You are on page 1of 1

DEMOGRAFI

Demografi (berarti “tulisan tentang penduduk,” berasal dari bahasa Yunani demos
(penduduk) dan graphos (tulisan) adalah ilmu tentang populasi manusia dan mempelajari
ukuran populasi manusia dan mempelajari ukuran populasi, karakteristik, serta
perubahannya. Contoh studi demografik (seperti penelitian demografik) adalah deskripsi
dan perbandingan populasi menurut beberapa karakteristik seperti usia, suku, jenis
kelamin, status sosial – ekonomi, penyebaran geografik, dan kelahiran, kematian,
perkawinan, dan pola perceraian. Studi demografi sering kali memiliki implikasi
kesehatan yang mungkin bisa terpikirkan atau tidak oleh peneliti. Sensus penduduk
Amerika Serikat adalah contoh suatu studi demografik deskriptif yang komprehensif yang
dilaksanakan setiap 10 tahun.
Epidemologi (“ studi tentang kejadian di masyarakat” berasal dari bahasa yunani
logos (studi), demos (penduduk) , dan epi (kejadian) adalah ilmu tentang kesehatan
penduduk). Epidemiologi mempelajari karakteristik, penyebaran, dan pengaruh –
pengaruh kondisi kesehatan. Epidemiologi memiliki makna yang tumpang tindih dengan
demografi. Studi epidemiologik terkadang mengadopsi trik dalam cerita – cerita detektif,
seperti ketika peneliti mempelajari hubungan antara kematian dan penyakit. Kenyataan,
sejumlah novel mengenai studi epidemologik menjadi novel klasik yang populer
Pada mulanya, kebanyakan studi epidemiologi mempelajari tentang pengendalian
epidemik (suatu epidemik adalah kejadian luar biasa dari suatu penyakit di luar batas
perkiraan di suatu populasi). Penelitian john show tentang epidemik kolera di london
tahun 1853 adalah suatu studi epidemiologik klasik. Pada saat itu, model penyebaran
kolera tidak diketahui. Snow menduga penyakit tersebut disebarkan oleh air yang
terkontaminasi. Dengan menerapkan prinsip – prinsip epidemiologik, Snow
menyimpulkan bahwa kematian akibat kolera mencapai angka tertinggi di wilayah yang
dilayani oleh dua sistem pompa air khusus. Dia mempelajari bahwa yang mengalir berasal
dari sungai thames yang menampung sampah do kota London. Dengan demikian, ahli
epidemiologi ini merupakan orang pertama yang mampu mengenali model penyebaran
kolera melalui air dan menetapkan langkah untuk mengendalikan penyebaran (Snow
1936)

You might also like