Professional Documents
Culture Documents
I. Pengkajian
1. Biodata
A. Identitas klien
Nama : An. A
Umur : 4 tahun
Jenis kelamin : Laki-Laki
Agama : Islam
Alamat : Kertajaya, Surabaya
Pendidikan :-
Suku/bangsa : Indonesia
Tanggal masuk : 1 Desember 2017
Tanggal pengkajian : 2 Desember 2017
Diagnosa medik : ASD
2. Keluhan Utama
Orang tua mengatakan bahwa klien sesak nafas, suhu tubuh meningkat, lemas,
dan jantung berdebar - debar.
3. Riwayat Kesehatan
A. Riwayat kesehatan sekarang
Klien mengalami sesak nafas, suhu tubuh meningkat, berkeringat banyak dan
jantung berdebar-debar sejak 2 hari yang lalu. Kemudian segera dibawa ke
rumah sakit oleh orang-tuanya. Klien pernah beberapa kali keluar masuk rumah
sakit dengan keluhan serupa.
B. Riwayat kesehatan lalu
Prenatal History
Ada riwayat pengguanaan alkohol dan penyakit DM pada ibu.
Intra natal
Riwayat kehamilan normal
Riwayat Neonatus
· Gangguan respirasi : sesak, takipnea
· Anak rewel dan kesakitan
· Tumbuh kembang anak terhambat
· Terdapat edema pada tungkai dan hepatomegali
C. Riwayat Kesehatan Keluarga
· Kakek klien mempunyai riwayat penyakit jantung
· Ibu klien mempunyai riwayat penyakit Diabetes Mellitus
D. Riwayat imunisasi
DO:
Klien tampak lemas dan pucat
TD : 80/60 mmHg
N : 108 x/mnt
Suhu : 38.7 ˚C
RR : 20 x/mnt
3 DS: Status fisik Risiko
Orang tua klien mengatakan yang lemah tinggi
suhu badan klien meningkat infeksi
DO:
Peningkatan suhu tubuh.
TD : 80/60 mmHg
N : 108 x/mnt
Suhu : 38.7 ˚C
RR : 20 x/mnt
4 DS: Penyakit yang Perubahan
Orang tua klien mengatakan dialami klien proses
sangat cemas melihat kondisi
keluarga
anaknya
DO:
Orang tua klien tampak gelisah
III. Diagnosa Keperawatan
1. Resiko tinggi penurunan curah jantung b.d defek struktur jantung
2. Intoleransi aktivitas b.d gangguan pola nafas
3. Resiko tinggi infeksi b.d status fisik yang lemah
4. Perubahan proses keluarga berhubungan dengan mempunyai anak dengan
penyakit jantung (ASD)
IV. Intervensi Keperawatan
Tgl Dx Tujuan Intervensi Rasional Ttd
3 1 Setelah dilakukan O: Memonitoring
Des tindakan keperawatan Observasi TTV adanya perubahan
2018 selama 1x24jam klien secara sirkulasi jantung
diharapkan penurunan teratur sedini mungkin
curah jantung dapat N: dan adanya
diminimalkan Anjurkan klientakikardi –
Dengan KH : untuk beraktifitas disritmia sebagai
K : Klien dapat E: kompensasi
mengetahui penyebab Jelaskan kepada meningkatkan
dan gejala dari klien tentang cara curah jantung
penyakitnya penanganan Pucat
A: penyakit secara menunjukkan
Klien tampak nyaman sederhana adanya penurunan
P: C: perfusi perifer
Klien mampu Kolaborasi terhadap tidak
beraktifitas dengan dengan tenaga adekuatnya curah
normal kesehatan lainnya jantung.Sianosis
P: untuk pemberian terjadi sebagai
Setelah dilakukan obat diuretik akibat adanya
tindakan obstruksi aliran
keperawatan,klien tidak darah pada
mengalami gangguan ventrikel
dalam melakukan Stres emosi
aktifitasnya menghasilkan
vasokonstriksi
yang
meningkatkan TD
dan meningkatkan
kerja jantung
Meningkatkan
sediaan oksigen
untuk fungsi
miokard dan
mencegah hipoksia
3 2 Setelah dilakukan Berikan periode Agar dapat
Des tindakan keperawatan mengumpulkan
istirahat yang
2018 selama 2x24jam energi untuk
diharapkan sering dan melakukan
mempertahankan periode tidur aktivitas
tingkat energi yang tanpa gangguan. Melakukan
adekuat tanpa stress § Anjurkan aktivitas normal
tambahan. secara bertahap
permainan dan
Kriteria Hasil : Hipertermia atau
- Anak menentukan dan aktivitas yang hipotermia
melakukan aktivitas tenang. meningkatkan
yang sesuai dengan § Bantu anak kebutuhan
kemampuan. memilih aktivitas oksigen.
- Anak mendapatkan Ansietas
yang sesuai
waktu istirahat/tidur meningkatkan
yang tepat. dengan usia, kebutuhan
kondisi, dan oksigen.
kemampuan.
§ Hindari suhu
lingkungan yang
ekstrem
§ Implementasikan
tindakan untuk
menurunkan
ansietas.
§ Berespons dengan
segera terhadap
tangisan atau
ekspresi lain dari
distress.
3 3 Setelah dilakukan O:
Des tindakan keperawatan Observasi tanda mengetahui
2018 selama 1x24jam vital, perhatikan perubahan kondisi
diharapkan infeksi demam, klien
teratasi menggigil, mencegah
Dengan KH : berkeringat, terjadinya resiko
K : Klien dapat perubahan mental agar tidak terjadi
mengetahui penyebab N: infeksi secara
adanya resiko tinggi Bantu klien serius
infeksi meminimalkan mengetahui
A: resiko infeksi bahaya jika
Klien mampu E: terjadinya infeksi
menunjukkan cara Jelaskan kepada dan komplikasi
mengurangi status fisik klien tentang
yang lemah penanganan
P: pencegahan
Klien mampu infeksi secara
mengatasi resiko sederhana
infeksi C:
P: Kolaborasi
Setelah dilakukan dengan tenaga
tindakan kesehatan lain
keperawatan, tidak ada untuk pencegahan
infeksi / inflamasi, infeksi
meningkatkan status
fisik
3 4 Setelah dilakukan - Diskusikan - Karena hal
Des tindakan keperawatan dengan orang tua tersebut sering
2018
selama 1x24jam dan anak (bila menyebabkan
diharapkan tepat) tentang ansietas/rasa takut.
klien/keluarga ketakutan mereka - Untuk
mengalami penurunan dan masalah memudahkan
rasa takut dan ansietas defek jantung dan koping yang lebih
Dengan KH : gejala fisiknya baik di rumah.
- Keluarga pada anak - Untuk mencegah
mendiskusikan rasa - Dorong kelelahan pada diri
takut dan ansietasnya keluarga untuk mereka sendiri.
- Keluarga menghadapi berpartisipasi - Memberikan
gejala anak dengan cara dalam perawatan pemahaman pada
yang positif anak selama orang tua
hospitalisasi mengenai aktivitas
- Dorong yang tepat untuk
keluarga untuk anak
memasukkan
orang lain dalam
perawatan anak
- Bantu keluarga
dalam
menentukan
aktivitas fisik dan
metode disiplin
yang tepat untuk
anak.
V. Implementasi Keperawatan
Dx Tanggal Implementasi Keperawatan Ttd
1 3 Des 2018 08.00 WIB
- Mengobservasi TTV klien
08.05 WIB
- Menganjurkan klien untuk beraktifitas
10.00 WIB
- Menjelaskan kepada klien tentang cara
penanganan penyakit secara sederhana
10.15 WIB
- Melakukan kolaborasi dengan tenaga
kesehatan lainnya untuk pemberian obat
diuretik
2 3 Des 2018 11.20 WIB
- Memberikan periode istirahat yang sering
tenang.
15.20 WIB
§ - Membantu anak memilih aktivitas yang
sesuai dengan usia, kondisi, dan
kemampuan.
15.21 WIB
§ - Menghindari suhu lingkungan yang ekstrem
15.45 WIB
- Mengimplementasikan tindakan untuk
menurunkan ansietas.
18.00 WIB
§ - Memberi respons dengan segera terhadap
V. Evaluasi Keperawatan
Dx Tanggal Evaluasi Keperawatan Ttd
1 3 Des 2018 12.00 WIB
S : Orang tua klien mengatakan bahwa
jantung klien masih berdebar –debar
saat melakukan aktifitas
O : Takikardi, hipotensi
TD : 80/60 mmHg
N : 102 x/mnt
Suhu : 37.7 ˚C
RR : 20 x/mnt
A : Masalah belum teratasi
P : Intervensi dilanjutkan (1,2,4)
2 3 Des 2018 18.05 WIB
S : Orang tua klien mengatakan bahwa klien
cepat lelah saat aktifitas, sesak nafas
O : Klien tampak lemas dan pucat
TD : 80/60 mmHg
N : 102 x/mnt
Suhu : 37.7 ˚C
RR : 20 x/mnt
A : Masalah belum teratasi
P : Intervensi dilanjutkan (1,2,3,4,5,6)
3 3 Des 2018 20.00 WIB
S : Orang tua klien mengatakan suhu badan
klien sudah turun
O : TTV
TD : 90/70 mmHg
N : 100 x/mnt
Suhu : 37.2 ˚C
RR : 20 x/mnt
A : Masalah belum teratasi
P : Intervensi dilanjutkan (1,3,4)