Professional Documents
Culture Documents
ABSTRACT
One of the objectives the policy implementation function is to identify accurately
the actual factors that influence the success or failure the implementation a
program of health policy. The presence indicator of vitamin A coverage
performance figures for post partum mothers by midwives in the area of Sleman
District Health Office has increased significantly from 2009 to 2012. It was
necessary to investigate the factors that influence the successful implementation
of vitamin A supplementation program for puerperal women by midwives in the
Sleman District Health Office by using a model approach to the implementation of
public policy theory Van Meter and Van Horn. The method used quantitative
method with cross sectional approach. Samples 47 midwives who met the
inclusion criteria. Data collection tool was a questionnaire. From the research that
the factors studied were working guidelines, resources, supervision ,
communication, attitude of the implementers and support environment
Percentage of start is greatest successive environmental factors support
midwives as executor implementation of programs ( 74.5 % ) very influential in
supporting the implementation of the program, a factor goes supervision of
stakeholders ( 63.8 % ) midwives feel less supervision goes well , a factor
working guidelines of the program ( 61.7 % ), communication between program
managers ( 61.7 % ), the attitude factor implementing the program ( 53.2 % ), and
the factor of resources of the program ( 51.1 % ), implementation of vitamin A
supplementation programs for post-partum mothers by midwives in the area of
Sleman District Health Office is generally viewed from the six factors are still
below the standard that is equal to 53.2 %. Respondents who consider the
passage of program implementation of vitamin A supplementation for postpartum
mothers are already well.
PENDAHULUAN
Faktor penentu tercapainya tingkat keberhasilan pembangunan
pembangunan nasional salah di sektor kesehatan1.Tujuan
satunya adalah pembangunan dari pembangunan nasionaldalam skala
sektor kesehatan dan kebijakan internasional tertuang dalam
kesehatan merupakan suatu aturan Millenium Development
yang tertulis dalam bidang Goals(MDG’s). Millenium
kesehatan yang mempengaruhi Development Goals (MDG’s)
30
JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT (e-Journal)
Volume 3, Nomor 2, April 2015 (ISSN: 2356-3346)
http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jkm
31
JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT (e-Journal)
Volume 3, Nomor 2, April 2015 (ISSN: 2356-3346)
http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jkm
32
Sumberdaya Implementasi Total
JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT (e-Journal)
Kurang Baik
Volume 3, Nomor 2, April 2015 (ISSN: 2356-3346)
N % N % N http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jkm
%
Kurang 15 65,2 8 34,8 23 100,0
Baik 7 29,2 17 70,8 24 100,0
Total 22 46,8 25 53,2 47 100,0
lebih besar (69,0%) dari yang implementasi pemberian kapsul
menyatakan pemahaman pedoman vitamin A kepada ibu nifas di wilayah
kerja yang kurang baik (27,8%). Dari kerja Puskesmas Kabupaten
hasil ini dapat diketahui semakin Sleman.
baik pedoman kerja pemberian
kapsul vitamin A maka Hubungan supervisi dengan
implementasinya juga semakin baik, implementasi pemberian kapsul
atau sebaliknya. Oleh karena nilai p vitamin A kepada ibu nifas di wilayah
value < 0,05 maka dapat kerja Puskesmas Kabupaten Sleman
disimpulkan ada hubungan antara disajikan pada tabel berikut ini.
pedoman kerja dengan implementasi Tabel Tabulasi Silang Supervisi
pemberian kapsul vitamin A kepada dengan Implementasi Pemberian
ibu nifas di wilayah kerja Puskesmas Kapsul Vitamin A kepada Ibu Nifas
Kabupaten Sleman. di Wilayah Kerja Puskesmas
Kabupaten Sleman Tahun 2013
Hubungan sumberdaya dengan Supervisi Implementasi Total
implementasi pemberian kapsul Kurang Baik
vitamin A kepada ibu nifas di wilayah N % N % N %
kerja Puskesmas Kabupaten Sleman Kurang 15 50,0 15 50,0 30 100,0
disajikan pada tabel berikut ini. Baik 7 41,2 10 58,8 17 100,0
Tabel Tabulasi Silang Sumberdaya Total 22 46,8 25 53,2 47 100,0
dengan Implementasi Pemberian p = 0,560
Kapsul Vitamin A kepada Ibu Nifas Hasil tabulasi silang data
di Wilayah Kerja Puskesmas menunjukkan bahwa implementasi
Kabupaten Sleman Tahun 2013 pemberian kapsul vitamin A untuk
ibu nifas yang baik ternyata memiliki
Pedoman Implementasi Total supervisi yang baik lebih besar
Kerja Kurang Baik (58,8%) dibandingkan yang
N % N % N % mempunyai supervisi yang kurang
Kurang 13 72,2 5 27,8 18 100,0 baik (50,0%). Dari hasil ini dapat
Baik 9 31,0 20 69,0 29 100,0 diketahui ada kecenderungan
Total 22 46,8 25 53,2 47 100,0 semakin baik supervisi yang
dilakukan maka implementasi
p = 0,013 pemberian kapsul vitamin A juga
Hasil tabulasi silang data semakin baik, atau sebaliknya. Oleh
menunjukkan bahwa implementasi karena nilai p value > 0,05 maka
pemberian kapsul vitamin A untuk dapat disimpulkan ada hubungan
ibu nifas yang baik ternyata memiliki yang tidak siginifikan antara
sumbedaya baik lebih besar (70,8%) supervisi dengan implementasi
dibandingkan yang mempunyai pemberian kapsul vitamin A kepada
sumberdaya yang kurang baik ibu nifas di wilayah kerja Puskesmas
(34,8%). Dari hasil ini dapat Kabupaten Sleman.
diketahui semakin baik sumberdaya
yang dimiliki maka implementasi Hubungan komunikasi dengan
pemberian kapsul vitamin A juga implementasi pemberian kapsul
semakin baik, atau sebaliknya. Oleh vitamin A kepada ibu nifas di wilayah
karena nilai p value < 0,05 maka kerja Puskesmas Kabupaten Sleman
dapat disimpulkan ada hubungan disajikan pada tabel berikut ini.
antara sumberdaya dengan
33
JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT (e-Journal)
Volume 3, Nomor 2, April 2015 (ISSN: 2356-3346)
http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jkm
34
JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT (e-Journal)
Volume 3, Nomor 2, April 2015 (ISSN: 2356-3346)
http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jkm
lebih besar (60,0%) dibandingkan karena nilai p value > 0,05 maka
dengan yang memiliki dukungan dapat disimpulkan ada hubungan
lingkungan yang kurang baik yang tidak siginifikan antara
(33,3%). Dari hasil ini dapat dukungan lingkungan dengan
diketahui semakin baik dukungan implementasi pemberian kapsul
lingkungan terhadap pemberian vitamin A kepada ibu nifas di wilayah
kapsul vitamin A maka implementasi kerja Puskesmas Kabupaten
pemberian kapsul vitamin A juga Sleman.
semakin baik, atau sebaliknya. Oleh
bergantung dari kemampuan
PEMBAHASAN memanfaatkan sumber daya yang
tersedia. Sumber daya merupakan
Hubungan Pedoman Kerja faktor penting untuk implementasi
Dengan Implementasi Program kebijakan agar efektif. Tanpa
Pemberian Kapsul Vitamin A Pada sumber daya, kebijakan hanya
Ibu Nifas Oleh Bidan Desa. tinggal di kertas menjadi dokumen
Dalam hal ini pedoman kerja masuk saja. Ketersediaan sumber daya
kedalam sebuah sistem sasaran dan merupakan faktor penentu kinerja
standar kebijakan. Pedoman kerja sebuah kebijakan. Implementor
yang harus jelas dan struktur harus mendapatkan sumber-sumber
sehingga dapat terlelisir. yang dia butuhkan agar program
Pemahaman tentang maksud umum berjalan lancer. Sekalipun kebijakan
dari suatu pedoman kerja adalah memiliki tujuan dan sasaran yang
penting. Implementasi kebijakan jelas jika tanpa sumber daya yang
yang berhasil bias jadi gagal tidak memadai, maka kebijakan
(frustrated) ketika para pelaksana hanya tinggal dikertas dokumen
(official) tidak sepenuhnya saja.19 Oleh sebab itu sumber daya
menyadari terhadap pedoman kerja harus berkesinambungan antara
yang sudah disusun.24 tenaga, dana sara dan prasarana
Dari hasil penelitian menunjukkan sehingga akan menghasilkan
bahwa pemahaman responden program kebijakan/ kebijakan yang
mengenai pedoman kerja pemberian baik.
kapsul vitamin A kepada ibu nifas Hubungan Supervisi Dengan
yang sudah ada adalah baik. Hal ini Implementasi Program Pemberian
menunjukkan bahwa peningkatan Kapsul Vitamin A Untuk Ibu Nifas
hasil capaian angka pemberian Oleh Bidan Desa.
kapsul vitamin A pada ibu nifas oleh Karakteristik supervisi mencakup
bidan desa di wilayah Kabupaten struktur birokrasi dan pola-pola
Sleman salah satu faktor yang hubungan yang terjadi dalam
mempengaruhinya adalah birokrasi yang semuanya itu akan
pemahaman yang baik dari bidan mempengaruhi implementasi suatu
desa sebagai pelaksana program program.24 Dalam pelaksanakan
terhadap program kerja yang sudah kebijakan agar pelaksanaan sesuai
ada.24 dengan standar dan tujuan maka
Hubungan Sumber Daya Dengan diperlukan koordinasi dengan pihak-
Implementasi Program Pemberian pihak yang terlibat dalam
Kapsul Vitamin A Kepada Ibu implementasi kebijakan, sehingga
Nifas Oleh Bidan Desa. akan meminimalkan terjadinya
Keberhasilan implementasi suatu kesalahan.24
kebijakan program sangat
35
JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT (e-Journal)
Volume 3, Nomor 2, April 2015 (ISSN: 2356-3346)
http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jkm
36
JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT (e-Journal)
Volume 3, Nomor 2, April 2015 (ISSN: 2356-3346)
http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jkm
37
JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT (e-Journal)
Volume 3, Nomor 2, April 2015 (ISSN: 2356-3346)
http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jkm
38
JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT (e-Journal)
Volume 3, Nomor 2, April 2015 (ISSN: 2356-3346)
http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jkm
39
JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT (e-Journal)
Volume 3, Nomor 2, April 2015 (ISSN: 2356-3346)
http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jkm
40