You are on page 1of 32

FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN ANAK

STIKES PANAKKUKANG MAKASSAR

No. RM : 837650
Tanggal : 28 Mei 2018
Tempat : RSUP.Dr.Wahidin Sudihusodo Makassar

I. DATA UMUM
1. Identitas Klien
Umur : 1 tahun/4 bulan/27 hari
Nama : An. “N”
Jenis kelamin : Perempuan
Tempat tgl lahir : Watanpone, 01/01/2017
Suku : Makassar/bugis
Agama : Islam

Dx.Medis : Hepatoblastoma
Pendidikan : Belum sekolah
Ruangan : Lontara 4 Atas Depan
Alamat : Jl.Sungai Mosi Bone
(Kamar Thalasemia,Bed 2)
Tgl masuk RS : 28 Mei 2018
Sumber info : Ibu kandung
Golongan darah :B
2. Identitas Orang tua
Ayah
Nama : Tn. M Umur : 37 tahun
Pendidikan : SMP Pekerjaan : wiraswasta
Alamat : Jl.Sungai Mosi Bone
Ibu
Nama : Ny. S Umur : 32 tahun
Pendidikan : SD Pekerjaan : IRT
Alamat : Jl.Sungai Mosi Bone

Askep Hepatoblastoma/L4 AD/Ekawati S.kep Page 1


3. Identitas Saudara Kandung
Status
No Nama Usia Hubungan
kesehatan
1. Muh. fajri 12 Tahun Saudara Kandung Sehat
2. Nur Fadia 7 Tahun Saudara Kandung Sehat
3. Nur fahri 3 Tahun Saudara Kandung Sehat
4. Nur fatima 1 tahun Saudara Kandung Sehat

II. RIWAYAT KESEHATAN SAAT INI


1. Keluhan Utama : Pucat
2. Alasan masuk RS : Orang tua pasien mengatakan, Pasien masuk di rumah
sakit dengan keluhan pucat dan perut membesar dan keras disertai mual dan
muntah serta batuk yang dialami sejak 2 hari yang lalu
III. RIWAYAT KESEHATAN LALU (KHUSUS UNTUK ANAK USIA 0 – 5
TAHUN)
1. Prenatal care
a. Pemeriksaan kehamilan : 2 kali
b. Keluhan selama hamil : Ngidam, muntah- muntah
c. Riwayat terkena radiasi : ; Tidak ada
d. Kenaikan berat badan selama hamil : Ibu mengalami penurunan berat badan
e. Imunisasi TT : Tidak pernah
2. Natal
a. Tempat melahirkan : Rumah praktek Bidan
b. Lama dan jenis persalinan :Spontan
c. Penolong persalinan : Bidan
d. Cara untuk memudahkan persalinan : Obat perangsang
e. Komplikasi waktu lahir : Tidak ada
3. Post natal
a. Kondisi bayi : BB lahir : 2000 gr, PB : 39 cm
b. Apakah anak mengalami : Tidak ada keluhan

Askep Hepatoblastoma/L4 AD/Ekawati S.kep Page 2


(Untuk semua Usia)
a. penyakit yang pernah dialami : Peradangan hati 1 tahun yang lalu
b. Riwayat kecelakaan : Tidak ada
c. Pernah : Dioperasi : Tidak pernah,
Dirawat di RS : Tidak pernah
d. Allergi : Tidak ada
e. Konsumsi obat-obatan bebas : Tidak ada
f. Perkembangan anak dibanding saudara-saudaranya : Kurang baik

IV. RIWAYAT KESEHATAN KELUARGA


Genogram

GI
X X 73 64
5

GI
34 38 36 30 ?
30
00

36
32

G III
12 7 3 1

Keterangan :
 Laki-laki :  Laki-laki meninggal : x
 Perempuan :  Perempuan meninggal : x
 Garis pernikahan :  Umur tidak diketahui : ?
 Garis keturunan:  Pasien :
 Cerai :  Kembar identik :
 Berpisah :  lahir mati:

Askep Hepatoblastoma/L4 AD/Ekawati S.kep Page 3


Identifikasi :
Penyakit anggota keluarga :
G1: Nenek dan kakek dari ayah pasien meninggal karena penyakit yang tidak diketahui
sedangkan nenek dan kakek dari ibu pasien masih sehat tanpa penyakit hipertensi,
diabetes mellitus serta penyakit menular
G II : orangtua pasien dalan keadaan sehat
G II: pasien sekarang dirawat di RSWS di ruangan lontara 4 depan atas dengan
penyakit hepatoblastoma

V. RIWAYAT IMMUNISASI (IMUNISASI LENGKAP)


Waktu Reaksi setelah
NO Jenis immunisasi Frekuensi Keterangan
pemberian pemberian
BCG 1 bulan 1 kali demam, bengkak
1.
daerah penyuntikan
2. DPT (I,II,III) 1-3 bulan 3 kali demam
3. Polio (I,II,III,IV) 1-9 bulan 4 kali demam
4. Campak 9 bulan 1 kali demam
5. Hepatitis 3 bulan 3 kali demam

VI. RIWAYAT TUMBUH KEMBANG


A. Pertumbuhan Fisik
1. Berat badan : 8 kg
2. Tinggi badan : 72 cm.
3. Waktu tumbuh gigi : 9 bulan
B. Perkembangan tiap tahap
1. Berguling : 3 bulan
2. Duduk : 6 bulan
3. Merangkap : 5 bulan
4. Berdiri : 8 bulan
5. Berjalan : 9 bulan
6. Bicara pertama kali: 8 bulan
VII. RIWAYAT NUTRISI
A. Pemberian ASI
1. Pertama kali disusui : Saat anak lahir
2. Cara pemberian : Pemberian setiap kali menangis
3. Lama pemberian : 2 tahun
B. Pemebrian makanan tambahan
1. Pertama kali diberikan usia 6 bulan
2. Jenis : bubur susu

Askep Hepatoblastoma/L4 AD/Ekawati S.kep Page 4


C. Pola perubahan nutrisi tiap tahap usia sampai nutrisi saat ini
Usia Jenis Nutrisi Lama Pemberian
1. 0 – 4 bln ASI ASI di berikan selama 1
2. 4 – 12 bln ASI, bubur tahun
3. Saat ini Makanan seperti nasi/bubur
sayur dan lauk pauk

VIII. RIWAYAT PSIKOSOSIAL


A. Anak tinggal bersama : Orang Tua
B. Lingkungan berada di : Padat penduduk
C. Rumah dekat dengan : Rumah warga
D. Rumah ada tangga : Ada
E. Hubungan antar anggota keluarga : Anak & saudara kandung
F. Pengasuh anak : Tidak ada

IX. RIWAYAT SPIRITUAL


A. Support sistem dalam keluarga : keluarga selalu mensuport
B. Kegiatan keagamaan : pasien shalat jika disuruh

X. REAKSI HOSPITALISASI
A. Pemahaman keluarga tentang sakit dan rawat inap
1. Ibu membawa anaknya ke RS karena : Pucat, perut membesar dan keras disertai
luka bekas operasi
2. Apakah dokter menceritakan tentang kondisi anak : ya
3. Bagaimana perasaan orang tua saat ini : Khawatir
4. Apakah orang tua selalu berkunjung ke RS : ibu selalu ke RS
5. Siapa yang akan tinggal dengan anak : Orang tua
B. Pemahaman anak tentang sakit dan rawat inap
1. Mengapa keluarga / orang tua membawa kamu ke RS : sakit
2. Menurutmu apa penyebab kamu sakit : anak tidak tahu
3. Apakah dokter menceritakan keadaanmu: anak tidak tahu
4. Bagaimana rasanya dirawat di RS: bosan

Askep Hepatoblastoma/L4 AD/Ekawati S.kep Page 5


XI. AKTIVITAS SEHARI-HARI
A. Nutrisi
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Selera makan baik Nutrisi Parenteral
2. Menu makan nasi
3. Frekuensi makan 3x1
4. Makanan yang disukai bubur
5. Makanan pantangan tidak ada
6. Pembatasan pola makan tidak ada
7. Cara makan dengan sendok

B Cairan
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Jenis minuman air putih, susu Susu formula
2. Frekuensi minum Setiap bayi menangis Setiap 3 jam
3. Kebutuhan cairan Terpenuhi Terpenuhi
4. Kesulitan Tidak ada Tidak ada

C. Eliminasi (BAB&BAK)
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Tempat pembuangan Menggunakan popok Menggunakan popok
2. Frekuensi (waktu) BAB : 1x/hari, BAB : 1x/2 hari
BAK : 6 x/hari BAK : 7 x/hari
3. Konsistensi BAB : Lunak BAB : Lunak
4. Kesulitan Tidak ada Tidak ada
5. Obat pencahar Tidak ada Tidak ada

D. Istirahat tidur
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Jam tidur
- Siang 6 jam 5 jam
- Malam 9 jam 8 jam
2. Pola tidur
3. Kebiasaan sebelum tidur Minum susu Minum susu
4. Kesulitan tidur Tidak ada Tidak ada

Askep Hepatoblastoma/L4 AD/Ekawati S.kep Page 6


E. Personal Hygiene
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Mandi
- Cara Dimandikan,menggunakan Washlap menggunakan
air hangat tissue basah
- Frekuensi 2 x/hari 1 x/hari
- Alat mand Baksom,air hangat,sabun Tissue basah
2. Cuci rambut bayi.
- Frekuensi
- Cara 1 x/minggu Belum pernah
3. Gunting kuku
- Frekuensi
- Cara 1 x/minggu Belum pernah

XII. PEMERIKSAAN FISIK


Hari : Selasa , tanggal: 17-04-2018 , jam: 11.00 Wita
A. Keadaan umum klien
1. Kesadaran : composmentis
2. Penampilan dihubungan dengan usia : sesuai dengan usia
3. Ekspresi wajah : sedih
4. Kebersihan secara umum : Bersih
5. Tanda – tanda vital :
a. Tekanan darah : 90/60 mmHg
b. Denyut nadi : 149 x / menit
c. Suhu : 38,3o C
d. Pernapasan : 54 x/ menit
B. Antopometri
1. Tinggi badan : 72 cm
2. Berat Badan : 8 Kg
3. Lingkar kepala atas : 43 cm
4. Lingkar kepala : 44 cm
5. Lingkar dada : 40 cm
6. Lingkar perut : 50 cm
C. Pemeriksaan fisik
1. Kepala
Inspeksi
Keadaan rambut & Hygiene kepala :
a. Warna rambut : hitam
b. Penyebaran : merata
c. Mudah rontok : Ya

Askep Hepatoblastoma/L4 AD/Ekawati S.kep Page 7


d. Kebersihan rambut : Tidak
Palpasi
Benjolan : ada / tidak ada : Tidak teraba benjolan
Nyeri tekan : ada / tidak ada : Tidak ada
Tekstur rambut : kasar/halus : Halus
2. Muka
Inspeksi
a. Simetris / tidak : simetris
b. Bentuk wajah : bulat
c. Gerakan abnormal : normal
d. Ekspresi wajah : sedih
Palpasi
Nyeri tekan / tidak : tidak ada
Data lain :
3. Mata
Inspeksi
a. Pelpebra : tidak ada edema
Tidak ada radang
b. Sclera : Icterus
c. Conjungtiva : tidak ada radang
Tampak anemis
d. Pupil : - Isokor
- Myosis
- Refleks pupil terhadap cahaya : berespon pada
cahaya
e. Posisi mata :
Simetris / tidak : simetris
f. Gerakan bola mata : normal
g. Penutupan kelopak mata : spontan
h. Keadaan bulu mata : normal
i. Keadaan visus : normal
j. Penglihatan : normal
Palpasi
Tekanan bola mata : tidak ada
4. Hidung & Sinus
Inspeksi
a. Posisi hidung : normal
b. Bentuk hidung : simetris
c. Keadaan septum : normal

Askep Hepatoblastoma/L4 AD/Ekawati S.kep Page 8


d. Secret / cairan : ada sekret
Data lain :
5. Telinga
Inspeksi
a. Posisi telinga : normal
b. Ukuran / bentuk telinga : normal
c. Aurikel : normal
d. Lubang telinga : Bersih
e. Pemakaian alat bantu : tidak ada
Palpasi
Nyeri tekan / tidak : tidak ada
6. Mulut
Inspeksi
a. Gigi
- Keadaan gigi : belum lengkap
- Karang gigi / karies : bersih
- Pemakaian gigi palsu : tidak ada
b. Gusi
Tampak kemerahan
c. Lidah
Kotor / tidak : tidak kotor
Pengecapan: terasa pahit
d. Bibir
- Cianosis / pucat / tidak : tidak ada masalah
- Basah / kering / pecah : kering
- Mulut berbau / tidak : tidak ada masalah
- Kemampuan bicara : baik
7. Tenggorokan
a. Warna mukosa : merah
b. Nyeri tekan : tidak ada
c. Nyeri menelan : tidak ada
8. Leher
Inspeksi
Kelenjar thyroid : tidak membesar
Palpasi
a. Kelenjar thyroid : tidak membesar
b. Kaku kuduk / tidak : tidak ada
c. Kelenjar limfe : tidak membesar
9. Thorax dan pernapasan

Askep Hepatoblastoma/L4 AD/Ekawati S.kep Page 9


a. Bentuk dada : simetris
b. Irama pernafasan : normal
c. Pengembangan di waktu bernapas : normal
d. Tipe pernapasan : vesikuler
Palpasi
a. Vokal fremitus : normal
b. Massa / nyeri : tidak ada nyeri
Auskultasi
a. Suara nafas : Vesikuler
b. Suara tambahan : tidak ada
Perkusi : Redup
10. Jantung
Palpasi
Ictus cordis : normal
Perkusi
Pembesaran jantung : tidak ada
Auskultasi
a. BJ I : Lup
b. BJ II : Dup
c. Bunyi jantung tambahan : Tidak ada
11. Abdomen
Inspeksi
a. Membuncit : Ya
b. Ada luka / tidak : Ada luka post operasi
Auskultasi
Peristaltik : 10x/m
Palpasi
a. Hepar : Ada masalah pada hati
b. Lien : hepakonrium dextra konsisten padat permukan
c. Nyeri tekan : Ada nyeri pada perut
Perkusi
a. Tympani : pada abdomen
12. Genitalia : normal
13. Anus : normal
14. Ekstremitas
Ekstremitas atas
a. Motorik
- Pergerakan kanan / kiri : normal
- Pergerakan abnormal : tidak ada

Askep Hepatoblastoma/L4 AD/Ekawati S.kep Page 10


- Kekuatan otot kanan / kiri : normal
- Tonus otot kanan / kiri : normal 5/5
- Koordinasi gerak : normal
b. Refleks
- Biceps kanan / kiri : normal
- Triceps kanan / kiri : normal
c. Sensori
- Nyeri : tidak ada
- Rangsang suhu : baik
- Rasa raba : baik
Ekstremitas bawah
a. Motorik
- Gaya berjalan : normal
- Kekuatan kanan / kiri : normal
- Tonus otot kanan / kiri : normal 5/5
b. Refleks
- KPR kanan / kiri : normal
- APR kanan / kiri : normal
- Babinsky kanan / kiri : normal
c. Sensori
- Nyeri : normal
- Rangsang suhu : normal
- Rasa raba : normal
15. Status Neurologi.
Saraf – saraf cranial
a. Nervus I (Olfactorius) : penghidu : tidak ada masalah
b. Nervus II (Opticus) : Penglihatan : tidak ada masalah
c. Nervus III, IV, VI (Oculomotorius, Trochlearis, Abducens)
- Konstriksi pupil : tidak ada masalah
- Gerakan kelopak mata : tidak ada masalah
- Pergerakan bola mata : tidak ada masalah
- Pergerakan mata ke bawah & keatas : tidak ada masalah
d. Nervus V (Trigeminus)
- Sensibilitas / sensori : tidak ada masalah
- Refleks dagu : tidak ada masalah
- Refleks cornea : tidak ada masalah
e. Nervus VII (Facialis)
- Gerakan mimik : tidak ada masalah
- Pengecapan 2 / 3 lidah bagian depan : terasa pahit

Askep Hepatoblastoma/L4 AD/Ekawati S.kep Page 11


f. Nervus VIII (Acusticus)
Fungsi pendengaran : tidak ada masalah
g. Nervus IX dan X (Glosopharingeus dan Vagus)
- Refleks menelan : normal
- Refleks muntah : tidak ada masalah
- Pengecapan 1/3 lidah bagian belakang : terasa pahit
- Suara : tidak ada masalah
h. Nervus XI (Assesorius)
- Memalingkan kepala ke kiri dan ke kanan : tidak ada masalah
- Mengangkat bahu : tidak ada masalah
i. Nervus XII (Hypoglossus)
- Deviasi lidah : tidak ada masalah
Tanda – tanda perangsangan selaput otak
a. Kaku kuduk : tidak ada
b. Kernig Sign : tidak ada
c. Refleks Brudzinski : tidak ada
d. Refleks Lasegu : tidak ada
16. Kulit/integumen
a. Textur : Halus
b. Kelembapan : lembab
c. Lesi : tidak ada
d. Perubahan warna : tidak ada
e. Krepitasi : tidak ada
f. Sensasi, mobilitas : normal
g. Turgor : Elastis
h. Edema : tidak ada
i. Keluhan yang berhubungan dan cara mengatasi : tidak ada masalah
17. Kuku
a. Warna : merah jambu
b. Bantalan kuku : normal
c. Konsistensi : merah jambu
d. Kontur : normal
e. Ketebalan : normal
f. Kebersihan : kotor
j. Keluhan yang berhubungan dan cara mengatasi : tidak ada masalah

Askep Hepatoblastoma/L4 AD/Ekawati S.kep Page 12


XII. TEST DIAGNOSTIK
a. Laboratorium
Nama : An ” N ” RM : 837650
Diagnosa : Hepatoblastoma Tgl. Hasil : 02-06-2018
PARAMETER NILAI RUJUKAN
WBC 11,77 (10ˆ3/uL) 5,5-17,5
RBC 2,92 (10ˆ6/uL) 4,0-5,2
HGB 7,9 (g/dL) 34-48
ICT 25.2 - (%) 76-92
MCV 86.3 - (fL) 23-31
MCH 27.1 (pg) 32-36
ICHC 31.3 (g/dL) 31.5-35.0
PLT 479 (10ˆ3/uL) 150-400
RDW-SD 61,3 (fL) 37.0-54.0
RDW-CV 19,9 (%) 10.0-15.0
PDW 10,5 (fL) 10.0-18.0
MPV 10,1 (fL) 6.50-11.0
P-LCR 24,6 (%) 13.0-43.0
PCT 0,48 (%) 0.15-0.50
NRBC 0.02 (10ˆ3/ul) 0.2 (%) 0.00-99.9
NEUT 7,40 (10ˆ3/ul) 62,9 (%) 52.0-75.0
LYMPH 3,84 (10ˆ3/ul) 32,6 (%) 20.0-40.0
MONO 0,45 (10ˆ3/ul) 3,8 (%) 2.00-8.00
EO 0.05 (10ˆ3/ul) 0,4 (%) 1.00-3.00
BASO 0.03 (10ˆ3/ul) 0.23 (%) 0.00-0.10
IG 0.12 (10ˆ3/ul) 1.0 (10ˆ6/ul) 0.0-72.0
RET (%) 0.50-1.50
HFR (%) 0.00-100
MFR (%) 0.00-100
RET-He (pg) 0.00-100
HFR (%) 0.00-100
IRF (%) 0.00-100
IPF (%) 1.1-6.1
Kesan: Anemia

Askep Hepatoblastoma/L4 AD/Ekawati S.kep Page 13


Nama : An ” N ” RM : 837650
Diagnosa : Hepatoblastoma Tgl. Hasil : 02-06-2018
PEMERIKSAAN HASIL NILAI RUJUKAN SATUAN
KIMIA DARAH
Glukosa
Gds 79 140 Mg/dl
Fungsi ginjal
Ureum 14 10-50 Mg/dl
Creatinin 0,16 L(<1,3),P(<1,1) Mg/dl
Fungsi hati
SGOT 126 <38 U/L
SGPT 14 <41 U/L
Albumin 39 3,5-5,0 Gr/dl
KIMIA DARAH
Elektrolit
Natrium 137 136-145 Mmol/l
Kalium 5.9 3.5-5.1 Mmol/l
Klorida 98 97.111 Mmol/l

Nama : An “N” RM : 837650

Diagnosa : hepatoblastoma Tgl. Hasil : 04-06-2018

Hasil Nilai Rujukan Satuan

IMUNOSEROLOGI

Imunoserologi Lain 52.2 <5

CRP kuantitatif 0.71 <0.05

Prokaisitonin

Askep Hepatoblastoma/L4 AD/Ekawati S.kep Page 14


XIII. TERAPI SAAT INI (ditulis secara rinsi)

N NAMA DOSIS RUTE INDIKASI


O OBAT
1 Paracetamol 80 mg/8 jam Intravena Paracetamol adalah obat yang berfungsi untuk
mengobati rasa sakit ringan hingga sedang, mulai
dari sakit kepala, haid, sakit gigi, nyeri sendi dan
nyeri yang dirasakan selama flu. Paracetamol juga
bisa digunakan untuk meredakan demam.
2 Meropenem 220 mg/8 jam Intravena Meropenem adalah salah satu jenis antibiotik yang
digunakn untuk mengobati berbagai jenis infeksi
yang khususnya disebabkan oleh bakteri.
4 Ondasetron 2 mg/18 jam Intravena Ondasetron adalah obat yang digunakan untuk
mencegah serta mengobati mual dan muntah yang
disebabkan oleh efek samping
kemoterapi,radioterapi atau operasi
5 Ranitidin 1 amp/8 jam Inhalasi Ranitidin adalah obat yang diindikasikan untuk
sakit maag

6 Bisolvon 2,5 m/ 8 jam Inhalasi Bisolvon solution untuk nebulizer digunakan


solution untuk mengencerkan dahak.bisolvon solution
untuk nebulizer lebih cocok digunakan untuk
pengobatang gangguan pernafasan pada anak-
aanak
7 Cefotaxim 500 mg/ 8 Intravena Cefotaxim adalah salah satu obat antibiotic yang
jam berfungsi untuk membunuh bakteri yang memicu
infeksi.

Askep Hepatoblastoma/L4 AD/Ekawati S.kep Page 15


XIV. PATOFISIOLOGI KEPERAWATAN
Hepatoblastoma atau Kanker hati terjadi akibat kerusakan pada sel – sel
parenkim hati yang biasa secara langsung disebabkan oleh primer penyakit hati atau
secara tidak langsung oleh obstruksi aliran empedu atau gangguan sirkulasi hepatik
yang menyebabkan disfungsi hati. Sel parenkim hati akan bereaksi tehadap unsur –
unsur yang paling toksik melalui penggantian glikogen dengan lipid sehingga terjadi
infiltrasi lemak dengan atau tanpa nekrosis atau kematian sel. Keadaan ini sering
disertai dengan infiltrasi sel radang dan pertumbuhan jaringan fibrosis. Regenerasi
sel dapat terjadi jika proses perjalanan penyakit tidak terlampau toksik bagi sel –sel
hati. Sehingga terjadi pengecilan dan fibrosis selanjutnya akan menjadi kanker hati
(Sylvia A. Price & Lorraine M. Wilson. 2006)

II. KLASIFIKASI DATA

DATA SUBJEKTIF DATA OBJEKTIF


– Orang tua mengatakan An “N” – An “N” tampak kurus
– An ” N” kurang minat pada makanan
kurus dan kecil.
– Membran mukosa pucat
– Ibu pasien mengatakan pasien
– Penurunan BB dengan asupan makanan adekuat
hangat – Nutrisis parenteral 75 ml/jam
– pasien tampak lemas
– Ibu pasien mengatakan pasien
– Takikardi
gelisah
– Tanda-tanda vital :
a. SpO2 : 98%
b. Denyut nadi : 160x / menit
c. Suhu : 38,3o C
– Pernapasan:54x/ menit
– Faktor resiko:
- Prosedur invasive : Terdapat luka post op pada
abdomen
- Terpasang infus asering 20 tpm
- Terpasang NGT

Askep Hepatoblastoma/L4 AD/Ekawati S.kep Page 16


III. ANALISA DATA

KEMUNGKINAN MASALAH
DATA
PENYEBAB KEPERAWATAN
DS : Kelemahan
– Orang tua mengatakan An “N” NANDA halaman : 177
kurus dan kecil. Domain: 2 nutrisi
DO : Kelas: 1 makan
– An “N” tampak kurus Kode : 00002
– An ” N” kurang minat pada
makanan Ketidakseimbangan
– Membran mukosa pucat Nutrisi Kurang Dari
– Penurunan BB dengan asupan Kebutuhan Tubuh b/d
makanan adekuat ketidakmampuan
– Nutrisis parenteral 75 ml/jam mencerna makanan

DS : Ibu pasien mengatakan pasien hangat Penyakit NANDA halaman : 459


- Ibu pasien mengatakan pasien Domain:11 keamanan/
gelisah perlindungan
DO : pasien tampak lemas Kelas 6 : termoregulasi
- Takikardi Kode : 00007
- Tanda-tanda vital : Hipertermi berhubungan
d. SpO2 : 98% dengan penyakit
e. Denyut nadi : 160x / menit
f. Suhu : 38,3o C
g. Pernapasan:54x/
menit
Prosedur invasive NANDA halaman : 405
Faktor resiko:
- Prosedur invasive : Terdapat luka post Domain11 : kemanan /
op pada abdomen perlindungan
- Terpasang infuse asering 20 tpm
- Terpasang NGT Kelas 1 : infeksi

Kode : 00004

Resiko infeksi
berhubungan dengan
prosedur invasif

Askep Hepatoblastoma/L4 AD/Ekawati S.kep Page 17


IV. DIAGNOSA KEPERAWATAN

TANGGAL
NO DIAGNOSA KEPERAWATAN
DITEMUKAN TERATASI
1 4 Juni 2018
NANDA halaman : 177
Domain: 2 nutrisi
Kelas: 1 makan
Kode : 00002

Ketidakseimbangan Nutrisi Kurang Dari


Kebutuhan Tubuh

NANDA halaman : 459


2 Domain:11 keamanan/ perlindungan 4 Juni 2018 6 juni 2018
Kelas 6 : termoregulasi
Kode : 00007
Hipertermi berhubungan dengan penyakit

NANDA halaman : 405


3 Domain11 : kemanan / perlindungan 4 Juni 2018
Kelas 1 : infeksi
Kode : 00004

Resiko infeksi berhubungan dengan


prosedur invasive

Askep Hepatoblastoma/L4 AD/Ekawati S.kep Page 18


V. RENCANA TINDAKAN KEPERAWATAN

Diagnosa Keperawatan Rencana Tindakan Keperawatan


No
Batasan Karakteristik Tujuan Dan Kriteria Hasil (NOC) Intervensi (NIC)
1 NANDA halaman : 177 NOC: NIC :
Domain: 2 nutrisi Setelah dilakukan tindakan keperawatan 1. Kaji adanya alergi makanan
Kelas: 1 makan selama 3x24 jam nutrisi sedikit teratasi 2. Monitor adanya penurunan BB dan
Kode : 00002
dengan indikator: 3. Monitor turgor kulit
Ketidakseimbangan Nutrisi Kurang
Dari Kebutuhan Tubuh 1. Adanya peningkatan berat badan 4. Monitor mual dan muntah
DS : sesuai kebutuhan 5. Monitor pucat, kemerahan, dan
– Orang tua mengatakan An 2. Menunjukan peningkatan fungsi kekeringan jaringan konjungtiva
“N” kurus dan kecil. pengecapan dari menelan 6. Monitor intake dan asupan nuntrisi
DO : 3. Tidak ada penurunan berat badan 7. Atur posisi semi fowler atau fowler
– An “N” tampak kurus yang berarti tinggi selama makan
– An ” N” kurang minat pada
8. Kolaborasi dengan ahli gizi untuk
makanan
– Membran mukosa pucat menentukan jumlah kalori dan
– Penurunan BB dengan asupan nutrisi yang dibutuhkan pasien
makanan adekuat
– Nutrisi parenteral 75 ml/jam
2 NANDA halaman : 459 Domain II : Kesehatan fisiologis Monitor Tanda-tanda Vital 6680
Domain:11 keamanan/ perlindungan Kelas I : regulasi metabolic 3. Monitor tanda-tanda vital dengan
Kelas 6 : termoregulasi Tujuan : tanda-tanda vital normal dan cepat
Kode : 00007 termoregulasi 4. Monitor warna kuli, suhu dan
Hipertermi berhubungan dengan Setelah dilakukan tindakan keperawatan kelembaban
penyakit selama 3x24 jam diharapkan tanda-tanda Manajemen Pengobatan 2380
vital normal dan termoregulasi dengan 5. Lakukan pemberian obat
DS : Ibu pasien mengatakan pasien indicator: - Paracetamol1 cth/ 4 jam /Oral
hangat 080201 suhu tubuh dalam kisaran normal - Methylprednisolone1/2 mg/8 jam/

Askep Hepatoblastoma/L4 AD/Ekawati S.kep Page 19


- Ibu pasien mengatakan 36,5-37,50C oral
pasien gelisah 080019 Tidak ada hipertermia - Vit. C1 tab/ 12 jam/ oral
DO : pasien tampak lemas 080018 tidak ada peningkatan suhu kulit - Cefotaxim500 mg/ 8 jam/ IV
- Takikardi Kriteria hasil : 4.Tentukan kemampuan pasie/orangtua
- Tanda-tanda vital : 1. Terjadi keseimbangan antara produksi pasien untuk mengobati secara
- SpO2 : 98% panas, mendapatkan panas dan mandiri aau nonfarmakologi
- Denyut nadi : 160x / menit kehilangan panas 5. Ajarkan orangtua dalam pemberian
- Suhu : 38,3o C 2. Tanda –tanda vital berada dalam obat
Pernapasan:54x/ menit kisaran normal 6. Jelaskan pada psien dan orangtua
Td : systole 90/60 mmHg pasien mengenai fungsi obat
Suhu : 36,5-37,5 0c
Nadi : 65-140 x/m
Pernapasan : 15-20x/m
3 NANDA halaman : 405 Domain IV : Pengetahuan terhadap Perlindungan Infeksi 6550
Domain11 : kemanan / kesehatan dan perilaku 1. Monitor adanya tanda-tanda dan gejala
perlindungan Kelas T : control resiko dan keamanan
infeksi sitemik dan local
Kelas 1 : infeksi Tujuan : control resiko1902
Kode : 00004 Setelah dilakukan tindakan keperawatan 2. Tingkatkan asupan nutrisi yang cukup
Resiko infeksi berhubungan dengan selama 2x24 jam diharapkan control 3. Anjurkan asupan cairan yang tepat
prosedur invasive resiko1902 dengan indicator:
4. Anjurkan istirahat
Faktor resiko: 190212 mencari informasi tentang resiko
- Prosedur invasive : Terdapat luka kesehatan
post op pada abdomen 190220 mengenali faktor resiko
- Terpasang infuse asering 20 tpm Kriteria hasil :
- Terpasang NGT Pasien mampu melakukan tindakan induvidu
untuk mengerti, mencegah, mengeliminasi,
atau mengurangi ancaman kesehatan yan
telah dimodifikasi

Askep Hepatoblastoma/L4 AD/Ekawati S.kep Page 20


VI. CATATAN PERKEMBANGAN KEPERAWATAN HARI I
Nama pasien : An. “N”
Tanggal pengkajian : 04 Juni 2018 Umur : 1 Tahun
Nama mahasiswa : Ekawati S.Kep
Jenis kelamin : Perempuan
Ruangan praktik : 04-09 Juni 2018
No.Rekam medik : 837650

N
Hari/Tgl/Jam Diagnosa Keperawatan DS&DO Implementasi & Hasil Paraf Evaluasi (SOAP)
o
1 Selasa DS : 1. Mengkaji adanya alergi Selasa 05 Juni 2018
05 Juni 2018 – Orang tua mengatakan makanan Jam 14.00
Jam 09.00 An “N” kurus dan kecil. Hasil: Pasien tidak ada alergi S:
makanan
DO : – Ibu pasien mengatakan
2. Monitor turgor kulit
– An “N” tampak kurus Hasil : turgor kulit baik kurang nafsu makan
– An ” N” kurang minat 3. Monitor pucat, kemerahan, dan O:
pada makanan kekeringan jaringan konjungtiva – Pasien tampak lemas
– Membran mukosa pucat Hasil : Pasien tampak pucat, dan A: Masalah nutrisi belum
– Penurunan BB dengan kekeringan, konjuktiva pucat teratasi
asupan makanan adekuat 4. Monitor intake nuntrisi P:
– Nutrisi parenteral 75 Hasil : pasien diberikan ASI dan – Mengkaji adanya alergi
ml/jam cairan dextrose 5% makanan
– Monitor turgor kulit
5. Monitor mual dan muntah
– Monitor pucat,
Hasil : tidak ada mual muntah kemerahan, dan
pada pasien kekeringan jaringan
konjungtiva
– Monitor intake nuntrisi
– Monitor mual dan

Askep Hepatoblastoma/L4 AD/Ekawati S.kep Page 21


muntah
2 Selasa Hipertermi berhubungan dengan 1. Mengukur tanda-tanda vital Selasa 05 Juni 2018
05 Juni 2018 penyakit Hasil : TD : 90/60 mmhg Jam 14.00
Jam 10.00 N : 149 x/m
DS : Ibu pasien mengatakan
S : 37,8 0C S : Ibu pasien mengatakan
pasien hangat
- Ibu pasien mengatakan R : 52x/m pasien selalu gelisah
pasien gelisah 2. Melihat warna kuli, suhu dan - Ibu pasien mengatakan
DO : pasien tampak lemas kelembaban pasien hangat
- Takikardi Hasil : warna kulit sawo O : pasien tampak lemas
- Tanda-tanda vital : matang, suhu teraba hangat Tanda – tanda vital :
- SpO2 : 98% dengan peningkatan suhu – Tekanan darah: 90-/60 mmHg
- Denyut nadi : 160x /
37,8 0C, kulit tampak – Denyut nadi : 149 x / menit
menit
- Suhu : 38,3o C lembab – Suhu : 37,8oC
- Pernapasan:54x/ menit 3. Melakukan penatalaksanaan – Pernapasan: 52 x/ menit
pemberian obat A : masalah hipertermi belum
Hasil : pemberian teratasi
paracetamol 1 sendok makan P : Lanjutkan intervensi
4. Melakukan pemberian – Monitor tanda-tanda vital
kompres air hangat dengan cepat
Hasil : suhu tubuh 37,8 0C, – Monitor warna kuli, suhu
kulit masih terasa hangat dan kelembaban
5. Mengajarkan orangtua dalam – Lakukan pemberian obat
pemberian obat – Tentukan kemampuan
Hasil : pemberian obat selalu pasie/orangtua pasien
diberikan oleh orangtua untuk mengobati secara
6. Menjelaskan pada pasien dan mandiri aau

Askep Hepatoblastoma/L4 AD/Ekawati S.kep Page 22


orangtua pasien mengenai nonfarmakologi dengan
fungsi obat kompres air hangat
Hasil : pasien dan orang tua
mengerti bahwa obat yang
diberikan untuk menurunkan
suhu tubuh yang
meningkat/demam
3 Selasa Resiko infeksi berhubungan 1. Melihat adanya tanda-tanda Selasa 05 Juni 2018
05 Juni 2018 dengan prosedur invasive dan gejala infeksi sitemik dan Jam 22.00
Jam 14.35 Faktor resiko: local
- Prosedur invasive : Terdapat Hasil : tidak terdapat tanda- S : pasien tampak tenang
luka post op pada abdomen tanda infeksi seperti rubor, O : tampak pada tangan kanan
- Terpasang infuse asering 20 dolor, kalor, tumor dan pasien terpasangn infuse
tpm pungsilase A: masalah resiko infeksi
- Terpasang NGT 2. Meningkatkan asupasn nutrisi belum teratasi
yang cukup P : Lanjutkan intervensi
Hasil : pasien makan 6-8 – Monitor adanya tanda-
sendok tanda dan gejala infeksi
3. Mengontrol pemberian cairan sitemik dan local
yang tepat – Tingkatkan asupasn
Hasil : pemberian cairan RL 15 nutrisi yang cukup
tpm – Anjurkan asupan cairan
4. Menganjurkan istirahat yang tepat
Hasil : tidur pasien tidak – Anjurkan istirahat
terganggu apabila obat telah
diberikan

Askep Hepatoblastoma/L4 AD/Ekawati S.kep Page 23


CATATAN PERKEMBANGAN KEPERAWATAN HARI II

Tanggal pengkajian : 04 Juni 2018 Nama pasien : An. “N”


Nama mahasiswa : Ekawati S.Kep
Umur : 1 Tahun
Ruangan praktik : 04-09 Juni 2018
Jenis kelamin : Perempuan
No.Rekam medik : 837650

N
Hari/Tgl/Jam Diagnose Keperawatan DS&DO Implementasi & Hasil Paraf Evaluasi (SOAP)
o
1 Rabu DS : 1. Mengkaji adanya alergi Rabu 06 Juni 2018
06 Juni 2018 – Orang tua mengatakan makanan Jam 14.00
Jam 09.00 An “N” kurus dan kecil. Hasil: Pasien tidak ada alergi S:
makanan
DO : – Ibu pasien mengatakan
2. Monitor turgor kulit
– An “N” tampak kurus Hasil : turgor kulit baik kurang nafsu makan
– An ” N” kurang minat 3. Monitor pucat, kemerahan, dan O:
pada makanan kekeringan jaringan konjungtiva – Pasien tampak lemas
– Membran mukosa pucat Hasil : Pasien tampak pucat, dan A: Masalah nutrisi belum
– Penurunan BB dengan kekeringan, konjuktiva pucat teratasi
asupan makanan adekuat 4. Monitor intake nuntrisi
– Nutrisi parenteral 75 Hasil : pasien diberikan ASI dan P:
ml/jam cairan dextrose 5% – Mengkaji adanya alergi
5. Monitor mual dan muntah makanan
Hasil : tidak ada mual muntah – Monitor turgor kulit
– Monitor pucat,

Askep Hepatoblastoma/L4 AD/Ekawati S.kep Page 24


pada p kemerahan, dan
kekeringan jaringan
konjungtiva
– Monitor intake nuntrisi
– Monitor mual dan
muntah
2 Rabu Hipertermi berhubungan dengan 1. Mengukur tanda-tanda vital Rabu 06 Juni 2018
06 Juni 2018 penyakit Hasil : TD : 90/60 mmhg Jam 14.00
Jam 10.00 N : 149 x/m
DS : Ibu pasien mengatakan S : 37,8 0C S : Ibu pasien mengatakan
pasien hangat R : 52x/m pasien selalu gelisah
- Ibu pasien mengatakan 2. Melihat warna kuli, suhu dan - Ibu pasien mengatakan
pasien gelisah kelembaban pasien hangat
DO : pasien tampak lemas Hasil : warna kulit sawo matang, O : pasien tampak lemas
- Takikardi suhu teraba hangat dengan Tanda – tanda vital :
- Tanda-tanda vital : peningkatan suhu 37,8 0C, kulit – Tekanan darah: 90-/60 mmHg
- SpO2 : 98% tampak lembab – Denyut nadi : 149 x / menit
- Denyut nadi : 160x / 3. Melakukan penatalaksanaan – Suhu : 37,8oC
menit pemberian obat – Pernapasan: 52 x/ menit
- Suhu : 38,3 C o Hasil : pemberian paracetamol 1 A : masalah hipertermi belum
- Pernapasan:54x/ menit sendok makan teratasi
4. Melakukan pemberian kompres P : Lanjutkan intervensi
air hangat – Monitor tanda-tanda vital
Hasil : suhu tubuh 37,8 0C, kulit dengan cepat
masih terasa hangat – Monitor warna kuli, suhu
5. Mengajarkan orangtua dalam dan kelembaban
pemberian obat – Lakukan pemberian obat

Askep Hepatoblastoma/L4 AD/Ekawati S.kep Page 25


Hasil : pemberian obat selalu – Tentukan kemampuan
diberikan oleh orangtua pasie/orangtua pasien
6. Menjelaskan pada psien dan untuk mengobati secara
orang tua pasien mengenai mandiri aau
fungsi obat nonfarmakologi dengan
Hasil : orangtua mengerti bahwa kompres air hangat
obat yang diberikan untuk
menurunkan suhu tubuh yang
meningkat/demam
3 Rabu Resiko infeksi berhubungan 1. Melihat adanya tanda-tanda Rabu 06 Juni 2018
06 Juni 2018 dengan prosedur invasive dan gejala infeksi sitemik dan Jam 22.00
Jam 14.35 local
Faktor resiko: Hasil : tidak terdapat tanda- S : pasien tampak tenang
- Prosedur invasive : Terdapat tanda infeksi seperti rubor, O : tampak pada tangan kanan
luka post op pada abdomen dolor, kalor, tumor dan pasien terpasangn infuse
pungsilase A: masalah resiko infeksi
- Terpasang infuse asering 20
2. Meningkatkan asupasn nutrisi belum teratasi
tpm yang cukup P : Lanjutkan intervensi
- Terpasang NGT Hasil : pasien makan 6-8 – Monitor adanya tanda-
sendok tanda dan gejala infeksi
3. Mengontrol pemberian cairan sitemik dan local
yang tepat a. Tingkatkan asupasn
Hasil : pemberian cairan RL 15 nutrisi yang cukup
tpm b. Anjurkan asupan cairan
4. Menganjurkan istirahat yang tepat
Hasil : tidur pasien tidak c. Anjurkan istirahat

Askep Hepatoblastoma/L4 AD/Ekawati S.kep Page 26


terganggu apabila obat telah
diberikan
CATATAN PERKEMBANGAN KEPERAWATAN HARI III
Nama pasien : An. “N”
Tanggal pengkajian : 4 Juni 2018
Nama mahasiswa : Ekawati S.Kep Umur : 1 Tahun
Ruangan praktik : 04-09 Juni 2018 Jenis kelamin : Perempuan
No.Rekam medik : 837650

N Diagnose Keperawatan
Hari/Tgl/Jam Implementasi & Hasil Paraf Evaluasi (SOAP)
o DS&DO
1 Kamis DS : 1.Mengkaji adanya alergi makanan Kamis
07 Juni 2018 – Orang tua mengatakan Hasil: Pasien tidak ada alergi 07 Juni 2018
Jam 09.00 An “N” kurus dan makanan Jam 14.00
2.Monitor turgor kulit S:
kecil.
Hasil : turgor kulit baik – Ibu pasien mengatakan
DO : 3.Monitor pucat, kemerahan, dan kurang nafsu makan
– An “N” tampak kurus kekeringan jaringan konjungtiva O:
– An ” N” kurang minat Hasil : Pasien tampak pucat, dan – Pasien tampak lemas
pada makanan kekeringan, konjuktiva pucat
– Membran mukosa pucat 4.Monitor intake nuntrisi A: Masalah nutrisi belum
– Penurunan BB dengan teratasi
Hasil : pasien diberikan ASI dan
asupan makanan cairan dextrose 5% P: Mengkaji adanya alergi
adekuat 5.Monitor mual dan muntah makanan
– Nutrisis parenteral 75 Hasil : tidak ada mual muntah – Monitor turgor kulit
ml/jam pada pasien – Monitor pucat,
kemerahan, dan
kekeringan jaringan

Askep Hepatoblastoma/L4 AD/Ekawati S.kep Page 27


konjungtiva
– Monitor intake nuntrisi
– Monitor mual dan
muntah
2 Kamis Hipertermi berhubungan 1. Mengukur tanda-tanda vital Kamis 07 Juni 2018
07 Juni 2018 dengan penyakit Hasil : TD : 90/60 mmhg Jam 14.00
Jam 10.00 N : 149 x/m
DS : Ibu pasien mengatakan S : 37,8 0C
pasien hangat R : 52x/m S : Ibu pasien mengatakan
– Ibu pasien mengatakan 2. Melihat warna kuli, suhu dan pasien sudah tidak
pasien gelisah kelembaban
gelisah
DO : pasien tampak lemas Hasil : warna kulit sawo matang,
– Takikardi suhu teraba hangat dengan - Ibu pasien mengatakan
– Tanda-tanda vital : peningkatan suhu 37,8 0C, kulit pasien tidak demam
– SpO2 : 98% tampak lembab
O : Ku baik
– Denyut nadi : 160x / 3. Melakukan penatalaksanaan
menit pemberian obat Suhu 36.0 º C
– Suhu : 38,3 C o
Hasil : pemberian paracetamol 1 - Tanda – tanda vital :
– Pernapasan:54x/ menit sendok makan – Tekanan darah: 90-/60 mmHg
4. Melakukan pemberian kompres
air hangat – Denyut nadi : 149 x / menit
Hasil : suhu tubuh 37,8 0C, kulit – Suhu : 37,8oC
masih terasa hangat – Pernapasan: 52 x/ menit
5. Mengajarkan orangtua dalam
A : Masalah teratasi
pemberian obat
Hasil : pemberian obat selalu P : Hentikan intervensi
diberikan oleh orangtua

Askep Hepatoblastoma/L4 AD/Ekawati S.kep Page 28


6. Menjelaskan pada psien dan
orangtua pasien mengenai fungsi
obat
Hasil : pasien dan orangtua
mengerti bahwa obat yang
diberikan untuk menurunkan suhu
tubuh yang meningkat/demam
3 Kamis Resiko infeksi berhubungan 1. Melihat adanya tanda-tanda dan Kamis 07 Juni 2018
07 Juni 2018 dengan prosedur invasive gejala infeksi sitemik dan local Jam 22.00
Jam 14.35 Faktor resiko: Hasil : tidak terdapat tanda-tanda
- Prosedur invasive : infeksi seperti rubor, dolor, kalor, S : pasien tampak tenang
Terdapat luka post op pada tumor dan pungsilase O : tampak pada tangan kanan
abdomen 2. Meningkatkan asupasn nutrisi pasien terpasangn infuse
- Terpasang infuse asering yang cukup A: masalah resiko infeksi belum
20 tpm Hasil : pasien makan 6-8 sendok teratasi
- Terpasang NGT 3. Mengontrol pemberian cairan P : Lanjutkan intervensi
yang tepat - Monitor adanya tanda-tanda
Hasil : pemberian cairan RL 15 dan gejala infeksi sitemik dan
tpm local
4. Menganjurkan istirahat - Tingkatkan asupasn nutrisi
Hasil : tidur pasien tidak yang cukup
terganggu apabila obat telah - Anjurkan asupan cairan yang
diberikan tepat
- Anjurkan istirahat

Askep Hepatoblastoma/L4 AD/Ekawati S.kep Page 29


CATATAN PERKEMBANGAN KEPERAWATAN HARI VI
Nama pasien : An. “N”
Tanggal pengkajian : 4 Juni 2018
Nama mahasiswa : Ekawati S.Kep Umur : 1 Tahun
Ruangan praktik : 04-09 Juni 2018 Jenis kelamin : Perempuan
No.Rekam medik : 837650

N Diagnose Keperawatan
Hari/Tgl/Jam Implementasi & Hasil Paraf Evaluasi (SOAP)
o DS&DO
1 Jum’at DS : 1.Mengkaji adanya alergi makanan Jum’at 08 Juni 2018
08 Juni 2018 – Orang tua mengatakan Hasil: Pasien tidak ada alergi
Jam 14.00
Jam 09.00 An “N” kurus dan makanan
2.Monitor turgor kulit S:
kecil.
Hasil : turgor kulit baik
DO : – Ibu pasien mengatakan
3.Monitor pucat, kemerahan, dan
– An “N” tampak kurus kekeringan jaringan konjungtiva nafsu makannya sudah
– An ” N” kurang minat Hasil : Pasien tampak pucat, dan
bagus
pada makanan kekeringan, konjuktiva pucat
– Membran mukosa pucat 4.Monitor intake nuntrisi O: Pasien tampak baik
– Penurunan BB dengan Hasil : pasien diberikan ASI dan A: masalah teratasi
asupan makanan cairan dextrose 5% P: Hentikan intervensi
adekuat 5.Monitor mual dan muntah
– Nutrisis parenteral 75 Hasil : tidak ada mual muntah
ml/jam pada pasien

Askep Hepatoblastoma/L4 AD/Ekawati S.kep Page 30


2 Jum’at Hipertermi berhubungan 1. Mengukur tanda-tanda vital Jum’at 08 Juni 2018
08 Juni 2018 dengan penyakit Hasil : TD : 90/60 mmhg Jam 14.00
Jam 10.00 N : 149 x/m
DS : Ibu pasien mengatakan S : 37,8 0C
pasien hangat R : 52x/m S : Ibu pasien mengatakan
– Ibu pasien mengatakan 7. Melihat warna kuli, suhu dan pasien sudah tidak
pasien gelisah kelembaban
gelisah
DO : pasien tampak lemas Hasil : warna kulit sawo matang,
– Takikardi suhu teraba hangat dengan - Ibu pasien
– Tanda-tanda vital : peningkatan suhu 37,8 0C, kulit mengatakan pasien
– SpO2 : 98% tampak lembab
tidak demam
– Denyut nadi : 160x / 8. Melakukan penatalaksanaan
menit pemberian obat O : Ku baik
– Suhu : 38,3 C o
Hasil : pemberian paracetamol 1 A : Masalah teratasi
– Pernapasan:54x/ menit sendok makan P : Hentikan intervensi
9. Melakukan pemberian kompres
air hangat
Hasil : suhu tubuh 37,8 0C, kulit
masih terasa hangat
10. Mengajarkan
orangtua dalam pemberian obat
Hasil : pemberian obat selalu
diberikan oleh orangtua
11. Menjelaskan pada psien dan
orangtua pasien mengenai fungsi
obat

Askep Hepatoblastoma/L4 AD/Ekawati S.kep Page 31


Hasil : pasien dan orangtua
mengerti bahwa obat yang
diberikan untuk menurunkan suhu
tubuh yang meningkat/demam
3 Jum’at Resiko infeksi berhubungan 1.Melihat adanya tanda-tanda dan Jum’at 08 Juni 2018
08 Juni 2018 dengan prosedur invasive gejala infeksi sitemik dan local Jam 22.00
Jam 14.35 Faktor resiko: Hasil : tidak terdapat tanda-tanda
S : pasien tampak tenang
- Prosedur invasive : infeksi seperti rubor, dolor, kalor,
Terdapat luka post op pada tumor dan pungsilase O : tampak pada tangan kanan
abdomen 2. Meningkatkan asupasn pasien terpasangn infuse
- Terpasang infuse asering nutrisi yang cukup
A: masalah teratasi
20 tpm Hasil : pasien makan 6-8 sendok
- Terpasang NGT 3. Mengontrol pemberian cairan P : Hentikan intervensi
yang tepat
Hasil : pemberian cairan RL 15
tpm
4. Menganjurkan istirahat
Hasil : tidur pasien tidak
terganggu apabila obat telah
diberikan

Askep Hepatoblastoma/L4 AD/Ekawati S.kep Page 32

You might also like