You are on page 1of 9

Arti luas Manajemen Publik

Secara mendasar dapat diartikan, manajemen publik merupakan


penelitian interdisipliner aspek generik organisasi. Merupakan perpaduan
dari perencanaan, pengorganisasian, dan pengendalian fungsi
manajemen dengan manajemen sumber daya manusia, keuangan,
informasi fisik, dan sumber daya politik.

Dalam hal ini dapat disimpulkan bahwa manajemen publik merupakan


sebuah kinerja kompleks dari aktornya yaitu pemerintah dan seluruh
pegawainya untuk melayani publik dengan sebaik-baiknya dan publik
merasa terpenuhi semua keinginannya dengan baguya kinerja atau
pengaturan dari dalam organisasi publik itu sendiri. Pengaturannya yang
bukanlah murni untuk sekedar mencapai profit organisasi melainkan
melayani konsumen yang berupa masyarakat sehingga harus
memperhatikan manajemen semua aspek yang menjadi penunjang kinerja
organisasi.

Beberapa Faktor yang menyebabkan Negara


Inggris Maju dan Berkembang
Negara Inggris dikenal sebagai induk parlementaria (the mother of
parliaments) dan pelopor dari sistem parlementer. Inggrislah yang pertama
kali menciptakan suatu parlemen workable. Artinya, suatu parlemen yang
dipilih oleh rakyat melalui pemilu yang mampu bekerja memecahkan
masalah sosial ekonomi kemasyarakatan. Melalui pemilihan yang
demokratis dan prosedur parlementaria, Inggris dapat mengatasi masalah
sosial sehingga menciptakan kesejahteraan negara (welfare state).
Sistem pemerintahannya didasarkan pada konstitusi yang tidak
tertulis (konvensi). Konstitusi Inggris tidak terkodifikasi dalam satu naskah
tertulis, tapi tersebar dalam berbagai peraturan, hukum dan konvensi.
Pokok-pokok Pemerintahan Inggris adalah:
a. Inggris adalah negara kesatuan (unitary state) dengan sebutan
United Kingdom yang terdiri atas England, Scotland, Wales dan
Irlandia Utara. Inggris berbentuk kerajaan (monarki).
b. Kekuasaan pemerintah terdapat pada kabinet (perdana menteri
beserta para menteri), sedangkan raja atau ratu hanya sebagai
kepala negara. Dengan demikian, pelaksanaan pemerintahan
sehari-hari dijalankan oleh perdana menteri.
c. Raja/ratu/mahkota memimpin tapi tidak memerintah dan hanyalah
tituler dengan tidak memiliki kekuasaan politik. Ia merupakan
simbol keagungan, kedaulatan dan persatuan negara.
d. Parlemen atau badan perwakilan terdiri atas dua bagian
(bikameral), yaitu House of Commons dan House of Lord. House of
Commons atau Majelis Rendah adalah badan perwakilan rakyat
yang anggota-anggotanya dipilih oleh rakyat di antara calon-calon
partai politik. House of Lord atau Mejelis Tinggi adalah perwakilan
yang berisi para bangsawan dengan berdasarkan warisan. House
of Commons memiliki keuasaan yang lebih besar daripada House
of Lord. Inggris menganut Parliament Soverengnity, artinya
kekuasaan yang sangat besar pada diri parlemen.
e. Kabinet adalah kelompok menteri yang dipimpin oleh perdana
menteri. Kabinet inilah yang benar-benar menjalankan praktek
pemerintahan. Anggota kabinet umumnya berasal dari House of
Commons. Perdana menteri adalah pemimpin dari partai mayoritas
di House of Commons. Masa jabatan kabinet sangat tergantung
pada kepercayaan dari House of Commons. Parlemen memiliki
kekuasaan membubarkan kabinet dengan mosi tidak percaya.
f. Adanya oposisi. Oposisi dilakukan oleh partai yang kalah dalam
pemilihan. Para pemimpin oposisisi membuat semacam kabinet
tandingan. Jika sewaktu-waktu kabinet jatuh, partai oposisi dapat
mengambil alih penyelenggaraan pemerintah.
g. Inggris menganut sistem dwipartai. Maksudnya Pengertian sistem
dwi partai biasanya diartikan adanya dua partai atau adanya
beberapa partai, tetapi dengan peranan dominan dari dua
partai. Di Inggris terdapat 2 partai yang saling bersaing dan
memerintah. Partai tersebut adalah Partai Konservatif dan Partai
Buruh. Partai yang menang dalam pemilu dan mayoritas di
parlemen merupakan partai yang memerintah, sedangkan partai
yang kalah menjadi partai oposisi.
h. Badan peradilan ditunjuk oleh kabinet sehingga tidak ada hakim
yang dipilih. Meskipun demikian, mereka menjalankan peradilan
yang bebas dan tidak memihak, termasuk memutuskan sengketa
antara warga dengan pemerintah. Inggris sebagai negara kesatuan
menganut sistem desentralisasi. Kekuasaan pemerintah daerah
berada pada Council (dewan) yang dipilih oleh rakyat di daerah.
Sekarang ini, Inggris terbagi dalam tiga daerah, yaitu England,
Wales dan Greater London

Kondisi Sosial Ekonomi


Inggris merupakan negara yang memiliki koloni terbesar di dunia sehingga
bahasa Inggris menjadi bahasa internasional. Inggris merupakan salah
satu pusat kebudayaan di Eropa dan terdapat perpusatakaan terkenal
yaitu The British Library. Universitas terkenal seperti Cambridge University
dan Oxford University merupakan universitas tertua dan masih menjadi
salah satu kiblat pendidikan dunia saat ini. Sejak awal abad ke 19, Inggris
menjadi negara industri pertama di dunia dan terkenal berkat kemakmuran
sosial ekonomi masyarakatnya. Inggris termasuk negara yang multikultur
dengan tingkat toleransi yang tinggi.

Revolusi Industri Di negara Inggris

Revolusi Industri merupakan periode antara tahun 1750-1850 di mana


terjadinya perubahan secara besar-besaran di bidang pertanian,
manufaktur, pertambangan, transportasi, dan teknologi serta memiliki
dampak yang mendalam terhadap kondisi sosial, ekonomi, dan budaya di
dunia. Revolusi Industri dimulai dari Britania Raya dan kemudian
menyebar ke seluruh Eropa Barat, Amerika Utara, Jepang, dan menyebar
ke seluruh dunia.

Revolusi Industri menandai terjadinya titik balik besar dalam sejarah


dunia, hampir setiap aspek kehidupan sehari-hari dipengaruhi oleh
Revolusi Industri, khususnya dalam hal peningkatan pertumbuhan
penduduk dan pendapatan rata-rata yang berkelanjutan dan belum pernah
terjadi sebelumnya. Selama dua abad setelah Revolusi Industri, rata-rata
pendapatan perkapita negara-negara di dunia meningkat lebih dari enam
kali lipat. Seperti yang dinyatakan oleh pemenang Hadiah Nobel, Robert
Emerson Lucas, bahwa: "Untuk pertama kalinya dalam sejarah, standar
hidup rakyat biasa mengalami pertumbuhan yang berkelanjutan. Perilaku
ekonomi yang seperti ini tidak pernah terjadi sebelumnya".

Inggris memberikan landasan hukum dan budaya yang memungkinkan


para pengusaha untuk merintis terjadinya Revolusi Industri. Faktor kunci
yang turut mendukung terjadinya Revolusi Industri antara lain: (1) Masa
perdamaian dan stabilitas yang diikuti dengan penyatuan Inggris dan
Skotlandia, (2) tidak ada hambatan dalam perdagangan antara Inggris dan
Skotlandia, (3) aturan hukum (menghormati kesucian kontrak), (4) sistem
hukum yang sederhana yang memungkinkan pembentukan saham
gabungan perusahaan (korporasi), dan (4) adanya pasar bebas
(kapitalisme).

Revolusi Industri dimulai pada akhir abad ke-18, di mana terjadinya


peralihan dalam penggunaan tenaga kerja di Inggris yang sebelumnya
menggunakan tenaga hewan dan manusia, yang kemudian digantikan
oleh penggunaan mesin yang berbasis menufaktur. Periode awal dimulai
dengan dilakukannya mekanisasi terhadap industri tekstil, pengembangan
teknik pembuatan besi dan peningkatan penggunaan batubara. Ekspansi
perdagangan turut dikembangkan dengan dibangunnya terusan,
perbaikan jalan raya dan rel kereta api. Adanya peralihan dari
perekonomian yang berbasis pertanian ke perekonomian yang berbasis
manufaktur menyebabkan terjadinya perpindahan penduduk besar-
besaran dari desa ke kota, dan pada akhirnya menyebabkan
membengkaknya populasi di kota-kota besar di Inggris.

Awal mula Revolusi Industri tidak jelas tetapi T.S. Ashton menulisnya kira-
kira 1760-1830. Tidak ada titik pemisah dengan Revolusi Industri II pada
sekitar tahun 1850, ketika kemajuan teknologi dan ekonomi mendapatkan
momentum dengan perkembangan kapal tenaga-uap, rel, dan kemudian
di akhir abad tersebut perkembangan mesin pembakaran dalam dan
perkembangan pembangkit tenaga listrik

Faktor yang melatarbelakangi terjadinya Revolusi Industri adalah


terjadinya revolusi ilmu pengetahuan pada abad ke 16 dengan munculnya
para ilmuwan seperti Francis Bacon, René Descartes, Galileo Galilei serta
adanya pengembangan riset dan penelitian dengan pendirian lembaga
riset seperti The Royal Improving Knowledge, The Royal Society of
England, dan The French Academy of Science. Adapula faktor dari dalam
seperti ketahanan politik dalam negeri, perkembangan kegiatan
wiraswasta, jajahan Inggris yang luas dan kaya akan sumber daya alam.

Istilah "Revolusi Industri" sendiri diperkenalkan oleh Friedrich Engels dan


Louis-Auguste Blanqui di pertengahan abad ke-19. Beberapa sejarawan
abad ke-20 seperti John Clapham dan Nicholas Crafts berpendapat
bahwa proses perubahan ekonomi dan sosial yang terjadi secara
bertahap dan revolusi jangka panjang adalah sebuah ironi. Produk
domestik bruto (PDB) per kapita negara-negara di dunia meningkat
setelah Revolusi Industri dan memunculkan sistem ekonomi kapitalis
modern. Revolusi Industri menandai dimulainya era pertumbuhan
pendapatan per kapita dan pertumbuhan ekonomi kapitalis. Revolusi
Industri dianggap sebagai peristiwa paling penting yang pernah terjadi
dalam sejarah kemanusiaan sejak domestikasi hewan dan tumbuhan
pada masa Neolitikum.
Beberapa Bukti yang Menyatakan Inggris Adalah Negara Maju

▪ Bukti Bahwa Inggris adalah negara maju


1. Pertumbuhan Penduduk yang Rendah Penduduk Negara Inggris
berjumlah 62.041.708 jiwa .Pertumbuhan penduduknya 0,4 setiap
tahunnya. Penduduk Inggris rata-rata bekerja di sector industry
dan jasa. Ikut sertanya Inggris dalam Perang Dunia I dan II
membuat banyak orang yang masuk ke Inggris untuk tinggal disana
.Melihat hal ini pemerintah Inggris mengeluarkan kebijakan
pembatasan imingran, yaitu dengan menerapkan undang-undang
pembatasan jumlah penduduk yang masuk ke Inggris .
2. Kegiatan Ekonomi yang Menunjang Pendapatan Perkapita
Salah satu penyebab tingginya pendapatan per kapita adalah
kemampuan suatu negara untuk mengoptimalkan sumber daya
perekonomian yang ada, agar dapat memberikan pendapatan bagi
negara. Sektor sumber daya perekonomian di Inggris yang
penting adalah sector perindustrian. Inggris memiliki banyak sekali
hasil industry yang dapat membantu pendapan perkapita negara.
Selain itu Inggris juga memiliki tenaga kerja yang berkualitas,
sehinggadapat mengolah industry dengan efisien dan potensi
tenaga kerja juga sangat berperan dalam pendapatan perkapita
negara. Inggris memiliki pendapatan perkapita sebesar
US$35.165.
3. Tingkat Pendidikan yang Tinggi Inggris merupakan salah satu
negara yang terkenal dengan dengan beberapa universitas tertua
di dunia . Salah satunya adalah University of Oxfort . University of
Oxfort merupakan universitas tertua di Inggris. University of Oxfort
juga merupakan universitas bergengsi di dunia. Universityof
Oxfort juga memiliki perpustakaan yang merupakan perpustakaan
terbesar di Britania Raya , dengan koleksi buku sebesar 11 juta ada
di dalamnya. Data melek huruf di negara Inggris adalah 99% . Dan
rata- rata lama sekolah yang diharakan pemerintah Inggris adalah
16,2 tahun
4. Hasil Ekspor Industri di Inggris Inggris merupakan negara yang
mengandalkan komoditi ekspornya lewat sektor industri. Saat
ini inggris adalah negara industry yang paling maju di Eropa
setelah Jerman . Pusat industry Inggris adalah di kota Birmingham
dan Sheffiell. Hasil Industri Inggris antara lain:
Industri Kapas terdapat di Manchester dan Liverpool
Industri Mobil dan Pesawat Terbang terdapat di London,Oxford,
dan Birmingham Industri Baja terdapat di Sheffield,Yorkshire,
Middlebrounght.Industri Elektronik dan Alat Rumah Tangga
terdapat di London,Leeds,dan Sheffield Industri Wol terdapat di
Bradfoard dan Leeds Dll Dan sedangkan produk yang diekspor
Inggris yaitu : Baja ,Mesin, Pesawat Terbang, Lokomotif , Bahan
Kimia, Wol, Alat elektronik,dll.
5. Kesehatan penduduk Inggris Di Inggris jaminan kesehatan yang
ditanggung oleh pemerintah Inggris disebut The National Health
Service (NHS) . Jaminan kesehatn ini sepenuhnya didanai dan
dikelola oleh pemerintah Inggris secara nasional. Keunggulan NHS
ini adalah ,layanan kesehatannya tidak harus antri
dan menanggung semua penyakit. Dengan adanya program ini
maka penduduk asli dan imigran Inggris lebih mudah untuk
mendapatkan layann kesehatan , sehingga dapat meningkankan
usia harapan hidup masyarakat Inggris .
6. Keadaan Sosial Budaya Inggris ,Inggris memilii kebudayaan yang
sangat tua dalam bidang music dan seni rupa di London, salah satu
contoh kebudayaan seni rupa adalah adanya arsitektur yang
terdapat pada beberapa kastil ,istana, gedung universitas,dan
gereja. Inggris pun juga memiliki tarian Tradisional contohnya, Tari
Morris. Sedangkan dari bidang musik adalah , Inggris memiliki
banyak grup dan musisi seperti The Beatles , The Rolling
Stones,dan Rod Stewerd .
7. Teknologi yang berkembang Inggris Di Negara Inggris terdapat
banyak sekali Ilmuan yang mengembangkan beberapa teknologi
seperti, Thomas Newcomen yang menciptakan Mesi Uap . Selain
itu ,penemuan teknologi Inggris adalah mesin jet,sabuk pengaman,
lokomotif uap, mesin pemintal ,dll

Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat diambil adalah:
Inggris memiliki pendapatan perkapita sebesar US$35.165.
Adanya saran dan prasarana yang disebut The National Health
Service (NHS) dan Angka kematian sebesar 9 orang per 1000
penduduk.

Data melek huruf di negara Inggris adalah 99% . Dan rata- rata
lama sekolah yang diharakan pemerintah Inggris adalah 16,2
tahun. Pertumbuhan penduduknya 0,4 setiap tahunnya.
Adanya beberapa budaya di Inggris dari seni musik dan tarian .
Seni musik seperti grup musik The Beatles , The Rolling
Stones,dan Rod Stewerd . Seni tari seperti Tari Morris
Produk yang diekspor Inggris yaitu : Baja ,Mesin Pesawat Terbang,
Lokomotif , Bahan Kimia, Wol, Alat elektronik,dll
Penemuan teknologi Inggris adalah mesin jet,sabuk pengaman,
lokomotif uap, mesin pemintal ,dll. sumber: dimuat dari berbagai
sumber
ADMINISTRASI & MANAJEMEN PUBLIK
NEGARA INGGRIS

Disusun Oleh :

1. BAMBANG BUDIANA
2. INDRI WIDYAWATI
3. RIA SARAH NITA

FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI PUBLIK


KONSENTRASI ILMU ADMINISTRASI
PERPAJAKAN
2017

You might also like