Professional Documents
Culture Documents
KAJIAN PUSTAKA
15 September 2017
A. Identitas Mahasiswa
Nama : Ainun Nadhifatunn Arifah
NIM : 160342606232
Prodi/Kelas : S1 Biologi / H
B. Topik Pembelajaran
Kajian pustaka
C. Konsep yang Dipelajari
Definisi, tujuan, dan sumber dari kajian pustaka. Terdapat juga kriteria
dalam memilih bacaan, cara mengolah, dan teknik pengutipan kajian pustaka.
D. Eksplorasi Konsep
Pengertian dari kajian pustaka menurut Nyoman Kutha Ratna dalam
Prastowo (2012:80), kajian pustaka memiliki tiga pengertian yaitu kajian pustaka
adalah seluruh bahan bacaan yang mungkin pernah dibaca dan dianalisis, baik
yang sudah dipublikasikan maupun sebagai koleksi pribadi. Kajian pustaka sering
dikaitkan dengan kerangka teori atau landasan teori, yaitu teori yang digunakan
untuk menganalisis objek penelitian. Kajian pustaka adalah bahan bacaan yang
secara khusus berkaitan dengan objek penelitian yang dikaji. Tujuan dari kajian
pustaka adalah untuk memberikan pemantapan dan penegasan tentang ciri khas
penelitian yang hendak dikerjakan. Kriteria sumber kajian pustaka yakni kejelasan,
empiris, kemutakhiran, relevansi, organisasi, dan meyakinkan.
Sumber kajian justaka bisa didapatkan dari buku teks, jurnal, periodical,
yearbook, buletin, annual review, circular dan review. Sedangkan cara mengolah
kajian pustaka meliputi langkah langkah sebagai berikut Mendaftar semua variabel
yang akan diteliti. Mencari sumber-sumber kepustakaan. Memilih deskripsi bahan-
bahan pustaka yang diperlukan dari sumber-sumber yang tersedia. Memeriksa
indeks yang memuat variabel-variabel dan topik masalah yang diteliti. Memeriksa
abstrak disertai yang berisi informasi untuk penelitian-penelitian yang berkaitan
dengan masalah yang diteliti. Mencari secara lebih khusus artikel-artikel, buku-
buku dan bibliografi yang sangat membantu untuk mendapatkan bahan-bahan
pustaka yang relevan dengan masalah yang diteliti. Setelah informasi yang relevan
ditemukan, “mereview” bahan pustaka tersebut dan menyusunnya sesuai dengan
urutan kepentingan dan relevansinya dengan masalah yang sedang diteliti.
Membaca dan mencatat bahan-bahan pustaka tersebut, lalu menyusun dan menulis
kembali hasil kajian.
Teknik pengutipan menurut PPKI (2010:204) cara mengutip karya atau
sumber tertulis adalah secara langsung dan tidak langsung. Kutipan langsung yakni
terdiri dari pengutipan kurang dari 40 kata, pengutipan 40 kata atau lebih, dan
kutipan yang sebagian dihilangkan.
E. Konsep yang Belum Dipahami
F. Identifikasi Masalah
Pertanyaan : Pada saat mengutip nama orang, tidak disertakan gelar, apa ada
kejelasan tentang hal itu ?
Pertanyaan : Berapa batas tahun dari penelitian yang dapat digunakan sebagai
kajian pustaka?
Jawab : Saya setuju dengan pendapat faris, tidak ada batasan tahun untuk
mendapatkan tujuan pustaka. Namun lebih diutamakan kajian
pustaka yang terbaru yaitu lima tahun terakhir.
Jawab : Blog itu bersifat bebas dan tidak ada editor, padahal saat kajian
pustaka akan dibuat pasti akan diedit terlebih dahulu
Jawab : Blogspot itu sumber yang tidak terpecaya karena tidak ada editor
dan filternya. Blog itu tidak jelas sumbernya darimana
Sesi II
Pertanyaan : Apakah penulisan kajian pustaka antara jenis jenis penelitian itu
ada perbedaan? Contohnya pada penelitian observasi dan expost
facto, itu apa beda dari penulisan kajian pustakanya?
Jawab : Menurut kami jika ada tema dari penelitian sama, maka kajian
pustaka yang dituliskan juga bisa sama.
Sanggahan : Setiap jenis penelitian itu kajiannya sama, tergantung pola pikir kita
menggunakan teknik pengutipan, dan dalam mengkaji sebuah
kutipan
Jawab : Saya setuju jika penulisan anonim sebagai rujukan karena biasanya
anonim itu bersumber dari suatu instansi yang tidak disertakan
namanya
Pertanyaan : Apakah dalam mengutip suatu jurnal yang dikutip apakah hanya
nama pengutip atau juga nama pembuat jurnal (contoh Haryono,
2011) atau juga perlu mengutip jurnalnya?
Jawab : Penulisan yang benar menurut Gaby dari Aulia, bahwa bentuk
daun pinus berbentuk jarum (Gabriela Immaculata)
Jawab : Penulisan daftar pustaka tetap dari buku yang telah dibaca.
G. Kegiatan Kelas
Kegiatan belajar mengajar pada pertemuan kali ini dibuka oleh bu Dian
dengan pemahaman sekali lagi untuk bab sebelumnya yaitu rumusan masalah yang
sekiranya mahasiswa mahasiswa masih belum memahaminya. Pembelajaran
selanjutnya yakni dilanjutkan dengan presentasi oleh kelompok 3 yang membahas
topik tentang kajian pustaka. Presentasi dibuka oleh moderator atas nama Sebdy
Devi Rachmawati dan notulen atas nama Maya Erisma Lativa. Presentasi diawali
oleh pengenalan anggota kelompok presentasi 3 yakni Gabriela Maria Immaculata,
Rizky rahma dan Aulia Qori Latifiana. Setelah perkenalan dilanjutkan dengan
penjelasan tentang pengertian, tujuan, dan sumber dari kajian pustaka. Terdapat
juga kriteria dalam memilih bacaan, cara mengolah, dan teknik pengutipan kajian
pustaka. Setelah presentator menyelesaikan presentasinya dilanjutkan dengan sesi
tanya jawab. Yang mana pada sesi pertama dibuka dengan 3 pertanyaan.
Presentator menjawab pertanyaan satu persatu dan terdapat banyak sanggahan dan
sempat terjadi debat antara beberapa audient. Setelah semua pertanyaan terjawab,
moderatot membuka sesi kedua dengan tiga pertanyaan. Para presentator menjawab
pertanyaan dengan baik, dan terdapat beberapa sanggahan dan tambahan.Setelah
semua pertanyaan terjawab, presentasi ditutup oleh moderator. Diskusi diakhiri
dengan penjelasan dari dosen pengampu menerangkan beberapa pemahaman
mendalam dari kajian pustaka.
Pada pertemuan kali ini, para presentator menjelaskan materi dengan runtut
dan jelas. Penjelasan tersebut sangat bermanfaat dalam pelaksanaan penelitian
kelak, sehingga mahasiswa dapat mengerti dan memahami bagaimana cara
membuat kajian pustaka, dan pentingnya kajian pustaka dalam suatu penelitian. Hal
ini juga dapat dijadikan referensi dalam pelaksanaan penlitian kelak. Namun, dosen
pengampu berkomentar bahwa hanya saja anak anak itu itu saja yang bertanya
maupun yang menyangga. Sehingga diperlukan semangat lebih untuk audient yang
lain. Agar presentasi berjalan lebih baik lagi karena adanya keaktifan bertanya dan
menyangga dari seluruh audient.