APA ITU DIARE?

D I A R E Diare salah satu penyakit sistem

pencernaan, penyakit yang ditandai dengan
buang air besar dengan konsistensi cair
(mencret) sebanyak 3 kali atau lebih dalam
satu hari (24 jam) (WHO, 2009).

Penyebab : TANDA DAN GEJALA

- BAB cair lebih 3x dalam 24jam.
- Infeksi bakteri E.coli, Salmonela,
- suhu badan meningkat
parasit oleh cacing dan jamur
- Nafsu makan menurun
(Candidiasis).
- Anak rewel
- jika terjadi muntah dan kehilangan banyak
elektrolit dan air terjadi dehidrasi.
oleh:
- Makanan yang tercemar, basi, beracun,
Mahasiswa Profesi terlalu banyak lemak, mentah (sayuran),
Ners Stikes ICSADA dan kurang matang, prilaku ibu yang
kurang memperhatikan kebersihan dan
BOJONEGORO pengelolaan makana, dan perlindungan

2018 terhadap debu.

- Lingkungan kurang air bersih dengan
penggunaan sarana air yang sudah tercemar,
pembuangan tinja dan tidak mencuci tangan
dengan bersih setelah buang air besar,
 Cara Mengatasi Diare Di Rumah PENGOBATAN
LANJUTAN
ISTIRAHATKAN YANG CUKUP
Segera ke Rumah Sakit, bila >3 hari /
ada salah satu tanda :
- Diare terus menerus
- Muntah berulang – ulang
- Rasa haus yang nyata
- Makan/Minum sedikit
- Demam
SEGERA BERI MINUM BANYAK: - Ada darah dalam tinja

ANAK SEHAT
- Seperti cairan yang tersedia di rumah Kuah
Sayur, Kuah Sup,Air Tajin, Sari Buah, Air
cegah diare :
The, dan air putih matang yang banyak. tingkatkann Kesehatan :
BEBAS DARI - beri oralit. - Gunakan Air Bersih Yang Cukup
- Cuci Tangan Dengan Sabun dan Air
DIARE TERUSKAN PEMEBRIAN
MAKANAN. Bersih
Selama Diare: - Berak di Jamban
- Teruskan pemberian ASI pada bayi yg
masih menyusu - Buang Tinja Bayi di Jamban
- Anak usia >6bulan berikan tambahan
makanan : sayur, sari buah, beri makan
lebih sering.

Setelah Diare:
- Beri makanan lebih sering minimal selama Peningkatan Daya Tahan Tubuh:
3 minggu, dan teruskan seperti biasa
- Pemberian Asi dan MPAI
- jangan beri makan yang pedas terlalu
asin/asam dan makanan basi. - Imunisasi.