You are on page 1of 32

ANALISIS PENERAPAN SYSTEM APPLICATION

AND PRODUCT (SAP) TERHADAP PRODUKTIVITAS


DAN EFISIENSI KERJA PT TELKOM INDONESIA

FASAL ALVIAN ADRIANSYAH


8323145348

Karya Ilmiyah ini disusun untuk memenuhi salah satu persyaratan


mendapatkan gelar Ahli Madya pada Fakultas Ekonomi Universitas Negeri
Jakarta

PROGRAM STUDI D3 AKUNTANSI


FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA
2018
ii

KATA PENGANTAR

Dengan mengucap syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat rahmat

dan karunia yang diberikan kepada Penulis agar dapat menyusun tugas akhir ini

walau pun ada banyak hambatan yang menghalang dan portal yang melintang.

Dengan demikan waktu yang Penulis luangkan untuk menyelesaikan tugas akhir ini

dengan judul “Analisis Penerapan System Application and Product (SAP) Terhadap

Produktivitas dan Efisiensi Kerja Pada PT Telkom Indonesia.

Selama pengerjaan penyusunan tugas akhir ini, Penulis mendapatkan

dukungan dari berbagai pihak yang ikut serta dan turun tangan untuk membantu

Penulis hingga dapat terselesaikanya tugas akhir ini. Oleh karena itu Penulis

mengucapkan banyak terima kasih kepada:

1. Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmatnya Penulis masih dibekali

umur untuk menyelesaikan tugas akhir ini

2. Dr. Dedi Purwana SE.,M.Bus, selaku Dekan Fakultas Ekonomi

Universitas Negeri Jakarta yang mengizinkan Penulis menjadi mahasiswa

di Fakultas Ekonomi

3. Ibu Yunika Murdayanti .E,M.Si selaku Ketua Program Studi D3

Akuntansi sebelumnya yang dengan sabar membimbing kami mulai dari

semester awal, penyusunan laporam KKL dan PKL, hingga membantu

kami dalam mencarikan solusi dalam laporan tersebut

4. Dr. Etty Gurendrawati SE,Akt.,M.Si selaku Ketua Program Studi D3

Akuntansi yang baru dengan menggantikan Ibu Yunika Murdayanti


iii

SE,M.Si yang menjabat sebagai Ketua Program Studi D3 Akuntansi yang

telah banyak membantu mahasiswa karena masalah nilai dan dengan cara

belajarnya yang mudah di mengerti hingga menjadikan banyak mahasiswa

yang mendapakan nilai sempurna

5. Indra Pahala SE,M.Si selaku dosen pembimbing yang telah membimbing

penulis dalam menyusun tugas akhir ini

6. Pengurus perpus Fakultas Ekonomi yang dengan senang hati

meminjamkan koleksi buku-buku

7. Kedua Orang tua yang telah memberikan dukungan moril dan materil

hingga tugas akhir ini selesai

8. Para tetangga komplek Dewa Kembar yang telah memberikan semangat

dan penghilang rasa jenuh yang menjadidikan kehidupan Penulis tidak

hampa

9. Daniel Tambing ,SH yang telah menemani Penulis begadang di taman

internet warga yang menjadikan tugas akhir ini cepat selesai

10. Evin Wahyu Septantyo dan Fadilah Persada yang memperbolehkan

Penulis mengerjakan tugas akhir ini di rumahnya

11. Ahmad Novaldi, Fitria Oktaviani, Mas Airlangga Purta, dan kakak tingkat

yang memberikan masukan

12. Seluruh teman-teman yang turut membantu penulis dalam penulisan tugas

akhir ini

Penulis menyadari bahwa masih banyak hal harus dipelajari sebelumnya dan

karena itu masih banyak kekurangan dalam penulisan tugas akhir ini, oleh karena
iv

itu bila berkenan Penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk

memperbaiki berbagai kekurangan dalam penulisan tugas akhir ini. Semoga tugas

akhir ini bermanfaat bagi nusa, bangsa, dan negara untuk menjadikan Indonesia ini

menjadi negara maju dan menunjang perekonomian Indonesia.

Jakarta, 3 Januari 2018

Penulis
v

DAFTAR ISI

LEMBAR PERETUJUAN………………………………………. i

KATA PENGANTAR……………………………………………. ii

DAFTAR ISI…………………………………………………….... v

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah…………………………………… 1

B. Perumusan Masalah………………………………………... 8

C. Tujuan dan Manfaat Penulisan…………………………….. 9

BAB II KAJIAN TEORITIS DAN METODE PENULISAN

A. Kajian Teoritis……………………………………………... 11

1. Pengertian Sistem……………………………………… 11

2. Pengertian Aplikasi……………………………………. 12

3. Pengertian Sistem Aplikasi……………………………. 13

4. SAP (System Applicaton and Product)………………... 15

5. Produktivitas Karyawan……………………………….. 16

6. Efisiensi Kerja………………………………………… 17

7. Analisis Data…………………………………………... 18

8. Penelitian yang Relevan……………………………….. 19

B. Kerangka Berpikir…………………………………………. 21
vi

C. Metodologi Penulisan……………………………………… 23

DAFTAR PUSTAKA…………………………………………….. 25
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Perkembangan teknologi informasi saat ini pasti dipengaruhi oleh

perkembangan zaman, sehingga menuntut perusahaan agar beroperasi dan

berkompetensi dengan baik. Oleh karena itu, peranan perusahaan pada sistem

teknologi informasi komunikasi juga dituntut untuk berubah. Akurasi data, dan

kecepatan waktu menjadi penentu kualitas informasi yang dihasilkan yang semakin

ketat. Kondisi tersebut mengharuskan perusahaan untuk meningkatkan kualitas

dan keunggulan kompetitif dibandingkan pesaingnya agar perusahaan tersebut

dapat bertahan di dunia bisnis. Dengan adanya hal tersebut, maka pelaksanaan

yang harus dilakukan adalah dengan cara meningkatkan produktivitas dan kualitas

kegiatan perusahaan melalui pengembangan sistem agar perusahaan berperan aktif

dalam mengembangkan kinerja pegawai menjadi lebih baik. Penggunaan sistem

yang sesuai dengan perkembangan zaman juga dapat menguntungkan perusahaan

karena dianggap mempercepat proses administrasi kepegawaian menjadi lebih

efektif, efesien, serta dapat meningkatkan produktivitas atau kinerja pegawai.

Perusahan pun rela mengeluarkan investasi untuk memperbaharui teknologi

informasi mereka dalam julah besar untuk meningkatkan produktivitas karyawan

perusahaan tersebut.

Seiring dengan perkembangan teknologi yang sangat pesat, dan faktor-faktor

kebutuhan akan informasi yang dapat membantu produktivitas karyawan, metode-


2

metode manual kadang tidak memungkinkan untuk diterapkan lagi dalam ruang

lingkup manajemen dengan kapasitas yang luas dan besar. Misalnya dalam proses

transaksi, pengembangan dan delivery product, perencanaan pengambilan

keputusan, penetapan kebijakan dan peraturan, dan lain sebagainya tentu

memerlukan ktersediaan informasi yang akurat yang sesuai dengan kondisi

perusahaan yang sesungguhnya. Hal ini membedakan fungsi teknologi informasi

dan fungsi lain dalam sat perusahaan adalah fungsi teknologi informasi mencakup

keseluruhan bagian perusahaan. Teknologi informasi dapat melintasi semuafungsi

bisnis untuk mendukung kerja fungsi-fungsi lain dalam perusahaan. Oleh karena

itu, dengan adanya perancangan suatu sistem yang bertujuan untuk mengganti

penerapan sistem manual tersebut sangat berperan dalam membantu peningkatan

produktivitas karyawan. Penerapan suatu sistem dalam ruang lingkup manajemen

akan membantu user dalam melakukan kegiatan didalam ruang lingkup

manajemen. Dengan bantuan suatu sistem yang mendukung, secara tidak langsung

akan mempermudah proses kerja dan peningkatan produktivitas karyawan. Oleh

karena itu sebagian besar perusahaan menerapkan teknologi informasi untuk

menunjang berbagai kegiatan didalam perusahaan mereka. Hal ini juga telah

diterapakan oleh PT Telkom Indonesia yang sudah menggunakan sistem untuk

mendukung proses bisnis yang memberikan suatu keuntungan bagi perusahaan

dalam hal mendapatkan dan mencapai tujuan yang diinginkan.

Perusahaan Telekomunikasi sudah ada sejak masa Hindia Belanda dan yang

menyelenggarakan adalah pihak swasta. Sedangkan perusahaan Telekomunikasi

Indonesia (PT. TELKOM) sendiri juga termasuk bagian dari perusaahaan tersebut
3

yang mempunyai bentuk badan usaha Post-en Telegraaflent dengan Staats

blaad No.52 tahun 1884. Dan sejak tahun 1905 perusahaan Telekomunikasi

sudah berjumlah 38 peusahaan. Namun setelah itu pemerintah Hindia Belanda

mengambil alih perusahaan tersebut yang berdasar kepada Staatsblaad tahun

1906. Dan sejak itu berdirilah Post, Telegraf en Telefoon Dients (PTT-Dients),dan

perusahaan ini ditetapkan sebagai Perusahaan Negara berdasar Staats blaad No.419

tahun 1927 tentang Indonesia Bedrijven Weet (I.B.W Undang-Undang

Perusahaan Negara)1.

Tujuan penerapan System application product in data processing (SAP) pada

perusahaan PT Telkom Indonesia tidak jauh dari manfaat yang telah banyak

diungkapkan oleh peneliti sistem. Tujuan jangka panjangnya sendiri adalah sebagai

upaya mengikuti perkembangan teknologi informasi saat ini agar perusahaan tetap

dapat bertahan dalam persaingan bisnis yang menuntut perusahaan supaya bergerak

cepat dan bahkan dapat menciptakan keunggulan kompetitif dibandingkan

perusahaan lain. Untuk mencapai tujuan-tujuan tersebut tentu saja dibutuhkan

kerjasama dari pihak-pihak yang terkait dan berkepentingan dengan sistem

informasi ini. Seperti System application product in data processing (SAP). Dengan

adanya software System application product in data processing (SAP) dalam

menyelesaikan pekerjaan penginputan data karyawan, data barang, pembuatan

laporan-laporan dan pekerjaan lainnya dapat dilakukan dengan cepat dan akurat.

1
http://julio-skatel-banjarbaru.blogspot.co.id/2014/10/sejarah-dan-perkembangan-pt-telkom.html
Diakses pada 27 Juli 2017 pukul 08.11
4

Tetapi karena masih banyaknya karyawan yang masih kurang memiliki

pengetahuan dalam menggunakan sistem tersebut dan mengalami banyak kesalahan

dalam penginputan data sehingga menunda pekerjaan mereka.

Dari berbagai sistem yang digunakan sebelum SAP ada beberapa

permasalahan yang terjadi, diantaranya: pertama, software yang ada tidak bisa

memenuhi kebutuhan user dan tuntutan perusahaan. Kedua, aplikasi belum mampu

menyelesaikan laporan secara akurat dan belum bisa melakukan penelusuran data

dengan SOP (Standar Operasional Perusahaan) sehingga kinerja tidak berjalan

maksimal.SOP merupakan suatu pedoman operasional yang beriskan sistem dan

prosedur kegiatan perusahaan dalam memudahkan pekerjaan pegawai yang harus

dijadikan sebagai dasar dalam bekerja. Dengan didukungnya SOP maka perusahaan

dapat menjadikanya sebagai pandun dasar untuk mengembangakn sistem pada

bagian sumber daya manusia serta dapat mengukur kinerja pegawai sesuai standar

yang ditetapkan perusahaan. Keempat, aplikasi yang digunakan adalah inhouse

(hanya bisa diakses pada satu bagian saja) dan belum teruji secara umum sehingga

banyak masalah yang timbul seperti virus, error, dan lain sebagainya.

Permasalahan yang terjadi pada sistem, mengakibatkan masalah pada

kegiatan administrasi kepegawaian yang menjadi lambat, data yang dibutuhkan

kurang terintegrasi dengan baik, proses administrasi dan pencarian data yang

dibutuhkan membutuhkan waktu yang lama karena sistem sebelumnya tidak

memiliki menu yang lengkap dari pada sistem yang baru, serta data yang tersimpan

di dalam sistem tidak dapat langsung di cetak. Oleh karena itu perusahaan senan

tiasa melakukan pembaharuan sistem demi mencapai tujuan yang diharapkan.


5

System Application and Product (SAP) merupakan produk perangkat lunak atau

software yang berguna untuk membantu perusahaan merencanakan dan melakukan

berbagai aktivitas sehari-hari salah satunya yang berkaitan dengan pengolahan data

tentang sumber daya manusia atau kepegawaian.

Di dalam SAP sendiri terdiri dari sejumlah modul/aplikasi dan tiap aplikasi

bekerja secara berkaitan satu dengan yang lainnya. Sistem ini diharapkan mampu

membuat perusahaan menyelesaikan masalah sebelumnya serta diharapkan dapat

meningkatkan produktivitas atau kinerja administrasi kepegawaian dan

mempercepat proses kegiatan administrasi kepegawaian.

Menurut Dhewanto dan Falahah “SAP adalah aplikasi ERP terbesar didunia

yang dikembangkan oleh perusahaan SAP AG adalah perusahaan penyedia dan

konsultan software yang didirikan di jerman pada tahun 1972 oleh 5 orang bekas

karyawan IBM. SAP adalah singkatan dari Systeme, Andwendungen, Produkte in

der Datenverarbeitung yang kemudian diterjemahkan dalam bahasa inggris sebagai

Systems, Applications, Products in Data Processing. System application product in

data processing (SAP) merupakan bagian dari software ERP (Enterprise Resource

Planning) yaitu aplikasi yang mengintegerasikan banyak modul didalam satu paket

aplikasi”.2 Bagi beberapa perusahaan, sebuah strategi teknologi informasi tidak

selalu pada kasus yang formal, tidak ada acuan atau filososfi untuk kegunaan

teknologi di perusahaan dan tidak terkesan adanya aturan yang signifikan dalam

2
Dhewanto, Wawan, dan Falahah. ERP: Menyelaraskan Teknologi Informasi Dengan strategi
bisnis. ( Bandung: Informatika. 2007)
6

menentukan strategi mana yang lebih efektif, menguntungkan dan dapat

meningkatkan produktivitas karyawan karena dapat dikerjakan secara cepat.

Selain dari faktor sarana dan prasarana penunjang, produktivitas karyawan

sangat erat kaitannya dengan lingkungan kerja yang dapat menimbulkan semangat

atau tidaknya seorang karyawan dalam melakukan pekerjaannya, oleh karena itu

perlu adanya proses dalam rangka meningkatkan produktivitas karyawan. Menurut

Sunyoto berpendapat bahwa lingkungan kerja merupakan bagian komponen yang

sangat penting didalam karyawan melakukan aktivitas bekerja, dengan

memerhatikan lingkungan kerja yang baik atau menciptakan kondisi kerja yang

mampu memberikan motivasi untuk bekerja, maka akan membawa pengaruh

terhadap kegairahan atau semangat karyawan dalam bekerja.3

Lingkungan kerja didalam perusahaan sangatlah penting yang harus

diperhatikan oleh manajemen di perusahaan, walaupun lingkungan kerja tidak ikut

dalam melakasanakan proses produksi didalam perusahaan, akan tetapi lingkungan

kerja mempunyai pengaruh langsung dan berdampak besar terhadap para karyawan

yang melakukan proses produksi tersebut. Peningkatan produktivitas karyawan

secara perseorangan akan mendorong produktivitas sumber daya manusia secara

keseluruhan. Produktivitas karyawan yang tinggi akan membuat karyawan semakin

loyal terhadap perusahaan, bekerja dengan merasa senang dan yang lebih penting

kepuasan kerja yang tinggi akan memperbesar kemungkinan tercapainya

produktivitas yang tinggi pula. Karyawan dalam menjalankan tugas dan

kewajibannya masih belum mencapai hasil yang maksimal, dimana masih banyak

3
Sunyoto, Danang. Teori, Kuesioner, dan Analisis Data Sumber Daya. (Yogyakarta: CAPS. 2012)
7

karyawan yang tidak dapat menyelesaikan pekerjaan yang telah ditetapkan oleh

perusahaan serta kurangnya kemauan untuk menyelesaikan pekerjaan dengan hasil

yang baik. Menghadapi kondisi semacam ini, perusahaan melakukan berbagai

upaya diantaranya dengan memberikan kompensasi dan lingkungan kerja yang baik

bagi semua karyawan.

Efisiensi sangatlah berhubungan erat dengan konsep produktivitas. Dalam

pengukuranya dilakukan dangan menggunakan perbandingan antara output yang

dihasilkan terhadap input yang digunakan. Pada dasarnya proses dalam kegiatan

kerja dapat dikatakan efisien apabila suatu produk atau hasil kerja yang dilakukan

dapat mencapai target tertentu dengan menggunakan sumber daya yang serendah-

rendahnya.

Dalam hal mencapai produktivitas karyawan yang mumpuni maka

perusahaan membuat sebuah departemen yang dinamakan Human Resources

Departemen (HRD). Fungsi dari departemen ini adalah sebagai pengolah tenaga

kerja mulai dari perekrutan karyawan, pengawasan, dan juga pemecatan yang

diharapkan dapat menaikan produktivitas perusahaan. Seiring berjalanya waktu

pemilihan karyawan yang cocok pada suatu bidang tertentu dan juga sistem yang

yang mendukung dapat meningkatkan produktivitas karyawan yang signifikan.

Mengingat faktor tenaga kerja merupakan faktor yang terpenting dalam

pelaksanaan proses produksi maka diperlukan tenaga kerja yang mempunyai

keterampilan dan keahlian demi kelangsungan hidup perusahaan. Agar tenaga kerja

yang digunakan perusahaan dapat bekerja dengan baik dan meningkatkan

produktivitas mereka, maka hendaknya pimpinan perusahaan dapat memperhatikan


8

segala kebutuhan yang berhubungan dengan karyawan, perusahaan perlu

memberikan perhatian lebih terhadap keberadaan karyawan agar loyalitas

karyawan terhadap perusahaan juga tinggi dan dapat meningkatkan produktivitas

karyawan.

Seiring dengan produktivitas karyawan yang baik dengan program dan

aplikasi yang mendukung maka akan tercipta efisiensi kerja yang baik. Efisiensi

kerja sangatlah dibutuhkan karena dengan efisiensi kerja kita dapat menghemat

waktu, biaya, dan tenaga yang dengan itu dapat menaikan pencapaian suatu

perusahaan. Tidak hanya itu, integrasi kerja sesama karyawan merupakan faktor

penting agar efisiensi kerja karyawan dapat berjalan dengan lancar. Oleh sebab itu

untuk menjaga efisiensi kerja berjalan dengan baik maka tempat dan suasana kerja

harus dibuat senyaman mungkin dan ini kembali lagi bagaimana seorang karyawan

menanggapinya.

Oleh sebab itu berdasarkan uraian di atas dan dengan pentingnya menerapkan

sebuah sistem pada perusahaan yang dapat terintegrasi denggan baik, maka penulis

tertarik untuk mengangkat judul tentang “Analisis Penerapan System Application

and Product (SAP) Terhadap Produktivitas Dan Efisisiensi Kerja PT Telkom

Indonesia”.

B. Perumusan Masalah

Adapun rumusan masalah yang akan dibahas adalah sebagai berikut:

1. Bagaimana penerapan System Application and Product (SAP) yang di

gunakan pada PT Telkom Indonesia?


9

2. Bagaimana kesesuaian dari System Application and Product (SAP) yang

yang berkaitan dengan produktivitas dan efisiensi kerja karyawan di PT

Telkom Indonesia?

C. Tujuan dan Manfaat Penulisan

Dibawah ini terdapat tujuan dan manfaat dari penulisan penelitian, yaitu:

1. Tujuan Penulisan

a. Mengetahui penerapan System Application and Product (SAP) yang

digunakan pada PT Telkom Indonesia secara rinci.

b. Mengetahui kelemahan dari System Application and Product (SAP)

pada PT Telkom Indonesia.

c. Mengetahui kesesuaian dari System Application and Product (SAP)

dengan produktivitas dan efisiensi kerja pada karyawan PT Telkom

Indonesia.

2. Manfaat Penulisan

a. Memberikan informasi untuk melakukan koreksi serta bahan

pertimbangan dalam masalah yang berhubungan tentang System

Application and Product (SAP) untuk menjadikan program yang telah

berjalan menjadi lebih baik lagi.

b. Memberikan referensi dan memahami hal-hal tentang keterkaitan

program-program yang mendukung kinerja perusahaan dan juga

sebagai bahan masukan untuk penelitian sejenisnya dimasa

mendatang.
10

c. Memberikan masukan kepada PT Telkom Indonesia dan juga

perusahaan lain yang menggunakan program System Application and

Product (SAP) agar dapat bekerja lebih maksimal dengan

menggunakan aplikasi ini.

d. Memberikan wawasan berpikir dan memperluas pengetahuan penulis

dengan metode observasi.


BAB II

KAJIAN TEORITIS DAN METODE PENULISAN

A. Kajian Teoritis

1. Pengertian Sistem

Dalam kehidupan sehari-hari sistem biasa digunakan oleh

masyarakat luas untuk mengerjakan aktivitas-aktivitas mereka yang

biasanya terorganisir dan memiliki cakupan yang luas dan berikut ini

adalah beberapa pendapat mengenai pengerian sistem menurut beberapa

ahli:

Menurut Mulyadi, definisi sistem adalah:

Sistem adalah suatu jaringan prosedur yang dibuat menurut pola

terpadu untuk melakanakan kegiatan pokok perusahaan.4

Menurut Diana Setiawan:

Sistem adalah serangkaian bagian yang saling tergantung dam

bekerja sama untuk mencapai tujuan tertentu.5

Sedangkan menurut Hall:

Sistem adalah kelompok dari dua atau lebih komponen atau sub

sistem yang saling berhubungan yang berfungsi dengan tujuan yang

sama.6

Menurut Narko mengatakan:

4
Mulyadi, Sistem akuntansi. (Jakarta: Salemba Empat.2014)
5
Anastasia Diana & Lilis Setiawan, Sistem Informasi Akuntansi, Perancangan, Proses dan
Penerapan, Edisi I. (Yogyakarta: Andi Yogyakarta.2011)
6
A.Hall & James, Sistem Informasi Akuntansi. (Jakarta: Salemba Empat.2007)
12

Sistem adalah suatu kesatuan yang terdiri dari interaksi elemen-

elemen yang berusaha mencapai tujuan tertentu.7

Dari uraian di atas dapat disimulkan pengertian sistem secara umum

bahwa sistem adalah suatu bagian yang saling bekerja sama untuk

mempermudah dalam suatu pekerjaan tertentu dalam ruang lingkup yang

luas.

2. Pengertian aplikasi

Aplikasi biasanya disebut juga sebagai suatu program berbentuk

perangkat lunak yang berjalan pada suatu sistem tertentu yang berguna

untuk membantu berbagai kegiatan yang dilakukan oleh manusia. Beberapa

pendapat ahli yang cukup populer pun juga di kemukakan dalam definisi-

devinisinya.

Menurut Ali Zaki dan Smitdev Community

Aplikasi merupakan komponen yang bermanfaat sebagai media

untuk menjalankan pegolahan data ataupun berbagai kegiatan lainya

seperti pembuatan ataupun pengolahan dokumen dan file.8

Menurut Sri Widianti

Aplikasi merupakan sebuah software (perangkat lunak) yang

bertugas sebagai front end pada sebuah sistem yang dipakai untuk

mengelolah berbagai macam data sehingga menjadi sebuah

7
Narko, Sistem Akuntansi. (Yogyakarta: Yayasan Pustaka Nusantara.2007)
8
Ali Zaki, Mari Mengenal Pemrograman Komputer. (Jakarta: ANDI Offset.2009)
13

informasi yang bermanfaat untuk penggunanya dan juga sistem yang

berkaitan.9

Menurut Harip Santoso

Aplikasi merupakan sebuah kelompok file (class, from, report) yang

ditujukan sebagai pengeksekusi aktivitas tertentu yang saling

berkaitan seperti contohnya aplikasi payroll dan aplikasi fixed

asset.10

Menurut Yuhefizar

Aplikasi adalah program yang engaja di buat dan dikembangkan

sebagai pemenuh kebutuhan penggunanya dalam menjalankan suatu

pekerjaan tertentu.11

Menurut Hengky W. Pramana

Aplikasi adalah suatu unit penrangkat lunak yang sengaja dibuat

untuk memenuhi kebutuhan akan berbagai aktivitas ataupun

pekerjaan, seperti aktivitas perniagaan, periklanan, pelayanan

masyarakat, game, dan berbagai aktiviats lainya yang dilakukan oleh

manusia.12

3. Pengertian sistem aplikasi

Sistem aplikasi adalah perangkat lunak (software) yang menggunakan

kemampuan komputer untuk menjalankan sebuah tugas untuk

9
Sri Widianti, Pengantar Basis Data. (Jakarta:Lentera Ilmu.2000)
10
Harip Santoso, Membangun Aplikasi .Net Menggunakan VB.NET 2005. (Jakarta:ELEX
Media.2005)
11
Yuhefizar, Cara Mudah Membangun Website Interaktif menggunakan CMS Joomla Edisi Revisi
(Jakarta:elex Media.2012)
12
Hengky w. Pramana, Aplikasi Inventory berbasis Access 2003. (Jakarta:ELEX Media.2012)
14

memudahkan pekerjaan penggunanya. Seluruh developer berlomba-lomba

membuat sistem aplikasi yang berguna dari pada system aplikasi sainganya

sehingga para konsumen dapat memilih sistem aplikasi apa yang sesuai

untuk dirinya. Contohnya dalam aplikasi pemutar video terdapat aplikasi

GOM player, VLC, MP4, AIMP dan sebagainya.

Seluruh organisasi selalu membutuhkan informasi untuk membuat

sebuah keputusan yang efekif dengan membuat sebuah system yang

terstruktur dan tertata rapih. Jaman yang modern ini semua hal

menggunakan teknologi digital yang semakin berkembang. Oleh sebab itu

di jaman modern ini jika sebuah organisasi atau perusahaan tidak

menggunakan teknologi sebagai bagian dari sumber pencari dan bertukar

informasi maka organisasi tersebut sudah dipastikan akan kalah saing

dengan organiasi yang lain.

Romney dalam bukunya menyebutkan:

Untuk membuat keputuan yang efektif, organisasi harus

menentukan keputusan apa yang mereka buat, informasi apa yang

mereka butuhkan untuk membuat keputusan, dan cara

mengumpulkan dan mengolah data yang diperlukan untuk

menghasilkan informasi. Pengumpukan dan pengolahan data ini

sering kali melekat pada proses bisnis dasar pada perusahaan.13

13
Romney. Sistem Informasi akuntansi. (Jakarta: Salemba Empat.2014)
15

4. SAP (System Application and Product)

SAP adalah apliasi ERP terbesar di dunia dan begitu juga di

Indonesia karena faktanya SAP memegang lebih dari 80% ERP application

di Indonesia. Aplikasi ini dipakai hamir di semua lini industri, walaupun

awalnya dirancang untuk manufacturing industri. Sehingga pada tahun 90-

an perusahaan Astra, Toyota, Indofood termasuk perusahaan pionir untuk

implementasi SAP di Indonesia. Meskipun demikian Banking dengan Core

Banking-nya, atau Telco dengan Billing Systemnya, tetap bisa

menggunakan SAP ini karena system modularnya yang bisa di pakai.

Sebagai sebuah aplikasi ERP, SAP termasuk sangat lengkap. Dulu

programmer-programmer kita umumnya hanya membuat satu modul saja,

misalkan Sistem Informasi Penggajian, Sistem Informasi Keuangan,

Sistem Informasi Perencanaan. Tetapi SAP menggabungkan semuanya

dari. Yang artinya, jika pada detik ini departemen gudang di sidoarjo

mengeluarkan banrangnya dari gudang maka akuntan kantor kepala di

Jakarta sudah dapat melihat perpindahan banrangnya. 14

Terdapat enam model dasar kesuksesan teknologi informasi, yaitu:

a. Kualitas sistem (System quality)

Merupakan pengukuran kualitas sistem teknologi inormasi

yang digunakan itu sendiri.

14
http://ricoaditya32.blogspot.co.id/2011/03/pengertian-dan-kegunaan-sap.html Diakses pada 27
Juli 2017 pukul 08.07
16

b. Kualitas informasi (Information quality)

Pengukuran kualitas keluaran dari sebuah sistem informasi

yang digunakan.

c. Kualitas pelayanan (Service quality)

Pada awalnya digunakan untuk penelitian pada sistem

pemasaran, dan pada saat ini kualitas pelayanan berfungsi sebagai

pemenuhan permintaan pelanggan.

d. Pengguna informasi (User)

Pengguna dari sistem informasi yang menggunakan aplikasi

tersebut.

e. Kepuasan pemakai (User satisfaction)

Merupakan sebuah respon dari pengguna sistem informasi

yang menentukan rating dari sebuah sistem aplikasi.

f. Manfaat bersih (Net bebefits)

Merupakan dampak dari penggunaan aplikasi dari seorang

individu terhadap kinerja suatu organisasi yang menghasilkan

keuntungan.

5. Produktitivitas Karyawan

Menurut Fahmi, produktivitas merupakan “kemampuan suatu bisnis

dalam menghasilkan produk secara kurun waktu yang ditentukan”15.

Berikut ini pula menurut Fahmi yang menyangkut tentang produktifitas

karyawan, yaitu:

15
Fahmi Irham. Manajemen produksi dan informasi. (Bandung: Alfabeta.2012)
17

a. Kapasitas produktivitas

Dapat dilihat dari produksi unit yang dihasilkan, kecepatan

memproduksi suatu unit, serta kualitas produk yang ditentukan

sebelumnya. Semakin banyak produk yang dihasilkan dengan

waktu yang lebih singkat dapat menandakan produktvitas yang

lebih baik.

b. Kurun waktu

Biasanya dihitung setiap perkuartel, semester, dan tahunan.

Fungsinya untuk perbandingan antara hasil yang di dapatkan

sekarang dengan membandingkan dengan hasil yang didapatkan

sebelumnya.

c. Sumber daya

Semakin sedikit sumber daya yang digunakan atau dapat di

sebutkan hasil keluaran yang dihasilkan lebih banyak dari hasil

masukan yang di proses maka akan semakin baik. Jika terjadi

kebalikanya maka produktivitas harus diperbaiki dan sebagai

konsekuensinya produktivitas yang lebih baik merupakan ukuran

standar yang berharga tentang seberapa baik sumber daya yang

dipergunakan dalam sebuah organisasi.

6. Efisiensi kerja

Menurut Drs. Soekarno K, yang dimaksut dengan efisiensi adalah

“perbandingan yang terbaik antara masukan (input) dan keluaran (output),


18

atau antara daya usaha dan hasil, atau antara pengeluaran dan pendapatan”.
16

Pada pengertian manajemen dapat disimpulkan dalam artian bahwa

segala sesuatu dikerjakan dengan tepat, cepat, hemat, dan selamat.

1. Tepat

Tujuan yang dikehendaki atau yang dicita-citakan dapat

tercapai dengan hasil yang memuaskan.

2. Cepat

Selesai dengan tepat waktu atau sebelum waktu yang

ditetapkan dengan tidak menghabiskan waktu yang tidak perlu atau

terbuang percuma.

3. Hemat

Membatasi pengeluaran biaya dengan mengeluarkan biaya

sekecil-kecilnya tanpa terjadi pemborosan dalam bidang manapun.

4. Selamat

Segala pekerjaan yang dilakukan hingga pekerjaan yang

dilakukan itu selesai tidak menghadapi kendala yang berarti.

7. Analisis Data

Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah

dengan dengan menggunakan teknik analisis data menurut Miles dan

Huberman yaitu dengan melakukan pendekatan pengumpulan data,

penyajian data, dan verifikasi data. Dalam tahap pengumpulan data di

16
Drs. Soekarno K. Dasar-Dasar Manajemen Versi Revisi. (Jakarta: Miswar. 2008)
19

lapangan penulis mencari data dan mencatat setiap detailagar memberikan

gambaran yang jelas dan mempermudah penelitian yang dilakukan untuk

memasuki tahap berikutnya. Selanjutnya dalam tahap penyajian data

langkah yang dilakukan adalah mengubah data yang di dapat menjadi

sebuah bagan, uraian singkat, penggolongan kategori atau sebagainya

untuk mempermudah dalam pengambilan keputusan. Tahap terakhir yang

dilakukan adalah verifikasi data yaitu dengan penarikan kesimpulan awal

dan dilanjutan dengan pencarian bukti-bukti yang kuat untuk menunjang

kesimpulan tersebut.

8. Penelitian yang Relevan

Judul Penelitian Nama Peneliti Hasil Penelitian

Terdahulu

PENERAPAN Ayu Laely Dengan semakin

SYSTEMAPPLICATION Qomariyah berkembangnya teknologi

AND PRODUCT (SAP) membuat proses

PADA administrasi di PT KAI

ADMINISTRASI (Persero) Dapo 8 Surabaya

KEPEGAWAIAN DI semakin berjalan dengan

PT KAI (PERSERO) baik dan teratur karena

DAOP 8 SURABAYA setiap kepengurusan selalu

dicatat ke dalam SAP.

STRATEGI Evy Ekawati Institusi pendidikan XYZ

PERENCANAAN melakukan perencanaan


20

PENGEMBANGAN pengembangan sistem SAP

SISTEM SAP PADA dalam sebelas sub modul

HUMAN CAPITAL yang saling terkait satu sama

AND LEGAL DI lain yang merupakan hasil

INSTITUSI XYZ visualisasi proses bisnis

secara keseluruhan pada

Direktoriat HCL. Dalam

analisis masih terdapat gab

atau masih partial fit antara

kebutuhan para pengguna

dengan fungsionalitas sistem

yang berjalan pada

Direktoriat HCL.

PENGARUH SYSTEM Budi Firman Berdasarkan hasil deskriptif

APPLICATION Nisa variable X1 yaitu sistem

PRODUCT IN DATA application and product in

PROCESSING (SAP) data processing (SAP)

DAN LINGKUNGAN didapat nilai rata-rata yang

KERJA TERHADAP berarti masuk kategori baik

PRODUKTIVITAS atau bermanfaat.

KARYAWAN PADA Berdasarkan hasil deskriptif

PT ASIA PAPERINDO variable X2 yaitu

PERKASA lingkungan kerja yang


21

masuk kriteria nyaman.

Berdasarkan hasil deskriptif

variable Y yaitu

produktivitas karyawan yang

masuk kriterai maksimal.

B. Kerangka Berpikir

Dalam ruang lingkup masyarakat umum Sistem Application and Product

(SAP) tidak terlalu banyak yang mengetahuinya dalam hal pemakaianya

dikarenakan sistem tersebut mempunyai harga yang sangat mahal dan dengan

fungsi yang sangat komplex. Hanya peruahaan-perusahaan besar dengan ruang

lingkup yang besar pula yang menggunakan sistem ini karena sebagai contoh, jika

kita mempunyai gedung kantor di kota yang berbeda perputaran informasi yang

didapat akan berjalan sangat lama dan sedangkan jika menggunakan sistem Sistem

Application and Product (SAP) ini jika kita memasukan data kedalam progam maka

perusahaan kita dari kota yang berbeda dapat langsung melihatnya.

Penulis menyadari bahwa Sistem Application and Product (SAP) adalah

sesuatu yang sangat berguna dalam melakukan pekerjaan yang evisien dalam

jangkauan yang sangat luas walau tidak terlalu banyak yang ingin membahas sistem

aplikasi ini karena hanya perusahaan-perusahaan besar saja yang menggunakanya,

dan tentu saja ini menjadi suatu tantangan tersendiri.

Karya ilmiah ini dilakukan untuk melihat bagaimana sistem aplikasi ini

mempermudah pekerjaan karyawan dalam melakukan tugas-tugas mereka dan juga


22

kendala-kendala yang dihadapi oleh karyawan. Setelah mendapatkan data dari hasil

wawancara penulis akan melakukan analisa data dan akan mengetahui apakah

aplikasi SAP ini dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi kerja pada

karyawan PT Telkom Indonesia.

ANALISIS PENEAPAN SYSTEM APPLICATION AND PRODUCT TERHADAP


PRODUKTIVITAS DAN EVISIENSI KERJA PADA PT. TELKOM INDONESIA

WAWANCARA

PROSEDUR
PENCATATAN YANG SUASANA
KEMAHIRAN
DIGUNAKAN PT. KANTOR DAN
KARYAWAN DALAM
TELKOM INDONESIA HUBUNGAN
MENGGUNAKAN
DENGAN KERJA ANTAR
APLIKASI SAP
MENGGUNAKAN KARYAWAN
APLIKASI SAP

ANALISIS DATA

KENDALA DAN KELEMAHAN


PADA APLIKASI SAP

KESIMPULAN DAN SOLUSI


PENYEESAIAN
23

C. Metodologi penulisan

1. Tempat dan waktu

Penulis meneliti objek penelitian pada PT. Telkom Indonesia yang

beralamat di Jl Pademangan IV No.56 Jakarta Utara. Penelitian ini

dilakukan selama kurang lebih dua bulan.

2. Metode penelitian

Metode yang digunakan penulis untuk menggambarkan prosedur

penelitian ini adalah dengan cara melihat prosedur pencatatan yang

dilakukan PT. Telkom Indonesia adalah Metode Deskriptif Kualitatif yaitu

suatu penulisan yang menggambarkan keadaan yang sebenarnya tentang

objek yang diteliti, menurut keadaan yang sebenarnya pada saat penelitian

sedang berlangsung. Penulis kemudian mengumpulkan berbagai data

penelitian dan literatur-literatur lainya dan kemudian menguraikanya secara

rinci untuk mengetahui masalah penelitian dan mencari penyelesaianya.

3. Teknik pengumpulan data

Teknik pengumpulan data yang dilakukan oleh penulis untuk mendapatkan

data-data yang diperlukan adalah sebagai berikut:

a. Observasi

Penulis melakukan pengamatan secara langsung mengenai kegiatan

yang dilakukan oleh PT Telkom Indonesia mengenai cara penggunaan

aplikasi SAP ini dan memcatat semua yang ada untuk mendukung

penyusunan tugas akhir ini. Ini penulis lakukan sebagai hal untuk
24

mendapatkan gambaran yang sesungguhnya mengenai pengaplikasian

program SAP.

b. Wawancara

Penulis mengadakan Tanya jawab secara langsung baik secara

formal maupun nonformal baik dengan pihak-pihak yang terkait dengan

permasalahan yang dibahas dalam penulisan penelitian ini, yaitu

mengenai pengaplikasian program SAP dan kendala-kendala yang

karyawan dapati saat menggunakan aplikasi ini.

c. Studi Kepustakaan

Penulis mendatangi perpustakaan lalu mencari literature-literatur

yang sesuai dengan masalah yang terkait untuk memecahkan masalah-

masalah yang ada yang berkaitan tentang sistem-sistem akuntansi pada

suatu perusahaan.

4. Analisis data

Penulis mempelajari dan mendeskripsikan mengenai prosedur apa

saja yang dilakukan oleh PT Telkom Indonesia untuk melakukan

penginputan data dengan menggukan program SAP yaitu dengan mencari

informasi mengenai pedoman dan landasan-landasan tentang tata cara

penginputan program SAP ini. Setelah itu penulis melakukan analisis

dengan membandingkan dengan metode tertentu.


DAFTAR PUSTAKA

Dhewanto, Wawan, dan Falahah, (2007). ERP: Menyelaraskan Teknologi


Informasi Dengan strategi bisnis. Informatika, Bandung.

Sunyoto, Danang, (2012). Teori, Kuesioner, dan Analisis Data Sumber Daya.
CAPS, Yogyakarta.

Mulyadi, (2014). Sistem Akuntansi. Salemba Empat, Jakarta.

Anastasia Diana, Lilis Setawan, (2011) Sistem Informasi Akuntansi, Perancangan,


Proses dan Penerapan, Edisi I. Andi Yogyakarta, Yogyakarta.

A.Hall, James, (2007). Sistem Informasi Akuntansi. Salemba Empat, Jakarta.

Narko, (2007). Sistem Akuntansi. Yayasan Pustaka Nusantara, Yogyakarta.

Ali Zaki, (2009). Mari Mengenal Pemrograman Komputer. ANDI Offset, Jakarta.

Sri Widianti, (2000). Pengantar Basis Data. Lentera Ilmu, Jakarta.

Harip Santoso, (2005). Membangun Aplikasi .Net Menggunakan VB.NET 2005.


ELEX Media, Jakarta.

Yuhefizar, (2012). Cara Mudah Membangun Website Interaktif menggunakan


CMS Joomla Edisi Revisi. Elex Media, Jakarta.

Romney, (2014). Sistem Informasi akuntansi. Salemba Empat, Jakarta.

Fahmi Irham, (2012). Manajemen produksi dan informasi. Alfabeta, Bandung.

Drs. Soekarno K, (2008). Dasar-Dasar Manajemen Versi Revisi. Miswar, Jakarta.

http://julio-skatel-banjarbaru.blogspot.co.id/2014/10/sejarah-dan-perkembangan-
pt-telkom.html Diakses pada 27 Juli 2017 pukul 08.11

http://ricoaditya32.blogspot.co.id/2011/03/pengertian-dan-kegunaan-sap.html
Diakses pada 27 Juli 2017 pukul 08.07

You might also like