Professional Documents
Culture Documents
Disusun Oleh:
1631123516500 Alfiana
1631123516500 Damianus
UNIVERSITAS NASIONAL
2018
Kata Pengantar
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah Swt. Berkat izin-Nyalah penulisan
proposal yang berjudul diselesaikan tepat waktu.
Tujuan penulisan proposal ini adalah untuk memenuhi tugas mata kuliah Propaganda
dan Opini Publik. Kami mengucapkan terima kasih kepada pembaca yang telah bersedia
meluangkan waktu untuk membaca proposal ini.
Kami berharap semoga proposal ini dapat memberikan manfaat dan menambah
pengetahuan bagi semua yang membacanya. Dalam makalah ini juga penulis berharap pembaca
atau penulis lebih memahami Polling .
Kami menyadari bahwa penulisan makalah ini belum sempurna, baik dalam
penggunaan tata bahasa maupun teknik penulisannya. Untuk itu kritik konstruktif sangat
penulis harapkan untuk penyempurnaan makalah ini.
2
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
Latar Belakang Polling ............................................................................................. 4
Tujuan Polling............................................................................................................ 5
3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Polling merupakan metode pengumpulan data yang fokus pada pandangan atau
pendapat publik mengenai subuah isu yang pelaksanaannya lebih sederhana dan cepat
dibandingkan survey. Artinya polling menyederhanakan metode survey yang selama ini
membutuhkan proses yang cukup lama dan cakupan khalayak yang luas. Polling sangat
erat dengan kaitannya dengan sistem politik di suatu negara. Ada orang yang berpendapat
bahwa polling erat kaitannya dengan demokrasi. Hal ini dikarenakan pendapat umum
merupakan sumber legitimasi dalam pengambilan keputusan yang demokratis.
Menurut Eriyanto (1999), polling adalah suatu penelitian (survey) dengan
menanyakan kepada masyarakat mengenai pendapat suatu isu atau masalah tertentu.
Secara metodologis, polling adalah suatu teknik untuk menyelidiki apa yang dipikirkan
orang terhadap isu atau masalah yang muncul. Jadi polling adalah metode untuk
mengetahui pendapat umum (public opinion). Polling adalah cara sistematis, ilmiah, dan
terpercaya mengumpulkan informasi dari sampel orang yang digunakan untuk
menggeneralisasikan pada kelompok atau populasi yang lebih luas di mana sampel itu
diambil.
Ada beberapa tahapan dalam polling, yaitu: penentuan topik, menentukan tujuan
polling, menentukan populasi, menentukan metode pengambilan data yang akan
digunakan clan menentukan teknik pengolahan data dan penyajian hasil (publikasi).
Desain dan ciri polling sekurangnya dapat diringkas dalam dua rangkuman berikut ini.
Waktu pelaksanaan dan publikasi hasil polling pendek dan terbatas. Pendapat atau opini
publik bisa sangat cepat berubah dan polling ingin menggambarkan opini publik ketika
sebuah isu atau masalah mengemukadan diperbincangkan orang. Objek polling terbatas,
hanya dapat menangkap fakta saat itu. Polling ingin menjawab pertanyaan bagaimana
sikap publik atau massa pada satu saat, dan tidak sampai menjelaskan mengapa atau apa
dasar dan pertimbangan pokok yang mendasari sikap publik tersebut.
4
B. Tujuan Polling
Penetapan tujuan polling merupakan langkah amat penting. Tujuan polling adalah
mengetahui respons publik terhadap persoalan aktual yang tengah terjadi di masyarakat.
Tujuan ini dapat dibedakan menjadi 2, yaitu untuk mengetahui respons persetujuan
publik (setuju – tidak dengan isu atau kebijakan tertentu) dan kedua, untuk mengetahui
preferensi atau intensitas sikap publik terhadap isu aktual tersebut.
Tujuan awal peneliti melakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui proses
komunikasi yang terjadi didalam HIMAKOM yang dapat berpengaruh dengan
pengembangan citra positif organisasi. Dari sebab itu peneliti membuat polling ini untuk
menjelaskan lebih rinci tentang kasus yang diteliti.
5
BAB II
METODE POLLING
Populasi adalah keseluruhan individu yang ada dalam obyek penelitian. Menurut
Andi Supagat, Populasi adalah sekumpulan obyek yang akan dijadikan sebagai bahan
penelitian atau penelaahan dengan ciri mempunyai karakteristik yang sama. Populasi ada
dua yaitu populasi terhingga dan populasi tak terhingga. Populasi terhinga adalah
sekumpulan obyek yang akan dijadikan sebagai bahan kajian penelitian yang jumlahnya
tertentu. Sedangkan populsi tak terhingga adalah sekumpulan obyek yang akan diteliti
berjumlah terhingga banyaknya sampel
Sedangkan menurut Suharsimi Arikunto, sampel ialah bagian dari populasi. Jadi
yang dimaksud dengan sampel adalah jumlah obyek penelitian yang tidak diambil
seluruhnya tetapi hanya sebagian saja atau yang dapat mewakili seluruh populasi
tersebut.
Metode Sampel yang digunakan dalam Proposal ini yaitu Strata random sampling
dan general random sampling. Teknik Penarikan Sampel Menentukan X, Y dan Z
Keterangan: Untuk Quick Count
Polling merupakan versi sederhana dari survei. Data hasil polling juga tidak
selengkap atau sedetail hasil survei. Riset tentang preferensi politik masyarakat banyak
dilakukan melalui polling. Saat ini beberapa aplikasi media sosial memiliki fitur polling yang
bisa digunakan untuk riset.
6
Teknik pengumpulan data nya menggunakan kuesioner yang disebarkan kepada
anggota Himakom 2014-2016 melalui Google Form.
C. Pertanyaan
Pengolahan data adalah suatu proses dalam memperoleh data ringkasan atau
angka ringkasan dengan menggunakan cara-cara atau rumus-rumus tertentu (Hasan,
2002). Perkembangan teknologi komputer dalam bisnis dan perkembangan universitas
dengan fasilitas pengolahan dan analisis data statistiknya sangat pesat. Banyak koleksi atau
paket-paket program komputer telah didesain untuk mengolah dan menganalisis bermacam-
macam tipe data.
Data yang sudah diolah agar mudah dibaca dan dipahami oleh orang lain perlu
ditampilkan ke dalam bentuk-bentuk tertentu, yang disebut dengan penyajian data. Penyajian
data itu memiliki keggunaan, antara lain:
7
1. Untuk mmenunjukkan perkembangan suatu keadaan
2. Untuk mengadakan perbandingan pada suatu waktu
1. Table data
Yaitu table yang menayjikan data dalam bentuk kumpulan angka-angka yang disusun
menurut kategori-kategori tertentu dalam suatu daftar. Berdasarkan pengaturan datanya,
tabel dapat dibedakan atas beberapa jenis, yaitu table frekuensi, table klasifikasi, table
kontingensi, table korelasi.
2. Grafik data
Grafik data disebut juga diagram data adalah penyajiian data dalam bentuk gambar-
gambar. Grafik data dibedakan atas beberapa jenis, yaitu, pictogram, grafik batang atau
balok, grafik garis, grafik lingkaran, kartogram (grafik data berupa petayang
menunjuukkan kepadatan penduduk, curah hujan, hasil pertanian), histogram dan poligon
frekuensi (histogram merupakan grafik batang dari distribusi frekuensi dan poligon
frekuensi merupakan grafik garisnya).
8
Berikut ini adalah hasil tanggapan kuesioner yang berbetuk grafik data (Grafik Lingkaran)
9
10
BAB III PENUTUP
Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat diambil dari polling dan makalah penelitian ini adalah proses
komunikasi yang dilakukan dalam organisasi HIMAKOM berupa seminar, diskusi, rapat, chat di
media social merupakan proses komunikasi yang efektif yang dapat dilakukan untuk
mengembangkan citra positif organisasi HIMAKOM itu sendiri.
Dengan menggunakan polling, kita lebih mudah mendapatkan hasil opini publik atau
dalam kasus ini kita mendapatkan hasil opini anggota HIMAKOM tentang proses komunikasi
yang terjadi didalam organisasi HIMAKOM terhadap pengembangan citra positif organisasinya
sendiri.
11