You are on page 1of 9

DIAGOSA KEPERAWATAN :Ketidak seimbangan nutrisi: kurang dari kebutuhan tubuh

berhubungan dengan faktor biologis


Ketidak seimbangan nutrisi: kurang dari kebutuhan tubuh 00002
Definisi : asupan nutrisi tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan metabolik
Batasan karakteristik Faktor yang berhubungan
 Berat badan 20% atau lebih di  Faktor biologis
bawah rentang berat badan ideal  Faktor ekonomi
 Bising usus hiperaktif  Gangguan psikososial
 Cepat kenyang setelah makan  Ketidakmampuan makan
 Diare  Ketidakmampuan mencerna
 Gangguan sensasi rasa makanan
 Kehilangan rambut berlebihan  Ketidakmampuan mengabsorpsi
 Kelemahan otot pengunyah nutrien
 Kelemahan otot untuk menelan  Kurang asupan makanan
 Kerapuhan otot untuk menelan
 Kerapuhan kapiler
 Kesalahan informasi
 Kesalahan persepsi
 Ketidakmampuan memakan
makanan
 Kram abdomen
 Kurang informasi
 Kurang minat pada makanan
 Membran mukosa pucat
 Nyeri abdomen
 Penurunan berat badan dengan
asupan makan adekuat
 Penurunan berat badan dengan
asupan makanan adekuat
 Sariawan rongga mulut
 Tonus otot menurun
NOC

Status Nutrisi 1004


Definisi : sejauh mana nutrisi dicerna dan diserap untuk memenuhi kebutuhan
metabolik
Indikator:
100401 Asupan Gizi
100402 Asupan Makanan
100408 Asupan Cairan
100403 Energi
100405 Rasio berat badan/ tinggi badan
100411 Hidrasi

NOC

Status Nutrisi: Asupan Nutrisi 1009


Definisi : asupan gizi untuk memenuhi kebutuhan – kebutuhan metabolik
Indikator:
100901 Asupan kalori
100902 Asupan protein
100903 Asupan lemak
100904 Asupan karbohidrat
100910 Asupan serat
100905 Asupan vitamin
100906 Asupan mineral
100907 Asupan zat besi
100908 Asupan kalsium
100911 Asupan natrium
NOC

Status Nutrisi Bayi 1020


Definisi : jumlah nutrisi dicerna dan diserap untuk memenuhi kebutuhan metabolisme
serta meningkatkan pertumbuhan bayi
Indikator:
102001 Intake nutrisi
102002 Intake makanan lewat mulut
102003 Intake cairan lewat mulut
102004 Toleransi makanan
102005 Perbandingan berat/ tinggi
102006 Hidrasi
102007 Pertumbuhan
102008 Glukosa darah
102009 Hemoglobin
102010 Kapasitas pengikatan zat besi total
102011 Serum albumin
102012 Intake kalori
102013 Intake protein
102014 Intake lemak
102015 Intake karbohidrat
102016 Intak vitamin
102017 Intake mineral
102018 Intake zat besi
102019 Intake kalsium
102020 Intake sodium
102021 Intake makanan lewat selang
102022 Intak cairan intravena
102023 Intake cairan parenteral

NIC
Manajemen Gangguan Makan 1030
Definisi : pencegahan dan perawatan terhadap pembatasan diet ketat dan olahraga
yang berlebihan atau perilaku memuntahkan makanan dan cairan
Aktivitas-aktivitas:  Berikan dukungan terhadap
 Kolaborasi dengan tim peningkatan berat badan dan
kesehatan lain untuk
mengembangkan rencana perilaku yang meningkatkan
perawatan dengan melibatkan berat badan
klien dan orang – orang terdekat  Berikan konsekuensi
dengan tepat pengulangan ketika berespon
 Rundingkan dengan tim dan dengan kehilangan berat badan,
klien untuk mengatur target perilaku mengurangi berat badan
pencapaian berat badan jika atau kurang berat badan
berat badan klien tidak berada  Beri dukungan (mislanya, terapi
dalam rentang berat badan yang relaksasi, latihan desensitisasi,
direkomendasikan sesuai umur kesempatan untuk
dan bentuk tubuh membicarakan perasaan)
 Tentukan pencapaian berat sembari klien juga berusaha
badan harian sesuai keinginan mengintegrasikan perilaku
 Rundingkan dengan ahli gizi makan yang baru, perubahan
dalam menentukan asupan kalori citra tubuh dan perubahan gaya
harian yang diperlukan untuk hidup
mempertahankan berat badan  Dukung klien dalam
yang sudah ditentukan menggunakan buku harian untuk
 Ajarkan dan dukung konsep mendokumentasikan perasaan
nutrisi yang baik dengan klien disela – sela keinginan yang
(dan orang terdekat klien dengan memaksa klien untuk
tepat) memuntahkan makanan dan
 Dorong klien untuk latihan berlebihan
mendiskusikan makanan yang  Batasi aktifitas fisik sesuai
disukai bersama dengan ahli gizi kebutuhan untuk meningkatkan
 Kembangkan hubungan yang berat badan
mendukung dengan klien  Sediakan program latihan di
 Monitor tanda – tanda fisiologis bawhan observasi jika
(tanda – tanda vital, elektrolit), diperlukan
jika diperlukan  Beri kesempatan untuk
 Timbang berat badan klien membatasi pilihan makanan dan
secara secara rutin (pada hari latihan untuk meningkatkan
yang sama dan setelah berat badan sebagaimana berat
BAB/BAK) badan meningkat sesuai sikap
 Monitor intake/asupan dan yang diinginkan
asupan cairan secara tepat
 Monitor asupan kalori makanan  Bantu klien (dan orang – orang
harian terdekat klien dengan tepat)
 Dorong klien untuk memonitor untuk mengkaji dan
sendiri asupan makanan harian memecahkan masalah personal
dan menimbang berat badan yang berkontribusi terhadap
secara tepat [terjadinya] gangguan makan
 Bangun harapan terkait dengan  Bantu klien untuk
perilaku makan yang baik, mengembangkan harga diri yang
intake/asupan makanan/ cairan sesuai dengan berat badan yang
dan jumlah aktivitas fisik sehat
 Gunakan kontrak dalam  Rundingkan dengan tim
berperilaku dengan klien untuk kesehatan lainnya setiap hari
mendapatkan perolehan berat terkait perkembangan klien
badan yang diinginkan ataupun  Inisiasi fase mempertahankan
mempertahankan perilaku perawatan klien ketika klien
 Batasi makanan sesuai dengan sudah mencapai berat badan
jadwal, makanan pembuka dan sesuai target dan secara
makanan ringan konsisten menunjukkan perilaku
 Observasi klien selama dan makan yang diinginkan sesuai
setelah pemberian makan/ periode waktu tertentu
makanan ringan untuk  Monitor berat badan klien sesuai
meyakinkan bahwa secara rutin
intake/asupan makanan yang  Pertimbangkan variasi berat
cukup tercapai dan bdan yang dapat diterima sesuai
dipertahankan target
 Temani klien ke kamar mandi  Beri tanggung jawab terkait
selama observasi pemberian dengan pilihan – pilihan
makanan/makanan ringan makanan dan aktivitas fisik
 Batasi waktu klien dikamar dengan klien dengan cara yang
mandi selama waktu klien tidak tepat
dalam observasi  Berikan dukungan dan arahan
 Monitor perilaku klien yang jika diperlukan
berhubungan dengan pola  Bentu klien untuk mengevaluasi
makan, penambahan dan kesesuaian/ konsekuensi pilihan
kehilangan berat badan makanan dan aktivitas fisik
 Gunakan teknik modifikasi  Dudukan kembali protokol
perilaku yang berkontribusi penambahan berat badan jika
terhadap penambahan berat klien tak mampu
badan dan batasi perilaku yang mempertahankan penambahan
mengurangi berat badan, dengan berat badan
tepat  Bangun program perawatan dan
follow up (medis, konseling)
untuk menajemen di rumah

NIC
Manajemen Nutrisi 1100
Definisi : menyediakan dan meningkatkan intake nutrisi yang seimbang
Aktivitas-aktivitas :  Anjurkan pasien untuk duduk
 Tentukan status gizi pasien dan pada posisi tegak di kursi, jika
kemampuan (pasien) untuk memungkinkan
memenuhi kebutuhan gizi  Pastikan makanan disajikan
 Identifikasi (adanya) alergi atau dengan cara yang menarik dan
intoleransi makanan yang pada suhu yang paling cocok
dimiliki pasien untuk konsumsi secara optimal
 Tentukan apa yang menjadi  Anjurkan keluarga untuk
prefensi makanan bagi pasien membawa makanan favorit
 Instruksikan pasien mengenai pasien sementara (pasien) berada
kebutuhan nutrisi (yaitu: di rumah sakit atau fasilitas
membahas pedoman diet dan perawatan, yang sesuai
piramida makanan)  Bantu pasien membuka kemasan
 Bantu pasien dalam menentukan makanan, memotong makanan,
pedoman atau piramida makanan dan makan, jika diperlukan
yang paling cocok dalam  Anjurkan pasien mengenai
memenuhi kebutuhan nutrisi dan modifikasi diet yang diperlukan
prefensi (misalnya, piramida (misalnya, NPO, cairan bening,
makanan vegetarian, piramida cairan penuh, lembut atau diet
panduan makanan, dan piramida sesuai toleransi)
makanan untuk lanjut usia lebih  Anjurkan pasien terkait dengan
dari 70) kebutuhan diet untuk kondisi
sakit ( yaitu: untuk pasien
dengan penyakit ginjal,
 Tentukan jumlah kalori dan jenis pembatasan natrium, kalium,
nutrisi yang dibutuhkan untuk protein, dan cairan)
memenuhi persyaratan gizi  Anjurkan pasien terkait dengan
 Berikan pilihan makanan sambil kebutuhan makanan tertentu
menawarkan bimbingan berdasarkan perkembangan atau
terhadap pilihan (makanan) yang usia (misalnya, peningkatan
lebih sehat, jika diperlukan kalsium, protein, cairan, dan
 Atur diet yang diperlukan (yaitu: kalori untuk wanita menyusui,
menyediakan makanan protein peningatan asupan serat untuk
tinggi, menyarankan mencegah konstipasi pada orang
menggunakan bumbu dan dewasa yang lebih tua)
rempah – rempah sebagai  Tawarkan makanan ringan yang
alternatif untuk garam, padat gizi
menyediakan pengganti gula,  Pastikan diet mencakup
menambah atau mengurangi makanan tinggi kandungan serat
kalori, menambah atau untuk mencegah konstipasi
mengurangi vitamin, mineral,  Monitor kalori dan asupan
atau suplemen) makanan
 Ciptakan lingkungan yang  Monitor kecenderungan
optimal pada saat terjadinya penurunan dan
mengkonsumsi makan kenaikan berat badan
(misalnya, bersih, berventilasi,  Anjurkan pasien untuk
santai, dan bebas dari bau yang memantau kalori dan intake
menyengat) makanan (misalnya., nuku
 Lakukan atau bantu pasien harian makanan)
terkait dengan perawatan mulut  Dorong untuk (melakukan)
sebelum makan bagaimana cara menyiapkan
 Pastikan pasien menggunakan makanan (dengan) aman dan
gigi palsu yang pas, dengan cara teknik teknik pengawetan
yang tepat makanan
 Beri obat – obatan sebelum  Bantu pasien untuk mengakses
makan (misalnya, penghilang program – program gizi
rasa sakit, antiemetik) jika komunitas (misalnya.,
diperlukan perempuan, bayi, dan anak,
kupan makanan, dan makanan
yang di antar ke rumah)
 Anjurkan pasien untuk duduk  Berikan arahan, bila diperlukan
pada posisi tegak di kursi, jika
memungkinkan
 Pastikan makanan disajikan
dengan cara yang menarik dan
pada suhu yang paling cocok
untuk konsumsi secara optimal

NIC
Bantu peningkatan berat badan 1240
Definisi : memfasilitasi peningkatan berat badan
Aktivitas-aktivitas :  Ciptakan lingkungan yang
 Jika diperlukan lakukan menyenangkan dan
pemeriksaan diagnostik untuk menenangkan
mengetahui penyebab  Sajikan makanan dengan
penurunan berat badan menarik
 Timbang pasien pada jam yang  Diskusikan dengan pasien dan
sama setiap hari keluarga faktor bahwa faktor
 Diskusikan kemungkinan sosial ekonomi mempengaruhi
penyebab berat badan berkurang nutrisi yang tidak adekuat
 Monitor mual muntah  Diskusikan dengan pasien dan
 Kaji penyebab mual muntah dan keluarga mengenai persepsi atau
tangani dengan tepat faktor penghambat kemampuan
 Berikan obat – obatan untuk atau keinginan untuk makan
meredakan mual dan nyeri  Rujuk pada lembaga di
sebelum makan komunitas yang dapat membantu
 Monitor asupan kalori setiap hari dalam memenuhi makanan
 Monitor nilai albumin, limosit,  Ajarkan pasien dan keluarga
dan nilai elektrolit merencanakan makan
 Dukung peningkatan asupan  Kenali apakah penurunan berat
kalori badan yang dialami pasien
 Instruksikan cara meningkatkan merupakan tanda penyakit
asupan kalori terminal (misalnya, kanker)
 Sediakan variasi makanan yang  Intruksikan pasien dan keluarga
tinggi kalori dan bernutrisi tinggi mengenai target yang realistis
 Kaji makanan kesukaan pasien, terkait penyakit dan peningkatan
baik itu kesukaan pribadi atau berat badannya
yang dianjurkan budaya dan  Kaji makanan kesukaan pasien,
agamanya bumbu kesukaan, apakah pasien
 Lakukan perawatan mulut suka makanan yang hangat atau
sebelum makan dingin
 Berikan istirakat yang cukup  Sediakan suplemen makanan
 Yakinkan bahwa pasien duduk yang diperlukan
sebelum atau disuapi makan  Ciptakan suasana sosial yang
 Bantu pasien untuk makan atau tepat untuk makan
suapi pasien  Ajarkan pasien dan keluarga
 Berikan makanan yang sesuai bagaimana cara membeli
dengan intruksi dokter untuk makanan murah tetapi bergizi
pasien., diet umum, tekstur tinggi
lembut, memblender atau  Berikan hadiah jika pasien
menghaluskan makanan melalui mengalami kenaikan berat badan
selang NGT atau PEG, atau  Gambarkan dalam grafik
memberikan makanan total kenaikan berat badan pasien dan
pareteral buat rencana yang sesuai
 Dorong kehadiran pasien dalam
komunitas pendukung

You might also like