You are on page 1of 13

FORMAT ANALISA DATA

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

Nama Mahasiswa : Selena Gomez


Tanggal Analisa : 17 September 2013 / 18.55 WIB

1. Analisa Data
Tanggal Analisa : 17 September 2013
No Tanggal Data Diagnosa Keperawatan
1 17 Data subyektif : Risiko penyebaran
September “Saya tidak punya WC nak, jadi penyakit menular
2013 buang kotorannya disungai, dak berhubungan dengan
punya kamar mandi juga, jadi ketidakmampuan keluarga
mandi disungai” memanfaatkan sarana
Data obyektif : kesehatan dan kurang
 Terdapat kamar mandi umum di pengetahuan
lingkungan RT 13
 Klien tidak tahu risiko
penularan penyakit akibat BAB
di sungai dan mandi di sungai
2 17 Data subyektif : Kurang pengetahuan
September “rumahnya tidak ada jendela nak, keluarga tentang
2013 lubang buat cahaya juga tidak ada” manajemen rumah sehat
Data obyektif : berhubungan dengan
 Ventilasi rumah tidak ada kurangnya informasi
 Pencahayaan rumah kurang
 Tidak terdapat jendela dan
genteng kaca
 Kebersihan rumah kurang
 Klien mempunyai tingkat
pendidikan tidak sekolah
3 17 Data subyektif : Risiko ketidakefektifan
September Ny. S mengatakan “Minggu penatalaksanaan regimen
2013 kemarin saat ada pemeriksaan dari terapiutik berhubungan
mahasiswa, tekanan darahnya dengan kurang
tinggi yaitu 160 mm Hg” pengetahuan dan
Data obyektif informasi
 TD 160/100 mmHg
 Keluhan pusing
SCORING/PRIORITAS
DIAGNOSA KEPERAWATAN KELUARGA

a. Diagnosa keperawatan : Resiko penyebaran penyakit menular berhubungan dengan


ketidakmampuan keluarga memanfaatkan sarana kesehatan dan kurang
pengetahuan.
KRITERIA NILAI BOBOT SCORING PEMBENARAN
Sifat masalah 3/3 1 1 Klien buang air dan
mandi di Sungai
Kemungkinan 1/2 2 1 Sumber daya dan fasilitas
diubah untuk mengatasi masalah
dapat dijangkau klien
Potensial 2/3 1 2/3 Perubahan perilaku pada
dicegah masyarakat sulit diubah,
memerlukan jangka
waktu yang lama.
Menonjolnya 2/2 1 1 Masalah terhadap
masalah manajemen kesehatan
keluarga perlu
ditingkatkan untuk
menghindari resiko
penyebaran penyakit
menular
Jumlah total 3 2/3

b. Diagnosa keperawatan : Kurang pengetahuan keluarga tentang manajemen rumah


sehat berhubungan dengan kurangnya informasi
KRITERIA NILAI BOBOT SCORING PEMBENARAN
Sifat masalah 3/3 1 1 Rumah tidak ada
ventilasi dan
pencahayaan ruangan
kurang.
Kemungkinan 2/2 2 2 Adanya kemauan
diubah keluarga untuk berubah
Potensial 3/3 1 1 Perubahan perilaku
dicegah keluarga dapat
ditingkatkan dengan
pemberian penkes
Menonjolnya 0/2 1 0 Keluarga tidak pernah
masalah merasakan masalah yang
ada.
Jumlah total 4

c. Diagnosa keperawatan : Risiko ketidakefektifan penatalaksanaan regimen


terapiutik berhubungan dengan kurang pengetahuan dan informasi
KRITERIA NILAI BOBOT SCORING PEMBENARAN
Sifat masalah 2/3 1 2/3 Ny. S akhir-akhir
inimerasakan sakit
kepala, TD 160/100
mmHg
Kemungkinan 2/2 2 2 Setiap hari klien makan
diubah dengan nasi, sayur, tahu
dan tempe
Potensial 1/3 1 1/3 Perubahan perilaku pada
dicegah masyarakat sulit sekali
diubah sehingga
memerlukan jangka
waktu yang lama.
Menonjolnya 0/2 1 0 Keluarga tidak
masalah merasakan masalah
masalah yang sedang
dihadapi
Jumlah total 3
DIAGNOSA KEPERAWATAN SESUAI PRIORITAS
1. Kurang pengetahuan keluarga tentang manajemen rumah sehat berhubungan dengan
kurangnya informasi
2. Risiko penyebaran penyakit menular berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga
memanfaatkan sarana kesehatan dan kurang pengetahuan
3. Risiko ketidakefektifan regimen terapeutik berhubungan dengan kurangnya pengetahuan
dan informasi
INTERVENSI ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

Diagnosa Tujuan Evaluasi Intervensi


Keperawatan TUM TUK Kriteria Standar
Kurang Setelah 3 x Keluarga dapat : Respon Verbal  Mampu 1. Jelaskan syarat rumah
pengetahuan perte-muan,  Menjelaskan syarat menjelaskan syarat sehat
keluarga ttg mana- keluarga dapat rumah sehat rumah sehat 2. Jelaskan upaya yang
jemen rumah sehat mengerti tentang  Menjelaskan upaya  Mampu memungkinkan dilakukan
b.d kurangnya menejemen yg mungkin menjelaskan upaya untuk mencapai rumah
informasi rumah sehat dilakukan untuk yang mungkin di sehat
mencapai rumah lakukan u/ men- 3. Jelaskan sarana pembua-
sehat capai rumah sehat ngan sampah
 Menjelaskan  Mampu 4. Motivasi keluarga men-
sarana menjelaskan sarana jaga lingkungan sehat
pembuangan pembuangan
sampah sampah

Risiko penyebaran Setelah 3 x Keluarga dapat :  Mampu 1. Jelaskan kerugian


penyakit menular perte-muan,  Menjelaskan menjelaskan mandi dan buang air di
berhubungan keluarga dapat tentang bahaya dampak mandi sungai
dengan mengerti tentang mandi disungai disungai 2. Jelaskan keuntungan
ketidakmampuan dampak mandi  Menjelaskan  Mampu tidak mandi dan buang
keluarga dan buang air di tentang bahaya menjelaskan air disungai
memanfaatkan sungai buang air disungai dampak buang air 3. Jelaskan sarana
sarana kesehatan  Mandi dan buang disungai pembuangan kotoran
dan kurang air di kamar mandi  Mampu belajar dan mandi yang benar
pengetahuan umum mandi dan buang air 4. Motivasi keluarga
d kamar mandi mandi dan buang air di
umum kamr mandi umum
5. Jelaskan
- penyakit-
penyakit yang dapat
terjangkit dengan mandi
dan buang air disungai

Risiko Setelah 3 x Keluarga dapat:  Mampu 1. Jelaskan pengertian


ketidakefektifan perte-muan, - menjelaskan menjelaskan arti hipertensi
regimen terapeutik keluarga dapat tentang penyakit hipertensi 2. Jelaskan cara
berhubungan mengerti tentang hipertensi  Mampu mengenali tanda-
dengan kurangnya penyakit - Mengerti menjelaskan gejala tanda atau gejala
pengetahuan dan hipertensi yang bahaya penyakit hipertensi hipertensi
informasi dideritanya hipertensi  Mampu 3. Jelaskan cara diet
- Menyebutkan menjelaskan upaya antihipertensi
kembali untuk mencegah 4. Bantu mengenali
penatalaksanaan hipertensi semakin tanaman disekitar
hipertensi buruk sebagai obat
antihipertensi
 Mampumenjelaskan
diet antihipertensi
CATATAN TINDAKAN KEPERAWATAN DAN EVALUASI
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

Nama Mahasiswa : Selena Gomez


Tanggal : 17 September 2013
No. Diagnosa Keperawatan Implementasi Evaluasi
1 Kurang penge-tahuan 1. Menjelaskan pada keluarga tentang rumah Knowledge :
keluarga ttg manajemen sehat dan keluarga yang sehat dan sejahtera. Ny. S masih belum mengerti tentang rumah
rumah sehat 2. Menjelaskan pentingnya pemeliharaan sehat “......”
ventilasi dan bahaya yang terjadi Afektif :
3. Jelaskan tentang pentingnya pencahayaan Ny. S mengatakan masih belum memahami
yang cukup di dalam rumah dan berikan dan belum bisa mereview rumah sehat,
genteng kaca dan instruksikan pada keluarga dibuktikan dengan pada saat ditanya........
untuk memasangnya Psikomotor :
Ny. S masih membuang sampah di sungai

2 Risiko penyebaran 1. Menjelaskan pada keluarga tentang Knowledge : klien tidak megerti mengapa
penyakit menular pentingnya kesehatan bagi keluarga. seseorang sebaiknya tidak mandi dan buag
berhubungan dengan 2. Menjelaskan tentang pentingnya manfaat air di sungai
ketidakmampuan keluarga jamban bagi kesehatan keluarga. Afektif : Ny. S belum bisa mereview tentang
memanfaatkan sarana 3. Menjelaskan segi positif dan negatif dari bahaya-bahaya mandi dan buang air
kesehatan dan kurang pemakaian jamban dan perawatan jamban disungai
pengetahuan 4. Menjelaskan pada keluarga tentang penyakit Psikomotor :
yang ditimbulkan akibat berak di Sungai. Klien masih mandi dan buang air disungai,
5. Memotivasi keluarga untuk memanfaatkan bemlum bisa memanfaatkan kamar mandi
sarana jamban umum. umum
Melakukan perubahan lingkungan keluarga
seoptimal mungkin
3 Risiko ketidakefektifan Jelaskan pada keluarga tentang Knowledge : klien hanya meng3rti tentang
regimen terapeutik 1. Pengertian hipertensi hyipertensi, hanya mengetahui darah tinggi
berhubungan dengan 2. Penyebab hipertensi itu lebih dari 140
kurangnya pengetahuan 3. Gejala dan tanda hipertensi Afektif : klien masih belum dapat mereview
dan informasi 4. Perawatan hipertensi tentang pengertian, gejala, dan diet untuk
5. Komplikasi yang mungkin timbul pada klien dengan hipertensi
hipertensi Psikomotor : klien masih makan
sekehendak klien
CATATAN TINDAKAN KEPERAWATAN DAN EVALUASI
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

Nama Mahasiswa : Destia Widyarani


Tanggal : 18 September 2013
No. Diagnosa Keperawatan Implementasi Evaluasi
1 Kurang penge-tahuan 1. Menjelaskan pada keluarga tentang Knowledge:
keluarga ttg manajemen rumah sehat dan keluarga yang sehat dan - Ny. S menyebutkan syarat rumah sehat
rumah sehat sejahtera. - Ny. S mampu menyebutkan manfaat
2. Menjelaskan pentingnya pemeliharaan ventilasi dan akibat dari kurangnya
ventilasi dan bahaya yang terjadi ventilasi dan cahaya di dalam rumah
3. Jelaskan tentang pentingnya
pencahayaan yang cukup di dalam rumah Afektif
dan berikan genteng kaca dan Ny. S mengatakan memahami tentang
instruksikan pada keluarga untuk pentingnya pentingnya rumah yang sehat
memasangnya
Psikomotor
Ny. S memasang genteng kaca di
rumahnya. (dibantu mahasiswa)
2 Risiko penyebaran 1. Menjelaskan pada keluarga tentang Knowledge : klien telah mengetahui bahaya
penyakit menular pentingnya kesehatan bagi keluarga. mandi dan buang air disungai
berhubungan dengan 2. Menjelaskan tentang pentingnya manfaat Afektif : klien dapat menyebutkan penyakit-
ketidakmampuan jamban bagi kesehatan keluarga. penyakit apa saja yang dapat timbul jika
keluarga memanfaatkan 3. Menjelaskan segi positif dan negatif dari mandi dan buang air disungai
sarana kesehatan dan pemakaian jamban dan perawatan jamban Psikomotor : klien masih mandi dan buang
kurang pengetahuan 4. Menjelaskan pada keluarga tentang penyakit air disungai dengan alasan kamar mandi
yang ditimbulkan akibat berak di Sungai. umum terlalu jauh dari tempat tinggal klien
5. Memotivasi keluarga untuk memanfaatkan
sarana jamban umum.
6. Melakukan perubahan lingkungan keluarga
seoptimal mungkin
3 Risiko ketidakefektifan Jelaskan pada keluarga tentang Knowledge : klien mengerti tentang
regimen terapeutik 1.Pengertian hipertensi penyakit hipertensi
berhubungan dengan 2.Penyebab hiperten Afektif : klien mampu menyebutkan
kurangnya pengetahuan si kembali pengertian, gejala, dan makanan
dan informasi 3.Gejala dan tanda hipertensi yang dibolehkan dan yang sebaiknya
4.Perawatan hipertensi dihindari oleh klien dengan hipertensi
5.Komplikasi yang mungkin timbul pada Psikomotor : klien sering makan timun dan
hipertensi. banyak minum air putih.
6. mengenalkan tanaman disekitar yang
bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah
untuk pasien dengan hipertensi (daun apokat)

You might also like