Professional Documents
Culture Documents
J
KHUSUSNYA PADA Tn. J DENGAN DIAGNOSA HYPERTENSI
DI DESA MANARAP HULU KECAMATAN DANAU PANGGANG
KABUPATEN HULU SUNGAI UTARA
1. PENGKAJIAN.
a. Pengumpulan Data.
(2)
a. Biodata
Nama KK : Tn. J.
Umur : 52 tahun
Agama : Islam
Pekerjaan : Petani
Jenis
Imunisasi
Hubungan Status
No Nama Umur Kelamin Pendidikan Pekerjaan Agama KB Bahasa Ket
keluarga Kesehatan
(L/P)
c. Data Umum
Genogram Keluarga
Keterangan :
: Laki-laki : Cerai
: Perempuan : Serumah
: Klien
: Meninggal
: Kawin
1. Tipe Keluarga
Tipe keluarga Tn. J adalah keluarga inti yaitu dalam satu keluarga terdiri dari
2. Tahap perkembangan
pada tahap perkembangan keluarga dengan Anak Usia Sekolah. Tahap ini
dimulai dari sejak anak berusia 6 tahun dan berakhir pada usia 12 tahun. Pada
fase ini pada umumya keluarga mencapai fase jumlah keluarga yang maksimal.
Dari semua tugas perkembangan yang diatas belum ada yang terpenuhi.
Biologi Keluarga
4. Keadaan kesehatan
Tn. J sebagai KK menderita hipertensi sejak 5 tahun yang lalu, 2 hari yang lalu
mengeluh terasa pusing dan berat di bagian belakang leher. Pada saat pengkajian
tekanan darah 160/100 mmHg keluhan pusing tidak ada, mengeluh pusing. Tn. J
jarang memeriksakan diri ke puskesmas atau petugas kesehatan apa bila dirasa
tidak ada keluhan, Klien mengobati dirinya sendiri dengan meneruskan resep
obat dari dokter puskesmas yang dibelinya di kios atau toko obat tanpa adanya
puskesmas atau perugas kesehatan apa bila penyakitnya tidak mempan dengan
obat.
dasar yang lain. Tidak mempunyai riwayat penyakit menular (TBC atau Kusta)
5. Kebersihan keluarga
Tn. J mengatakan kalau keluarganya jarang sakit, kalau sakit paling Cuma
pusing dan demam, bila sakit Tn. J akan membawa anggota keluarga yang sakit
TBC atau Kusta, bila salah satu keluarga Tn. J menderita batuk lama maka akan
Frekuensi makan klien 3x sehari, makanan pokok keluarga adalah nasi dan
dengan pil, selama ini Ny. N sering berkontrol ke rumah bidan desa. Selama
Psikologi Keluarga
petugas kesehatan
Tn. J merokok 1 bungkus per hari, dan Ada bungkus rokok dan bekas rokok di
bahasa banjar.
Selaku kepala keluarga, dan hal ini tentu saja setelah dimusyawarahkan dengan
anggota keluarga yang lainnya dan hubungan dalam keluarga berjalan harmonis.
Tn. J sebagai pencari nafkah dengan cara bertani dengan di bantu oleh Ny. N,
mereka pergi bertani mulai dari jam 07.00 sampai jam 12.00
Hubungan antar tetangga Tn. J baik, saling membantu dan saling bergotong
berobat.
Spiritual Keluarga
Anggota keluarga Tn. J beragama islam dan semua anggota keluarga taat
menjalankan ibadah.
mengeluh pusing karena penyakit darah tinggi dan takut tensinya naik. Maka
kesehatan.
Keluarga percaya bahwa hidup ini sudah ada yang mengatur yaitu Allah SWT.
Demikian pula dengan sehat dan sakit. Keluarga juga percaya bahwa tiap sakit
ada obatnya, bila aada keluarga yang sakit, dibawa ke puskesmas atau rumah
Biasanya bila ada keluarga yang sakit, selain berobat ke puskesmas atau petugas
kesehatan, keluarga bisanya minta air (tatamba) kepada alim ulama atau tokoh
Denah Rumah :
Jenis bagunan permanen, luas bangunan 10x6 m2 dengan luas pekarangan 4x6
m2, Rumah terdiri dari 1 ruang tamu dan ruang keluarga, 1 ruang dapur, 2 kamar
dan kamar mandi dan WC serta halaman rumah keadaan bersih dan kalau siang
Keterangan
E B A : Ruang Tamu
B : Ruang Keluarga
A
H C : Kamar
D : Kamar
E : Dapur
F D C F : WC & Kmr. MandiG
: Kandang Ayam
H : Halaman
I : Sumur bor
I
Perabotan rumah tertata rapi, Lantai rumah kayu dan keadaannya bersih terawat,
27. Penerangan
Pada siang hari sinar matahari dapat masuk kedalam rumah dan pada malam hari
28. Ventilasi
Ventilasi rumah cukup baik, dengan adanya 5 jendela dan 3 pintu. Pada siang
hari terasa panas karena atas rumah dari seng dan bila sore didalam rumah terasa
sejuk.
29. Jamban
Keluarga mempunyai sumur sebagai sumber air. Air tersebut jernih dan
digunakan untuk mencuci dan mandi. Untuk keperluan air minum menggunakan
mengurung ayam dan terdapat pohon yang cukup rindang. Halaman rumah lihat
adanya selokan.
Didesa Tn. J tidak mempunyai TPA (Tempat Pembuangan Akhir), jadi keluarga
Dibelakang rumah terdapat kandang ayam yang terpisah dari rumah, jarak
rumah Tn. J dengan pabrik padi cukup jauh jadi tidak ada pencemaran udara
atau kebisingan.
Fungsi Keluarga
Hubungan antara keluarga baik, saling mendukung, bila ada yang sakit langsung
Setiap hari keluarga selalu berkumpul dirumah, hubungan dalam keluarga baik
Keluarga mengatakan bahwa sakit yang dialami Tn. J adalah tekanan darah
petugas kesehatan.
Jika ada keluarga yang sakit maka biasanya keluarga membelikan obat di
lingkungan
penyakit.
e. Mengetahui kemampuan keluarga menggunakan fasilitas pelayanan
kesehatan
keluarga yang sakit namun dirasa tidak bisa lagi dirawat di rumah keluarga
yang ada karena merasa keadaan Tn. J tidak terlalu buruk dan masih dapat
ditangani di rumah.
d. Harapan Keluarga
e. Pemerikasaan Fisik
TD : 160/100
Nadi : 90 x/menit
Temp : 36,7 OC
RR : 21 x/menit
BB : 52 Kg
TB : 165 cm
Ekstrimitas : Tidak ada varises, tidak ada udema. Skala kekuatan otot :5
Kulit : Warna kulit sawo matang, tidak ada lesi, turgor kulit kembali
dalam < 2 detik.
2. ANALISA DATA
MASALAH MASALAH
NO DATA
KESEHATAN KEPERAWATAN
3. PERIORITAS MASALAH
Ancaman Kesehatan (merokok)
No Ktriteria Skor Bobot Nilai Pembenaran
1 Mengobati diri Ketidak mampuan Keluarga Setelah dua Respon 1. Kaji pengetahuan
sendiri dengan keluarga untuk mengerti kali pertemuan verbal. keluarga tentang
obat mengenal masalah tentang keluarga dapat pengobatan hipertensi
sembarangan sehubungan dengan pengobatan menjelaskan 2. Diskusikan dengan
kurang hipertensi pengobatan keluarga tentang
pengetahuan hipertensi pengobatan hipertensi
tentang pengobatan 3. Berikan pujian
setelah keluarga
mampu menjelas-kan
kembali pengobatan
hipertensi secara baik
dan benar.
2 Tn. J Ketidak mampuan Keluarga Setelah dua Respon Keluarga mampu 1. Kaji
menderita keluarga mengenal dapat kali pertemuan verbal menjelaskan bahwa pengetahuan keluarga
Hipertensi masalah hipertensi mengenal keluarga dapat keluarga hipertensi adalah tentang pengertian
dan b/d kurangnya masalah menjelaskan kenaikan darah penyakit, tanda atau
pengetahuan hipertensi masalah yang lebih dari gejala dari hipertensi
tentang pengertian, hipertensi 140/90 mmHg 2. Diskusika
penyebab tanda dan meliputi yang penyebabnya n dengan keluarga
gejala hipertensi pengertian tidak di ketahui tentang pengertian
penyakit, tanda dengan tanda / penyakit, tanda dan
dan gejala gejala : gejala hipertensi
hipertensi 3. Berikan
Sakit kepala
pujian setelah mampu
Jantung
menjelaskan kem-bali
berdebar-debar.
hipertensi secara baik
Kelelahan
dan benar.
Ketidak mampuan Keluarga Setelah dua Respon Keluarga mampu 1. Kaji
keluarga merawat mampu kali pertemuan psikomot melaksanakan pengetahuan dan
anggota keluarga merawat keluarga dapat or. alternatif tindakan kemampuan keluarga
yang sakit b/d tidak anggota mengusulkan untuk tidak melaku-kan
adekuatnya sumber keluarga untuk menambah berat perawatan kepada
keluarga terutama yang pembuatan gejala seperti klien.
dalam menunjang menderita kartu sehat mengurangi ma- 2. Diskusika
upaya perawatan. hipertensi kanan berkolesterol n dengan petugas
tinggi, tinggi lemak kesehatan Puskesmas
makanan yang untuk mengusulkan
terlalu asin, pembuatan kartu
mengurangi stres sehat.
dan kelelahan,
ketegangan yang
berlebihan jika TD
naik di suruh
istirahat dan rileks.
3 Tn. J merokok Ketidak mampuan Keluarga Setelah dua Respon Keluarga mampu 1. Kaji pengetahuan
keluarga untuk dapat kali pertemuan motorik menjelaskan keluarga tentang zat
mengenal adanya mengenal di harapkan dan tentang zat kimia yang terkandung
masalah b/d bahaya dan Ny. N dapat verbal. yang terkandung di dalam rokok.
perilaku hidup. zat kimia mengurangi dalam rokok 2. Berikan penyu-luhan
yang merokok dan antara lain nikotin, kepada keluarga
terdapat keluarga dapat karbon dioksida, tentang zat yang
pada rokok menyebutkan amonia, benzo, terkandung dalam
yang di faktor resiko fenol, eresol pire, rokok.
hisap. dari merokok. aseton yang 3. Berikan pujian
semuanya adalah kepada keluarga
zat yang setelah mampu
mematikan bagi menjelaskan kembali
kesehatan. zat kimia yang
terkandung di dalam
rokok
4. Berikan pujian
kepada Tn. J bila ia
mampu mengurangi
kebiasaan
merokoknya.
Ketidak mampuan Keluarga Setelah dua Respon Keluarga mampu 1. Kaji pengeta-huan
keluarga untuk dapat kali pertemuan verbal. menjelaskan ten- keluarga tentang
membuat mengerti di harapkan tang bahaya masalah rokok .
keputusan dengan dan dapat keluarga dapat langsung dari 2. Berikan penyu-luhan
mengambil segera mengerti merokok yang akan dan diskusikan
tindakan kesehatan mengambil tentang akibat, mengakibatkan dengan keluarga
yang tepat s/d keputusan bahaya atau gangguan pada tentang efek dan
kurang menyadari untuk masalah dari sebagian organ bahan rokok.
masalah langsung menghindari rokok tubuh seperti 3. Berikan pujian
maupun tidak masalah jantung, paru, kepada keluarga
langsung dari kesehatan ginjal dan lain lain setelah mampu
merokok. yang dan juga memahami dan
ditimbulkan mengakibatkan menjelaskan kembali
oleh rokok. penyakit hipertensi, tentang bahaya rokok
paru dan jantung, dan dapat mengambil
dll keputusan yang tepat
IV. Implamentasi
Hari / Masalah Masalah
No Implementasi Evaluasi
Tanggal Kesehatan Keperawatan
1. Sabtu Tn. J mengobati KMK untuk mengenal 1. Menanyakan kepada keluarga tentang (11/6/2017)
10/6/2017 diri sendiri adanya masalah s/d pengobatan hipertensi Klien dan keluarga
dengan obat kurangnya pengetahuan 2. Mendiskusikan dengan keluarga tentang mengetahui tentang
sembarangan. tentang pengobatan. pengobatan hipertensi dampak negatif dari
3. Memberikan pujian kepada keluarga setelah penggunaan obat
mampu menjelaskan kembali tentang sembarangan (tanpa
pengobatan hipertensi kontrol).
2 Sabtu Tn. J menderita KMK mengenal 1. Menanyakan kepada keluarga tentang 11/6/2017)
10/6/2017 hipertensi masalah hipertensi b/d pengertian, penyebab, tanda dan gejala dari TD Tn. J 150 / 90
kurangnya pengetahuan hipertensi. mmHg dengan terapi
tentang pengertian, 2. Mendiskusikan dengan keluarga tentang yang di berikan :
penyebab tanda dan pengertian, penyebab, tanda dan gejala Parasetamol 3 x 1
gejala hipertensi. hipertensi. Diazepam 1 x 1
3. Memberikan pujian kepada keluarga setelah Captopril 2 x 1
mampu menjelaskan kembali tentang hipertensi
3 Sabtu Tn. J merokok KMK untuk mengenal 1. Menanyakan kepada keluarga tentang (11/6/2017)
10/6/2017 adanya masalah s/d pengetahuan yang berhubungan dengan zat yang Tn. J bisa
perilaku hidup terkandung dalam rokok. mengurangi
2. Memberikan penyuluhan pada keluarga tentang kebiasaan
zat yang terkandung dalam rokok. merokoknya + 1/2
3. Memberikan pujian kepada keluarga setelah bungkus / hari.
mampu menjelaskan kembali tentang zat kimia
yang terkandung di dalam rokok.
4. Memberikan pujian kepada Tn. J setelah mampu
mengurangi kebiasaan merokoknya.
KMK untuk membuat 1. Menanyakan kepada keluarga tentang Keluarga Tn. J dapat
keputusan dengan pengetahuannya yang berhubungan dengan mengetahui Akibat
mengambil tindakan masalah rokok. dan Bahaya dari
kesehatan yang tepat 2. Memberikan penyuluhan dan mendiskusikan merokok
s/d kurang menyadari dengan keluarga tentang efek dan bahaya rokok.
masalah langsung 3. Memberikan pujian kepada keluarga setelah
maupun tidak langsung mampu memahami dan menjelaskan kembali
dari merokok. tentang bahaya rokok dan mengambil keputusan
yang tepat