Professional Documents
Culture Documents
Oleh Kelompok I :
Berdasarkan hasil pengamatan yang telah dilakukan pada Puskesmas yang terletak di Ubud
Gianyar. Adapun data yang diamati mengenai morbiditas dan metode yang digunakan dalam segi
perencaan sediaan farmasi pada bagian apotek Puskesmas Ubud II. Pertama kami akan
membahas mengenai morbiditas, data morbiditas yang diberikan itu berupa data dengan jumlah
pasien berdasarkan 10 besar kasus penyakit. Data ini diambil dari banyaknya kunjungan pasien
ke Puskesmas Ubud II. Data yang diambil adalah data triwulan dari bulan januari sampai maret
2018, dari data tersebut dapat dilihat kasus penyakit apa yang paling sering terjadi pada
mayoritas kelompok penduduk Ubud. Disini akan kami bahas satu per satu dari data morbiditas
yang kami dapatkan.
Dari data yang telah dilampirkan, terlihat bahwa penyakit yang menduduki peringkat 10
penyakit terbanyak itu mulai dari:
Dari data tersebut dapat dilihat bahwa kasus penyakit yang paling banyak itu adalah infeksi
ISPA dan paling banyak diderita oleh pasien perempuan. Rata-rata dari keseluruhan penyakit,
pasien perempuan yang paling banyak terkena penyakit dibandingkan dengan pasien laki-laki
namun pada penyakit faringitis lebih banyak diderita oleh pasien laki-laki, ini dapat disebabkan
karena laki-laki lebih dominan mengkonsumsi rokok yang dapat menyebabkan peradangan pada
faring. Jumlah keseluruhan penderita peringkat 10 penyakit terbanyak pada bulan januari, yaitu
691 pasien baik laki-laki maupun perempuan.
Pada data bulan maret dapat dilihat bahwa ISPA masih menduduki peringkat teratas, dan
jumlah penyakit dyspepsia lebih meningkat dari bulan-bulan sebelumnya. Pada bulan maret ini
lebih banyak menangani penyakit gigi kronis. Jumlah pasien yang ditangai pada bulan maret ini
untuk 10 peringkat penyakit terbanyak yang diderita pasien yaitu sebanyak 609 baik itu pasien
laki-laki maupun perempuan.
Dari ketiga data diatas yang telah kami lampirkan, terlihat bahwa data pada bulan januari
lebih tinggi dibandingkan 2 bulan lainnya, dan bulan februari paling rendah dibandingkan
dengan 2 bulan lainnya. Penyakit yang ditangani juga tidak jauh-jauh berbeda, penyakit ISPA
akut paling banyak diderita oleh mayoritas penduduk daerah Ubud yang setiap bulannya
memeriksakan diri ke Puskesmas Ubud II. Selain penyakit ISPA ada juga penyakit faringitis dan
dispepsia yang kerap terjadi setiap bulannya, pasien yang memeriksakan diri dapat berupa pasien
baru ataupun pasien lama yang memeriksakan diri kembali. Diikuti dengan penyakit lainnya
seperti penyakit gigi, alergi, demam, luka terbuka dari pergelangan kaki, nyeri otot, arthritis,
hipertensi, dan gigitan anjing.