You are on page 1of 1

Abstrak Salah satu masalah gizi pasien rawat inap adalah hipoalbuminemia.

Data malnutrisi
perhotelan di Indonesia
Indonesia menunjukkan bahwa 45% -50% pasien menderita hipoalbuminemia, beberapa di
antaranya berada pada tingkat yang mengancam jiwa. Dalam sebuah
upaya untuk membantu pasien dengan hipoalbuminemia adalah pemberian albumin dalam bentuk
Human Serum Albumin (HSA), yang
sampai saat ini masih merupakan pilihan yang mahal. Ekstrak ikan gabus (Channa striata) telah
diperkenalkan dan secara signifikan
terbukti meningkatkan kadar albumin dalam hipoalbuminemia dan mempercepat proses
penyembuhan luka pasca operasi
pasien. Tulisan ini bertujuan untuk mendeskripsikan profil nutrisi ekstrak Channa striata dan
perannya dalam kesehatan

Snakehead adalah salah satu ikan air tawar asli yang banyak tersedia di banyak daerah tropis seperti
Asia dan Afrika, dan memilikiterbukti memiliki manfaat gizi dan kesehatan yang tinggi. Ekstrak
snakehead mengandung banyak albumin (2,17 ±0,14 g / 100 mL) yang merupakan fraksi terbesar
(64,61%) dari protein. Ini cukup untuk menyediakan albumin karena sangat dituntutseperti
hipoalbuminemia dan pasien pasca-bedah, dan anak-anak yang sedang tumbuh. Ekstrak snakehead
merupakan sumber potensialalbumin per 100 mL mengandung 3,36 ± 0,29 g protein, 2,17 ± 0,14 g
albumin, 0,77 ± 0,66 g total lemak; Total Glukosa 0,07 ±0,02 g, Seng 3,34 ± 0,8 mg; Cu 2,34 ± 0,98 mg
dan 0,20 ± 0,09 mg Fe.

Kata-kunci: ikan snakehead, ekstrak Channa striata, albumin, hipoalbuminemia, Zn, luka

You might also like