Professional Documents
Culture Documents
Disusun Oleh :
NPM : 3335160018
Kelas : A (Kloter A)
2018/2019
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas
berkat, rahmat dan Anugerah-Nya penulis dapat menyelesaikan laporan praktikum
metode numerik tepat pada waktunya. Penyusunan laporan ini bertujuan untuk
memenuhi tugas praktikum metode numerik. Adapun isi dari laporan ini adalah
langkah – langkah dalam penyelesaian soal menggunakan software Matlab.
Penulis menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari kata sempurna oleh
karena itu kritik dan saran membangun sangat penulis harapkan untuk penulisan
laporan yang lebih baik kedepannya.
Penulis
No. 1 (Kasus 4)
Tekanan uap n-butana pada temperatur 350 K adalah 9,4573 bar. Volume molar uap
jenuh dan cair cenuh n-butana pada kondisi tersebut dapat dihitung dengan
menggunakan persamaan kubik Soave-Redlich-Kwong sebagai berikut:
𝑅𝑇 𝑎𝛼
𝑃= −
𝑉 − 𝑏 𝑉(𝑉 + 𝑏)
𝑍 3 − 𝑍 2 + 𝑍(𝐴 − 𝐵 − 𝐵 2 ) − 𝐴𝐵 = 0
Dengan :
𝑏𝑃 𝛼𝑎𝑃 𝑃𝑉
𝐵= 𝐴= 𝑍=
𝑅𝑇 𝑅2𝑇 2 𝑅𝑇
2
0.4278𝑅 2 𝑇𝑐2 0.867𝑅𝑇𝑐 𝑇
𝑎= 𝑏= 𝛼 = [1 + 𝑆 (1 − √ )]
𝑃𝑐 𝑃𝑐 𝑇𝑐
Diketahui :
𝐽. 𝑚3
𝑅 = 8.314 𝑇𝑐 = 425.1 𝑃𝑐 = 37.96 𝑏𝑎𝑟 𝜔 = 0.1931
𝑚𝑜𝑙. 𝐾
Hitunglah volume molar uap jenuh dan cair jenuh n-butana pada kondisi itu!
Penyelesaian :
6. Untuk menyimpan command window dalam format pdf maka dilakukan dengan
mengklik kanan pada mouse di command window kemudian pilih menu print
kemudian akan muncul dialog print, setelah itu klik name dan pilih Microsoft
Print to Pdf dan klik ok kelanjutnya simpan file dengan nama sesuai dengan
yang diperlukan,
7. Dan selesai
No. 2 (Kasus 7)
Keterangan :
𝑋 = 𝑘𝑜𝑛𝑣𝑒𝑟𝑠𝑖
∆𝐻𝑟 = 𝑘𝑎𝑙𝑜𝑟 𝑟𝑒𝑎𝑘𝑠𝑖 (𝐽/𝑚𝑜𝑙. 𝐾)
𝑇 = 𝑡𝑒𝑚𝑝𝑒𝑟𝑎𝑡𝑢𝑟 𝑟𝑒𝑎𝑘𝑡𝑜𝑟 (𝑜 𝐶)
𝑇𝑜 = 𝑡𝑒𝑚𝑝𝑒𝑟𝑎𝑡𝑢𝑟 𝑟𝑒𝑓𝑒𝑟𝑎𝑛𝑠𝑖 (𝑜 𝐶)
𝜏𝑘
𝑋=
1 + 𝜏𝑘
Dengan 𝜏 adalah waktu tinggal dalam sekon, dan k adalah konstanta laju reaksi
1
spesifik dalam 𝑠 dihitung dengan menggunakan persamaan Arhenius :
−3800
𝑘 = 650𝑒 [𝑇+273]
𝜏 =10 (s)
𝐶𝑝 = 4500 (𝐽/𝑚𝑜𝑙. 𝐾)
Penyelesaian :
Hasil konversi berbeda jika kita memasukan To dan Ta dalam bentuk Kelvin
yaitu seperti ditunjukan pada gambar berikut:
Jika dilihat hasil konversi dan temperatur berbeda dengan hasil perhitungan
sebelumnya, hal ini dikarenakan konversi dari persamaan pada soal merupakan
persamaan fungsi temperatur sehingga jika temperatur kita konversi dari oC ke
K maka akan mempengaruhi hasil. Sedangkan temperatur berbeda karena dalam
satuan K yang merupkan hasil konversi temperatur sebelumnya ke K.
5. Untuk menyimpan command window dalam format pdf maka dilakukan dengan
mengklik kanan pada mouse di command window kemudian pilih menu print
kemudian akan muncul dialog print, setelah itu klik name dan pilih Microsoft
Print to Pdf dan klik ok kelanjutnya simpan file dengan nama sesuai dengan
yang diperlukan,
6. Dan selesai
LAMPIRAN
𝑅𝑇 𝑎𝛼
𝑃= −
𝑉 − 𝑏 𝑉(𝑉 + 𝑏)
𝑅𝑇𝑉(𝑉 + 𝑏) − 𝑎𝛼(𝑉 − 𝑏)
𝑃=
𝑉(𝑉 − 𝑏)(𝑉 + 𝑏)
𝑅𝑇𝑉(𝑉 + 𝑏) − 𝑎𝛼(𝑉 − 𝑏) 𝑃
𝑃𝑉 = (× )
(𝑉 − 𝑏)(𝑉 + 𝑏) 𝑃
𝑃𝑅𝑇𝑉(𝑉 + 𝑏) − 𝑃𝑎𝛼(𝑉 − 𝑏)
𝑃𝑉 =
𝑃(𝑉 2 − 𝑏 2 )
1
(𝑃𝑉)3 − (𝑃𝑏)2 𝑃𝑉 = (𝑃𝑉)2 𝑅𝑇 + (𝑃𝑏)𝑅𝑇(𝑃𝑉) − (𝑃𝑎𝛼)𝑃𝑉 + (𝑃𝑎𝛼)(𝑃𝑏) (× )
(𝑅𝑇)3
𝑃𝑉 3 𝑃𝑏 2 𝑃𝑉 𝑃𝑉 2 𝑃𝑏 𝑃𝑉 𝑃𝑎𝛼 𝑃𝑉 𝑃𝑎𝛼 𝑃𝑏
( ) −( ) = ( ) + ( )( ) − ( ) 2
+( 2
)( )
𝑅𝑇 𝑅𝑇 𝑅𝑇 𝑅𝑇 𝑅𝑇 𝑅𝑇 𝑅 (𝑅𝑇) (𝑅𝑇) 𝑅𝑇
Dengan :
Maka menjadi :
𝑍 3 − 𝑍 2 + 𝑍(𝐴 − 𝐵 − 𝐵 2 ) − 𝐴𝐵 = 0