You are on page 1of 2

ANALISA SINTESA TINDAKAN KEPERAWATAN

Initial klien : Ny. S


Diagnosa medis : Post Partum Secetio Caesarea
No RM : 26.XX.XX

1. Tindakan keperawatan yang dilakukan:


Perawatan Luka post operasi SC. Perawatan post operasi adalah perawatan yang dilakukan
oleh tenaga kesehatan setelah tindakan operasi sebagai tindak lanjut. Sedangkan luka
operasi adalah luka yang disebabkan oleh tindakan operasi. Biasanya luka tipe ini lebih kecil,
hanya berupa sayatan dan sudah dilakukan penjahitan jaringan sehingga biasanya luka tidak
dalam kondisi terbuka. Untuk kondisi ini luka berada pada kondisi luka bersih sehingga
yang harus ditekankan adalah perawatan luka selanjutnya, juga harus mempertahankan
kebersihan/ sterilitasnya karena itu adalah hal yang penting yang harus diperhatikan agar
luka segera sembuh.
2. Diagnosa keperawatan:
Risiko infeksi dengan faktor risiko prosedur invasif (SC)
3. Prinsip-prinsip tindakan dan rasional:
a. Menyiapkan alat yang diperlukan dan mencuci tangan
b. Memberikan salam
c. Memvalidasi kondisi pasien dan identitas
d. Menjelaskan tujuan dan prosedur tindakan
e. Menanyakan persetujuan/kesiapan pasien
f. Memasang sampiran/menjaga privacy
g. Menyiapkan pasien dengan posisi supinasi dan melepaskan pakaian bawah pasien
h. Memakai sarung tangan, membuka bak isntrumen alat steril dan melepas plester luka
kemudian menaruhnya dalam kantong sampah medis.
i. Memperhatikan bentuk, warna luka. Luka tampak kering, pus tidak ada, luka tampak
bersih.
j. Memasang sarung tangan steril
k. Mengambil kapas cerries yang telah dibasahi Nacl 0,9 % lalu bersihkan luka operasi dari
bagian tengah sampai bagian luar dengan cara memutar (spiral) lakukan sebanyak 2 kali.
Dan selalu ganti cerries yang digunakan setiap siklusnya dengan yang baru.
l. Mengeringkan luka dengan menggunakan kassa steril dari tengah ke arah luar dengan
cara memutar. Mengganti kassa dengan yang baru kemudian diulangi sampai kering
m. Memasang Opsite dressing secara hati-hati agar menutup sempurna.
n. Merapikan ibu dan melepas sarung tangan.
o. Mengevaluasi tindakan yang baru dilakukan dan berpamitan dengan klien
p. Membereskan, membersihkan alat dan sterilkan alat kembali
q. Mencuci tangan
r. Mencatat kegiatan dalam lembar catatan keperawatan
4. Bahaya-bahaya yang mungkin terjadi akibat tindakan tersebut dan cara pencegahannya:
Perawatan luka operasi memiliki dampak yang signifikan dan sangat membahyakan apabila
tidak dilakukan sesuai tekhnik steril dan SOP. Yaitu dapat memicu adanya infeksi luka
operasi (ILO).
5. Tujuan tindakan tersebut dilakukan:
Prosedur perawatan luka pada pasien post op bertujuan meningkatkan
proses penyembuhan jaringan dan juga untuk mencegah infeksi.
6. Hasil yang didapat dan maknanya:
klien merasa lebih nyaman, luka tampak lebih bersih dan tertutup verban, tidak ditemukan
tanda-tanda infeksi seperti pus, kemerahan, rasa terbakar dan adanya lesi.
7. Identifikasi tindakan keperawatan lainnya yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah/
diagnosa tersebut. (mandiri dan kolaborasi):
Dalam masalah mencegah risiko infeksi pada pasien post partum operasi SC klien dianjurkan
menjaga kondisi luka agar tetap baik dan cepat sembuh yakni dengan membatasi aktivitas
yang berlebihan, meningkatkan intake nutrisi TKTP, dan bila menemui tanda-tanda infeksi
segera berkonsultasi kepada dokter dan perawat atau petugas kesehatan lainnya.

Mengetahui,
CI Akademik CI Lahan

Sr. Margaretha Martini, SPC, BSN, MSN Bidan Sukinah, Amd. Keb

You might also like