You are on page 1of 3

MOTIVATION LETTER

“Langkah Kecil Untuk Menghadapi Dunia Kerja”

Seseorang pernah berkata kepada saya bahwa ketika kita lahir, kedua tangan
kita dalam keadaan menggenggam. Seperti menggenggam sesuatu. Katanya,
sesuatu yang ada di dalam genggaman itu adalah takdir kehidupan kita. Seperti
cita-cita dan cinta. Ketika kita melepaskan genggaman, takdir kita pergi. Maka
pada saat itulah dunia akan mendengar tangisan kita untuk pertama kalinya.
Namun suatu saat, kita akan menemukannya dan kembali pada genggaman tangan
kita. Tentu saja, untuk menemukan dan mendapatkan kembali genggaman tangan
kita perlu adanya ikhtiar dan doa.
Sebelum saya berbicara lebih lanjut dalam motivation letter ini, izinkan saya
mengucapkan terima kasih kepada panitia penerima asisten laboratorium yang
telah memberi kesempatan bagi kami, khususnya bagi saya untuk mendaftar
sebagai asisten. Perkenalkan nama saya Noviana Wulandari, mahasiswa Teknik
Industri angkatan 2017. Sejak kecil, saya gemar berorgansasi dan berpetuang.
Karena bagi saya itu adalah hal yang menyenangkan. Terasa menjadi lebih akrab
dengan dunia dan membuat saya menjadi lebih bersyukur atas nikmat yang telah
Allah berikan kepada saya.
Selama enam tahun mengenyam pendidikan dasar di SD Negeri 3 Jatipurno,
saya aktif dalam eks school senam lantai. Tiga tahun pendidikan menengah
pertama di SMP Negeri 1 Jatipurno saya ikut serta dan aktif dalam organisasi
Karya Ilmiah Remaja, dan pada akhirnya menjadi seorang alumni dari sebuah
sekolah unggulan SMA Negeri 2 Model Ujungbatu. Selama tiga tahun di bangku
putih abu-abu saya aktif dalam mengikuti organisasi dan kegiatan pembinaan
olimpiade sains, dan juga saya pernah mendapatkan kesempatan untuk menjadi
vokalis band sekolah yang mewakili sekolah kami dalam lomba band tingkat
sekolah menengah se-kabupaten. Setelah lulus dari SMA, saya tidak langsung
melanjutkan pendidikan saya ke jenjang perkuliahan melainkan memilih untuk
lebih memperkaya ilmu agama saya di Pondok Pesantren Budi Utomo selama dua
tahun, dan pada saat itu saya pernah mendapat amanah untuk menjadi ketua
pondok putri.
Pada kesempatan ini, saya akan menjelaskan beberapa alasan yang
menjadikan saya layak untuk menjadi asisten laboratorium praktikum ergonomi.
1. Menjadi asisten laboratorium merupakan keinginan banyak mahasiswa,
termasuk saya sendiri. Namun untuk menjadi asisten tidaklah mudah, pasti
banyak saingan yang memiliki kemampuan yang hebat. Banyak orang
bilang kesempatan itu tidak akan datang dua kali. Begitu juga saya, saya
tidak boleh melewatkan kesempatan tersebut.

2. Menjadi seorang asisten tentu saja tidak akan mudah. Saya harus bisa
membagi waktu saya antara tugas saya sebagai asisten dan tugas saya
sebagai mahasiswa. Saya harus bisa bekerja di bawah tekanan dan
beradaptasi dengan asisten laim dan tentu saja beradaptsi dengan para
praktikan lain nantinya ilmu yang kami sampaikan kepada praktikan dapat
diterima dan diserap dengan baik oleh mereka. Berdasarkan pengalaman
saya sebelumnya, saya sudah terbiasa bekerja di bawah tekanan dan saya
mudah beradaptasi dengan orang-orang baru. Sehingga saya yakin saya siap
untuk mengemban amanah menjadi salah satu asisten praktikum ergonomi.

3. Dengan menjadi asisten laboratorium tentu banyak manfaat yang akan


saya peroleh, antara lain mendapatkan tambahan ilmu yang lebih mendalam
dan luas, karena sebagai asisten laboratorium secara otomatis harus
menguasai materinya terlebih dahulu sebelum disampaikan kepada
praktikan.

4. Selain manfaat dibidang akademik, dengan menjadi seorang asisten saya


dapat melatih soft skill agar lebih matang lagi, seperti public speaking.
Public speaking yang baik sangat diperlukan agar materi yang disampaikan
mudah dipahami dan tidak terjadi interaksi satu arah saja. Tentu saja,
kemampuan public speaking ini akan terus berguna bagi saya ketika nanti
berhadapan langsung dengan masyarakat dan dunia kerja. Selain itu,
menjadi seorang asisten akan lebih melatih saya tentang rasa
tanggungjawab, menjadi asisten laboratorium harus bisa bertanggungjawab
terhadap praktikannya juga tidak lupa pada tanggung jawab akademik.

5. Dengan menjadi asisten laboratorium saya akan lebih mengetahui tentang


ilmu ergonomi. Sehingga suatu saat nanti saya dapat mendesain suatu
barang dengan menggunakan prinsip-prinsip ilmu ergonomi, sehingga
ketika barang itu digunakan menjadi lebih efektif dan efisien serta aman dan
nyaman tanpa mengurangi nilai dari kegunaan barang tersebut hingga
akhirnya didapatkan produktivitas kerja yang tinggi.

You might also like