Professional Documents
Culture Documents
PERKEMBANGAN
PSIKOSOSIAL
1
Pendahuluan
Dimensi perkembangan:
Fi ik b
Fisik, badaniah
d i h
Kognitif, pemikiran
Psikologis dan sosial
Moral
p
Spiritual
2
• Ada 8 tahap perkembangan psikososial:
• Masa bayi (0-18 bln)
• Masa todler/kanak (18 bln – 3 th)
• M
Masa pra sekolah
k l h (3 th – 6 th)
• Masa sekolah (6 th – 12 th)
• Masa remaja (12 th – 18 th)
• Masa dewasa awal (18 th – 25 th)
• Masa dewasa (25 th – 65 th)
• Masa lanjut usia (> 65 th)
• Perawat kesehatan jiwa perlu memberikan
intervensi agar proses perkembangan sesuai dan
berdampak pada kesehatan jiwa
Tujuan
Perawat mampu:
Menjelaskan
j penertian p
p perkembangan
g p psikososial
Menjelaskan tahap perkembangan psikososial
Memberikan asuhan keperawatan perkembangan
psikososial bayi
Memberikan asuhan keperawatan perkembangan
psikososial kanak (todler)
Memberikan asuhan keperawatan perkembangan
psikososial anak pra sekolah
3
Memberikan asuhan keperawatan perkembangan
psikososial usia sekolah
Memberikan asuhan keperawatan perkembangan
psikososial remaja
Memberikan asuhan keperawatan perkembangan
psikososial dewasa awal
Memberikan asuhan keperawatan perkembangan
psikososial
ik i l dewasa
d
Memberikan asuhan keperawatan perkembangan
psikososial lanjut usia
ASUHAN KEPERAWATAN
PERKEMBANGAN
PSIKOSOSIAL BAYI
4
Tujuan Pembelajaran Umum (TPU):
Setelah mengikuti pembelajaran, peserta
mampu melakukan asuhan keperawatan pada
perkembangan psikososial bayi (0 – 18 bln)
5
Tujuan Pembelajaran Khusus (TPK):
Setelah mengikuti pembelajaran ini, peserta mampu:
1. Menjelaskan konsep perkembangan psikososial bayi
2. Menguraikan langkah-langkah proses keperawatan:
M l k k
a. Melakukan k ji
pengkajian k b
perkembangan ik i l
psikososial
bayi
b. Menetapkan diagnosis keperawatan
c. Melakukan tindakan keperawatan
d. Melakukan tindakan keperawatan kepada
keluarga
e. Mengevaluasi kemampuan klien dan keluarga
f. Mendokumentasikan hasil asuhan keperawatan
3. Mempraktikkan asuhan keperawatan pada
perkembangan psikososial bayi
Pengertian
6
Karakteristik bayi normal ~ percaya
Tidak langsung menangis jika bertemu orang
asing
Menolak saat digendong orang asing
Menangis saat digendong orang asing
Menangis saat tidak nyaman
Senang jika ibu menghampiri
Menangis saat ditinggal ibu
Memperhatikan wajah orang yang mengajak
bicara
Mencari suara ibu yang memanggil namanya
7
Diagnosa Keperawatan
Potensial (normal) : berkembang rasa
percaya
Risiko (penyimpangan): resiko
berkembang rasa tidak percaya
8
Tindakan pada bayi normal
9
SP I DAN LATIHAN KEGIATAN PERTAMA:
Menggendong dan memeluk bayi saat menangis
Membuai saat bayi menangis
Memberi minum atau makan saat bayiy lapar
p
Menyelimuti bayi saat kedinginan
Mengajak bayi bicara
Mengajak bayi bermain (bersuara lucu,
menggunakan berwarna, atau berbunyi)
Latihan 1
10
Tujuan intervensi keluarga:
11
Diskusikan cara menjaga rasa aman, nyaman, dan
keselamatan:
Susui segera saat menangis
Ganti popok jika kotor atau basah
Kurangi stress: peluk, gendong, keloni
dengan tulus
Segera bawa ke tempat pelayanan kesehatan
bila ada masalah kesehatan
12
SP I: Menjelaskan perilaku bayi yang
normal dan menyimpang serta cara
menstimulasinya
Memberikan penjelasan tentang perilaku
yang menunjukkan perkembangan
psikososial yang normal dan menyimpang
Memberikan penjelasan tentang cara
membangun
b rasa percaya bayi: aman,
b i
nyaman, kebutuhan terpenuhi
LATIHAN
2
13
SP II: Mendemonstrasikan dan melatih
keluarga mengembangkan rasa percaya
bayi terhadap orang lain
Memperagakan cara menstimulasi rasa
percaya bayi
Memberi kesempatan kepada keluarga
untuk mempraktikkan cara membangun rasa
percaya bayi
b i
LATIHAN
3
14
Kemampuan Klien (Keluarga) :
Segera menggendong saat bayi menangis
Segera memeluk saat bayi menangis
Segera menyusui/memberi makan saat bayi lapar/haus
Segera mengganti popok/celana yang basah
Menjaga keamanan saat bayi tidur atau bermain
Tidak membohongi atau menakut‐nakuti bayi
Selalu mengajak bicara saat merawat bayi
Bermain dengan bayi (bersuara lucu, menggunakan
benda berwarna atau berbunyi)
Segera membawa bayi ke puskesmas/RS (jika sakit)
15
IMPLEMENTASI EVALUASI
Tanggal: S: (pasien dan keluarga)
Data O: (pasien dan keluarga)
Pasien: A:
Keluarga: P:
Diagnosis Keperawatan P pasien:
16
MARI WUJUDKAN
JAWA TIMUR SEHAT JIWA
BEBAS PEMASUNGAN
17