You are on page 1of 1

ANALISA JURNAL

PENGARUH TEKNIK ABDOMINAL BREATHING TERHADAP PENURUNAN


NYERI PERSALINAN KALA I FASE AKTIF PADA PERSALINAN
FISIOLOGIS DI BIDAN PRAKTEK MANDIRI (BPM) “G”
PADANG 2013

P: proses persalinan kala I disertai nyeri yang merupakan suatu proses fisiologis. proses
persalinan kala i merupakan pengalaman subjktif tentang sensasifisik yang terkait dengan
kontraksi uterus, dilatasi, dan penipisan serviks (arifin, 2008). nyeri yang dirasakan berasal dari
bagian bawah abdomen dan menyebar ke daerah lumbar punggung dan menurun kepaha(bobak,
2005). sebuah studi pada wanita dalam persalinan kala i dengan memakai mcgill pain
questionnare untuk menilai nyeri didapatkan bahwa 60% primipara melukiskan nyeri akibat
kontraksi uterus sangat hebat (intolerable, unberable, extremely severe), 30% nyeri sedang. pada
multipara 45% nyeri hebat, 30% nyeri sedang, 25% nyeri ringan (acute pain services (aps),
2007).

I: teknik abdominal breathing terhadap penurunan nyeri persalinan kala i fase aktif

C: Penelitian yang dilakukan Hariati di Trenggalek dalam upaya penurunan nyeri kala I
persalinan melalui tehnik nafas dalam berirama dengan menggunakan skala nyeri Bounbanais
(Hartini, 2004). Hasil penelitian ini menunjukkan dari 12 responden sebelum perlakuan 7 orang
(58,34 %) nyeri berat, 4 orang (33,33 %) nyeri sedang dan 1 orang (8,33 %) nyeri sangat berat.
Setelah perlakuan, menunjukkan nyeri ringan 66,67 % dan nyeri sedang 33,33 %

O: Hasil uji statistik t-dependent ada pengaruh yang signifikan metode relaksasi pernapasan
terhadap nyeri persalinan kala I fase aktif dengan nilai p= 0,000

You might also like