Professional Documents
Culture Documents
No. Register : xx xx xx
Tanggal MRS : 30 September 2012, jam 10.00 wita
Tanggal Operasi : 01 Oktober 2012, jam 13.00 wita
Tanggal Pengkajian : 03 Oktober 2012, jam 09.00 wita
Nama Pengkaji :-
3. Pola istirahat/tidur
Selama masa nifas pola istirahat ibu terganggu karena nyeri pada abdomen.
G. Pemeriksaan fisik
1. Keadaan umum ibu baik
2. Kesadaran komposmentis
3. Pemeriksaan TTV
TD : 120/80 mmHg S : 36,70 C
N : 80 kali/menit P : 20 kali/menit
4. Inspeksi, palpasi, perkusi, auskultasi
a. Kepala dan rambut
Inspeksi : keadaan rambut lurus hitam, rambut nampak bersih, penyebaran rambut merata dan
rambutnya lembab
Palpasi : rambut tidak mudah tercabut, tidak ada oedema, tidak ada benjolan atau massa dan
tidak ada nyeri tekan
b. Wajah dan muka
Inspeksi : tidak tampak oedema dan cloasma pada wajah
Palpasi : tidak ada oedema pada wajah
c. Mata
Inspeksi : mata tampak bersih, tidak ada peradangan, konjungtiva merah muda, sclera tidak
menunjukkan adanya ikterus
d. Mulut dan gigi
Inspeksi : keadaan bibir baik, tidak kering dan tidak pucat
e. Leher
Inspeksi : tidak nampak pembesaran kelenjar tyroid, limphe, dan vena jugularis
Palpasi : tidak ada pembesaran kelenjar tyroid, limphe, dan vena jugularis
f. Payudara
Inspeksi : payudara simetris kiri dan kanan, kedua putting terbentuk dan menonjol,
hyperpigmentasi pada areola mammae, tidak ada peradangan
Palpasi : tidak ada benjolan pada payudara dan tidak ada nyeri tekan, ASI kurang
g. Abdomen
Inspeksi : tonus otot perut tampak kendor, tampak linea nigra dan striae livide, nampak bekas luka
operasi tertutup oleh kain kassa
h. Genitalia
Inspeksi : tidak ada luka, pengeluaran lochia rubra
Palpasi : tidak ada benjolan
i. Ekstremitas
Atas : simetris kiri dan kanan, tidak ada oedema pada tungkai
Bawah : simetris kiri dan kanan, refleks patella (+)
j. Pemeriksaan lab
HB : 9,6 gr%
Albumin : (–)
H. Data psikologis
1. Ekspresi wajah tidak meringis
2. Ibu dan keluarga berharap bisa cepat pulih dan segera pulang
I. Data spiritual
Ibu beragama islam dan senantiasa berdo’a agar ibu dan bayi dalam keadaan sehat
7. Anjurkan ibu untuk tidak membasahi daerah sekitar luka bekas operasi
Rasional : Jika luka bekas operasi basah maka penyembuhan luka berlangsung lambat dan jika
lembab merupakan tempat berkembangnya mikro organisme pathogen
8. Anjurkan kepada ibu untuk sering menyusui
Rasional : ASI dapat memenuhi kebutuhan nutrisi untuk bayi serta ASI merangsang terbentuknya
oxytocin yang mempengaruhi proses involusio akan berlangsung cepat
9. Anjurkan ibu untuk makan makanan berserat
Rasional : Agar BAB lancar oleh pengaruh makanan berserat
10. Berikan HE pada ibu tentang :
a. Makan bergizi seperti sayur-sayuran hijau, kacang-kacangan dan protein
Rasional : Dengan gizi yang baik dan adekuat dapat meningkatkan metabolisme tubuh sehingga
dapat mempertahankan kesehatannya
b. Istirahat yang cukup
Rasional : Agar ibu merasa lebih nyaman dan dapat mengembalikan tenaga
c. Tanda-tanda bahaya masa nifas, seperti perdarahan, atonia uteri, robekan jalan lahir
Rasional : Agar ibu mengetahui tanda-tanda bahaya masa nifas
d. Personal hygiene, mandi 2 kali sehari, keramas, sakit gigi dan ganti doek
Rasional : Untuk memberikan rasa nyaman dan mencegah terjadinya infeksi
11. Melakukan perawatan payudara
Rasional : Untuk memperbanyak ASI
12. Berikan intake pada ibu
Rasional : Untuk memenuhi kebutuhan cairan
No. Register : xx xx xx
Tanggal MRS : 30 September 2012, jam 10.00 wita
Tanggal Operasi : 01 Oktober 2012, jam 13.00 wita
Tanggal Pengkajian : 03 Oktober 2012, jam 09.00 wita
Nama Pengkaji :-
IDENTITAS ISTRI/SUAMI
Nama : Ny. “ N “ / Tn. “ M “
Umur : 21 tahun / 37 tahun
Suku : Luwu / Luwu
Agama : Islam / Islam
Pendidikan : SLTA / SD
Pekerjaan : IRT / Wiraswasta
Lamanya nikah :1x / ± 1 tahun
Alamat : Lattupa
3. Tanda-tanda vital
TD : 120/80 mmHg S : 36,70 C
N : 80 kali/menit P : 20 kali/menit
4. Terdapat jahitan pada daerah perut yang ditutup verban
ASSESMENT (A)
Diagnosa aktual : Post sectio caesarea hari kedua
Masalah aktual : Nyeri luka bekas operasi
Masalah potensial : Antisipasi terjadinya infeksi luka bekas operasi
PLANNING (P)
Tanggal 03 Oktober 2012
1. Mengkaji tingkat nyeri
Hasil : Nyeri tingkat sedang
2. Menjelaskan penyebab timbulnya nyeri karena bekas luka operasi
Hasil : Ibu mengerti dengan penjelasan yang diberikan
3. Menganjurkan pada ibu untuk melakukan pergerakan bertahap yang tidak berlebihan
Hasil : Ibu bersedia melakukan apa yang dianjurkan
4. Memberi penjelasan tentang tanda-tanda infeksi yaitu bengkak, merah, nyeri, panas
Hasil : Ibu mengerti dengan penjelasan yang diberikan
5. Mengajarkan tehnik relaksasi dengan menarik nafas panjang jika terjadi nyeri
Hasil : Ibu mengerti dengan penjelasan yang diberikan
6. Pemberian obat sesuai dengan jadwal
Hasil : Ibu bersedia minum obat yang diberikan
7. Menganjurkan ibu untuk tidak membasahi daerah sekitar luka bekas operasi
Hasil : Ibu bersedia melakukan anjuran yang diberikan
8. Menganjurkan kepada ibu untuk sesering mungkin menyusui bayinya untuk memenuhi
kebutuhan nutrisi dan cairan untuk bayi serta ASI dapat merangsang terbentuknya
oxytocin sehingga mempercepat involusio uteri dan mencegah terjadinya perdarahan
postpartum
Hasil : Ibu mengerti dengan penjelasan yang diberikan