Professional Documents
Culture Documents
1. IDENTITAS KLIEN
Nama :
Umur :
Jenis Kelamin :
Agama :
Alamat :
Pekerjaan :
No. RM :
Tanggal Masuk :
Tanggal Pengkajian :
2. TRIAGE
a. Keluhan utama : Lemas
Riwayat keluhan Utama : Klien masuk RS P.Sebaya pada tanggal 01 Desember 2017,
klien mengatakan Klien mengeluh nafsu makannya menurun dan lemas
b. TTV
TD : 140/80 mmHg
N : 88 x/i
S : 36,5 ºC
P : 20 x/i
c. Berat Badan : 54 kg
3. PENGKAJIAN
a. Aktivitas istirahat
b. Pekerjaan : IRT
c. Aktivitas : berbaring di atas tempat tidur
d. Aktivitas yang teramati: klien terbaring di atas tempat tidur, makan di atas tempat tidur
e. Tidur jam : selama sakit jam 22.00 s/d jam 06.00
f. Tidur siang : jarang tidur siang selama sakit jam 13.00-14.00
1. Makan
Sebelum sakit :
Frekuensi : 3 kali sehari
Komposisi : Nasi, ikan dan sayur
Nafsu makan : Nafsu makan baik
Saat sakit :
frekuensi makan 3 kali sehari, nafsu makan kurang, komposisi menu dari RS.
2. Minum
Sebelum Sakit :
Minum tiap kali haus ± 8-9 gelas sehari, jenis minuman air putih dan teh.
Saat sakit :
3. Tidur
Sebelum sakit :
Pola tidur klien baik.
Saat sakit :
Tidur klien nyenyak.
4. Eliminasi Fekal / BAB
Klien biasanya BAB pada pagi hari
Frekuensi : 1 kali sehari
Konsistensi lunak warna kuning
5. Eliminasi urin / BAK
Sebelum sakit :
Frekuensi 4-5 kali sehari
Warna urin kuning mudah
Saat sakit :
Frekuensi : warna urine kuning, volume : Normal
6. Aktivitas
Ekspresi meringis bila nyeri menyerang
Klien tidak mampu melakukan aktivitas, semua kebutuhan klien dibantu keluarga.
Ekspresi wajah cemas, klien dan keluarga bertanya tentang kondisi penyakit klien.
7. Personal Hygene
Sebelum sakit :
Klien mandi 2 kali sehari
Mencuci rambut 3 kali seminggu
Klien tampak bersih
Saat sakit :
Klien hanya di lap basah oleh keluarganya.
a. Pemeriksaan Fisik
Hari : kamis 11 Desember 2017
1. Keadaan Umum : Klien tampak lemah
Vital sign
TD : 130/90 mmHg
N : 88x/i
S : 36,5 ºC
P : 20 x/i
BB : 60 kg
2. Head to toe
a. Kepala dan rambut
Penyebaran rambut merata dan teratur
Ispeksi : Simetris kiri dan kanan, Rambut lurus hitam dan tidak mudah di cabut
Palpasi : Tidak ada nyeri tekan
b. Telinga
Kemampuan mendengar klien baik
Inspeksi :
Keadaan daun telinga bersih/tidak ada pengumpulan serumen
Simetris kiri dan kanan, tidak ada infeksi
Palpasi :
Tidak ada nyeri tekan
c. Mata
Inpeksi :
Simetris kiri dan kanan
Tidak ada strabismus dan nigtasmus
Konjuntiva tidak anemis
Sklera tidak ikterik, kelopak mata berwarna gelap.
Palpasi :
Tidak ada nyeri tekan
d. Hidung
Klien dapat membedakan bau
Inspeksi :
Simetris kiri dan kanan
Tidak terdapat polip
Palpasi :
Tidak ada nyeri tekan
Tidak ada massa
e. Mulut
Bibir Nampak kering, Mukosa lembab.
f. Wajah
Ekspresi wajah meringis kesakitan.
Klien tampak cemas
g. Leher
Ispeksi : Tidak ada peningkatan vena jugularis
Palpasi : Tidak ada pembesaran kelenjar tiroid serta tidaka ada nyeri tekan
h. Dada
Inspeksi : Bentuk dada : Tampak ada benjolan pada payudara kanan, dan
mengeluarkan nanah , payudara tampak klien diverban
Palpasi : Terdapat nyeri tekan pada payudara dextra.
Perkusi : Bagian atas :Resonan, bagian bawah : Pekak
Auskultasi : Suara napas : Vesikuler
i. Abdomen
Ispeksi : Simetris kiri dan kanan
Auskultasi ; Bising Usus 8 x/i
Palpasi : Tidak terdapat udema, tidak ada nyeri tekan, tidak ada kelainan
tulang
j. Ekstremitas atas dan bawah
Ekstremitas atas : Kedua tangan dapat digerakkan. Terpasang infus pada
ekstremitas atas sebelah kiri.
Ekstremitas bawah : tidak ada nyeri tekan, tidak ada lesi, edema pada
kedua tungkai.
g. TERAPI MEDIK
DS:
1. Proses penyakit
Klien mengatakan nafsu
makannya menurun Ketidak adekuatan insulin
Klien mengatakan porsi dalam tubuh
DS:
2 Adanya penyakit
Klien mengatakan dibantu oleh
istrinya jika ingin melakukan Intoleransi
Penurunan penyakit insulin aktivitas b/d
aktivitas
kelemahan
Klien mengatakan merasa lemas Penurunan kemampuan fisik
DO: memperoleh energi
Ruang : NIM :
No. R.M :
2. Intoleransi aktivitas b/d Tujuan : pasien bisa . Beri motivasi pada pasien dan .agar pasien dan
kelemahan fisik melakukan aktivitas kelurga untuk melakukan keluarga mengetahui
DS: kehidupan sehari-hari (AKS) mobilisasi sebatas kemampuan pentingnya mobilisasi
Klien mengatakan dibantu optimal. (missal. Miring kanan, miring bagi pasien yang
oleh istrinya jika ingin Kriteria hasil : kiri). bedrest.
melakukan aktivitas -Kebutuhan personal 2. Kaji kemampuan pasien 2.untuk mengetahui
Klien mengatakan merasa terpenuhi dalam beraktivitas (makan, sejauh mana kelemahan
lemas minum). yang terjadi.
-Dapat melakukan gerakkan
3.untuk mempermudah
yang bermanfaat bagi tubuh.
DO: 3. Dekatkan keperluan pasien pasien dalam melakukan
- Klien tampak dibantu jika -memenuhi AKS dengan dalam jangkauannya. aktivitas.
ingin melakukan aktivitas teknik penghematan 4. untuk menghindari
energiKriteria hasil 4. Berikan latihan mobilisasi kekakuan sendi dan
makan sedikit tapi sering secara bertahap sesudah demam mencegah adanya
porsi makan dapat hilang. dekubitus
dihabiskan
TINDAKAN KEPERAWATAN
Ruang : NIM :
No. R.M :
1 Senin: 1.Menimbang berat badan setiap hari atau sesuai S:Klien mengatakan nafsu makannya menurun
11/12/2017 dengan indikasi. O:Klien tampak tidak menghabiskan porsi
Pukul: 11.00 Hasil:BB klien 56.1 kg makannya
2.Menentukan program diet dan pola makan pasien A:Masalah belum teratasi
dan bandingkan dengan makanan yang dapat P:Lanjutkan intervensi
dihabiskan pasien 1.Menimbang berat badan setiap hari atau
Pukul: 11.05 Hasil:klien dianjurkan makan makanan yang sesuai dengan indikasi.
berserat 2.Menentukan program diet dan pola makan
3.Mengauskultasi bising usus, catat adanya nyeri pasien dan bandingkan dengan makanan yang
abdomen / perut kembung, mual, muntahan dapat dihabiskan pasien
makanan yang belum sempat dicerna, pertahankan 3.Mengauskultasi bising usus, catat adanya
keadaan puasa sesuai dengan indikasi. nyeri abdomen / perut kembung, mual,
Pukul :11.15 Hasil:peristaltik usus 4x/i muntahan makanan yang belum sempat dicerna,
4.Memberikan makanan cair yang mengandung zat pertahankan keadaan puasa sesuai dengan
makanan (nutrien) dan elektrolit dengan segera jika indikasi.
pasien sudah dapat mentoleransinya melalui oral. 4.Memberikan makanan cair yang mengandung
Hasil:klien makan bubur zat makanan (nutrien) dan elektrolit dengan
5.Melibatkan keluarga pasien pada pencernaan segera jika pasien sudah dapat mentoleransinya
makan ini sesuai dengan indikasi. melalui oral.
Hasil:keluarga membantu dalam pemberian makan 5.Melibatkan keluarga pasien pada pencernaan
klien makan ini sesuai dengan indikasi.
6.Mengbservasi tanda-tanda hipoglikemia seperti 6.Mengbservasi tanda-tanda hipoglikemia
perubahan tingkat kesadaran, kulit lembab/dingin, seperti perubahan tingkat kesadaran, kulit
denyut nadi cepat, lapar, peka rangsang, cemas, lembab/dingin, denyut nadi cepat, lapar, peka
sakit kepala. rangsang, cemas, sakit kepala.
Hasil:GDS klien 86 7.Kolaborasi melakukan pemeriksaan gula
7.Kolaborasi melakukan pemeriksaan gula darah. darah.
Hasil:GDS klien 86
2 Senin 1. Memberi motivasi pada pasien dan kelurga untuk S:Klien mengatakan dibantu oleh keluarga saat
11/12/2017 melakukan mobilisasi sebatas kemampuan (missal.
melakukan aktivitas
Pukul: Miring kanan, miring kiri).
O:Klien tampak dibantu oleh keluarga saat
Hasil:klien miring kiri miring kanan
2. Mengkaji kemampuan pasien dalam beraktivitas bergerak
(makan, minum).
A:Masalah belum teratasi
1. Hasil:klien dibantu oleh istri dan anaknya
3. Mendekatkan keperluan pasien dalam P:Lanjutkan intervensi
jangkauannya.
1. Memberi motivasi pada pasien dan kelurga
Hasil:perlengkapan makan klien diletakkan
untuk melakukan mobilisasi sebatas
disamping klien
12.00 kemampuan (missal. Miring kanan, miring kiri).
1 Selasa/ 1.Menimbang berat badan setiap hari atau sesuai S:Klien mengatakan nafsu sedikit membaik
12/12/2017
dengan indikasi. O:Klien tampak tidak menghabiskan porsi
Pukul: 12. 30
Hasil:BB klien 56.1 kg makannya
2.Menentukan program diet dan pola makan pasien A:Masalah belum teratasi
3.Mengauskultasi bising usus, catat adanya nyeri pasien dan bandingkan dengan makanan yang
abdomen / perut kembung, mual, muntahan dapat dihabiskan pasien
makanan yang belum sempat dicerna, pertahankan 3.Mengauskultasi bising usus, catat adanya
keadaan puasa sesuai dengan indikasi. nyeri abdomen / perut kembung, mual,
4.Memberikan makanan cair yang mengandung zat pertahankan keadaan puasa sesuai dengan
makanan (nutrien) dan elektrolit dengan segera jika
indikasi.
pasien sudah dapat mentoleransinya melalui oral.
Hasil:klien makan bubur
5.Melibatkan keluarga pasien pada pencernaan
makan ini sesuai dengan indikasi.
4.Memberikan makanan cair yang mengandung
Hasil:keluarga membantu dalam pemberian makan
zat makanan (nutrien) dan elektrolit dengan
klien
6.Mengbservasi tanda-tanda hipoglikemia seperti segera jika pasien sudah dapat mentoleransinya
perubahan tingkat kesadaran, kulit lembab/dingin,
melalui oral.
denyut nadi cepat, lapar, peka rangsang, cemas,
5.Melibatkan keluarga pasien pada pencernaan
sakit kepala.
Hasil:GDS klien 86 makan ini sesuai dengan indikasi.
7.Kolaborasi melakukan pemeriksaan gula darah.
6.Mengbservasi tanda-tanda hipoglikemia
Hasil:GDS klien 86
seperti perubahan tingkat kesadaran, kulit
lembab/dingin, denyut nadi cepat, lapar, peka
darah.
1. Memberi motivasi pada pasien dan kelurga untuk S:Klien mengatakan dibantu sebagian oleh
Selasa/
keluarga saat melakukan aktivitas
12/12/2017 melakukan mobilisasi sebatas kemampuan (missal.
O:Klien tampak dibantu oleh keluarga saat
Pukul: 12. 30
Miring kanan, miring kiri).
bergerak
Hasil:klien miring kiri miring kanan A:Masalah teratasi
P:pertahankan intervensi
2. Mengkaji kemampuan pasien dalam beraktivitas
1. Memberi motivasi pada pasien dan kelurga
(makan, minum).
untuk melakukan mobilisasi sebatas
Hasil:klien dibantu oleh istri dan anaknya
kemampuan (missal. Miring kanan, miring kiri).
3. Mendekatkan keperluan pasien dalam
2. Mengkaji kemampuan pasien dalam
jangkauannya.
beraktivitas (makan, minum).
Hasil:perlengkapan makan klien diletakkan
3. Mendekatkan keperluan pasien dalam
disamping klien
NO TANGGAL TINDAKAN Evaluasi
HARI / JAM TINDAKAN
1 Rabu: 1.Menimbang berat badan setiap hari atau sesuai S:Klien mengatakan makan sedikit tapi sering
13/12/2017
dengan indikasi. O:Klien tampak menghabiskan porsi makannya
Pukul: 07.30
Hasil:BB klien 56.1 kg A:Masalah teratasi
dan bandingkan dengan makanan yang dapat 1.Menimbang berat badan setiap hari atau
Hasil:klien dianjurkan makan makanan yang 2.Menentukan program diet dan pola makan
abdomen / perut kembung, mual, muntahan 3.Mengauskultasi bising usus, catat adanya
makanan yang belum sempat dicerna, pertahankan nyeri abdomen / perut kembung, mual,
keadaan puasa sesuai dengan indikasi. muntahan makanan yang belum sempat dicerna,
makanan (nutrien) dan elektrolit dengan segera jika 4.Memberikan makanan cair yang mengandung
pasien sudah dapat mentoleransinya melalui oral. zat makanan (nutrien) dan elektrolit dengan
makan ini sesuai dengan indikasi. 5.Melibatkan keluarga pasien pada pencernaan
Hasil:keluarga membantu dalam pemberian makan makan ini sesuai dengan indikasi.
perubahan tingkat kesadaran, kulit lembab/dingin, lembab/dingin, denyut nadi cepat, lapar, peka
denyut nadi cepat, lapar, peka rangsang, cemas, rangsang, cemas, sakit kepala.
Hasil:GDS klien 86
2 Rabu: . Memberi motivasi pada pasien dan kelurga untuk S:Klien mengatakan dibantu sebagian oleh
13/12/2017
melakukan mobilisasi sebatas kemampuan (missal. keluarga saat melakukan aktivitas
Pukul: 07.30
Miring kanan, miring kiri). O:Klien tampak dibantu oleh keluarga saat
Hasil:klien dibantu oleh istri dan anaknya 1. Memberi motivasi pada pasien dan kelurga
17 DX.I
Senin: 11/12/2017 Gangguan nutrisi kurang dari kebutuhan berhubungan dengan penurunan masukan oral,
P:Lanjutkan intervensi
DX.II
Intoleransi aktivitas b/d kelemahan fisik
S:Klien mengatakan dibantu oleh keluarga saat melakukan aktivitas
P:Lanjutkan intervensi
Selasa 12 desember 2017 DX.I
Gangguan nutrisi kurang dari kebutuhan berhubungan dengan penurunan masukan oral,
anoreksia, mual, peningkatan metabolisme protein, lemak.
S:Klien mengatakan nafsu sedikit membaik
P:Lanjutkan intervensi
DX.II
Intoleransi aktivitas b/d kelemahan fisik
A:Masalah teratasi
P:pertahankan intervensi
Rabu 13 desember 2017 DX.I
Gangguan nutrisi kurang dari kebutuhan berhubungan dengan penurunan masukan oral,
anoreksia, mual, peningkatan metabolisme protein, lemak.
S:Klien mengatakan makan sedikit tapi sering
A:Masalah teratasi
P:pertahankan intervensi
DX.II
A:Masalah teratasi
P:pertahankan intervensi