You are on page 1of 4

PERJANJIAN KERJA SAMA

ANTARA UPTD PUSKESMAS BANTARGADUNG


DENGAN
RSUD SEKARWANGI CIBADAK

Nomor : ........................................................
Nomor : .........................................................

Pada hari ini ..............,Tanggal ..................... 2018, kami para pihak yang bertandatangan
dibawah ini :

I. Nama : H. Tana Indra Permana,.S.Kep.MM


Jabatan : Kepala Puskesmas Bantargadung
Jl. Pl. Ratu. KM.24 Desa Bantargadung
Kec. Bantargadung Kab. Sukabumi

Selanjutnya disebut :PIHAK KESATU

II. Nama : dr.Hj.Wiwik Marwiah,MARS


Jabatan : Direktur RSUD Sekarwangi Cibadak
Jl.Siliwangi No.49 Cibadak Kabupaten Sukabumi

Selanjutnya disebut : PIHAK KEDUA

Dengan ini menerangkan terlebih dahulu bahwa :

1. PIHAK PERTAMA, adalah penyedia jasa layanan kesehatan PIHAK KEDUA.

2. PIHAK KEDUA, adalah pemilik/pemakai dari sejumlah unit kendaraan yang memerlukan
pemeliharaan dan atau perbaikan kendaraan serta penggantian suku cadang yang bilamana
mengalami kerusakan harus segera diperbaiki dan atau diganti.

3. Bahwa PARA PIHAK telah bersepakat untuk mengadakan perjanjian kerjasama


(selanjutnya disebut dengan “PERJANJIAN”),dengan ketentuan sebagai berikut:

Pasal 1

Maksud Dan Tujuan Perjanjian


1. PIHAK KEDUA, dengan ini bermaksud untuk menyerahkan sejumlah kendaran bermotor
untuk dilakukan perawatan dan atau perbaikan serta penggatian suku cadang kepada
PIHAK PERTAMA

2. PIHAK PERTAMA, melaksanakan pemeliharaan dan/atau perbaikan serta penggantian


suku cadang sesuai dengan Surat Perintah Kerja yang dikeluarkan oleh PIHAK KEDUA

3. Surat Perintah Kerja (selanjutnya disebut “SPK”) adalah perintah kerja dari PIHAK
KEDUA yang berisi keluhan atas kerusakan dan atau permintaan pekerjaan untuk
perawatan dan/atau perbaikan serta penggantian suku cadang yang telah ditandatangani
oleh pihak berwenang dari PIHAK KEDUA.

Pasal 2

Penerimaan Kendaraan Bermotor

1. PIHAK PERTAMA hanya menerima kendaraan bermotor yang membawa SPK dari
PIHAK KEDUA sesuai pasal 1 ayat 3 dari perjanjian ini

2. Sebelum melakukan pengerjaan pemeliharaan dan/atau perbaikan serta penggantian suku


cadang kendaraan bermotor milik PIHAK KEDUA, PIHAK PERTAMA wajib
memberikan ESTIMASI HARGA untuk pengerjaan pemeliharaan dan/atau perbaikan suku
cadang serta lamanya waktu pengerjaan yang diperlukan

3. PIHAK PERTAMA tidak akan menerima kendaraan bermotor milik PIHAK KEDUA
apabila tanpa disertai dengan SPK yang diterbitkan oleh PIHAK KEDUA.

Pasal 3

Penyerahan Kendaraan dan Garansi Perawatan

1. PIHAK PERTAMA akan memberitahukan kepada PIHAK KEDUA segera setelah


pengerjaan pemeliharaan dan/atau perbaikan serta penggantian suku cadang kendaraan
bermotor milik PIHAK KEDUA telah selesai dikerjakan;

2.PIHAK PERTAMA memberikan garansi/jaminan :

- 15 hari atau 500 km, untuk perbaikan umum


- 1 bulan untuk Overhoul mesin
- 1 bulan untuk pengecatan body

(mana yang tercapai terlebih dahulu) terhitung sejak tanggal kendaraan diterima oleh
PIHAK KEDUA.
3.Selama masih dalam batas waktu atau jarak tempuh garansi seperti yang disebutkan diatas,
pengerjaan ulang oleh PIHAK PERTAMA dan pemakaian parts yang tidak sesuai seperti
pasal 5 ayat 1 tidak dikenakan biaya.

4.Garansi tidak berlaku apabila kesalahan disebabkan oleh PIHAK KEDUA

Pasal 4

Tata Cara Pembayaran

1. PIHAK PERTAMA akan menerbitkan/membuat bukti penagihan berupa kwitansi/invoice


asli beserta lampiran termasuk SPK serta Estimasi Biaya yang wajib dilampirkan sebagai
bukti untuk penagihan;

2. PIHAK PERTAMA memberikan jangka waktu pembayaran selama 30 (Tiga Puluh) hari
setelah tagihan diterima. PIHAK KEDUA berkewajiban melunasi piutang yang terjadi
sesuai tanggal jatuh tempo;

3. Pihak Pertama berhak tidak memenuhi kewajiban pada Pasal 1 ayat 2 apabila terjadi
tunggakan pembayaran sesuai Pasal 4 ayat 2;

4. Jika PIHAK KEDUA akan melakukan pemotongan PPH pasal 23 sesuai dengan Peraturan
Pemerintah tentang Perpajakan kepada PIHAK PERTAMA maka PIHAK KEDUA akan
mengirimkan bukti pemotongan PPH 23 kepada PIHAK PERTAMA pada bulan
berikutnya.

Pasal 5

Penggunaan Spare Parts

PIHAK PERTAMA dengan ini sepakat dan menyetujui untuk:

1. Suku cadang/spare parts yang digunakan adalah ORIGINAL / GENUINE / ASLI yang
dikeluarkan ATPM;

Pasal 6

Berakhirnya Perjanjian Kerjasama

1. Perjanjian ini berlaku mengikat Kedua Belah Pihak terhitung sejak tanggal ...................
2. PARA PIHAK dapat mengakhiri PERJANJIAN KERJASAMA ini bilamana satu PIHAK
berlaku tidak sesuai dengan pasal-pasal yang sudah diatur dan disepakati dalam perjanjian
kerjasama ini.

3. Dengan adanya pengakhiran kerjasama ini, PARA PIHAK tetap berkewajiban untuk
menyelesaikan seluruh kewajiban-kewajibannya yang belum diselesaikan.
Pasal 7
KETENTUAN LAIN

1. Perjanjian kerjasama ini berlaku untuk Seluruh cabang AUTO 2000 secara NASIONAL
(Lampiran1);

2. Hal-hal yang belum diatur dalam perjanjian kerjasama ini akan diatur dikemudian hari
sesuai dengan kebutuhan dan kondisi yang ada;

3. Apabila dikemudian hari terjadi perselisihan akibat yang ditimbulkan dari perjanjian
kerjasama ini, PARA PIHAK sepakat untuk menyelesaikan secara musyawarah mufakat;

Surat perjanjian kerjasama ini dibuat rangkap 2 (dua) dan bermaterai cukup serta memiliki
kekuatan hukum yang sama serta ditandatangani oleh wakil resmi dari kedua belah pihak.hak.

Dibuat di :
Tanggal :

PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA


DIREKTUR BLUD RS SEKARWANGI

Dr.Hj.Wiwik Marwiah, MARS


NIP. 19640825 198911 2 001

You might also like