Professional Documents
Culture Documents
UU Pencegahan Korupsi (PCA) menetapkan pelanggaran suap dan korupsi utama di Singapura. UU Korupsi,
Perdagangan Narkoba, dan Kejahatan Serius Lainnya (Penyitaan Manfaat) memungkinkan pihak berwenang menyita
setiap manfaat yang diperoleh dari korupsi.
Biro Investigasi Tindak Korupsi (CPIB) mendapatkan otoritasnya dari PCA dan merupakan lembaga penegakan hukum
utama yang bertanggung jawab menyelidiki pelanggaran korupsi. CPIB independen dari polisi dan melapor kepada
Perdana Menteri. Biro ini tidak menuntut kasus secara langsung, tetapi melimpahkan kasus yang sesuai kepada Jaksa
Penuntut Umum.
Uang Pelancar
Uang pelancar tidak dibebaskan dari PCA.
Penalti
Menyuap pejabat publik dalam negeri yang melanggar Pasal 11 dan Pasal 12 PCA dihukum dengan hukuman penjara
paling lama tujuh tahun dan denda hingga SGD100.000. Sebagian besar pelanggaran lain menurut PCA — termasuk
penyuapan komersial swasta dan penyuapan pejabat publik asing — dapat dihukum dengan hukuman penjara paling
lama lima tahun dan denda hingga SGD100.000.