Professional Documents
Culture Documents
B. Etiologi
Penyebab hiperemesis gravidarum belum diketahui secara pasti. Tidak ada
bukti bahwa penyakit ini disebabkan oleh faktor toksik, juga tidak ditemukan
kelainan biokimia. Perubahan-perubahan anatomik pada otak, jantung, hati dan
susunan saraf, disebabkan oleh kekurangan vitamin serta zat-zat lain akibat
inanisasi. Beberapa faktor predesposisi dan faktor lain yang telah ditemukan oleh
beberapa penulis sebagai berikut:
1. Faktor predesposisi yang sering dikemukakan adalah primigravida, mola
hidatidosa dan kehamilan ganda. Frekuansi yang tinggi pada mola hidatidosa dan
kehamilan ganda menimbulkan dugaan bahwa faktor hormonal memegang
peranan, karena pada kedua keadaan tersebut hormon khorionik gonadotropin
dibentuk berlebihan.
2. Masuknya vili khorialis dalam sirkulasi maternal dan perubahan metabolik
akibat hamil serta resistensi yang menurun dari pihak ibu terhadap perubahan ini
merupakan faktor organik.
3. Alergi. Sebagai salah satu respon dari jaringan ibu terhadap anak, juga disebut
sebagai salah satu faktor organik.
4. Faktor psikologik memegang peranan yang penting pada penyakit ini, rumah
tangga yang retak, kehilangan pekerjaan, takut terhadap kehamilan dan persalinan,
takut terhadap tanggung jawab sebagai ibu, dapat menyebabkan konflik mental
yang dapat memperberat mual dan muntah sebagai ekspresi tidak sadar terhadap
keengganan menjadi hamil atau sebagai pelarian kesukaran hidup.
I. Pengumpulan Data
A. IDENTITAS
Nama : Ny. E Nama Suami : Tn. S
Umur : 32 Tahun Umur : 34 Tahun
Suku : Jawa Suku : Jawa
Bangsa : Indonesia Bangsa : Indonesia
Agama : Islam Agama : Islam
Pendidikan : S1 Pendidikan : SMP
Pekerjaan : Guru Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat : Sei Remban Alamat : Sei Remban
B. ANAMNESE
Pada tanggal : 28 – 04 - 2015 Pukul : 13.00 WIB
1. Alasan Kunjungan : Pertama Teratur Tidak Teratur
2. Keluhan : Mual dan muntah yang terus menerus
3. Riwayat Menstruasi :
- Haid Pertama : Umur 13 tahun Teratur Tidak
Teratur
- Siklus : 30 hari Lamanya : 7 hari
- Banyaknya : 3 x ganti doek
- Sifat Darah : Encer Kental
- Dismenorrhea : Ada Tidak Ada
4. Riwayat Kehamilan dan Persalinan Yang Lalu
N Tgl Usia Jenis Tempat Komplikasi Penolong Bayi Nifas
o Lahir Kehamilan Persalinan Persalinan
Umur Ibu Bayi PB/BBJenis Keada- Keada- Lactasia
an an
1 h a m i l i n i
2
3
5. Riwayat Kehamilan :
- HPHT : 10 – 01 - 2014
- TTP : 17 – 10 - 2015
- Keluhan Pada Trimester I : Mual, Muntah berlebihan
Trimenster II :-
Trimester III :-
- Pergerakan Janin Pertama Kali :-
- Bila pergerakan sudah terasa, pergerakan anak 24 jam terakhir :
< 10 x 10x – 20x > 20x
- Bila lebih dari 20 x dalam 24 jam, dengan frekuensi :
< 15 menit > 15 menit
- Keluhan – keluhan yang dirasakan (bila ada jelaskan)
Rasa lelah : Ada
Mual dan muntah yang lama : Ada
Nyeri perut : Ada
Panas, menggigil : Tidak Ada
Sakit kepala : Tidak Ada
Penglihatan kabur : Tidak Ada
Rasa nyeri atau panas waktu BAK : Tidak Ada
Rasa gatal pada vulva vagina dan sekitarnya : Tidak Ada
Pengeluaran cairan pervaginam : Tidak Ada
Nyeri kemerahan, tegang pada tungkai : Tidak Ada
Oedema : Tidak Ada
- Pola makan : Sebelum Hamil : Sesudah Hamil :
- Frekuensi : 3 x 1 - Frekuensi : 3x1
- Porsi : Nasi+ Lauk Pauk
lain – lain.
- Pola eliminasi :
BAB BAK
Sebelum hamil : 1 x sehari Sebelum hamil : 3 x sehari
Sesudah hamil : 1 x sehari Sesudah hamil : 6 x sehari
- Aktivitas Sehari – hari
Pola Istirahat dan Tidur :
Malam : 22.00 wib s/d 05.00 wib
Keluhan : Ada Tidak Ada
Siang : 13.00 wib s/d 15.00 wib
Keluhan : Ada Tidak Ada
Pekerjaan : Aktivitas IRT
- Seksualitas : Sesuai Kebutuhan
Frekuensi : 2 x seminggu
Keluhan : Tidak Ada
- Imunisasi TT1 : - Imunisasi TT2 : -
- Kontrasepsi yang pernah digunakan : Suntik 1 bulan
6. Riwayat penyakit sistemik yana pernah diderita
Jantung : Tidak Ada
Ginjal : Tidak Ada
Asma/TB Paru : Tidak Ada
Hepatitis : Tidak Ada
DM : Tidak Ada
Epilepsi : Tidak Ada
Lain – lain : Tidak Ada
7. Riwayat penyakit keluarga
Jantung : Tidak Ada
Hipertensi : Tidak Ada
DM : Tidak Ada
8. Riwayat Sosial
Perkawinan
- Kawin I : 2014
Lamanya : 01 tahun anak : 0 orang
- Kawin II :
- Kehamilan : Direncanakan Tidak Ada
Direncanakan : Diterima Tidak Ada
Perasaan tentang kehamilan ini : Senang
D. UJI DIAGNOSTIK
Pemeriksaan laboratorium : Tidak dilakukan
Hb : Tidak dilakukan
Protein Urine : Tidak dilakukan
Glukosa Urine : Tidak dilakukan
Diagnosa Dan Tindakan
Interpretasi data Masalah Segera/Kola Perencanaan Rasional Pelaksanaan Evaluasi
Potensial borasi
Tanggal : 28 – 04 - Potensial Pemberian 1. Jelaskan hasil 1. Ibu mengetahui 1. Menjelaskan kepada ibu Tanggal : 28 – 02 –
2015 terjadi : terapi untuk pemeriksaan hasil hasil pemeriksaan yang 2015
Pukul : 13.00 wib Hiperemesis mengatasi yang pemeriksaan dilakukan oleh bidan Pukul : 14.00 wib
Identifikasi Gravidarum muntah yang dilakukan yang dilakukan yaitu : 1. Ibu sudah
Diagnosa dan Tkt 2 berlebiha/n bidan - TD : 110/60 mengetahui
Masalah mmhg hasil
Diagnosa - Nadi : 84 x/i pemeriksaan
GI, P0,A0, Usia - RR : 24 x/i
Kehamilan 16 - Temp: 360 C
minggu dengan - Usia kehamilan : 12
hiperemesis minggu
gravidarum - Menjelaskan kepada
ibu bahwa sedang
Data dasar : mengalami
- Ibu mengatakan hiperemesis
ini kehamilan gravidarum ringan
yang pertama yaitu mual muntah
- Ibu belum yang berlebihan pada
pernah kehamilan trimester I.
melahirkan
- Ibu tidak 2. Berikan 2. Untuk mengatasi 2. Memberikan terapi untuk 2. Terapi telah
pernah abortus terapy untuk muntah yang mengatasi mual dan diberikan
- Hpht : 10 – 01 - ibu hamil berlebihan pada muntah yaitu
2014 ibu hamil - Antasida 3 x 1
- TTP : 17 – 10 - tablet/hari
2015 - Vit B6 3 x 1 tablet/hari
- Ibu mengatakan - Vit B komplek 3 x 1
tidak ada nafsu tablet/hari
makan
- Nyeri
epigastriu, 3. Berikan 3. Membantu ibu 3. Memberikan pendidikan 3. Ibu mengerti
- Ibu mengalami Penkes pada dalam mengatasi kesehatan kepada ibu penkes yang
muntah yang ibu untuk mual dan mutah bagaimana cara diberikan
persisten cara mengatur pola makan bidan
- Mata cekung mengatur pada ibu hamil dengan
- Lidah kering pola makan hiperemesis gravidarum
yang benar tingkat I yaitu :
Masalah : pada ibu - Mengkomsumsi
Penurunan Berat hamil dengan makanan yang
Badan hiperemesis bernutrisi selama
Data Dasar : ibu gravidarum kehamilan.
muntah dan tidak - Memperbanyak
ada nafsu makan minum air.
- Mengurangi
makanan yang
berlemak dan
berbumbu.
- Makan sedikit-
sedikit tapi sering.
- Makan makanan
selingan seperti
biscuit dan roti
kering.
- Menganjurkan ibu
mengkomsumsi jahe
(dalam bentuk teh
jahe) dan permen
rasa mint untuk
mengurangi rasa
mual dan muntah.
V. PERENCANAAN
1. Jelaskan semua hasil pemeriksaan kepada ibu.
2. Berikan terapi untuk mengatasi mual dan muntah yang berlebihan.
3. Berikan pendidikan kesehatan tentang nutrisi/gizi selama masa kehamilan.
4. Informasikan tentang kunjungan ulang .
VI. PELAKSANAAN
1. Menginformasikan pada ibu semua hasil pemeriksaan yang telah dilakukan
Vital Sign :
- TD : 110/60 mmhg
- Nadi : 84 x/i
- RR : 24 x/i
- Temp : 360 C
- Usia kehamilan : 12 minggu
- Menjelaskan kepada ibu bahwa sedang mengalami hiperemesis gravidarum ringan yaitu mual muntah yang berlebihan pada
kehamilan trimester I.
2. Memberikan terapi untuk mengatasi mual dan muntah yaitu
- Antasida 3 x 1 tablet/hari
- Vit B6 3 x 1 tablet/hari
- Vit B komplek 3 x 1 tablet/hari
3. Memberikan pendidikan kesehatan tentang nutrisi/gizi pada ibu hiperemesis gravidarum yaitu ibu dianjurkan untuk makan
sedikit tapi sering dan menghindari makan yang mengandung lemak dan pedas serta minuman yang mengandung soda dan
memperbanyak minum air hangat..
4. Menginformasikan kepada ibu jika mual dan muntah tidak berhenti agar segera melakukan kunjungan ulangan.
VII. Evaluasi
Tanggal : 10 – 11 - 2013 Pukul : 11.00 wib
1. Ibu sudah mengerti tentang keadaan kehamilan dan hasil pemeriksaan yang telah dilakukan oleh bidan.
2. Ibu berjanji akan meminum obat yang diberikan oleh bidan.
3. Ibu berjanji untuk kunjungan ulang kembali jika mual dan muntah tidak berkurang.