BAB III

PENUTUP

3.1 Simpulan

Keluarga merupakan unit terkecil masyarakat yang tinggal dalam satu atap yang
tergabung dalam hubungan perkawinan, sedarah ataupun pengangkatan. Terdiri
atas dua orang atau lebih dan dikepalai oleh seorang kepala keluarga diamana
setiap anggota keluarga mempunyai tugas dan fungsi masing-masing.

Keperawatan Kesehatan keluarga merupakan perawatan kesehatan masyarakat

yang dipusatkan pada keluarga dengan tujuan untuk meningkatkan kemampuan
keluarga dalam memelihara kesehatan keluarga sehingga dapat meningkatkan
status kesehatan keluarganya

Ada 3 tahapan dalam poses keperawatan kesehatan keluarga yaitu tahap

pengkajian, tahap perencanaan dan tahap evaluasi. Dalam memprioritaskan
masalah perawat perlu memperhatikan beberapa faktor yaitu sifat masalah,
kemungkinan masalah dapat diubah dan potensi masalah untuk dicegah. Selain itu
dalam menentukan tindakan keperawatan perawat juga perlu memperhatikan sifat
masalah dan sumber – sumber yang tersedia untuk pemecahan masalah.

3.2 Implikasi Pada Keperawatan

Dalam memberikan asuhan keperawatan kesehatan keluarga peran perawat

diantaranya memberi asuhan keperawatan kepada anggota keluarga yang sakit
(care giver), pengamat masalah dan kebutuhan kesehatan keluarga (reseacher),
pelayanan kesehatan dan keperawatan kesehatan keluarga (koordinator),
menjadikan pelayanan kesehatan mudah dijangkau dan membantu memcahkan
persoalan keluarga (fasilitator), pendidik untuk merubah perilaku keluarga yang
sakit menjadi sehat (edukator), menjadi penasehat dalam mengatasi masalah
kesehatan keluarga (konsultan).