You are on page 1of 17

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, segala puji kami panjatkan atas Berkah Rahmat yang di


berikan Allah kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah yang
berjudul “Perbedaan model asuransi kesehatan yang dikelola oleh BPJS dan AXA
Kesehatan” dengan baik tanpa ada halangan yang berarti.

Makalah ini di susun dengan maksud untuk memenuhi tugas mata kuliah
Pendidikan Agama Islam yang di tugaskan oleh Ibu Naris Dyah Prasetyawati, SST,
M.Si terciptanya makalah ini,tidak hanya hasil dari kerja keras saya,melainkan
banyak pihak-pihak yang memberikan dorongan-dorongan motivasi,untuk itu kami.

Sekali lagi kami mengucapkan banyak – banyak terimakasih atas terselesainya


makalah ini,sebagai penulis, kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari
kesan sempurna. Untuk itu mohon kritik dan saran yang membangun untuk
memperbaiki makalah ini di waktu mendatang.

Sleman, 6 Oktober 2017

Penulis

1
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR` ............................................................................................1

DAFTAR ISI .............................................................................................................2

BAB I PENDAHULUAN .........................................................................................3

A. Latar belakang masalah ...............................................................................3

B. Rumusan masalah ........................................................................................4

C. Tujuan ..........................................................................................................4

BAB II PEMBAHASAN ..........................................................................................5

A. Asuransi Kesehatan .....................................................................................5

B. Perbedaan Asuransi Kesehatan milik pemerintah dengan swasta ...............6

BAB III PENUTUP ..................................................................................................14

A. Kesimpulan ..................................................................................................14
B. Saran ............................................................................................................14

DAFTAR PUSTAKA ...............................................................................................16

LAMPIRAN ..............................................................................................................17

2
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar belakang

Dewasa ini masalah kesehatan menempati prioritas utama dalam perhatian


masyarakat karena sebagaimana kita ketahui akhir-akhir ini semakin
meningkatnya frekuensi berbagai problema kesehatan yang semakin
mengkhawatirkan dan tampaknya kondisi kesehatan tidak berbanding lurus dengan
kemajuan ilmu pengetahuan dan tekhnologi,diantaranya yaitu pola penyakit yang
semakin kompleks. dengan demikian, kebutuhan masyarakat saat ini berhubungan
dengan pemeliharaan dan pelayanan kesehatan.

Pelayanan kesehatan yang baik merupakan kebutuhan bagi setiap orang.


Semua orang ingin merasa dihargai, ingin dilayani, ingin mendapatkan kedudukan
yang sama di mata masyarakat. Oleh karena itu penyediaan pelayanan kesehatan
publik yang baik dan tepat guna seyogyanya menjadi prioritas utama pemerintah
dalam merealisasikan kebijakan kesehatan.salah satu bentuk pelayanan kesehatan
publik tersebut yaitu asuransi kesehatan.berbicara mengenai asuransi tentunya
tidak terlepas dari pemeliharaan dan pelayanan kesehatan yang termasuk ke dalam
kelompok pelayanan jasa karena sebagian besar produk asuransi berupa jasa
pelayanan,singkatnya secara umum asuransi kesehatan meningkatkan akses
masyarakat terhadap pelayanan kesehatan. Menurut Prodjodikoro (1996): Asuransi
utamanya kesehatan adalah sebuah perjanjian yang melibatkan dua pihak yaitu
pihak tertanggung dan pihak penanggung. Pihak penanggung berjanji untuk
mengganti biaya kerugian yang disebabkan oleh sesuatu yang belum pasti dan

3
tidak terduga. Tanggung jawab pihak tertanggung adalah membayar dana atau
premi setiap bulannya.

Untuk itu dengan dibuat makalah yang berjudul “Perbedaan model asuransi
kesehatan yang dikelola oleh BPJS dan AXA Kesehatan” diharapkan pembaca
semakain mengetahui kondisi asuransi kesehatan yang ada Indonesia dan eahami
perbedaan asuransi pemerintah dsn swasta. Serta diharapkan pemerintah
memperhatikan pelayanan kesehatan untuk mendukung adanya ketenagakerjaan
yang ada di Indonesia.

B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian asuransi kesehatan?
2. Bagaimana perbedaan Asuransi kesehatan milik pemerintah dengan
swasta?
3. Bagaimana Perbedaan model asuransi kesehatan yang dikelola oleh BPJS
dan AXA Kesehatan?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui asuransi kesehatan.
2. Untuk mengetahui asuransi kesehatan milik pemerintah dengan swasta.
3. Untuk mengetahui Perbedaan model asuransi kesehatan yang dikelola
oleh BPJS dan AXA Kesehatan.

4
BAB II

PEMBAHASAN

A. Asuransi Kesehatan

Asuransi kesehatan merupakan jaminan kesehatan akan diri atau kesehatan


yang akan diberikan biaya pertanggungan jika terjadi sesuatu. Biaya
pertanggungan atau jaminan yang dimaksud adalah biaya pengobatan rumah sakit
apabila dirawat nanti, baik rawat jalan atau rawat inap, atau pun hanya
pemeriksaan biasa. Ada dua jenis asuransi kesehatan, yaitu kesehatan umum dan
kesehatan jiwa. Selain itu, asuransi kesehatan juga dibagi lagi menjadi dua,
berdasarkan sumbernya, yaitu yang berasal dari pemerintah dan yang berasal dari
swasta.

B. Perbedaan Asuransi Kesehatan milik pemerintah dengan swasta

Jika asuransi kesehatan yang berasal dari pemerintah hanya ada BPJS,
berbeda dengan asuransi kesehatan yang berasal dari pihak swasta yang ada
banyak. Bisa dilihat bahwa di jaman sekarang ini sudah banyak sekali perusahaan
swasta yang menawarkan berbagai jenis asuransi, termasuk asuransi untuk
kesehatan. Seperti halnya BPJS, yang dimiliki pemerintah, asuransi yang berasal
dari pihak swasta mempunyai istilah atau ketentuan pembayaran premi setiap
bulan juga.

Perbedaan tersebut, selain dari sumbernya, adalah dari harganya dan tentu saja
sistemnya. Jika harga yang harus dibayarkan setiap bulan dari asuransi milik
pemerintah pastilah lebih murah dari harga premi pihak swasta. Hal ini
dikarenakan asuransi (BPJS) ini memiliki dana subsidi dari pemerintah yang

5
membantu meringankan biaya setiap bulannya. Hal ini tentu saja dikarenakan
BPJS memang dirancang untuk memberikan bantuan, bukannya untuk mencari
keuntungan.

Selain harganya, sistemnya pun berbeda. Dalam BPJS ada yang namanya
pembagian kelas: dari kelas satu sampai kelas tiga, yang berbeda harga dan
pelayanannya. Kelas tiga adalah kelas yang paling murah dan kelas satu adalah
kelas yang paling mahal. Perbedaan harga ini tentu saja berpengaruh pada
pelayanannya yang diberikan. Kelas satu yang paling mahal pasti memiliki
pelayanan yang lebih baik dibanding kelas tiga. Meskipun demikian, semahal-
mahalnya harga yang harus dibayar di kelas satu, tidak akan semahal atau masih
lebih terjangkau dibanding harga premi yang ditawarkan oleh asuransi swasta.

C. Perbedaan model Asuransi Kesehatan yang dikelola oleh BPJS dan AXA
Kesehatan

1. BPJS Kesehatan

Perbedaannya, selain terletak pada sumber (yang satu berasal dari


pemerintah dan yang satu berasal dari pihak swasta) adalah pada pelayanan
dan anggarannya. Ketika asuransi milik pemerintah (selanjutnya akan disebut
BPJS) lebih berkualifikasi untuk disebut sebagai asuransi kesehatan murah,
asuransi dari pihak swasta (selanjutnya akan disebut asuransi biasa) harga
preminya bervariasi, dari yang paling mahal hingga yang murah. BPJS
memiliki harga premi asuransi yang jauh lebih murah dari asuransi biasa
dikarenakan adanya subsidi yang diberikan oleh pemerintah, sedangkan
asuransi biasa harga preminya adalah pure yang dibayarkan oleh nasabahnya
sendiri. Selain itu, ketika asuransi biasa yang berasal dari pihak swasta adalah
bebas untuk bisa didapatkan oleh siapa pun itu yang berminat, asuransi BPJS

6
cenderung lebih bisa didapatkan oleh mereka yang kondisi ekonominya
menengah ke bawah.

Lalu, yang perlu Anda pahami juga adalah bahwa tidak semua rumah
sakit bisa menangani pasien yang menggunakan BPJS untuk membayar biaya
pengobatannya. Hanya untuk rumah sakit-rumah sakit tertentu—yang
sebagian besar tentu saja merupakan rumah sakit milik pemeintah—dan
sebagian rumah sakit swasta yang bisa menerimanya. Berbeda dengan
asuransi biasa dari pihak swasta yang cenderung bisa digunakan untuk berobat
ke rumah sakit mana pun. Selain itu juga, dari pelayanannya, asuransi biasa
dari pihak swasta memiliki lebih banyak pilihan. Misalnya untuk masalah
jaminan: Anda bisa memilih mau menggunakan jaminan Cashless dimana
Anda tidak perlu mengeluarkan uang lagi sepeserpun untuk membayar biaya
pengobatan, atau jaminan Reimbursement dimana Anda bisa mendapatkan
biaya penggantian dari pihak asuransi setelah Anda membayar biaya
pengobatan sendiri.

2. AXA Mandiri Financial Services (AXA Mandiri)

PT AXA Mandiri Financial Services (AXA Mandiri) adalah perusahaan


patungan (joint venture) antara PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (51% saham)
dan AXA (49% saham) yang melakukan kegiatan pemasaran produk asuransi
melalui kerjasama dengan Bank (bancassurance) yang beroperasi sejak
Desember 2003.

7
AXA Mandiri secara bertahap diimplementasikan dengan menempatkan
Financial Advisor yang profesional di cabang-cabang Bank Mandiri. Dimulai
di bulan Desember 2003 dengan hanya 40 orang Financial Advisor di 20
cabang Bank Mandiri Jakarta, kini AXA Mandiri telah menempatkan
Financial Advisor profesional di lebih dari 1000 cabang Bank Mandiri di
seluruh Indonesia.

PRODUK PT PT. AXA Mandiri Financial Services (AXA Mandiri)

a. Mandiri Investasi Sejahtera

Santunan meninggal dunia apabila tertanggung meninggal dunia dalam masa


asuransi.

Keunggulan Mandiri Investasi Sejahtera :

1. Cukup dengan satu kali penempatan dana investasi.

2. Penarikan dana tanpa dikenai biaya tambahan.

3. Penambahan dana investasi dapat dilakukan setiap saat.

4. Pilihan manfaat tambahan sesuai dengan kebutuhan Anda.

5. Bonus "loyalty" yang diberikan mulai tahun ke-10, setiap kelipatan 5 tahun.

b. Mandiri Rencana Sejahtera

Mandiri Rencana Sejahtera adalah produk yang menawarkan jasa proteksi dan
investasi yang terdiri dari empat packaging, yaitu Mandiri Rencana Profesional,

8
Mandiri Rencana Keluarga, Mandiri Rencana Pendidikan dan Mandiri Rencana
Emas.

Manfaat Mandiri Rencana Profesional :

1. Hasil investasi optimal sesuai dengan jenis dana investasi pilihan Anda.

2. Santunan meninggal dunia dan cacat tetap total akibat kecelakaan.

3. Santunan meninggal dunia akibat sakit maupun kecelakaan.

4. Pembebasan pembayaran premi sampai dengan usia 60 tahun apabila


menderita cacat tetap total akibat sakit maupun kecelakaan.

Keunggulan Mandiri Rencana Profesional :

1. Perlindungan asuransi jiwa hingga 100 tahun.

2. Bonus "loyalty" yang diberikan mulai tahun ke-10, setiap kelipatan 5 tahun.

3. Pilihan manfaat tambahan sesuai dengan kebutuhan Anda.

4. Fleksibilitas dalam menambahkan premi investasi.

5. Pilihan metode pembayaran yang bervariasi.

6. Pilihan jenis investasi sesuai dengan profil risiko Anda.

c. Mandiri Rencana Keluarga

Manfaat Mandiri Rencana Keluarga :

9
1. Santunan harian rawat inap Rumah Sakit akibat sakit maupun kecelakaan
termasuk ICU dan santunan duka.

2. Santunan apabila terdiagnosa salah satu dari 34 penyakit kritis.

3. antunan meninggal dunia akibat sakit maupun kecelakaan.

4. Hasil investasi yang optimal sesuai dengan jenis dana investasi pilihan
Anda.

Keunggulan Mandiri Rencana Keluarga :

1. Perlindungan asuransi jiwa hingga usia 100 tahun.

2. Bonus "loyalty" yang diberikan mulai tahun ke-10, setiap kelipatan 5 tahun.

3. Pilihan manfaat tambahan sesuai dengan kebutuhan Anda.

4. Fleksibilitas dalam menambahkan premi investasi.

5. Pilihan metode pembayaran yang bervariasi.

6. Pilihan jenis investasi sesuai dengan profil risiko Anda.

d. Mandiri Rencana Pendidikan

Manfaat Mandiri Rencana Pendidikan :

1. Dana pendidikan bagi buah hati Anda yang tersedia saat Anda butuhkan.

2. Jaminan ketersediaan dana pendidikan walaupun orang tua menderita cacat


total atau meninggal dunia akibat sakit atau kecelakaan.

10
3. Santunan meninggal dunia akibat sakit atau kecelakaan.

4. Santunan harian rawat inap Rumah Sakit akibat sakit maupun kecelakaan
termasuk ICU dan santunan duka.

Keunggulan Mandiri Rencana Pendidikan :

1. Perlindungan asuransi jiwa hingga usia 100 tahun.

2. Bonus "loyalty" yang diberikan mulai tahun ke-10, setiap kelipatan 5 tahun.

3. Pilihan manfaat tambahan sesuai dengan kebutuhan Anda.

4. Fleksibilitas dalam menambahkan premi investasi.

5. Pilihan metode pembayaran yang bervariasi.

6. Pilihan jenis investasi sesuai dengan profil risiko Anda.

e. Mandiri Rencana Emas

Manfaat Mandiri Rencana Emas :

1. Dana pensiun yang terjadi saat Anda memasuki usia pensiun.

2. Santunan harian rawat inap rumah sakit akibat sakit maupun kecelakaan
termasuk ICU dan Santunan Duka.

3. Pembebasan pembayaran premi sampai dengan usia 60 tahun apabila


menderita cacat tetap total akibat sakit maupun kecelakaan.

11
Keunggulan Mandiri Rencana Emas :

1. Menentukan masa pensiun Anda sendiri.

2. Perlindungan asuransi jiwa hingga usia 100 tahun.

3. Bonus "loyalty" yang diberikan mulai tahun ke-10, setiap kelipatan 5 tahun.

4. Pilihan manfaat tambahan sesuai dengan kebutuhan Anda.

5. Fleksibilitas dalam menambahkan premi investasi.

6. Pilihan metode pembayaran yang bervariasi.

7. Pilihan jenis investasi sesuai dengan profil risiko Anda.

f. Mandiri Jiwa Sejahtera

Manfaat Mandiri Jiwa Sejahtera

Nilai pertanggungan tinggi dengan minimum premi mulai dari Rp 1,500,000 /


US$ 300 per tahun.

Keunggulan Mandiri Jiwa Sejahtera

1. Pilihan periode asuransi yang fleksibel (1 tahun, 5 tahun, 10 tahun) dan


dapat diperpanjang sesuai kebutuhan Anda.

2. Pilihan manfaat tambahan sesuai kebutuhan.

3. Pembayaran premi secara berkala: tahunan, 6 bulanan, 3 bulanan, atau


bulanan.

4. Kebebasan memilih mata uang Rupiah atau Dollar.

12
5. Cara pembayaran premi yang fleksibel, dengan melalui setoran tunai atau
transfer, maupun auto debit Bank Mandiri.

Selain ketiga produk dasar ini, AXA Mandiri juga menyediakan


perlindungan tambahan yang memberikan manfaat lebih antara lain
Perlindungan Kecelakaan, Perlindungan Kesehatan, Perlindungan
Pembayaran Premi dan perlindungan terhadap penyakit kritis.

AXA Mandiri juga memberikan perlindungan yang disegmentasikan pada


masing-masing nasabah. Untuk bisnis grup, AXA Mandiri menyediakan
produk Mandiri Protection yang memberikan perlindungan bagi pemegang
kartu kredit Mandiri Visa, serta proteksi asuransi jiwa bagi nasabah Consumer
Loan.

13
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

1. Ada dua jenis asuransi kesehatan, yaitu kesehatan umum dan kesehatan
jiwa. Selain itu, asuransi kesehatan juga dibagi lagi menjadi dua,
berdasarkan sumbernya, yaitu yang berasal dari pemerintah dan yang
berasal dari swasta.
2. Perbedaan dari sumbernya adalah dari harganya dan tentu saja sistemnya.
Jika harga yang harus dibayarkan setiap bulan dari asuransi milik
pemerintah pastilah lebih murah dari harga premi pihak swasta.
3. Dalam BPJS ada yang namanya pembagian kelas: dari kelas satu sampai
kelas tiga, yang berbeda harga dan pelayanannya. Kelas tiga adalah kelas
yang paling murah dan kelas satu adalah kelas yang paling mahal.
Perbedaan harga ini tentu saja berpengaruh pada pelayanannya yang
diberikan. Kelas satu yang paling mahal pasti memiliki pelayanan yang
lebih baik dibanding kelas tiga. Meskipun demikian, semahal-mahalnya
harga yang harus dibayar di kelas satu, tidak akan semahal atau masih
lebih terjangkau dibanding harga premi yang ditawarkan oleh asuransi
swasta.

B. Saran
1. Dengan adanya asuransi kesehatan baik dari pemerintah ataupun swasta
diharapkan mampu menjadi investasi kesehatan dimasa depan dan
semakin dipermudah akses, pre,I, dan system
2. Dengan segala perbedaan dan keunggulan yang dimiliki perusaan asuransi
BPJS dan perusahaan swasta tetap saling melengkapi dan mendukung satu

14
sama lain demi kesejahteraan dan kesehatan tenaga kerja atau warga
negara Indoensia

15
DAFTAR PUSATAKA

http://metugas.blogspot.co.id/2015/06/perbedaan-asuransi-swasta-dan-asuransi.html

https://indonesiana.tempo.co/read/95212/2016/10/19/saifulkamali/asuransi-
kesehatan-pemerintah-vs-swasta-pilih-mana

https://masipunksite.wordpress.com/2016/12/05/makalah-ketenagakerjaan-indonesia/

16
LAMPIRAN

17

You might also like