You are on page 1of 2

Kasus role play

Diagnosa: ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh

Data Etiologi Diagnosa keperawatan


DS: Tidak cocok minum susu kaleng cair Ketidakseimbangan
 Anak tidak nafsu makan  nutrisi kurang dari
(±4 sendok 1x makan) Intoleransi laktosa kebutuhan tubuh
 Hanya mau minum ASI 
 Tidak cocok minum Peningkatan enzim asam laktat
susu kaleng cair 
 Mencret ± 6 bulan Memicu sekresi asam lambung berlebih

Mengiritasi mukosa lambung
DO:

 BB: 7,8kg
Timbul rasa mual muntah
 TB: 71cm 
 Mual Klien tidak nafsu makanhanya mau
 Muntah minum ASI

Intake nutrisi tidak adekuat

Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari
kebutuhan tubuh

Planning

Tujuan: setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 4x24 jam nafsu makan klien meningkat

KH:

Appetite

Indikator 1 2 3 4 5
Stimulus to eat 
Fluid intake 
Nutrition intake 
Desire to eat 

Intervensi:

Nutrition Management

1. Berikan makanan dalam bentuk lunak, rendah serat dan rasa tidak terlalu tajam
2. Kolaborasi: penentuan jumlah kalori, protein, serat dalam diet yang diberikan
3. Berikan makanan selingan kaya gizi 2x sehari diantara waktu makan
4. Berikan diet nutrisi 3x sehari sebanyak 1/3 porsi makan orang dewasa (semampu klien)
5. Monitor pemberian intake nutrisi dan kalori
6. Ajarkan orang tua cara pengolahan dan pemilihan makanan untuk klien
Nutritional Monitoring

1. Monitor status nutrisi klien ( Berat badan, turgor kulit)


2. Ajarkan orang tua membuat jadwal makan anak dan menu makan anak
3. Monitor lingkungan untuk meningkatan nafsu makan (bau, suara, pencahayaan)
4. Monitor kemampuan menelan, rasa mual, danmuntah klien
5. Monitor albumin, Hb dan Ht klien
6. Monitor kalori dan nutrisi intake

Evaluasi

S:

 Klien meminta makan

O:

 Klien menghabiskan porsi makan dan minum yang diberikan


 Klien tampak lebih berenergi
 Berat badan klien sedikit bertambah
 Konjungtiva tidak pucat

A:

 Intervensi berhasil sebagian

P:

 Lanjutkan intervensi

You might also like