ABSTRAK

Hidayati, Irma, 2015. Analisis Berpikir Siswa MTs Tanwirul Ulum dalam
Menyelesaikan Masalah Polya pada Materi Bilangan Bulat Berbasis
Open-ended. Skripsi. Progran Studi Pendidikan Matematika Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Madura. Pembimbing I:
Drs. Lili Supardi, M.M dan Pembimibing II: Hairus Saleh, S.Si, M.Pd.

Kata kunci: Analisis berpikir, bilangan bulat, masalah polya dan open-ended

Dalam pembelajaran matematika, kemampuan berpikir mempunyai

peranan penting dalam pemahaman untuk menyelesiakan soal matematika.
Pemahaman konsep yang tidak didukung oleh kemampuan berpikir
mengakibatkan siswa mempunyai intuisi yang baik tentang suatu konsep tetapi
tidak mampu menyelesaikan suatu masalah. Oleh karena itu, kemampuan berpikir
sangat diperlukan dalam pembelajaran matematika. Pendekatan open ended
sebagai salah satu pendekatan dalam pembelajaran matematika yang
memungkinkan siswa untuk mengembangkan pola pikirnya sesuai dengan minat
dan kemampuan masing-masing. Menurut Polya (1973) dalam pemecahan
masalah mengikuti empat tahap yaitu: (1) memahami masalah (understanding
problem), (2) menyusun rencana (devising a plan), (3) melaksanakan rencana
(carrying out the plan) dan (4) memeriksa kembali (looking back). Oleh sebab itu
dilakukanlah penelitian tentang proses berpikir siswa dalam menyelesaikan
masalah polya pada materi bilangan bulat, yang akhirnya bisa dijadikan dasar bagi
guru khususnya guru matematika untuk menentukan pembelajaran yang cocok
untuk diterapkan sehingga diharapkan dapat mengembangkan kemampuan
berpikir kreatif dan pola pikir matematis siswa.
Penelitian ini dilakukan di MTs Tanwirul Ulum. Adapun yang menjadi
subjek penelitian adalah siswa kelas VII sebanyak 3 orang yang dipilih sesuai
kriteria pada penelitian ini. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui
proses berpikir siswa kelas VII MTs Tanwirul Ulum dalam menyelesaikan
masalah polya pada materi bilangan bulat berbasis open-ended.
Penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kualitatif.
Teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah
dengan melakukan tes dan wawancara sebanyak dua kali. Dan kemudian, hasil tes
dan wawancara pertama akan di triangulasi dengan hasil tes dan wawancara kedua
dalam upaya mendapatkan data valid yang akhirnya dapat dianalisis sebagai hasil
dari penelitian ini. Adapun hasil penelitian menunjukkan secara umum, ternyata
pola berpikir siswa masih sederhana, pengerjaannya masih satu pesatu. Siswa
masih belum bisa berpikir kreatif dalam memecahkan soal, karena siswa hanya
terpaku dengan yang ada pada soal, meskipun pemikirannya juga masuk
akal/sesuai. Sehingga pemikiran seperti ini lebih dominan ke pemikiran logis.

xii