutuhan ASI terpenuhi
6. Ganti pakaian yang basah atau kotor.
Evaluasi: Pakaian bayi yang basah dan kotor sudah diganti danbayi tampak nyaman.
7. Observasi BAB dan BAK setiap 2 jam.
Evaluasi: Bayi sudah BAB 1 x warna kuning kecoklatan, konsistensi lembek dan BAK 4 x
warna kuning jernih.
DATA PERKEMBANGAN I

Tanggal 24 April 2016 Pukul 09.00WIB

Data Subjektif

1. Bidan mengatakan bayi malas minum.

2. Bidan mengatakan bayi sudah dimandikan pukul 06.00 WIB

3. Bidan mengatakan bayi sudah BAB 1 x konsistensi lembek dan

BAK 4 x warna kunig jernih.

Data Objektif

1. Keadaan umum : Sedang

2. Kesadaran : Composmentis

3. Suhu : 370C

4. Nadi : 128x/menit

5. Pernafasan : 48 x/menit

6. Hasil pemeriksaan laboratorium tanggal 24 April 2016

Bilirubin direk : 0,26 mg/dl

Bilirubin indirek : 7,4 mg/dl

Bilirubin total : 7,66 mg/dl

7. Reflek menghisap lemah.

8. Kepala, leher sampai perut nampak kuning.


52

Assesment

Bayi Ny.A umur 3 hari dengan Ikterus Neonatorum Derajat II.

Planning

Tanggal : 24 April 2016 Pukul 09.10 WIB

1. Pukul 09.15 WIB : Memberi informasi kepada ibu dan

keluarga bahwa bayinya masih dalam

keadaan lemah.

Hasil : Ibu dan keluarga sudah tahu tantang

keadaan bayinya.

2. Pukul 09.20 WIB : Mengobservasi keadaan ikterik : warna

kulit dan mengkaji reflek menghisap.

Hasil : Kepala, leher sampai perut nampak

kuning dan reflek menghisap lemah.

3. Pukul 09.30 WIB : Menjaga kehangatan suhu inkubator

320C.

Hasil : Kehangatan bayi tetap terjaga dalam

inkubator dengan suhu 320 C dan bayi

tampak nyaman dalam inkubator.

4. Pukul 10.00 WIB : Memberikan ASI sesuai kebutuhan bayi


dengan menggunakan dot setiap 2 jam.

Hasil : ASI masuk 4cc dengan menggunakan

dot.
53

5. Pukul 10.20 WIB : Mengganti pakaian yang basah atau yang

kotor.

Hasil : Pakaian bayi yang basah dan kotor sudah

diganti.

6. Pukul 10.30 WIB : Mengobservasi BAB dan BAK setiap 2

jam.

Hasil : Bayi sudah BAK 3 x warna jernih dan

BAB 1 x konsistensi lembek, warna

hitam.
54

DATA PERKEMBANGAN II

Tanggal 25 April 2016 Pukul : 10.00 WIB

Data Subjektif

1. Bidan mengatakan bayi sudah dimandikan pukul 06.00 WIB

2. Bidan mengatakan bayi sudah BAB 1 x konsistensi lembek dan

BAK 4 x warna kuning jernih semalam.

3. Bidan mengatakan bayi masih malas minum.

Data Objektif

1. Keadaan umum : Sedang

2. Kesadaran : Composmentis

3. Suhu : 36,4o C

4. Nadi : 128 x / menit

5. Pernapasan : 44 x / menit

6. Hasil pemeriksaan laboratorium tanggal 25 April 2016

Bilirubin derek : 0,60 mg/dl

Bilirubin indirek : 6,05 mg/dl


Bilirubin total : 6,65mg/dl

7. Reflek menghisap lemah.

8. Kepala sampai perut nampak kuning.

Assesment

Bayi Ny. A umur 4 hari dengan Ikterus Neonatorum Derajat II.


55

Planning

Tanggal 25 April 2016 Pukul : 10.10 WIB

1. Pukul 10.20 WIB : Mengobservasi keadaan umum.

Hasil : Keadaan umum bayi sedang.

2. Pukul 10.23 WIB : Mengobservasi keadaan ikterik.

Hasil : Kepala sampai perut masih nampak

kuning.

3. Pukul 10.25 WIB : Mengkaji reflek menghisap.

Hasil : Reflek menghisap masih lemah.

4. Pukul 10.27 WIB : Mengobservasi BAK dan BAB.

Hasil : Bayi sudah BAB 1 kali konsistensi

lembek warna kuning dan BAK 3 x

warna kuning jernih.

5. Pukul 10.30 WIB : Memberikan ASI sesuai kebutuhan

bayi.

Hasil : ASI masuk 5cc dengan menggunakan

dot.

6. Pukul 10.35 WIB : Menjaga kehangatan suhu inkubator

32o C.

Hasil : Kehangatan bayi tetap terjaga dala


inkubator dengan suhu 32o C.

7. Pukul 10.40 WIB : Mengganti pakaian yang basah atau

kotor.
56

Hasil : Pakaian bayi yang basah sudah

diganti.

8. Pukul 10.45 WIB : Melanjutkan advis dokter yaitu foto

terapi 24 jam.

Hasil : Advis dokter sudah dilakukan.

9. Pukul 11.00 WIB : Kolaborasi dengan laboratorium

untuk cek ulang kadar bilirubin.

Hasil : Kolaborasi dengan laboratorium

sudah di lakukan .
57

DATA PERKEMBANGAN III

Tanggal 26 April 2016 Pukul : 10.10 WIB

Data Subjektif

1. Bidan Mengatakan bayi sudah dimandikan pukul 06.00 WIB.

2. Bidan Mengatakan ibu sudah menyusui bayinya.

3. Bidan Mengatakan bayi sudah BAB 2 x warna lembek dan

BAK 4 x warna kuning jernih semalam.

Data Objektif

1. Keadaan umum : Baik

2. Kesadaran : Composmentis.

3. Suhu : 36.9oC.

4. Nadi : 128 x / menit

5. Pernafasan : 44 x / menit

6. Reflek menghisap kuat.

7. Kepala sampai leher nampak kuning.


8. Dirawat dalam inkubator dengan suhu 32oC.

9. Hasil pemeriksaan laboratorium tanggal 26 April 2016

Bilirubin direk : 0,40mg/dl

Bilirubin indirek : 2,51mg/dl

Bilirubin total : 2,91 mg/d


58

Assesment

Bayi Ny. A umur 5 hari dengan Ikterus Neonatorum Derajat I.

Planning

Tanggal 26 April 2016 Pukul : 10.20 WIB

1. Pukul 10.25 WIB : Memberi informasi kepada ibu dan

keluarga bahwa bayi sudah dalam

keadaan baik.

Hasil : Ibu dan keluarga sudah tahu tentang

keadaan bayinya.

2. Pukul 10.30 WIB : Mengobservasi keadaan ikterik : warna

kulit dan reflek menghisap.

Hasil : Kepala, leher masih nampak kuning,

reflek menghisap kuat.

3. Pukul 10.35 WIB : Menjaga kehangatan suhu inkubator 32oC.


Hasil

: Kehangatan bayi tetap terjaga dalam

inkubator dengan suhu 32oC

4. Pukul 11.00 WIB : Manganjurkan ibu untuk menyusui

bayinya setiap 2 jam.

Hasil : Ibu sudah mengyusui bayinya dengan

baik dan bayi sudah mulai menyusu

kuat.
59

5. Pukul 11.20 WIB : Mengganti pakaian yang basah atau kotor.

Hasil : Pakaian yang basah dan kotor sudah

diganti.

6. Pukul 11.30 WIB : Mengobservasi BAB dan BAK setiap 2

jam.

Hasil : Bayi sudah BAK 2 x warna kuning

jernih dan BAB 1 x konsistensi lembek,

warna hitam.

7. Pukul 12.00 WIB : Kolaborasi dengan laboratorium untuk

pengambilan cek ulang kadar bilirubin.

Hasil : Kolaborasi dengan laboratorium sudah

tidak dilakukan.
60

DATA PERKEMBANGAN IV

Tanggal : 27 April 2016 Pukul : 10.00 WIB

Data Subjektif

1. Ibu mengatakan sudah menyusui bayinya pukul 08.30 WIB.

2. Bidan mengatakan bayi sudah dimandikan pukul 06.00 WIB.

3. Bidan mengatakan bayi BAB 1 x konsistensi lembek dan BAK

3 x warna kuning jernih.

4. Ibu mengatakan bayi sudah baik dan mau dibawah pulang.

Data Objektif

1. Keadaan umum : Baik

2. Kesadaran : Composmentis

3. Suhu : 37oC.

4. Nadi : 140 x / menit

5. Pernafasan : 44 x / menit

6. Reflek menghisap dan menelan sangat kuat.


7. Warna kuning sudah tidak nampak, kepala, leher, badan bagian

atas dan bawah sampai ekstremitas berwarna kemerahan.

Assesment

Bayi Ny. A umur 6 hari, normal.


61

Planning

Tanggal 27 April 2016 Pukul : 10.20 WIB

1. Pukul 10.23 WIB : Mengobservasi keadaan umum.

Hasil : Keadaan umum bayi baik, kesadaran

composmentis, S: 37,2oC, N: 128 x /

menit, R: 44 x / menit.

2. Pukul 10.25 WIB : Menjaga kehangatan bayi dengan cara

dibedong dan diselimuti.

3. Pukul 10.30 WIB : Menganjurkan ibu untuk menyusui bayinya

secara on demand.

Hasil : Ibu bersedia memberikan ASI secara on

demand.

4. Pukul 10.50 WIB : Memberikan penyuluhan tentang

manfaat ASI Ekslusif.


Hasil : Ibu sudah mengerti tentang ASI

Eksklusif.

5. Pukul 11.20 WIB : Menganjurkan ibu untuk menjemur

bayinya di rumah setiap pagi jam 7-8

selama 15-30 menit.

Hasil : Ibu bersedia untuk menjemur bayinya

waktu pagi hari ketika di rumah.


62

6. Pukul 11.25 WIB : Menganjurkan ibu untuk datang ke

Rumah Sakit atau bidan agar bayinya

mendapat imunisasi BCG 1 minggu

lagi.

Hasil : Ibu bersedia untuk mengimunisasikan

bayinya.

7. Pukul 11.30 WIB : Menganjurkan ibu untuk kontrol ulang 3

hari.

Hasil : Ibu bersedia untuk kontrol 3 hari lagi.

8. Pukul 13.00 WIB : Bayi diijinkan pulang.

Hasil : Bayi pulang pukul 13.30 WIB.

You might also like