Nama : Rista Armiyati (ACD 115 005)

Rosalia (ACD 115 005)

Kelas :A
Mata Kuliah : Biologi Sel

Mitokondria

Komponen Penyusun
No Organel Sel Fungsi
Kimiawi Mitokondria
1 Mitokondria  Air Air sangat penting untuk berbagai reaksi
enzim selain itu juga sebagai media tempat
berdifusinya berbagai metabolik diantara
sistem enzim dan keluar masuk mitokondria.

 Protein Enzimatik dan  Protein enzimatik berfungsi sebagai katalis

Protein Struktural atau senyawa yang mempercepat proses
reaksi tanpa habis bereaksi dalam suatu
reaksi kimia organik.
 Protein struktural berfungsi sebagai
pembangun tubuh.
 Fosfolipida  Membantu sel mempertahankan struktur
internal dan lingkungan proses yang
disebut sebagai homeostasis.

 Enzim-enzim yang terdapat

pada (kompartemen)
mitokondria terdapat pada :
- Membran luar
1. NADH-sitokrom C oksido reduktasa
berperan sebagai koenzim pada reaksi
redoks, sebagai donor gugus ADP-ribosa
pada reaksi ADP-ribosilasi, sebagai
prekursor molekul penghantar kedua
ADP-ribosa siklit, dan juga sebagai
substrat bagi enzim DNA ligase bakteri
 dan enzim sirtuin yang menggunakan
NAD+ untuk melepaskan gugus asetil dari
protein.
2. Sitokrom B berfungsi sebagai komponen
dari kompolek jaringan pernafasan dalam
mitokondria eukariotik dan prokariotik.
3. Asil ko A sintetasa
4. Minoamin oksidasa
5. Kinorenin hidrolasa

- Ruang antar membran 1. Kreatin kinasa

2. Adinilat kenasa berperan dalam mengubah
ATP menjadi cAMP.

- Membran dalam 1. Sitokrom B,C,CI,A,A3

2. Suksinat dehidrogenase
3. NADH dehigrogenasa
4. Piruvat oksidasa sebagai penghubung
antara reaksi glikolisis.
5. Karnitin asil transferasa
6. Hidroksibutirat dan hidroksipropionat
7. ATP sintetasa

- Matriks 1. Sitrat sintetasa

2. Akonitasa
3. Isositrat dehidrogenasa
4. Fumarasa
5. Malat dehigrogenasa
6. Glutamat dehigrogenasa
7. Asparat aminotransferasa
8. Komplek piruvat dehigrogenasa
9. Enzim-enzim untuk sintesis protein dan
asam nukleat.
 10. Enzim-enzim oksidasi asam lemak

 Glikolisis  Berfungsi untuk membentuk NADH dan

ATP sebagai sumber energi untuk sel,
sebagai bagian dari respirasi aerobik
piruvat dibuat tersedia untuk siklus asam
sitrat, proses ini menghasilkan senyawa
antara yang dapat digunakan pada
berbagai langkah untuk tujuan seluler
lainnya.

 Asam piruvat  Senyawa ini merupakan hasil metabolisme

glukosa yang disebut glikolisis. Sebuah
molekul glukosa terpecah menjadi dua
molekul asam piruvat yang kemudian
digunakan untuk menghasilkan energi.