You are on page 1of 7

Pembahasn :

Jamur merupakan salah satu tumbuhan tingkat


rendah yang tidak berkrorofil. Jamur mempunyai
sifat saprofit, parasit, dan mutual untuk
memperoleh mekanannnya.
Sebagai saprofit jamur hidup pada sisa
makhluk hidup yang telah mati seperti ditumpukan
sampah organik dan lain-lain Sebagai parasit
jamur hidup menempel pada organisme lain .
Sebagai mutual bersimbiosis mutualisme dengan
ganggang hijau.
Pada dasarnya jamur hidup dilingkungan
lembab dan PH rendah. Ada juga yang hidup
dilingkungan asam, lingkungan dengan
konsentrasi gula tinggi, dan dalam tubuh
organisme lain. Pengembangannya secara vegetatif
dan genetatif.
A. Jamur pada tempe (Rhizopus oryzae)
Jamur yang kami temukan adala
berwarna hitam dan terdapat sel-sel
memanjang yang disebut hifa.
Kami juga menemukan spora yang
masih utuh dan spora yang sudah pecah
tapi saat kami melakukan pengamatan
banyak spora yang pecah dan menyebar,
karena kami kurang hati-hati saat
mengambil jamur pada objek (tempe),
kami menemukan substrat yang sangat
banyak sehingga nebutupi jamur yang
kami amati.
Jamur tempe termasuk ke dalam genus
rhizopus dan famili Mucoraceae
penganamatn yang kami lakukan dengan
menggunakan mikroskop dapat kami lihat
bahwa misellium dari jamur tempe ini
tidak bersekat.
B. Jamur pada roti.
Jamur pada roti terdiri dari banyak sel
dengan ukuran mikroskopis sehingga
membutuhkan mikroskop untuk bisa
mengamati tiap individu sel.Jamur roti
menghancurkan roti sehingga tidak dapat lagi
dimakan.
Jamur yang kami lihat pada roti memiliki
berbagai warna,seperti kehitaman,abu-
abu,hingga kehijauan.
Jenis jamur roti :
~ASPERGILLUS
Memiliki tekstur yang lebih halus.
~MONASCUS
~RHIZOPUS
Berwarna hitam kabur.
~PENICILLIUM
Berwarna abu-abu hijau dan tampak
samar.
~FUSARIUM
C. Jamur pada nasi (Rhizopus oligosporus)
Berdasarkan hasil pengamatan kami pada
nasi basi menunjukkan bagian mikroskopis
yaitu berupa sporarium.

Jamur Pada Nasi (Rhizopus oligosporus)Rhizopus


oligosporus merupakan kapang dari filum
Zygomycota yang banyak menghasilkan enzim
protease. Rhizopus oligosporus banyak ditemui di
tanah, buah, dan sayuran yang membusuk, serta
roti yang sudah lama. Rhizopus oligosporus
termasuk dalam Zygomycota yang sering
dimanfaatkan dalam pembuatan tempe dari
proses fermentasi kacang kedelai, karena
Rhizopus oligosporus yang menghasilkanenzim
fitase yang memecah fitat membuat komponen
makro pada kedelai dipecah men adi komponen
mikro sehingga tempe lebih mudah dicerna dan
zat gizinya lebih mudah terserap tubuh. !ungi ini
uga dapat memfermentasi subtrat lain,
memproduksi enzim, dan megolah limbah. "alah
satu enzim yang diproduksi tersebut adalah dari
golongan protease.
Pengamatan Jamur Mikroskopis

Tujuan:
Untuk mengamati jamur pada roti, tempe dan
nasi.

Alat dan bahan :


1. Mikroskop
2. Gelas kimia 100 ml
3. Pipet tetes
4. Jarum kait
5. Kaca objek
6. Nasi
7. Tempe
8. Roti
9. Air
Cara kerja :
a. Siapkan semua alat dan bahan.
b. Siapkan mikroskop dan fokuskan.
c. Teteskan sedikit air pada kaca benda dengan
menggunakan pipet tetes.
d. Ambil jamur pada objek yang akan diamati
dengan menggunakan jarum kait.
e. Tutup dengan kaca penutup lalu letakkan
pada meja preparat.
f. Gunakan lensa dengan perbesaran 12,5 X 10.
g. Amati dan photo jamur yang telah berhasil
diamati.
h. Bersihkan kaca benda dan kaca penutup
dengan tisu.
i. Lalau ganti jamurdengan jamur dari objek
lain.
j. Ulangi kegiatan sebelumnnya.
k. Gambar jamur yang berhasil diamati dan buat
keterangan lainnya.
TUGAS LAPORAN BIOLOGI
TENTANG PENGAMATAN JAMUR

Disusun
O
L
E
H

1.FITRI CHAHYANI
2.ESMIRALDA PUTRI
3.EVITA MAQFIROH
4.M.ANGGA FIDELLA M.
5.LENDRA YUGANDA PUTRA
6.HENDRA WAHYUDI

KELAS X MIA2
th ajaran 2016/2017
SMAN 1 SITIUNG
KEC.SITIUNG,DHARMASRAYA

You might also like