Professional Documents
Culture Documents
S POST OPERASI
SOD (SALPINGO OOFORECTOMY DEXTRA)
RUMAH SAKIT BHAKTI ASIH BREBES
Di susun oleh :
Ratri Anggari S.Kep.,Ns
Asuhan Keperawatan Pada Ny S Dengan
Post Operasi SOD (Salpingo Ooforectomi Dextra)
Ruang Pinus Ruma Sakit Bhakti Asih Brebes
6. Riwayat Genokologi
Masalah Genokologi : pasien tidak ada masalah pada masalah genokologi
Riwayat KB : setelah melahirkan pasien menggunakan KB suntik
setiap 3 bulan selama 4 tahun
7. Data Bayi
Bayi Lahir tanggal/ jam : Lahir pada tanggal 17 November 2014 jam 13.35
Jenis Kelamin : Laki-laki
Berat Badan : 2630 gram
Panjang Badan : 44 cm
Lingkar Kepala : 35 cm
Lingkar Dada : 31 cm
LLK : 9 cm
Anus : Berlubang
Suhu : 36, 20C
Bayi dilakukan Resusitasi dan hisap lendir
Bayi diberikan injeksi vitamin K dan tetes mata
Nilai APGAR
No Aspek yang 1 5 10
dinilai Menit Menit menit
1. Frekuensi 2 2 2
jantung
2. Pernapasan 2 2 2
3. Tonus Otot 2 2 2
4. Reflek 2 2 2
rangsang
5. Warna kulit 1 2 2
6. Jumlah 9 10 10
5555 5555
5555 5555
8. Pemeriksaan Penunjang
Tanggal 16 November 2014
Parameter Hasil Nilai Interpret
Nor asi
mal
Hb 9,8 11,7 ↓
–
15,5
Leukosit 10,6 3,6 – Normal
11
Hematokrit 29 35 – ↓
47
Eritrosit 3,4 3,8 – ↓
5,2
Trombosit 170 150 – Normal
440
MCH 29 26 – Normal
34
MCV 85 80 – Normal
100
Masapembek 4,45 3–5 Normal
uan
Masaperdara 4,5 2–5 Normal
han
DIFF
COUNT
Eosinophil 0 1–3 ↓
Basophil 0 0–1 Normal
Netrofil 87 50 – ↑
70
Limfosit 4 25 – ↓
40
Monosit 9 2–8 ↑
Golongandar 0
ah
HbsAg Nega Nega Normal
tif tif
9. Obat-obatan
Mirodav 3x1 tab
Moloxicalt 1x1 tab
Otosanbe 1x1 tab
Motadul 3x1 tab
Amoxilin 3x 500 mg
Vitamin
meloxicam
III. RANGKUMAN HASIL PENGKAJIAN
Diagnosa Keperawatan
1. Nyeri akut b.d agen injury fisik
2. risiko infeksi b.d luka insisi
3. konstipasi b.d kurang aktivitas fisik
4. defisit perawatan diri b.d kelemahan
Dischard Planning :
1. Menganjurkan pasien untuk melakukan manajemen nyeri pada saat
nyeri timbul misalnya dengan melakukan teknik relaksasi.
2. Menganjurkan pasien untuk melakukan latihan mobilisasi secara
bertahap sesuai hari pasca operasinya tetapi tetap cukup istirahat serta
jangan melakukan kegiatan-kegiatan yang berat terlebih dahulu untuk
sementara waktu sampai kondisi pasien pulih atau minimal sampai 40
hari pasca persalinan.
3. Menganjurkan pasien untuk meningkatkan asupan makanannya,
terutama makanan-makanan yang banyak mengandung karbohidrat dan
protein agar bisa menjadi sumber energi dan mempercepat proses
penyembuhan pasien terutama penyembuhan lukanya.
4. Menganjurkan pasien untuk menjaga luka bekas operasi agar tetap
kering dan sering kontrol setelah pulang dari rumah sakit untuk
melakukan perawatan luka bekas operasi biasanya 1 minggu setelah
pulang dari rumah sakit.
5. Memotivasi pasien untuk memberikan ASI eksklusif 6 bulan terhadap
bayinya dengan mengajarkan cara menyusui yang benar dan tepat.
6. Menganjurkan pasien untuk sering melakukan vulva higiene minimal 3
kali sehari dengan menggunakan air biasa atau air hangat, jangan
menggunakan sabun mandi atau sabun sirih.
V. RENCANA KEPERAWATAN
N D Tujuan Interven Rasion
o ia si al
g
n
os
a
1 N Setelah dilakukan Manajem - Data
enNyeri digunakanunt
. ye tindakan keperawatan
- lakukanpengk ukpengawasa
ri selama 1x24 jam, ajiannyeriseca nkefektifanm
ak diharapkan nyeri hilang rakomprehens anajemennyer
ut atau berkurang dengan if : lokasi, i,
karakteristik, kemajuanpen
b. kriteria hasil:
durasi, yembuhandan
d Indikato a t frekuensi, perubahandal
ag r w u kualitasdan amkarakterist
factor iknyeri
en
in a j predisposisi - Mengetahuik
ju l u - observasireaks eadaanpsikol
i nonverbal ogispasien
ry a dariketidakny (kecemasanp
fi n amanan asien)
si Melapor 2 4 - Mempermuda
- gunakanteknik kdalammeng
k kan
komunikasiter galipengelam
adanya apeutikuntuk annyeriklien
nyeri mengetahuipe
ngalamannyer
Dapat 2 5
iklien - Lingkungan
menggu - kontrollingku yang
nakan ngan yang kondusifdank
dapatmempen enyamananpa
tehnik
garuhinyerise siendapatmen
nonfar pertisuhu, urunkannyeri
makolo kebisingan, dankecemasa
gi untuk cahaya nklien
- kurangifaktor
mengata presipitasinyer
si nyeri i
Klien 2 4 - ajarkanteknikr - Mengurangi
elaksasi rasa nyeri
melapor
- berikan yang
kan analgesik berlebihan
nyeri sesuai - Mengetahuip
instruksi erubahanting
berkura dokter
ng katnyeri
-monitor ttv
Keterangan:
1. kuat
2. berat
3. sedang
4. ringan
5. tidakada
Keterangan:
1. Tidak pernah
menunjukan
2. Jarang
menunjukan
3. Kadang-kadang
menunjukan
4. Sering
menunjukan
5. Selalu
menunjukan
VI IMPLEMENTASI
Tanggal/Ja No Implementasi Respon Paraf
m Dx
18 1,2,3 -mencuci tangan sebelum -tangan terbebas dari kuma Christi
November ,4 melakukan tindakan keperawatan : keadaan umum baik, compos ne
2014 - mengkaji keadaan umum pasien mentis
21.00 WIB 1,2,3 O: TD = 110/70 mmHg, Christi
,4 nadi=80x/menit, ne
-Mengukur TD, nadi, suhu, dan RR RR=20x/menit, suhu=380C
S:
1 - Pasienmengatakanterasasakit di Christi
lukaoperasi, sakitterasaperih, senut- ne
senut di perutbagianbawah, rasa
- melakukan pengkajian nyeri sakitnyabertambahkalaubergerak
secara komprehensif termasuk hasilpengkajiannyeri :
1 lokasi, karakteristik, durasi, -P (Provokes) : luka post section caesar
frekuensi, kualitas dan faktor -Q (Quality) : Christi
presipitasi nyeriterasaperihsepertitertusuk-tusuk ne
- R (Regio) : perutbagianbawah
- S (Severity) : skalanyeri 7 (1-10)
- T (Time) :
nyeriterasaterusmenerus,
bertambahketikabergerak
O:
- Ekspresiklientampakmenahannyeri
-Terdapatluka post op setio Caesar pada
abdomen bagianbawah bentuk
vertikal.
S: pasien mengatakan lebih
nyaman da nyeri sedikit
berkurang
O: pasien minum obat
Christi
06.00 -mengkaji bising usus ne
3 - menganjurkan pasien
meningkatkan minum dan makanan
tinggi serat seperti sayur-sayuran
dan buah-buahan
3 - membantu pasien miring kanan
dan kiri dan menganjurkan untuk
melakukannya setiap 2 jam serta Christi
latihan duduk ne
-menganjurkan keluarga pasien
2 untuk mencuci tangan sebelum dan
sesudah
kontak dengan pasien dan bayi Christi
2. -menganjurkan pasien ne
meningkatkan intake kerbohidrat
06.30 dan protein seperti putih telur
2 - memberikan obat antibiotik
amoxilin 500 mg Christi
4 Mengkajikemampuanpemenuhanac ne
tivity daily livingklien
Christi
ne
07.00
4 - membantu pasien menyeka tubuh,
mengganti pakaian dan menyisir
rambut
4 - membantu menggantikan
2 pembalut Christi
- menganjurkan mengganti ne
pembalut maksimal 4 jam sekali
1,2,3
,4 -mencuci tangan setelah melakukan Christi
tindakan keperawatan ne
Christi
ne
Christi
ne
VII. EVALUASI
Tangga Diagnos Evaluasi Par
l / jam a af
19 Nyeri S: pasien mengatakan masih nyeri namun sudah sedikit berkurang setelah
Novem akut b.d melakukan nafas dalam, skala nyeri menjadi 6
ber agen O: - klienmasihtampakmenahannyeri
2014 injuri - Klienberistirahatuntukmenguranginyeri yang dirasakan
07.00 fisik - Saatnyeridatang, klienmelakukantekniknapasdalam
- TD : 110/70 mmHg, Nadi 80 x/menit, RR 20x/menit, suhu 370c
A: Masalah nyeri teratasi sebagian
Indikator Saat awal tujuan
ini
Melaporkan 4 2 4
adanya nyeri
Dapat 5 2 5
menggunakan
tehnik
nonfarmakolog
i untuk
mengatasi
nyeri
Klien 3 2 4
melaporkan
nyeri
berkurang
P: Lanjutkan intervensi
- Monitor TTV
- Anjurkanpasienuntukmelakukanrelaksasinapasdalamdandistraksiuntukmenguran
ginyeri
- Batasi pengunjung
- Ciptakan lingkungan yang nyaman
- Kolaborasi pemberian analgesik
19 Risiko S: pasien mengatakan nyeri terasa cenut-cenut
Novem Infeksi O: balutan luka insisi terdapat darah, suhu 370C
ber b.d luka A: Masalah teratasi sebagian
2014 insisi Indikator Saat awal tujuan
07.00 ini
WIB Klien terbebas 2 2 4
dari tanda dan
gejala infeksi
Mendeskripsikan 4 2 5
proses penularan
penyakit
Menunjukkan 4 2 5
kemampuan
untuk mencegah
timbulnya
infeksi
P: Lanjutkan Intervensi
- Anjurkan pasien meningkatkan intake makanan tinggi karbohidrat dan protein
seperti putih telur
- Kaji tanda dan gejala infeksi
- Lakukan perawatan luka insisi
- Kolaborasi pemberian antibiotik
19 Konstip S: pasien mengatakan masih belum BAB, sudah intake sayuran dan minum 8
Novem asi b.d gelas perhari
ber kurang O: bising usus 11/menit
2014 aktivitas A: Masalah teratasi sebagian
07.00
WIB
Indikator Saat awal tujuan
ini
Bebas dari 2 2 4
ketidaknyamana
n dan konstipasi
Mengidentifikasi 5 2 5
indikator untuk
mencegah
konstipasi
P: Lanjutkan Intervensi
- Anjurkan meningkatkan makanan tinggi serat
- Anjurkan meningkatkan minum
- Anjurkan meningkatkan mobilisasi sesuai kemampuan
19 Defisit S: pasien mengatakan masih sakit lukanya apabila bergerak.
Novem perawat O: pasien sudah tidak terpasang DC, pasien masih terbaring lemah, perawatan
ber an diri diri pasien masih dibantu oleh keluarga dan perawat
2014 b.d A: Masalah teratasi sebagian
07.00 kelemah Indikator Saat awal tujuan
WIB an ini
Kebersihan 4 2 5
diri klien
terpenuhi
Klien 2 2 5
mampu
mandi
sendiri
Klien 2 2 5
mampu
berpakaian
sendiri
Mampu 3 2 5
merapikan
rambut
sendiri
P: Lanjutkan Intervensi
- Kaji kemampuan ADL pasien
- Bantu pasien dalam melakukan ADL sampai bisa melakukan secara mandiri
- Dampingi klien dalam melakukan ADL mandiri