Professional Documents
Culture Documents
Hal.
DAFTAR ISI . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 1
PENGANTAR . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ? 2
I. ILMU TAJWID. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 3
A. Pengertian. . . . ... . . . . . . . .. . . . . . .. . . . . . . . .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 3
B. Keutamaan ilmu tajwid .. . . .. . . . . . .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 3
C. Hukum Mempelajari Ilmu Tajwid . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 3
D. Tujuan Mempelajari Ilmu Tajwid. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 4
II. ADAB-ADAB MEMBACA DAN MENDENGARKAN AL-QUR’AN . . . . . . . . 5
III. KEBIASAAN UMUM YANG PERLU DIPERBAIKI. . . .. . . . . . . . . . . . . . . . . . 7
A. Vokal Yang Tidak Sempurna . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 7
B. Ketika Membaca Huruf Sukun Suara Sering Mantul . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 7
C. Tidak Konsisten Dalam Membaca Mad 2 Harakat . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 7
D. Tergesa-Gesa Sewaktu Membaca Huruf Ghunnah . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 8
IV. MAKHARIJUL HURUF . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 9
A. Pengertian. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 9
B. Pembagian Makharijul Huruf . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 9
V. HUKUM NUN SUKUN & TANWIN . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 13
VI. HUKUM MIM SUKUN . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 14
VII. HUKUM LAM TA’RIF. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. . . . . . . . . . . . . 15
VIII. BEBERAPA HUKUM MAD. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 16
IX. TAJWID SURAH AL FAATIHAH. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. . . . . . . 17
X. KARTU KONTROL . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 18
A. Pengertian
Secara bahasa:memperbaiki atau membaguskan. Secara istilah: Ilmu
tentang kaidah (makhraj & sifatnya) serta cara cara membaca Al-Quran dengan baik
dan benar atau mengeluarkan setiaphuruf dari makhrajnya (tempat keluarnya)
dengan memberikan hak-haknya dan mustahaknya. Hak huruf yaitu sifat asli yang
harus ada pada huruf tersebut, seperti tebal, tipis, qalqolah, dsb. Mustahak huruf
yaitu sifat huruf yang baru datang ketika ada hokum yang mengaturnya, seperti
idgham, ikhfa’, dsb.
B. Keutamaan Ilmu Tajwid
Diantara keutamaan ilmu tajwid adalah:
1. Memepelajari dan mengajarkan Alquran merupakan tolak ukur kualitas seorang
muslim, Rasulullah bersabda:“Sebaik-baik diantara kalian adlah yang
mempelajari Al-Qur’an dan Mengajarkannya” (HR.Bukhari)
2. Orang yang membaca AlQuran akan mendapatkan sakinah (ketentraman) dan
rahmat dari Allah, malaikat akan menaunginya dan Allah akan menyebutnya
kepada makhluk disisiNya. Rasulullah صلى هللا عليه وسلمbersabda : 'Tidaklah suatu
kaum yang duduk berkumpul untuk mengingat Allah, kecuali dinaungi oleh para
malaikat, dilimpahkan kepada mereka rahmat, akan diturunkan kepada mereka
ketenangan, dan Allah Azza Wa jalla akan menyebut-nyebut mereka di hadapan
para makhluk yang ada di sisi-Nya. (HR.Muslim)
Artinya: Dan bacalah Al-Qur’an itu dengan perlahan/tartil (bertajwid) [Q.S. Al-
Muzzammil (73): 4].
Ayat ini jelas menunjukkan bahwa Allah memerintahkan Nabi kita
Muhammad sallahu’alaihiwasallam untuk membaca Al -Qur’an yang diturunkan
A. Pengertian
Yang dimaksud Makharijul huruf adalah tempat-tempat keluarnya bunyi huruf,
yaitu tempat bunyinya suara yang keluar dari rongga mulut akibat adanya tekanan udara
pada selaput suara. Bunyi suara apabila dikeluarkan darisumber yang berlainan dalam
rongga m,ulut akan menghasilkan bunyi suara yang berlainan pula.
B. Pembagian Makharijul Huruf
Adapun Makhraj (tempat keluarnya) huruf terbagi atas tujuh belas makhraj yang
dikelompokkan kedalam lima tempat, yaitu :
a. Rongga Mulut
b. Tenggorokan
c. Lidah
d. Dua Bibir
e. Rongga Hidung
Berikut pembagian Makharijul huruf secara terperinci :
1. Rongga Mulut
Al Jauf artinya rongga mulut
Huruf yang keluar dari rongga mulut terbagi atas 3, yaitu:
1. Huruf Alif yang didahului Fathah ( ) ﹷ ← ا
2. Huruf Ya sukun yang didahului Kasrah ( ْ) ﹻ ← ي
3. Huruf Wau sukun yang didahului Dhammah ( ْ) ﹹ ← و
Ketiga huruf ini berfungsi sebagai mad Ashli, contoh : pada ayat ke 7 suroh Al
Faatihah Sirotholladziina.
2. Tenggorokan
• Huruf yang keluar dari tenggorokan atas
ﹶ
3. Lidah
1. Pangkal Lidah
• Menyentuh langit-langit belakang (dibaca bulat):
Di depan makhraj huruf dengan menurunkan pangkal lidah agak
kedepan
2. Tengah Lidah
• Menyentuh langit-langit tengah :
10 | T I M I D I K F K U M I
5. Salah satu tepi (sisi) Lidah atau keduanya
• Menyentuh gigi geraham atas :
4. Dua Bibir
Merapatkan dua bibir : , untuk huruf Ba sedikit menekan karena ada sifat
syiddah (kuat), sedangkan mim tidak menekan saat dilafalkan
Memonyongkan dua bibir :
Menyentuhkan ujung gigi seri atas dengan bibir bawah bagian dalam
5. Rongga Hidung
Setiap yang ber-ghunnah/dengung yaitu;
ْ نyang dibaca dengan idgham bighunna, iqlab atau ikhfa
ﻢyang dibaca dengan idgham Mutamatsilain atau ikhfa syafawi
Nun dan mim yang bertasydid ( ْ) نْ–ْم
11 | T I M I D I K F K U M I
V. HUKUM NUN SUKUN DAN TANWIN
2. Ikhfa’(Membaca Samar)
Ikhfa’secara bahasa artinya tersembunyi, secara istilah artinya pengucapan nun
sukun dan tanwin tanpa tasydid, dibaca di antara sifat idzhhar dan idgham (samar)
disertai ghunnah (dengung) pada huruf pertama. ( tahan 2 harakat, kemudian posisi
bibir/mulut siap masuk ke huruf berikutnya )
ًْْْْْْن← دْذْجْفْقْثْصْزْضْطْكْتْسْشْظ/
3. Iqlab (merubah)
Iqlab secara bahasa artinya perubahan suatu dari bentuk aslinya. Sedangkan
menurut istilah, iqlab yaitu merubah nun sukun atau tanwin menjadi mim disertai
ghunnnah.
ْْنْْ←ْب/
4. Idgham
Idgham artinya memasukkan. Memasukkan bunyi nun sukun dan tanwin ke dalam
huruf-huruf ‘ “ رْل مْنْي وmenjadi satu dan bertasydid. Ada 2 macam idgham,
disertai ghunnah (bighunnah) ditahan selama 2 harakat, pada huruf “ ” م ْن ْي وdan
tanpa ghunnah (bilaaghunnah) yaitu huruf “ ”رْل.
Kaidah: syarat idgham adalah nun sukun dan tanwin bertemu dengan salah satu huruf
idgham selalu dalam dua kata, nah apabila bertemu dalam satu kata maka harus
dibaca idzhar disebut idzhar muthlaq ( jelas dan tidak dengung) sebab bertemu dalam
satu (kata). Contoh :
12 | T I M I D I K F K U M I
13 | T I M I D I K F K U M I
VI. HUKUM MIM SUKUN
1. Idzhar Syafawi
Yaitu apabila mim sukun bertemu dengan semua huruf hijaiyah selain huruf mim ْ م
dan ba ْبmaka dibaca jelas dan tanpa ghunnah (dengung).
2. Ikhfa’ Syafawi
Yaitu apabila mim sukun bertemu huruf ba maka dibaca ikhfa’ (samar) dan disertai
ghunnah (dengung).ْمْ←ْب
3. Idgham Mim/mitsly
Yaitu apabila mim sukun bertemu huruf mim yang berharakat dibaca sempurna dan
disertai ghunnah(dengung) pada mim sukun . ْمْْ←ْم
14 | T I M I D I K F K U M I
VII. HUKUM LAM TA’RIF
Lam ta’rif adalah lam yang bersukun, merupakan imbuhaan pada kata dasar.
1. Alif Lam Qomariyah (Izhar Qamariyah), Alif lam yang dibaca jelas jika bertemu
dengan salah satu dari14 huruf Qamariyah, yaitu:
2. Alif lam Syamsiyah (Idgham Syamsiyah), lam ta’rif di idghamkan (dilebur) apabila
bertemu dengansalah satu dari 14 huruf hijaiyah selain huruf izhar qamariyah, yaitu :
15 | T I M I D I K F K U M I
VIII. BEBERAPA HUKUM MAD
16 | T I M I D I K F K U M I
IX. TAJWID SURAH AL FAATIHAH
Ketetangan :
: Perhatikan tulisan yang bergaris merah dibawahnya itu, hukum membacanya
adalah lamjalah tarqiq (tipis)
: Untuk semua yang diberikan warna coklat hukum membacanya atau
tajwidnya adalah Alif Lam Syamsiah
: Untuk semua yang berwarna kuning hukum membacanya atau tajwidnya
adalah Mad Arid Lisukun
: Untuk yang di berikan warna abu - abu tajwidnya adalah Idzhar Syafawi
: Untuk semua yang di berikan garis warna ungu tajwidnya adalah Mad
Thobi'i.
: Untuk yang di berikan garis berwarna merah muda tajwidnya adalah Mad
17 | T I M I D I K F K U M I
X. KARTU KONTROL TAJWID SURAH AL FATIHAH
Nama Mahasiswa :
NIM :
Penilaian
Tgl
Ayat Makharijul Hukum Catatan
Penilaian
Huruf Bacaan
1.
2.
3
4
5.
6.
7.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Nilai Akhir
Keterangan :
A : 81-100
B : 66-80
C : ≤ 65
Cat.: Bagi MPPD yang mendapatkan nilai C silahkan menghadap kependamping
masing-masing untuk melakukan perbaikan nilai.
Makassar, 2018
Mengetahui,
Kordinator IDIK Pendamping
18 | T I M I D I K F K U M I
19 | T I M I D I K F K U M I