DOKUMENTASI FOTO

FOTO WHOLE BODY

FOTO REGIONAL
B
agian kanan kepala

Betis Kanan
FOTO CLOSE UP

Betis
Kana
n
M;

SPV
 SURAT KETERANGAN VISUM ET REPERTUM
KORBAN HIDUP
Bagian Ilmu Kedokteran Forensik & Medikolegal (IKFM)
Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin
Rumah Sakit Umum Daerah Labuang Baji Makassar
Jalan Dr Ratulangi No. 81 Makassar 90132

PRO JUSTITIA
Nomor Surat Keterangan VeR : 208/LB.01/YANMED/instalasi Forensik/ /2018

I. Surat Permintaan VeR (SPV) -------------------------------------------------------------------------------

a) Nomor SPV :B/116/VII/I2018/SPK -----------------------------------
b) Tanggal dan Waktu SPV diterima :dua puluh delapan Februari dua ribu delapan belas
pukul Sembilan lewat lima belas menit waktu Indonesia tengah---------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
II. Pihak yang membuat SPV (penyidik) :atas nama KEPALA KEPOLISIAN RESORT KOTA
BESAR MAKASSAR KEPALA SEKTOR RAPOCINNI, JL SULTAN ALAUDDIN NO 313
MAKASSAR BRIPKA B.EFENDI : 81090721 ------------------------------------------------------
III. Laporan Visum et Repertum--------------------------------------------------------------------------------
a) Tempat, Tanggal dan Waktu Pembuatan VeR : Rumah Sakit Bhayangkara Jalan Let. Jend.
Andi Mappaouddang nomor enak puluh tiga Makassar, Pada hari Rabu tanggal dua puluh
delapan Februari dua ribu delapan belas pukul Sembilan lewat lima belas menit waktu
Indonesia tengah----------------------------------------------------------------------------------------
b) Identitas pasien / Korban :(KartuPelajar/KTP/SPV/SIMPasport/keterangankorban)
1. Nama Korban : Rustam---------------------------------------------------
2. Tempat/ Tgl.lahir/ Umur :Dua Mei tahun seribu Sembilan ratus Sembilan
puluh lima-----------------------------------------------------------------------------------------------------------
3. JenisKelamin :Laki-laki----------------------------------------------------
4. Agama :Islam--------------------------------------------------------
5. Pekerjaan :---------------------------------------------------------------
6. Alamat :---------------------------------------------------------------
7. Nomor identitas : --------------------------
c) Pemeriksaan--------------------------------------------------------------------------------------------------
1. Anamnesis : Korban datang ke Unit Gawat Darurat Rumah Sakit
Bhayangkara Makassar pada hari Rabu, tanggal dua puluh delapan Februari dua ribu
delapan belas pukul Sembilan lewat lima belas menit waktu Indonesia tengah datang
bersama Polisi dalam keadaan sadar, dengan keadaan umum sakit ringan dengan keluhan
luka tembak di betis kanan, atas akibat penembakan yang diakui oleh korban-------------------
2. Pemeriksaan Luar : -------------------------------------------------------------------------------
Kesadaran : Sadar----------------------------------------------------------------------
i. Denyut nadi : lapan puluh kali per menit--------------------------------------------
ii. Pernapasan : Enam belas kali per menit--------------------------------------------
iii. Tekanan Darah : seratus dua puluh per lapan puluh air raksa---------------------
 iv. Suhu : tiga puluh tujuh derajat Celcius-----------------------------------------------
v. Pakaian : Korban memakai baju warna abu-abu dan biru berbahan kaos dan
celana bermotif kotak-kotak berbahan katun----------------------------------------------------------
vi. Tinggi badan : Seratus enam puluh delapan centimeter-----------------------------------
vii. Berat badan : Enam puluh tujuh kilogram-----------------------------------------------------
viii. Ciri khusus : Tidak ada--------------------------------------------------------------------------
i. Kepala :------------------------------------------------------------------------------------------
a. Kepala daerah berambut : Tidak ada kelainan ---------------------------------------------
b. Dahi : Tidak ada kelainan --------------------------------------------------------------
c. Pelipis : Tidak ada kelainan --------------------------------------------------------------
d. Mata : Tidak ada kelainan---------------------------------------------------------------
e. Hidung : Tidak ada kelainan---------------------------------------------------------------
f. Telinga : Tidak ada kelainan--------------------------------------------------------------
g. Mulut : Tidak ada kelainan-------------------------------------------------------------
h. Gusi :Tidak ada kelainan--------------------------------------------------------------
i. Gigi geligi : Tidak ada kelainan--------------------------------------------------------------
j. Dagu : Tidak ada kelainan--------------------------------------------------------------
h. Pipi : Tidak ada kelainan ------------------------------------------------------------
i. Leher : Tidak ada kelainan--------------------------------------------------------------
j. Bahu : Tidak ada kelainan--------------------------------------------------------------
ii. Dada : Tidak ada kelainan--------------------------------------------------------------
iii. Punggung : Tidak ada kelainan ------------------------------------------------------------
iv. Perut : Tidak ada kelainan--------------------------------------------------------------
v. Pinggang : Tidak ada kelainan--------------------------------------------------------------
vi. Bokong : Tidak dilakukan pemeriksaan------------------------------------------------
vii. Dubur : Tidak dilakukan pemeriksaan------------------------------------------------
viii. Alat kelamin : Tidak dilakukan pemeriksaan-----------------------------------------------
ix. Anggota gerak atas : Tidak ada kelainan------------------------------------------------------------
x. Anggota gerak bawah :Tampak satu buah luka tembak di betis kanan dengan
diameter satu sentimeter. Absis luka terletak dua sentimeter dari garis tengah lutut.
Ordinat luka terletak dua belas sentimeter di bawah sendi patella. Luka berbatas
tegas, bentuk bulat, tebing luka terdiri atas jaringan kulit, lemak, dan otot, tidak
tampak jembatan jaringan. Dasar luka terdiri atas otot. Daerah sekitar luka tampak
kelim tattoo dan terdapat perdarahan tidak aktif---------------------------------------------------
xi. Tulang-tulang :-------------------------------------------------------------------------------------
a. Tulang tengkorak : Tidak ada kelainan-----------------------------------------------
b. Tulang belakang : Tidak ada kelainan-----------------------------------------------
c. Tulang dada : Tidak ada kelainan------------------------------------------------
d. Tulang panggul : Tidak ada kelainan------------------------------------------------
e. Tulang anggota gerak : Tidak ada kelainan-------------------------------------------------
3. Pemeriksaan Penunjang :----------------------------------------------------------------------------------------------
a. Foto Radiologi : Tidak dilakukan pemeriksaan ---------------------------------------------
b. Laboratorium : Tidak dilakukan pemeriksaan----------------------------------------------
c. Dll : Tidak dilakukan pemeriksaan ---------------------------------------------
4. Ringkasan: Korban datang ke Unit Gawat Darurat Rumah Sakit Bhayangkara Makassar
pada hari Rabu, tanggal dua puluh delapan Februari dua ribu delapan belas pukul Sembilan lewat
lima belas menit waktu Indonesia tengah datang bersama Polisi dalam keadaan sadar, dengan
keadaan umum sakit ringan dengan keluhan luka tembak di betis kanan, atas akibat penembakan
yang diakui oleh korban. Hasil pemeriksaan tampak satu buah luka tembak di betis kanan dengan
diameter satu sentimeter. Absis luka terletak dua sentimeter dari garis tengah lutut. Ordinat luka
terletak dua belas sentimeter di bawah sendi patella. Luka berbatas tegas, bentuk bulat, tebing
luka terdiri atas jaringan kulit, lemak, dan otot, tidak tampak jembatan jaringan. Dasar luka terdiri
atas otot. Daerah sekitar luka tampak kelim tattoo dan terdapat perdarahan tidak aktif
 Diagnosa kerja :---------------------------------------------------------------------------------------

Perlukaan : Luka tembak-----------------------------------------------------

Penyebab langsung (A-1 ) : Kerusakan pembuluh darah di bawah kulit------

Penyebab mendasari (A-2) : Trauma akibat tembakan-----------------------
Pengobatan dan Tindakan : Rawat luka------------------------------------------------------
Prognosis dari penyakit / damage: luka dijahit----------------------------------------------
Odontogram (kasus gigi) : Tidak dilakukan pemeriksaan----------------------
Kesimpulan:------------------------------------------------------------------------------------------
Telah dilakukan pemeriksaan terhadap korban Rustam, laki-laki dengan nomor
SPV B/116/VII/I2017/SPK pada hari Rabu, tanggal dua puluh delapan bulan
Februari tahun dua ribu delapan belas, bertempat di IGD Rumah Sakit
Bhayangkara Makassar. Dari hasil pemeriksaan tampak luka tembak pada betis
sebelah kanan. Perlukaan ini sesuai dengan akibat tembakan. Luka dapat
sembuh sempurna dan tidak mengakibatkan kecacatan atau halangan dalam
melakukan aktivitas. Perlukaan yang dialami korban tidak memerlukan
perawatan lanjut di rumah sakit---------------------------------------------------------------------
------------------------------------------------------Penutup -----------------------------------------------
Demikian Surat keterangan ini dibuat berdasarkan dengan penguraian yang sejujur-
jujurnya dan menggunakan pengetahuan yang sebaik- baiknya serta mengingat
sumpah pada saat menerima jabatan----------------------------------------------------------------
1. Tempat dan Tanggal dikeluarkan surat VeR : Rumah Bhayangkara Makassar pada
Hari Rabu tanggal dua puluh delapan bulan Februari tahun dua ribu delapan belas
pukul Sembilan Lima Belas Waktu Indonesia Tengah ------------------------------------------
2. Nama Lengkap dan Nomor Induk Kepegawaian dr / drg yg diberi wewenang
pelayanan kesehatan: dr. Eko, Sp.F-----------------------------------------------------------------
3. Jabatan dan kompetensi dari (b): Dokter Forensik dari Bagian Ilmu Kedokteran
Forensik dan Medikolegal Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin dan Rumah
Sakit Bhayangkara Makassar--------------------------------------------------------------------------
4. Tanda tangan

b. Lampiran Pemeriksaan----------------------------------------------------------------------------
1. Lampiran Hasil Pemeriksaan Klinis : ------------------------------------------------------------
2. Lampiran Pemeriksaan Toksikologi : -------------------------------------------------------------
3. Lampiran Pemeriksaan Histopatologi :-------------------------------------------------------------
4. Lampiran Foto :whole body, regional, close up--------------------
5. Lampiran Video :------------------------------------------------------------
6. Lampiran lain-lain :SPV------------------------------------------------------
(Akhir dari Surat Keterangan)