Professional Documents
Culture Documents
B DENGAN GANGGUAN
RESIKO PERILAKU KEKERASAN DI RUANG ABIMANYU
RSJD dr. ARIF ZAINUDIN SURAKARTA
Disusun Oleh
MEYLINA RATRIANI
P27220016217
A. PENGKAJIAN
1. Informasi Umum
a. Identitas Klien
Nama Klien : Sdr. B
Jenis Kelamin : Laki-laki
Alamat : Sukoharjo
Umur : 29 tahun
Agama : Islam
Status Perkawinan : Belum Kawin
Pendidikan : Sekolah Menengah Atas (SMA)
Pekerjaan : Tidak Bekerja
b. Identitas Penanggung Jawab
Nama : Tn.
Jenis Kelamin : Laki-laki
Umur :
Pendidikan : Tidak Terkaji
Pekerjaan : Swasta
Alamat : Sukoharjo
Hubungan dengan Klien : Orang Tua (Bapak)
2. Riwayat Kesehatan
a. Keluhan Utama
Pada saat dilakukan pengkajian klien mengatakan tidak minum
obat sudah 1 minggu dikarenakan klien beranggapan bahwa obat
tersebut tidak cocok untuknya, klien mengatakan untuk sulit
mengontrol emosi, klien mengatakan takut, cemas dan khawatir
dengan keadaannya, klien mengatakan terkadang melihat bayangan
hitam saat dirinya sedang melamun atau sendiri tidak melakukan
kegiatan. Pada saat dilakukan pengkajian klien tenang, klien
kooperatif, klien berbicara seperlunya, klien lebih sering sendiri,
wajah klien tegang, sulit konsentrasi, gelisah, terkadang senyum
sendiri.
3. Faktor Predisposisi
a. Biologik
Klien mengatakan 1 bulan yang lalu tersengat aliran listrik
b. Pernah mengalami gangguan jiwa di masa lalu ?
Ya, klien mengatakan pernah dirawat di RSJD Surakarta sebanyak
4 kali. Klien mengatakan terakhir dirawat di RSJD pada bulan
desember 2017 kemarin dengan keluhan yang sama klien telat
minum obat dan sulit untuk mengontrol emosi
c. Psikososial
1) Pengalaman masa lalu yang tidak menyenangkan
Pada saat pengkajian klien mengatakan pengalaman yang tidak
menyenangkan adalah ketika klien berada dilingkungan
rumahnya atau sekitar temannya klien sering diejek masalah
kondisi fisik yaitu klien dibilang berbadan hitam
2) Riwayat penganiayaan
Klien mengatakan tidak pernah mengalami penganiayaan fisik
4. Faktor Presipitasi
Pada saat pengkajian klien mengatakan yang menyebabkan klien
kambuh karena klien tidak meminum obatnya selama 1 minggu
dikarenakan klien merasa obat yang dikonsumsinya tidak cocok dan
membuat klien lemas tidak dapat melakukan aktivitas sehingga klien
di rumah tidak mampu menahan emosinya dan klien sering melihat
bayangan hitam saat klien melamun atau sendiri tidak melakukan
kegiatan apapun, klien mengatakan merasa takut dam khawatir akan
kondisinya. Setelah itu klien dibawa oleh orang tuanya (bapak) dan
petugas ke RSJD Surakarta.
Menurut rekam medis, klien diantar ke IGD RSJD Surakarta oleh
orang tua dan petugas karena klien sempat membuat gaduh, melempar
barang, melihat bayangan hitam dan tertawa sendiri.
5. Fisik
a. Keadaan Umum
Keadaan umum : Baik, GCS 15 (E4V5M6), Kesadaran :
Composmentis
b. Tanda-tanda Vital
Tekanan Darah : 110/90 mmHg
Nadi : 85 x/menit
Suhu : 36,6 oC
Pernapasan : 20 x/menit
c. Ukur
Berat Badan : 70 kg
Tinggi Badan : 158 cm
d. Keluhan Fisik
Klien mengatakan tidak ada keluhan
e. Pemeriksaan Fisik (Head to Toe)
1) Kepala
Bentuk simetris, tidak terdapat lesi, tidak ada benjolan
abnormal
2) Mata
Bentuk simetris, tidak anemis, tidak ikterik
3) Hidung
Bentuk simetris, tidak ada polip
4) Telinga
Bentuk simetris, tidak ada serumen, terdapat kotoran di dalam
telinga
5) Mulut
Tidak terdapat gigi yang ompong, tidak terdapat stomatitis
6) Thorax
Bentuk dada simetris, tidak terdapat tambahan retraksi dada
7) Abdomen
Tidak terdapat benjolan abnormal, tidak terdapat asites
8) Ekstremitas
Kekuatan otot kanan 5, kiri 5. Tidak terdapat oedem
6. Psikososial
a. Genogram
Hari/Tanggal
No. Data Fokus Diagnosa
Jam
1 24 Februari DS : Resiko Perilaku
2018 1. Klien mengatakan sulit untuk mengontrol Kekerasan
13.20 WIB emosinya
2. Klien mengatakan takut, cemas dan
khawatir dengan keadaannya
DO :
- Klien kooperatif
- Klien tampak tenang
- Wajah klien tampak tegang
- Sulit untuk konsentrasi
- Klien tampak gelisah
- Klien sering diam diri
- Klien hanya menjawab seperlunya jika
ditanya
2 24 Februari DS : Halusinasi
2018 - Klien mengatakan melihat bayangan
13.30IB seperti berwarna hitam
DO :
- Klien tampak senyum sendiri
- Klien tampak tertawa sendiri
- Klien sulit berkonsentrasi
- Klien melamun
- Klien menghindar bila ditemui
3 24 Februari DS : Harga Diri Rendah
2018 - Klien mengatakan ketika klien berada
13.30 WIB dilingkungan rumahnya atau sekitar
temannya klien sering diejek masalah
kondisi fisik yaitu klien dibilang
berbadan hitam
DO :
- Klien tidak percaya diri dengan
keadaannya
- Klien selalu bilang diejek oleh temannya
kara warna kulit yang dimiliki
2. Pohon Masalah
Effect Harga Diri Rendah
Halusinasi
Causa
Koping Individu Tidak
Efektif
3. Diagnosa Keperawatan
a. Resiko Perilaku Kekerasan
b. Harga Diri Rendah
c. Halusinasi
4. Rencana Keperawatan
Nama : Sdr. B No. CM : 052xxx
Umur : 29 tahun Diagnosa Medis : Skizofrenia
Tanggal/ Diagnosa Rencana Keperawatan
No
Jam Keperawatan Tujuan & Kriteria Hasil Intervensi
1. 24 Resiko Setelah dilakukan 3 kali SP 1:
Februari Perilaku pertemuan pasien dapat
2018 Kekerasan mengontrol perilaku kekerasan 1. Bina hubungan saling
WIB dengan kriteria hasil pasien dapat: percaya
1. Menunjukkan tanda-tanda 2. Identifikasi perilaku
percaya kepada perawat kekerasan
2. Mengidentifikasi perilaku 3. Identifikasi tanda-tanda
kekerasan, perilaku kekerasan
3. Mengidentifikasi tanda-tanda 4. Diskusikan jenis perilaku
perilaku kekerasan, kekerasan yang pernah
4. Menyebutkan jenis perilaku dilakukan pasien
kekerasan yang pernah 5. Diskusikan akibat dari
dilakukannya perilaku kekerasan yang
5. Menyebutkan akibat dari dilakukan pasien
perilaku kekerasan yang 6. Diskusikan cara
dilakukannya mengendalikan perilaku
6. Menyebutkan cara kekerasan
mengendalikan Perilaku 7. Latih cara mencegah atau
kekerasannya mengontrol perilaku
7. mencegah atau mengontrol kekerasan dengan latihan
perilaku kekerasan dengan fisik ke-1 tarik nafas dalam
latihan fisik tarik nafas dalam 8. Evaluasi latihan nafas dalam
dan memukul bantal 9. Latih cara fisik ke-2 dengan
pukul bantal
10. Susun jadwal kegiatan harian
latihan fisik cara 1 dan 2
Setelah dilakukan 3 kali SP 2:
pertemuan pasien dapat
mengontrol perilaku kekerasan 1. Evaluasi jadwal harian 2
dengan kriteria hasil pasien dapat: latihan fisik
Menggunakan obat dengan benar 2. Jelaskan kegunaan minum
sesuai program pengobatan obat dan akibat berhenti
minum obat
3. Bantu klien minum obat
secara teratur
Setelah dilakukan 3 kali SP 3:
pertemuan pasien dapat 1. Latih cara mengontrol atau
mengontrol perilaku kekerasan mencegah marah secara
dengan kriteria hasil pasien dapat: sosial atau verbal dengan
1. Meminta dengan baik, konstruktif
2. Menolak dengan baik 2. Ajarkan cara Meminta
3. Mengungkapkan rasa marah dengan baik
dengan baik 3. Ajarkan cara menolak
dengan baik
4. Ajarkan cara
mengungkapkan perasaan
marah dengan baik
5. Susun jadwal latihan
mengungkapkan secara
verbal
Setelah dilakukan 3 kali SP 4:
pertemuan pasien dapat 1. Evaluasi jadwal latihan fisik,
mengontrol perilaku kekerasan minum obat, dan latihan
dengan kriteria hasil pasien dapat mengungkapkan secara
mencegah atau mengendalikan verbal dengan konstruktif
perilaku kekerasan secara spiritual 2. Bantu pasien latihan
mengendalikan perilaku
kekerasan secara spiritual
3. Buat jadwal latihan ibadah
atau berdoa
5. Tindakan dan Evaluasi Keperawatan
Nama : Sdr. B No. CM : 052xxx
Umur : 29 tahun Diagnosa Medis : Skizofrenia
Hari/Tgl/Jam Implementasi Evaluasi Paraf
26 Februari Data : S:
2018 DS : -
1. Klien mengatakan sulit untuk O :
mengontrol emosinya -
2. Klien mengatakan takut, A : Resiko Perilaku Kekerasan
cemas dan khawatir dengan P:
keadaannya -
DO :
1. Klien kooperatif
2. Klien tampak tenang
3. Wajah klien tampak tegang
4. Sulit untuk konsentrasi
5. Klien tampak gelisah
6. Klien sering diam diri
7. Klien hanya menjawab
seperlunya jika ditanya
Tindakan
1.
RTL
1.