Professional Documents
Culture Documents
PAS FOTO
3X4
NAMA :
NIM :
PROGRAM :
ALAMAT :
NO. HP :
EMAIL :
A. Hal Penting yang perlu diperhatikan dalam melakukan pemeriksaan fisik pada lansia
adalah sebagai berikut :
1. Gunakan ruangan yang memadai terutama jika klien menggunakan alat bantu
mobilitas
2. Minimalkan suara bising dan distraksi seperti radio, TV, intercom, atau aktivitas
lainnya.
3. Posisi duduk nyaman
4. Penerangan cukup terang
5. Hindari permukaan-permukaan yang memantulkan cahaya/menyebabkan silau,
termasuk langit-langit, dinding, dan lantai
6. Jangan terlalu jauh dari toilet
7. Siapkan air minum atau minuman lain yang tersedia
8. Hormati klien, jaga privasi klien
9. Urutkan pemeriksaan untuk mempertahankan perubahan posisi. Klien dengan
keterbatasan rentan gerak dan kekuatan memerlukan bantuan.
10. Lakukan Pemeriksaan dengan sabar, santai dan tidak tergesa-gesa
11. Berikan waktu yang cukup banyak bagi klien untuk menjawab pertanyaan
12. Maksimalkan penggunaan teknik diam (silence) untuk memberikan waktu pada
klien untuk mengumpulkan pemikiran/ide sebelum respon.
13. Lakukan pemeriksaan dari salah satu sisi klien (sisi kanan) untuk meningkatkan
efisiensi
14. Pertahankan kenyamanan klien. Berikan selimut untuk menambah kehangatan dan
bantal untuk membuat posisi yang nyaman
15. Sampaikan hasil temuan kepada klien untuk menenangkan hati,jika memungkinkan
dorong klien untuk mengajukan pertanyaan
16. Gunakan bahasa tubuh, sentuhan, kontak mata, dan bicara untuk meningkatkan
derajat partisipasi klien secara maksimal.
B. Persiapan
1. Alat
a. Alat-alat pengkajian (nursing kit: stetoskop, sphignomanometer, tensimeter, jam
tangan yang ada detiknya, penlight , reflek hammer, jarum, kapas dll).
b. Instrumen pengkajian fisik, Katz Indeks, barthel Indeks, SPSMQ, MMSE, dan
instrument pengkajian emosional
c. Alat tulis seperlunya
2. Lingkungan
a. Ciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi klien
b. Perhatiakn privacy klien.
C. Prosedur
Lakukan Prosedur sesuai dengan instrument/ format pengkajian sebagai berikut :
FORMAT PENGKAJIAN USIA LANJUT
A. Identitas Klien
1. Riwayat Klien/ Data Biologis
Nama :
Alamat :
Telp. :
Umur :
Jenis Kelamin :
Suku :
Agama :
Status Perkawinan :
Pendidikan :
Alamat :
Orang yang paling muah dihubungi :
2. Status Kesehatan Saat ini :
a. Status Kesehatan umum selama 1 tahun yang lalu :
b. Status Kesehatan umum selama 5 tahun yang lalu :
c. Keluhan Utama saat ini : ( PQRST)
3. Riwayat Kesehatan Yang lalu
a. Penyakit yang pernah diderita :
b. Riwayat alergi ( obat, makanan, binatang, debu dll ) :
c. Riwayat kecelakaan :
d. Riwayat pernah dirawat di RS :
e. Riwayat pemakaian obat :
4. Riwayat kesehatan keluarga :
5. Tinjauan Sistem
Jelaskan tentang kondisi system-sistem dibawah ini yang terdapat pada klien
a. Keadaan Umum
b. Sistem Pernafasan
c. Sistem Kardiovaskuler
d. Sistem Gastrointestinal
e. Sistem Perkemihan
f. Sistem Genitoreproduksi (Pria/wanita)
g. Sistem Muskuloskeletal
h. Sistem saraf pusat
i. Sistem Endokrin
j. Sistem Integumen
k. Sistem Persepsi Sensoris
6. Pengkajian Psikososial dan Spiritual
a. Psikososial
Jelaskan kemampuan sosialisasi klien pada saat sekarang, sikap klien pada orang
lain,harapan-harapan klien dalam melakukan sosialissasi, epuasan klien dalam
sosialisasi.
b. Identifikasi Masalah Emosional
PERTANYAAN TAHAP 1
1) Apakah klien mengalami sukar tidur?
2) Apakah klien sering gelisah?
3) Apakah klien sering murung dan menangis sendiri?
4) Apakah kllien sering was-waas atau khawatir?
Lanjutkan pertanyaan ke tahap 2 apabila lebih dari atau sama dengan 1 jawaban
YA
PERTANYAAN TAHAP 2
5) Keluhan dirasakan lebih dari 3 bulan atau lebih dari 1 kali dalam 1 bulan?
6) Ada masalah atau banyak pikiran?
7) Ada gangguan/ masalah dengan keluarga lain?
8) Menggunakan obat tidur/ penenang atas anjuran dokter?
9) Cenderung mengurung diri?
Bila lebih dari atau sama dengan 1 jawaban “YA” MASALAH EMOSIONAL
POSITIF
c. Spiritual
Kaji agama yang dianut, kegiatan keagamaan,keyakinan tentang kematian,
harapan-harapan klien.
7. Pengkajian status Fungsional
KATZ Indeks
No Aktivitas Mandiri Tergantung
1 Mandi
Mandiri :
Bantuan hanya pada satu bagian mandi ( seperti punggung
atau ekstremitas yang tidak mampu ) atau mandi sendiri
sepenuhnya
Tergantung :
Bantuan mandi lebih dari satu bagian tubuh, bantuan
masuk dan keluar dari bak mandi, serta tidak mandi
sendiri
2 Berpakaian
Mandiri :
Mengambil baju dari lemari, memakai pakaian,
melepaskan pakaian, mengancingi/mengikat pakaian.
Tergantung :
Tidak dapat memakai baju sendiri atau hanya sebagian
3 Ke Kamar Kecil
Mandiri :
Masuk dan keluar dari kamar kecil kemudian
membersihkan genetalia sendiri
Tergantung :
Menerima bantuan untuk masuk ke kamar kecil dan
menggunakan pispot
4 Berpindah
Mandiri :
Berpindah ke dan dari tempat tidur untuk duduk, bangkit
dari kursi sendiri
Bergantung :
Bantuan dalam naik atau turun dari tempat tidur atau
kursi, tidak melakukan satu, atau lebih perpindahan
5 Kontinen
Mandiri :
BAK dan BAB seluruhnya dikontrol sendiri
Tergantung :
Inkontinensia parsial atau total; penggunaan
kateter,pispot, enema dan pembalut ( pampers )
6 Makan
Mandiri:
Mengambil makanan dari piring dan menyuapinya
sendiri
Bergantung :
Bantuan dalam hal mengambil makanan dari piring dan
menyuapinya, tidak makan sama sekali, dan makan
parenteral ( NGT )
Keterangan :
Beri tanda ( v ) pada point yang sesuai kondisi klien
Analisis Hasil :
a. Nilai A : Kemandirian dalam hal makan, kontinen ( BAK/BAB ),
berpindah, kekamar kecil, mandi dan berpakaian.
b. Nilai B : Kemandirian dalam semua hal kecuali satu dari fungsi tersebut
c. Nilai C : Kemandirian dalam semua hal, kecuali mandi dan satu fungsi
tambahan
d. Nilai D : Kemandirian dalam semua hal, kecuali mandi, berpakaian, dan
satu fungsi tambahan
e. Nilai E : Kemandirian dalam semua hal kecuali mandi, berpakaian, ke
kamar kecil,dan satu fungsi tambahan.
f. Nilai F : Kemandirian dalam semua hal kecuali mandi, berpakaian, ke
kamar kecil, berpindah dan satu fungsi tambahan
g. Nilai G : Ketergantungan pada keenam fungsi tersebut
Interpretasi hasil :
a. Salah 0-3 : Fungsi Intelektual Utuh
b. Salah 4 -5 : Kerusakan Intelektual Ringan
c. Salah 6 – 8 : Kerusakan Intelektual sedang
d. Salah 9 – 10 : Kerusakan Intelektual Berat
Interpretasi Hasil :
>23 : Aspek kognitif dari fungsi mental Baik
18 -22 : Kerusakan aspek fungsi mental ringan
≤ 17 : Terdapat kerusakan aspek fungsi mental berat
C. FORMAT PENILAIAN
FORMAT
PENILAIAN SUPERVISI DAN LAPORAN INDIVIDU
POINT
No ASPEK YANG DINILAI KET
1 2 3 4
1 Mengumpulkan data yang Penilaian :
komprehensif dan akurat
2 Mengidentifikasi masalah klien yang
akurat dan resiko 4 = baik
3 Memprioritaskan masalah klien 3 = sedang
4 Merumuskan diagnosa berdasarkan 2 = cukup
masalah yang ditemukan sesuai 1 = kurang
kebutuhan klien
5 Menetapkan tujuan tindakan dan Nilai
melakukan tindakan sesuai diagnosa Nilai = -------------x100
6 Membuat Kriteria evaluasi 40
7 Menetapkan tindakan untuk = ………………..
mencapai tujuan
8 Mengimplementasikan rencana
tindakan sesuai rencana
9 Mencatat semua perilaku klien
setelah implementasi dan melakukan
penilaian keberhasilan rencana
tindakan
10 Mengevaluasi pencapaian
kemampuan klien untuk tiap diagnosa
Pontianak,……………………………
Penguji / Pembimbing
(…………………………………….)
FORMAT
PROPOSAL TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK
A. TOPIK
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
2. Tujuan Khusus
…………………………………………………………………………………
a. ………………………………………………………………………………
…………………………………………………
b. ………………………………………………………………………………
…………………………………………………
c. ………………………………………………………………………………
…………………………………………………
3. Tujuan hari ini
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
C. LANDASAN TEORITIS (Memberikan justifikasi bahwa TAK dibutuhkan pada
kondisi klien akan dilibatkan)
D. KLIEN
1. Karakteristik/criteria
2. Proses seleks
E. PENGORGANISASIAN
1. Waktu : tanggal, hari, jam, waktu yang dibutuhkan untuk tiap langkah
tindakan
2. Tim terapis : leader, co leader, fasilitator, observer
3. Metoda dan media
F. PROSES PELAKSANAAN
1. Orientasi
a. Salam perkenalan
b. Penjelasan tujuan dan aturan main
2. Kerja
a. Langkah-langkah kegiatan
3. Terminasi
a. Evaluasi respons subjektif klien
b. Evaluasi respons objektif ( observasi perilaku klien selama kegiatan
dikaitkan dengan tujuan )
c. Tindak lanjut ( apa yang dapat dilakukan setelah TAK )
d. Kontrak yang akan datang
OBSERVASI PERILAKU KLIEN
DALAM TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK (TAK)
FORMAT PENILAIAN
TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK ( TAK )
(…………………………………….)
FORMAT PENILAIAN
KOMUNIKASI TERAPEUTIK
(…………………………)
FORMAT PENILAIAN
PERAN SERTA PADA PRE CONFERENCE
pendahuluan (LP) dan
strategi pelaksanaan (SP)
2 Menyampaikan rencana
asuhan keperawatan
3 Memberi masukan
(tanggapan, pendapat, ide)
terhadap asuhan
keperawatan yang
didiskusikan
4 Memberikan respons
(kognitif dan afektif)
terhadap masukan
TOTAL NILAI
Total : ...................................................
Persentase : Total / 20 x 100 = ......................
Keterangan
:
Pontianak/Singkawang, …….......………2018
1 = Sangat kurang Pembimbing
2 = Kurang
3 = Sedang
4 = Baik
5 = Sangat baik
(…………………………………..)
FORMAT PENILAIAN
PERAN SERTA PADA POST CONFERENCE
asuhan keperawatan yang
telah dilakukan
2 Menyampaikan rencana
asuhan keperawatan
selanjutnya/tindak lanjut
3 Memberi masukan
(tanggapan, pendapat, ide)
terhadap asuhan
keperawatan yang
didiskusikan
4 Memberikan respons
(kognitif dan afektif)
terhadap masukan
TOTAL NILAI
Total : ...................................................
Persentase : Total / 20 x 100 = ......................
Keterangan
:
Pontianak …….......………2018
1 = Sangat kurang Pembimbing
2 = Kurang
3 = Sedang (…………………………………..)
4 = Baik
5 = Sangat baik
FORMAT PENILAIAN DOKUMENTASI LAPORAN KASUS
PROGRAM PROFESI NERS KEPERAWATAN GERONTIK
NAMA/NIM :____________________________________________
D. Ketentuan Pelaksanaan
1. Mahasiswa wajib membuat laporan Asuhan Keperawatan (Pasien
Binaan), Terapi Aktivitas Kelompok Kecil (di Wisma), Terapi aktivitas
Kelompok Besar (Di Aula).
2. Memakai seragam Putih-Putih
3. Membawa Nursing Kit
4. Mahasiswa wajib datang jam 07.00 – 14.00 WIB (Dinas Pagi) dan jam
14.00 – 20.00 (Dinas Siang)
5. Keterlambatan datang 15’ – 30’ mahasiswa menambah jam praktek
sesuai keterlambatan.
E. Evaluasi
Evaluasi penilaian yang digunakan pada praktek profesi adalah meliputi
F. Penutup
Setelah membaca buku panduan praktik ini mahasiswa dapat
keperawatan gerontik.
Buku panduan praktik profesi ini dapat digunakan dan bermanfaat bagi