Professional Documents
Culture Documents
Oleh :
2.1 Filtrasi
Dalam proses filtrasi, partikel padatan yang tersuspensi dalam cairan dapat dipisahkan
dengan menggunakan medium berpori yang dapat menahan partikel tersebut dan dapat
dilewati oleh filtrat yang jernih. Medium berpori ini lazim disebut filter media. Partikel padat
dapat berukuran sangat kecil atau lebih besar, dan bentuknya beraneka ragam, dapat
berbentuk bola ataupun tak beraturan. Produk yang diinginkan dapat berupa filtrat yang
jernih ataupun cake. Slurry yang difiltrasi mungkin mengandung partikel padatan dalam
jumlah sedikit atau banyak. Jika konsentrasi padatan dalam slurry kecil, filter dapat
beroperasi dalam waktu yang lebih lama. (Geankoplis, 1983)
Salah satu peralatan filtrasi batch yang penting adalah plate and frame filter press,
yang ditunjukkan oleh gambar 1, terdiri dari plat (plate) dan bingkai (frame) berisi filter
media (filter cloth) yang dirakit/dipasang diantara dua plat. Kapasitas plate and frame filter
press bergantung pada jumlah plate dan frame yang digunakan yang disusun secara seri.
Setiap frame sebagai tempat kedudukan filter media terdiri dari 2 (dua) media filter. Plate
mempunyai saluran filtrar yang turun sepanjang plate. Umpan slurry dipompa dan dialirkan
melalui setiap saluran frame, kemudian disemprotkan pada kedua sisi media filter. Filtrat
mengalir diantara media filter dan permukaan plate melalui saluran keluar. Satu siklus proses
filtrasi sudah selesai, apabila pori-pori media filter frame sudah penuh (tertutup) oleh
padatan.
Keuntungan dari plate and frame filter press yaitu pekerjaannya mudah hanya
memerlukan tenaga terlatih biasa karena cara operasi alatnya sederhana, dapat langsung
melihat hasil penyaringan yaitu keruh atau jernih, dapat digunakan pada tekanan yang tinggi,
penambahan kapasitas mudah cukup dengan menambah jumlah plate dan frame tanpa
menambah unit filter press, dapat digunakan untuk penyaringan larutan yang mempunyai
viskositas yang tinggi, dan dapat dipakai untuk penyaringan larutan yang mengandung kadar
koloid (kotoran) relatif rendah.
Kerugian dari plate and frame filter press ini adalah kemungkinan bocor banyak dan
operasinya tidak kontinyu. Kerugian lain dari plate and frame filter press adalah tenaga kerja
yang dibutuhkan banyak karena dibutuhkan untuk membongkar dan memasang filter, selain
itu membutuhkan waktu yang lama.
(Geankoplis, 1993)
𝛍 𝛂 𝐂𝐬
𝐊𝐩 = 𝐀𝟐 (−∆𝐏) (𝐒𝐈) (2-2)
𝛍 𝐑𝐦
𝐁 = 𝐀 (−∆𝐏) (𝐒𝐈) (2-3)
𝐝𝐭
Grafikhubungan :𝐝𝐕 𝐯𝐬 𝐕
𝐒𝐥𝐨𝐩𝐞 = 𝐊𝐩
𝐝𝐭 𝐬
( )
𝐝𝐕 𝐦𝟑
Intersep = B
̅ = 𝐕𝟏 +𝐕𝟐 (𝐦𝟑 )
𝐕𝐨𝐥𝐮𝐦𝐞 𝐅𝐢𝐥𝐭𝐫𝐚𝐭 𝐑𝐚𝐭𝐚 − 𝐑𝐚𝐭𝐚, 𝐕 𝟐
𝐭 𝐕
∫𝟎 𝐝𝐭 = ∫𝟎 (𝐊𝐩 𝐕 + 𝐁)𝐝𝐕 (2-4)
𝐊𝐩
𝐭= 𝐕𝟐 + 𝐁 𝐕 (2-5)
𝟐
𝐭 𝐊𝐩
= 𝐕+𝐁 (2-6)
𝐕 𝟐
𝐭
Grafikhubungan :𝐕 𝐯𝐬 𝐕
𝐝𝐭 𝐬
( )
𝐝𝐕 𝐦𝟑
Slope = Kp
Intersep = B
Beda tekanan aliran umpan masuk dan tekanan filtrate keluar filter (-∆P)
Viskositas cairan (μ)
Luas media filter/frame (A)
Tahanan cake (Rc) dan tahanan medium filter (Rm)
𝐝𝐕 𝐀 (−∆𝐏)
𝐋𝐚𝐣𝐮 𝐅𝐢𝐥𝐭𝐫𝐚𝐬𝐢 ∶ = (𝐑𝐜+𝐑𝐦)𝛍 (2-7)
𝐝𝐭
III. PERCOBAAN
6
5
9
2
7
3 8
4 10
Gambar 6 : Susunan alat Plate And Frame Filter Press
Keterangan gambar :
1. Kunci sambungan
2. Stopwatch
3. Mistar/penggaris
4. Tuas
Diukur diameter tangki, tinggi air dalam tangki, dan dihitung volume air dalam tangki
slurry
Densitas air dan berat air dalam slurry diukur dan dihitung
Slurry (kapur dalam air) dalam tangki slury dibuat dengan konsentrasi 5%
Kapur yang dibutuhkan dalam tangki slurry dimasukkan dan diaduk dengan motor
pengaduk sampai homogen
Pompa Dihidupkan
Tekanan umpan slurry masuk dan tekanan filtrat keluar pada manometer pressure
gauge dibaca
Katup (valve) umpan slurry plate dan frame filter press dibuka dan katup produk
filtrate dibuka penuh
Filtrat yang keluar dari plate dan frame filter press ditampung pada tangki filtrat
Volume filtrat dan waktu yang dibutuhkan dicatat untuk menampung filtrat setiap
volume tertentu secara kumulatif (minimal 10 data)
Operasi filtrasi sampai 1 siklus filtrasi dilanjutkan hingga selesai. Pompa dan semua
katup ditutup
1. Wajib memakai jas Lab, sepatu tertutup, sarung tangan, dan masker
2. Pasang tutup tangki dengan papan
3. Pakai alat bantu pipa untuk merapatkan susunan plate and frame filter press
4. Hati-hati waktu merapatkan susunan plate and frame filter press
V. PEMBAHASAN
VI. KESIMPULAN
DAFTAR PUSTAKA