Professional Documents
Culture Documents
com/2012/02/kionsep-
adl-activity-daily-living.html
KONSEP ADL (ACTIVITY DAILY LIVING)
Dr. Suparyanto, M.Kes
Istilah ADL mencakup perawatan diri (seperti berpakaian, makan & minum, toileting, mandi,
berhias, juga menyiapkan makanan, memakai telfon, menulis, mengelola uang dan
sebagainya) dan mobilitas (seperti berguling di tempat tidur, bangun dan duduk,
transfer/bergeser dari tempat tidur ke kursi atau dari satu tempat ke tempat lain)
(Sugiarto,2005).
Sumber : Sugiarto,2005.
IB tidak mengukur ADL instrumental, komunikasi dan psikososial. Item-item dalam IB
dimaksudkan untuk menunjukkan tingkat pelayanan keperawatan yang dibutuhkan oleh pasien.
IB merupakan skala yang diambil dari catatan medik penderita, pengamatan langsung atau
dicatat sendiri oleh pasien. Dapat dikerjakan dalam waktu kurang dari 10 menit
(Sugiarto,2005).
IB versi 10 item terdiri dari 10 item dan mempunyai skor keseluruhan yang berkisar
antara 0-100, dengan kelipatan 5, skor yang lebih besar menunjukkan lebih mandiri.
Tabel 2.3.Penilaian Skor IB
Penulis Interpretasi
Shah dkk 0-20 Dependen Total
21-60 Dependen Berat
61-90 Dependen Sedang
91-99 Dependen Ringan
100 Independen/Mandiri
Sumber : Sugiarto,2005.
IB sudah dikenal secara luas, memiliki kehadalan dan kesahian yang tinggi. Shah
melaporkan koefisien konsisten internal alfa 0,87 sampai 0,92 yang menunjukkan kehandalan
intra dan inter-rater yang sangat baik. Wartski dan Green menguji 41 pasien dengan interval 3
minggu, ternyata hasilnya sangat konsisten. Ada 35 pasien yang skornya turun 10 poin. Collin
dkk meneliti konsistensi laporan sendiri dan laporan perawat, didasarkan pengamatan klinis,
pemeriksaaan dari perawat dan pemeriksaan dari fisioterapis. Ternyata koefisien konkordasi
(kesesuaian) dari Kendall menunjukkan angka 0,93 yang berarti pengamatan berulang dari
orang yang berbeda akan menghasilkan kesesuaian yang sangat memadai (Sugiarto,2005).
Wade melaporkan kesahian IB yang dibuktikan dengan angka korelasi 0,73 dan 0,77
dengan kemampuan motorik dari 976 pasien stroke. Kesahihan prediktif IB juga terbukti baik.
Pada penelitian dengan stroke, persentase meninggal dalam 6 bulan masuk rumah sakit turun
secara bermakna bila skor IB tinggi saat masuk rumah sakit (Sugiarto,2005).
Intepretasi yang paling banyak digunakan adalah menurut Shah dkk karena telah
dikenal luas dan cukup rinci untuk mengetahui tingkat kemandirian seseorang dalam
melakukan ADL(Sugiarto,2005).
DAFTAR PUSTAKA
Alimul, Aziz. 2007. Riset Keperawatan Dan Tehnik Penulisan Ilmiah. Jakarta: Salemba Medika
American Psychiatric. 2004. Diagnostic And Statistical Manual Of Mental Disorders Fouth Edition.
Washington DC: American Psychiatric Association
Amir. 2005. Diagnosis Dan Penatalaksanaan Depresi Pasca Stroke. Jakarta: Cermin Dunia
Kedokteran
Bethesda Stroke. 2005. Stroke Depression. Portugal : Journal of Psychiatry Neuroscience Vol.31(6)
BJ, Sadock VA. 2009. Comprehensive Textbook Of Psychiatry, 7th ed, Philadelphia: Williams &
Wilkins
Brunner & Suddarth. 2002. Keperawatan Medical Bedah Edisi 8 Volume 1.Jakarta:EGC
Carod-Artal FJ. 2010. Depresi Pasca Stroke : Bias Prediksi Bantu Pencegahan? Cerebrovas Dis
28. http://www.medscape.com/viewarticle/727042.Diakses tanggal 01 November 2011, jam
18.30 WIB.
Dharmady, Agus. 2009. Stroke dan Depresi Pasca Stroke Majalah Kedokteran Damianus Vol.8
No.1. Jakarta : FK Unika Atma Jaya
Faisal, Idrus. 2007. Depresi Pada Penyakit Parkinson Cermin Dunia Kedokteran No.156.Makassar :
FK Hasanuddin
Hawari, Dadang. 2006. Manajemen Stress, Cemas, Dan Depresi. Jakarta: Gaya Baru
Kaplan, Saddock. 2003. Sinopsis Psikiatry, Ilmu Pngetahuan Perilaku Psikiatri Klinis. Jakarta:
Binarupa Aksara
Kapplan, Sadock, BJ. 2005. Comprehensive Textbook Of Psychiatry,6th Ed. USA : Lippincott.
Mardi Susanto. 2008. Tatalaksana Depresi Pasca Stroke Majalah Kedokteran Indonesia Volum: 58,
nomor: 3, Maret. Jakarta : Departemen Psikiatry RS Persahabatan
PDSKJI. 2007. Penanganan Depresi Pasca Stroke. Palembang : Simposia Edisi Agustus (Vol.7 no.1)
Sugiarto, Andi. 2005. Penilaian Keseimbangan Dengan Aktivitas Kehidupan Sehari-Hari Pada Lansia
Dip Anti Werdha Pelkris Elim Semarang Dengan Menggunakan Berg Balance Scale Dan
Indeks Barthel. Semarang : UNDIP.