Pada praktikum mikroteknik dengan -udul pembuatan preparatkutikula daun bertu-uan untuk membuat cetakan epidermis daun padakutikula dengan melarutkan mesofilnya. Kutikula merupakan struktur multilayer terutama terdiri dari cutin/ cutan/ polisakarida/ lipid dan lilin.0i sisi mengadap ke dalam daun/ kutikula menempel pada dinding seltanaman epidermis/ dan di sisi yang mengadap ke luar/ kutikulamembentuk lapisan atau kulit yang menutupi permukaan daun )ikmat/2(1%. Prinsip ker-a dari pembuatan preparat kutikula ini yaitu dibuatdengan cara melarutkan -aringan-aringan daun dalam ydrogen peroksida.4ntuk mempercepat pelarutan selsel daun tersebut dapat ditambakankristal tetrasodium pirofosfat sebagai katalisator dan pemanasan5atnawati dkk/2(1%.
Pada praktikum mikroteknik dengan -udul pembuatan preparatkutikula daun bertu-uan untuk membuat cetakan epidermis daun padakutikula dengan melarutkan mesofilnya. Kutikula merupakan struktur multilayer terutama terdiri dari cutin/ cutan/ polisakarida/ lipid dan lilin.0i sisi mengadap ke dalam daun/ kutikula menempel pada dinding seltanaman epidermis/ dan di sisi yang mengadap ke luar/ kutikulamembentuk lapisan atau kulit yang menutupi permukaan daun )ikmat/2(1%. Prinsip ker-a dari pembuatan preparat kutikula ini yaitu dibuatdengan cara melarutkan -aringan-aringan daun dalam ydrogen peroksida.4ntuk mempercepat pelarutan selsel daun tersebut dapat ditambakankristal tetrasodium pirofosfat sebagai katalisator dan pemanasan5atnawati dkk/2(1%.
Pada praktikum mikroteknik dengan -udul pembuatan preparatkutikula daun bertu-uan untuk membuat cetakan epidermis daun padakutikula dengan melarutkan mesofilnya. Kutikula merupakan struktur multilayer terutama terdiri dari cutin/ cutan/ polisakarida/ lipid dan lilin.0i sisi mengadap ke dalam daun/ kutikula menempel pada dinding seltanaman epidermis/ dan di sisi yang mengadap ke luar/ kutikulamembentuk lapisan atau kulit yang menutupi permukaan daun )ikmat/2(1%. Prinsip ker-a dari pembuatan preparat kutikula ini yaitu dibuatdengan cara melarutkan -aringan-aringan daun dalam ydrogen peroksida.4ntuk mempercepat pelarutan selsel daun tersebut dapat ditambakankristal tetrasodium pirofosfat sebagai katalisator dan pemanasan5atnawati dkk/2(1%.
KISI-KISI PRAKTIKUM EVOLUSI DI MUSEUM PALEOANTROPOLOGI UPN
1. Mengetahui proses terbentuknya bumi.
2. Mengetahui bahan penyusun bumi. 3. Mengkaitkan data hasil penemuan batuan dan mineral bumi dengan proses evolusi. 4. Pengaruh aktivitas vulkanik terhadap kehidupan purba. 5. Mengetahui persebaran gempa dan pecahan pulau yang berkaitan dengan pola sebaran geografis sebagai batasan geografis makhluk hidup dimasa purba. 6. Proses terjadinya gempa. 7. Siklus batuan. 8. Macam-macam batuan dan lapisan ditemukannya yang berkaitan dengan kondisi fosil yang ditemukan.