Professional Documents
Culture Documents
LANDASAN TEORI
Gigi merupakan salah satu organ pengunyah yang terdiri dari gigi-
gigi pada rahang atas dan rahang bawah, lidah, serta saluran-saluran
salah satu aspek dari seluruh kesehatan yang merupakan hasil dari
interaksi kondisi fisik (kesehatan gigi dan mulut bentuk gigi dan air
memelihara kesehatan gigi dan mulut), dan sosial (sikap dan tingkah
kebutuhan gigi dan mulut dari sisa makanan dan kotoran lain yang
(Setyaningsih, 2007).
14
xxx
Pengaruh Pendidikan Kesehatan..., Anti Haryanti, S1 Keperawatan UMP, 2015
15
2. Jenis Gigi
a. Gigi Seri
rahang bawah.
b. Gigi Taring
xxxi
Pengaruh Pendidikan Kesehatan..., Anti Haryanti, S1 Keperawatan UMP, 2015
16
3. Pertumbuhan Gigi
Gigi sulung terbentuk ketika masih ada di dalam perut ibu. Gigi
ini akan mulai keluar dari dalam gusi ketika memasuki usia 6 bulan
lengkap berjumlah 20 buah. Gigi sulung akan mulai goyang dan lepas
ketika berusia 6 tahun. Ketika gigi tetap keluar, maka akan menekan
sebagian orang gigi ini bisa juga tidak akan muncul. Ataupun kalau
muncul gigi tersebut akan tumbuh dengan posisi yang agak miring
dasar, maka gigi susu ini akan tumbuh lengkap. Namun demikian,
memasuki usia 8-12 tahun beberapa gigi susu ini akan segera tanggal
untuk digantikan dengan gigi asli yang ukurannya lebih besar dan
sifatnya lebih kuat dan keras seiring dengan makin variatifnya jenis
xxxii
Pengaruh Pendidikan Kesehatan..., Anti Haryanti, S1 Keperawatan UMP, 2015
17
adanya kuman.
xxxiii
Pengaruh Pendidikan Kesehatan..., Anti Haryanti, S1 Keperawatan UMP, 2015
18
lapisan dentin.
jaringan pulpa.
diantaranya, yaitu :
a. Penyakit jantung
xxxiv
Pengaruh Pendidikan Kesehatan..., Anti Haryanti, S1 Keperawatan UMP, 2015
19
c. Stroke
d. Gigi berlubang
e. Endocarditis
empat katup jantung. Infeksi bisa terjadi jika gigi dan gusi jarang
f. Pneumonia
rongga mulut.
g. Osteomielitis rahang
xxxv
Pengaruh Pendidikan Kesehatan..., Anti Haryanti, S1 Keperawatan UMP, 2015
20
h. Gangguan pernapasan
lainnya.
penting, terutama sebelum tidur. Sebab sewaktu tidur air ludah kita
sebanyak-banyaknya.
xxxvi
Pengaruh Pendidikan Kesehatan..., Anti Haryanti, S1 Keperawatan UMP, 2015
21
a. Makanan
panas, atau terlalu dingin. Gigi yang rusak ditandai rasa ngilu
dingin.
xxxvii
Pengaruh Pendidikan Kesehatan..., Anti Haryanti, S1 Keperawatan UMP, 2015
22
menjadi sehat.
b. Minuman
c. Rokok
biasa disebut tar. Jika tidak dibersihkan, timbunan tar tersebut pada
ataupun sesudah makan dan sebelum tidur adalah kegiatan rutin sehari-
xxxviii
Pengaruh Pendidikan Kesehatan..., Anti Haryanti, S1 Keperawatan UMP, 2015
23
liur berfungsi untuk membilas plak yang melekat di gigi. Tidur malam
bisa memakan waktu 8 jam, pada rentang waktu itu plak mengalami
maturasi dimana jumlah bakterinya lebih banyak dan pada saat itulah
2010).
2) Basahi sikat dan letakkan pasta gigi yang dipakai diatas sikat
xxxix
Pengaruh Pendidikan Kesehatan..., Anti Haryanti, S1 Keperawatan UMP, 2015
24
mencongkel.
maju mundur.
maju mundur.
xl
Pengaruh Pendidikan Kesehatan..., Anti Haryanti, S1 Keperawatan UMP, 2015
25
terluka.
sebagai berikut:
xli
Pengaruh Pendidikan Kesehatan..., Anti Haryanti, S1 Keperawatan UMP, 2015
26
a. Jenis kelamin
b. Usia
c. Pendidikan
pelayanan kesehatan.
d. Pekerjaan
gigi dan mulut lebih baik (92,3%) daripada seseorang yang bekerja
(88,5%).
e. Pengeluaran
xlii
Pengaruh Pendidikan Kesehatan..., Anti Haryanti, S1 Keperawatan UMP, 2015
27
dari 1 juta juga memiliki kebersihan gigi dan bernilai baik sampai
g. Sumber biaya
xliii
Pengaruh Pendidikan Kesehatan..., Anti Haryanti, S1 Keperawatan UMP, 2015
28
h. Kebiasaan merokok
hal ini kebiasaan merokok adalah kebiasaan dari subjek untuk tidak
i. Beban tanggungan
j. Pengetahuan
xliv
Pengaruh Pendidikan Kesehatan..., Anti Haryanti, S1 Keperawatan UMP, 2015
29
baik terhadap kesehatan gigi dan mulut memiliki kebersihan gigi dan
k. Sikap
bahwa orang yang memiliki sikap baik terhadap kebersihan gigi dan
orang yang bersikap tidak baik terhadap kesehatan gigi dan mulut juga
sebesar 87,2 %.
l. Tindakan (perilaku)
baik terhadap kesehatan gigi dan mulut memiliki kebersihan gigi dan
xlv
Pengaruh Pendidikan Kesehatan..., Anti Haryanti, S1 Keperawatan UMP, 2015
30
a. Faktor Internal
1) Pengetahuan
2) Sikap
3) Motivasi
dikehendaki.
b. Faktor Eksternal
kesehatan gigi dan mulut merupakan masalah yang rentan dihadapi oleh
xlvi
Pengaruh Pendidikan Kesehatan..., Anti Haryanti, S1 Keperawatan UMP, 2015
31
kelompok anak usia sekolah dasar (SD) (Rahmawati dkk., 2011). Hal ini
khususnya pada malam hari sebelum tidur. Usia sekolah ini sangat peka
untuk menanamkan pengertian dan kebiasaan hidup sehat (Potter & Perry,
2005). Oleh karena itu, mulailah sejak dini anak diajarkan cara
memelihara kesehatan gigi dan mulut secara lebih rinci, sehingga akan
D. Pendidikan Kesehatan
(2012), yaitu:
xlvii
Pengaruh Pendidikan Kesehatan..., Anti Haryanti, S1 Keperawatan UMP, 2015
32
b. Memiliki nilai dan sikap yang positif terhadap prinsip hidup sehat.
kesehatan.
kesehatan.
a. Kegiatan kurikuler
b. Kegiatan ekstrakurikuler
xlviii
Pengaruh Pendidikan Kesehatan..., Anti Haryanti, S1 Keperawatan UMP, 2015
33
xlix
Pengaruh Pendidikan Kesehatan..., Anti Haryanti, S1 Keperawatan UMP, 2015
34
kesehatan.
l
Pengaruh Pendidikan Kesehatan..., Anti Haryanti, S1 Keperawatan UMP, 2015
35
berhubungan.
a. Media Cetak
lembar balik.
masalah kesehatan.
lain-lain.
li
Pengaruh Pendidikan Kesehatan..., Anti Haryanti, S1 Keperawatan UMP, 2015
36
b. Media Elektronik
televisi.
3) Video,
4) Slide
5) Film Strip
E. Pengetahuan
1. Pengertian
lii
Pengaruh Pendidikan Kesehatan..., Anti Haryanti, S1 Keperawatan UMP, 2015
37
2. Tingkatan Pengetahuan
a. Tahu (know)
b. Memahami (Comprehention)
tersebut.
c. Aplikasi (Aplication)
d. Analisis (Analysis)
e. Sintesis (Synthesis)
liii
Pengaruh Pendidikan Kesehatan..., Anti Haryanti, S1 Keperawatan UMP, 2015
38
f. Evaluasi (Evaluation)
a. Pendidikan
b. Media masa
lain-lain.
liv
Pengaruh Pendidikan Kesehatan..., Anti Haryanti, S1 Keperawatan UMP, 2015
39
seseorang.
d. Lingkungan
e. Pengalaman
f. Usia
pula daya tangkap dan pola pikirnya. Pada usia (41-60 tahun)
pada usia dewasa. Sedangkan pada usia tua (> 60 tahun) adalah
lv
Pengaruh Pendidikan Kesehatan..., Anti Haryanti, S1 Keperawatan UMP, 2015
40
tentang isi materi yang akan diukur dari subjek penelitian. Cara
untuk jawaban benar, dan nilai 0 untuk jawaban yang salah. Setelah itu
F. Motivasi
1. Pengertian Motivasi
mendorong dan timbul dari dalam diri individu, tingkah laku yang
lvi
Pengaruh Pendidikan Kesehatan..., Anti Haryanti, S1 Keperawatan UMP, 2015
41
2. Cara Memotivasi
(2004:145), yaitu:
lvii
Pengaruh Pendidikan Kesehatan..., Anti Haryanti, S1 Keperawatan UMP, 2015
42
3. Pengukuran Motivasi
(2004:145), yaitu:
a. Tes Proyektif
ada dalam diri kita. Salah satu teknik tes proyektif yang banyak
ini klien diberikan gambar dan klien diminta untuk membuat cerita
b. Kuesioner
c. Observasi Perilaku
lviii
Pengaruh Pendidikan Kesehatan..., Anti Haryanti, S1 Keperawatan UMP, 2015
43
kuantitas kerja.
G. Kerangka Teori
Pengetahuan Makanan
Pendidikan
Kesehatan Kesehatan
Gigi Kebiasaan
merokok
Motivasi
Minuman
Status Perawatan
Gigi
Jenis Kelamin
Usia
Pekerjaan
Pengeluaran
Jarak ke Pelayanan Medis
Sumber Daya
Beban Tanggungan
Sikap
Perilaku
lix
Pengaruh Pendidikan Kesehatan..., Anti Haryanti, S1 Keperawatan UMP, 2015
44
Gambar. 2.2. Kerangka Teori modifikasi Susanto (2007), Sintawati dan Indirawati
(2008), Notoatmodjo (2012), dan Sumanti dkk.(2013)
H. Kerangka Konsep
Independent Dependent
Peningkatan Pengetahuan
Pendidikan Kesehatan
dengan Penyuluhan
Pemeliharaan Kesehatan
Gigi
Motivasi
I. Hipotesis
Kabupaten Banyumas”.
lx
Pengaruh Pendidikan Kesehatan..., Anti Haryanti, S1 Keperawatan UMP, 2015